Pengawetan makanan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k fix
Taylorbot (bicara | kontrib)
::: organik-> senyawa organik | t=734 su=72 in=74 at=72 -- only 16 edits left of totally 89 possible edits | edr=000-0000 ovr=010-1111 aft=000-0000
Baris 1:
 
'''Pengawetan makanan''' adalah cara yang digunakan untuk membuat [[makanan]] memiliki daya simpan yang lama dan mempertahankan sifat-sifat [[fisik]] dan kimia makanan.<ref name="a" />
 
Baris 42 ⟶ 41:
* Mencegah atau memperlambat laju proses [[dekomposisi]] (autolisis) bahan pangan
* Mencegah kerusakan yang disebabkan oleh faktor lingkungan termasuk serangan [[hama]]
* Mencegah atau memperlambat kerusakan mikrobial. Bahan kimia yang digunakan sebagai pengawet juga diharapkan dapat mengganggu kondisi optimal pertumbuhan [[mikrob]].<ref name="d"/> Ditinjau secara kimiawi, pertumbuhan mikrob yang paling rawan adalah keseimbangan [[elektrolit]] pada sistem [[metabolisme]]nya.<ref name="d"/> Karena itu [[bahan kimia]] yang digunakan untuk [[antimikroba]] yang efektif biasanya digunakan asam-asam [[Senyawa organik|organik]].<ref name="d"/> Cara yang dapat ditempuh untuk mencegah atau memperlambat kerusakan mikrobial adalah:<ref name="b"/>
# mencegah masuknya mikroorganisme (bekerja dengan [[aseptis]])
# mengeluarkan mikroorganisme, misalnya dengan proses [[filtrasi]]