Pengeboman Palembang (1944): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 55:
 
== Perencanaan ==
[[Berkas:B-29 targets from India.png|jmpl|upright=1.5|alt=Peta hitam putih yang menunjukkan India, Sri Lanka, dan sebagian Asia Tenggara.|Peta yang menunjukkan pangkalan-pangkalan B-29 dan sasaran-sasaran serangan Sekutu di Asia Tenggara, termasuk lokasi Palembang dan pangkalan China Bay di Ceylon tempat serangan ini berasal.|kiri]]
Gagasan menyerang Palembang bermula sebelum disetujuinya Operasi Matterhorn, dan muncul dari perdebatan tentang strategi yang tepat untuk menggunakan pesawat-pesawat pengebom berat B-29 AS terhadap Jepang. Pada akhir 1943 dan awal 1944, muncul pertimbangan serius untuk menyerang kapal-kapal dagang dan fasilitas-fasilitas minyak di Asia Tenggara dengan menggunakan B-29 yang diluncurkan dari pangkalan-pangkalan di [[Australia Utara]] dan [[Pulau Papua]].{{sfn|Craven|Cate|1953|p=28}} Rencana akhir<!--untuk--> Operasi Matterhorn disetujui oleh Kepala Staf Gabungan pada bulan April 1944, yang menetapkan bahwa Komando Pengebom XX akan menjadikan Jepang sebagai target utamanya, tetapi juga akan digunakan untuk menyerang Palembang. Serangan-serangan ini akan dilancarkan dari lapangan terbang di Ceylon yang dijajah Britania.{{sfn|Craven|Cate|1953|p=31}} Dimasukkannya Palembang dalam rencana ini merupakan kompromi antara dua kubu dalam para penyusun strategi AS, yaitu pihak yang ingin memfokuskan kekuatan untuk menyerang daratan Jepang sendiri, dan pihak lain yang lebih ingin menghancurkan fasilitas-fasilitas minyak. Serangan pertama terhadap Palembang direncanakan akan terjadi pada 20 Juli 1944.{{sfn|Craven|Cate|1953|pp=71, 93}}
 
Baris 64:
== Persiapan ==
=== Amerika Serikat ===
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Gezicht op Pladjoe B.P.M TMnr 10006848.jpg|jmpl|Foto udara dari [[kilang minyak]] [[Plaju, Palembang|Plaju]], tanggal tidak diketahui|kiri]]
Perencanaan serangan ke Palembang dimulai pada Mei 1944.{{sfn|Craven|Cate|1953|p=108}} Karena jarak yang sangat jauh dan penggunaan Ceylon sebagai pangkalan operasi, serangan ini membutuhkan lebih banyak perencanaan dan persiapan dibandingkan dengan serangan-serangan lain yang dilakukan oleh Komando Pengebom XX.{{sfn|Craven|Cate|1953|pp=107–108}} Personel USAAF dan [[Angkatan Udara Britania Raya]] (Royal Air Force, RAF) bekerja sama untuk melakukan persiapan. Britania memasok bahan bakar dan menanggung biaya modifikasi landasan udara di Ceylon, seperti diatur program [[Lend-Lease#Reverse Lend-lease|Reverse Lend-Lease]]. Pangkalan RAF China Bay, beserta fasilitas akomodasi dan alat-alat transportasinya, seolah-olah diambil alih oleh USAAF. RAF juga menyumbangkan jatah [[wiski]]<nowiki/>nya untuk pasukan AS.{{sfn|Craven|Cate|1953|pp=108–109}}