Pendidikan di Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Membalikkan revisi 20841386 oleh 182.2.38.36 (bicara)
Tag: Pembatalan
Baris 1:
<!--
{{Infobox Education
|country name = Indonesia
|agency image = [[Berkas:Tut Wuri Handayani.svg|100px]]
|agency = Kementerian Pendidikan Nasional
|leader titles =
|leader names = Muhammad Nuh
|budget = Rp 41,2 triliun
|budget year = 2006
|primary languages = [[Bahasa Indonesia]]
|system type = Kurikulum
|established events = Kurikulum berbasis kompetensi
|established dates = 14 Oktober 2004
|literacy year = 2005
|literacy total = 90,4
|literacy men = 94,0
|literacy women = 86,8
|enroll total =
|enroll primary = 31,8 juta
|enroll secondary = 18,6 juta
|enroll post-secondary =
|attain secondary =
|attain post-secondary =
|footnotes =
}}
-->
{{Pendidikan di Indonesia}}
'''Pendidikan di Indonesia''' adalah seluruh [[pendidikan]] yang diselenggarakan di [[Indonesia]], baik itu secara terstruktur maupun tidak terstruktur. Secara terstruktur, pendidikan di Indonesia menjadi tanggung jawab [[Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia|Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia]] (Kemdikbud), dahulu bernama Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia (Depdiknas). Di Indonesia, semua penduduk wajib mengikuti program [[wajib belajar]] pendidikan dasar selama sembilan tahun, enam tahun di [[sekolah dasar]] dan tiga tahun di [[sekolah menengah pertama|sekolah menengah atas]]