Penyebaran Islam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pranala Islam di Sumatra Barat
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
A154 (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(13 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 5:
Dinasti muslim segera didirikan dan selanjutnya kerajaan seperti [[Bani Abbasiyah]], [[Murabitun]], [[Seljuk Turki]], [[Mughal]] di [[India]] dan [[Safawi]] di [[Persia]] serta [[Utsmani]] termasuk yang terbesar dan terkuat di dunia. Dunia Islam memiliki pusat kebudayaan dan ilmu pengetahuan yang canggih pada masa itu, ilmuwan, wisata, astronomi, dokter, dan filsuf telah memberikan kontribusi bagi keemasan Islam.
 
Perdagangan dan politik telah menyebabkan penyebaran Islam dari [[Mekah]] hingga [[Cina]] dan [[Indonesia]], di mana komunitas Islam terbesar menetap di sana. Saat ini ada sekitar 1,1 miliar hingga 1,8 miliar muslim, menjadikan Islam sebagai agama terbesar kedua di dunia.<ref>{{cite web |url=http://www.adherents.com/Religions_By_Adherents.html#Islam |title=Major Religions of the World—Ranked by Number of Adherents |accessdate=2007-07-03 |work= |archive-date=2008-06-15 |archive-url=https://web.archive.org/web/20080615140203/http://www.adherents.com/Religions_By_Adherents.html#Islam |dead-url=yes }}</ref> Penyebaran Islam di Indonesia salah satunya dari pasai Sampainya-n di Pagaruyung, Tanjung Emas, Tanah Datar kemudian setelah berdirinya salah satu Kerajaan dari
[[Islam di Sumatra Barat|Pagaruyung]] [[Islam di Lampung|Empat Umpu]] tersebut beranjak ke Muko-Muko menyebarkan agama Islam<ref>https://nasional.okezone.com/read/2021/08/21/337/2459034/samudera-pasai-kerajaan-yang-disebut-sebut-nabi-muhammad-saw</ref>.
 
== Penyebaran Islam melalui surat ==
Baris 20 ⟶ 19:
 
== Catatan sejarah ==
Tahun-tahun awal ekspansi Islam digambarkan sangat buruk baik dalam bidang sosial, sejarah, maupun psikologis oleh beberapa sejarawan.<ref name="Devin2"> Devin, pg 17.</ref> Konsep sejarah ini didominasi oleh dua stereotip; dipopulerkan oleh [[Edward Gibbon|Gibbon]] dalam bukunya ''[[The History of the Decline and Fall of the Roman Empire]]'', ''bahwa seorang fanatik Arab berkuda keluar dari padang pasir dengan pedang di tangan yang satu dan Qur'an di tangan lainnya menawarkan salah satu sebagai pilihan kepada korbannya'',<ref name="lewis">Lewis pg.3-5</ref> namun "teori mengenai konversi paksa ini kini telah ditinggalkan, paling tidak dalam literatur ilmiah".<ref name="Devin2"/>
 
== Konversi ==
Meningkatnya konversi ke Islam sejajar dengan pertumbuhan yang cepat dari [[Kekhalifahan|Kekaisaran Arab]] dalam abad pertama setelah [[Muhammad]] meninggal. Dinasti muslim segera didirikan di [[Afrika Utara]], [[Afrika BaraBarat]]t, di seluruh [[Timur Tengah]], dan [[Iran]]. Non-muslim tidak dikecualikan dari elit ekonomi selama kekhalifahan, tetapi non-muslim tunduk pada beberapa batasan kehidupan politik.
 
== Catatan ==
Baris 36 ⟶ 35:
* Hourani, Albert, 2002, ''A History of the Arab Peoples'', Faber & Faber,, ISBN 0-571-21591-2
* Lapidus, Ira M. 2002, ''A History of Islamic Societies''. Cambridge: Cambridge University Press.
* Timothy M. Savage, ''Europe and Islam: Crescent Waxing, Cultures Clashing'', The Washington Quarterly, Summer 2004. http://www.twq.com/04summer/docs/04summer_savage.pdf {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070927004841/http://www.twq.com/04summer/docs/04summer_savage.pdf |date=2007-09-27 }}
* Stoller, Paul. "Money Has No Smell: The Africanization of New York City," Chicago: University of Chicago Press ISBN 978-0-226-77529-6
* Eaton, Richard M. The Rise of Islam and the Bengal Frontier, 1204-1760. Berkeley: University of California Press, c1993 1993.[http://ark.cdlib.org/ark:/13030/ft067n99v9/ Online version last accessed on 1 May 2007]
* Peter van der Veer, ''"Religious Nationalism: Hindus and Muslims in India"'', University of California Press, Feb 7, 1994, ISBN 0-520-08256-7
{{agama-stub}}
 
[[Kategori:Sejarah Islam]]