Perjanjian Roem-Roijen: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
tulisan yang bewarna biru saja, saya ubah menjadi warna hitam
Tag: Menghilangkan referensi VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Menghilangkan referensi VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 3:
Pada perjanjian ini delegasi Indonesia diwakili oleh Mohammad Roem. Sementara delegasi Belanda diwakili Herman Van Rojjen
 
Isi dari perjanjian ini sebenarnya lebih merupakan pernyataan kesediaan berdamai antara kedua belah pihak. Dalam perjanjian itu, pihak delegasi Republik Indonesia menyatakan kesediaannya== untukKesepakatanuntuk:<ref name="Kesepakatan"> {{cite journal|title= Sejarah Diplomasi Roem-Roijen Dalam Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 1949|author= Agus Budiman|journal= Jurnal Wahana Pendidikan|volume= 4|number= 1|year= 2017|issn= 2355-2425|page= 97-98|url= https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/jwp/article/view/388}} </ref> ==
== Kesepakatan ==
# gerilya.
Isi dari perjanjian ini sebenarnya lebih merupakan pernyataan kesediaan berdamai antara kedua belah pihak. Dalam perjanjian itu, pihak delegasi Republik Indonesia menyatakan kesediaannya untuk:<ref name="Kesepakatan"> {{cite journal|title= Sejarah Diplomasi Roem-Roijen Dalam Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 1949|author= Agus Budiman|journal= Jurnal Wahana Pendidikan|volume= 4|number= 1|year= 2017|issn= 2355-2425|page= 97-98|url= https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/jwp/article/view/388}} </ref>
# keamanan.
# bersyarat
 
untuk:<ref name="Kesepakatan" />
# Mengeluarkan perintah kepada “pengikut Republik yang bersenjata” untuk menghentikan perang gerilya.
# Yogyakarta.
# Bekerjasama mengembalikan perdamaian dan menjaga ketertiban dan keamanan.
# politik.
# Turut serta dalam [[Konferensi Meja Bundar|KMB]] di Den Haag, dengan maksud untuk mempercepat penyerahan kedaulatan yang sungguh dan lengkap kepada Negara Indonesia Serikat dengan tidak bersyarat
# Republik.
# Serikat.
# Yogyakarta.
 
keputusan:
Sedangkan pihak delegasi Pemerintah Belanda saat itu menyatakan kesediaannya untuk:<ref name="Kesepakatan" />
# 1947
# Menyetujui kembalinya pemerintahan Indonesia ke Yogyakarta.
# hak
# Menjamin penghentian gerakan-gerakan militer dan membebaskan semua tahanan politik.
#
# Tidak akan mendirikan atau mengakui negara-negara yang ada di daerah yang dikuasai oleh Republik Indonesia sebelum 19 Desember 1949, dan tidak akan meluaskan negara atau daerah dengan merugikan Republik.
# Menyetujui adanya Republik Indonesia sebagai bagian dari Negara Indonesia Serikat.
# Berusaha dengan sesungguh-sungguhnya supaya KMB segera diadakan setelah pemerintah Republik kembali ke Yogyakarta.
 
Pada tanggal [[22 Juni]], sebuah pertemuan lain diadakan dan menghasilkan keputusan:
# Kedaulatan akan diserahkan kepada Indonesia secara utuh dan tanpa syarat sesuai [[perjanjian Renville]] pada 8 desember 1947
# Belanda dan Indonesia akan mendirikan sebuah persekutuan dengan dasar sukarela dan persamaan hak
# Hindia Belanda akan menyerahkan semua hak, kekuasaan, dan kewajiban kepada Indonesia<ref>{{Cite web|url=https://urusandunia.com/perjanjian-roem-royen/|title=Sejarah dan Isi Dari Perjanjian Roem Royen|date=2016-04-27|website=Urusan Dunia|language=en-US|access-date=2019-09-22}}</ref>
 
== Pasca perjanjian ==