Persis Surakarta: Perbedaan antara revisi

[revisi terperiksa][revisi tertunda]
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
→‎Sponsor: permainan video ditulis miring.
Herman Pahabol (bicara | kontrib)
→‎Catatan: Menambahkan catatan.
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(15 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 12:
|capacity = 20.000
|owner = [[Kaesang Pangarep]]<br>[[Erick Thohir]]<br>[[Kevin Nugroho]]
|pelatih = {{flagicon|BIH}} [[Leonardo AndrésMilomir MedinaŠešlija Gutiérrez]]
|asisten pelatih = {{flagicon|SPA}} [[Josep Maria Ferré Ybarz]]<br>{{flagicon|IDN}} [[Tithan Suryata]]
|mgrtitle = Manajer
|manager = Erwin{{flagicon|IDN}} WidiantoChairul Basalamah
|dokter tim =
| pattern_la1 = _persis2324h
Baris 26 ⟶ 27:
| shorts1 = FFFFFF
| socks1 = FFFFFF
| pattern_la2 = _redborder_persis2324a
| pattern_b2 = _aaaj1996a_persis2324a
| pattern_ra2 = _redborder_persis2324a
| pattern_sh2 = _redbottom
| pattern_so2 =
| leftarm2 = FFFFFF202023
| body2 = FFFFFF202023
| rightarm2 = FFFFFF202023
| shorts2 = FFFFFF1C1C1C
| socks2 = FFFFFF1C1C1C
|fansgroup = [[Pasoepati]]<br>[[Surakartans]]<br>[[Ultras 1923]]<br>[[Garis Keras Sambernyawa]]<br>[[East Gate Crew]]
|league = [[Liga 1 (Indonesia)|Liga 1]]
|season = [[Liga 1 (Indonesia) 2022–2023|2022–23]]
Baris 43 ⟶ 44:
}}
 
'''Persatuan Sepak Bola Indonesia Surakarta''' (disingkatatau hanya disebut '''PERSISPersis Surakarta''' atau hanya dengan singkatan '''Persis''' saja, umumnya di kenaldikenal sebagai '''Persis Solo''', ){{efn|[[Hanacaraka]]: ꦥꦼꦂꦱꦠꦸꦮꦤ꧀ꦱꦼꦥꦏ꧀ꦧꦺꦴꦭꦲꦆꦤ꧀ꦢꦺꦴꦤꦼꦱꦶꦪꦱꦸꦫꦏꦂꦠ).}} adalah sebuah klub [[sepak bola]] profesional [[Indonesia]] yang berbasis di [[Kota Surakarta]], [[Jawa Tengah]]. Klub ini awalnya menggunakan nama ''[[Vorstenlandsche Voetbal Bond]] (VVB)'', yang didirikan oleh [[Sastrosaksono]], [[Raden Ngabehi Reksodiprojo]] dan [[Sutarman pssi|Sutarman]] pada 8 November 1923, danPenggantian secaranama resmidari bergantiVorstenlandsche namaVoetbal Bond menjadi sepertiPersis saat initerjadi pada tahun28 1935Oktober 1928 yang bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda. Selain itu Persis Surakarta juga merupakan salah satu dari tujuh klub pendiri [[Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia|PSSI]] pada 19 April 1930.
 
Persis kembali ke papankasta atas dalam kancah sepak bola Indonesia setelahpada satu dekade padatahun 2022 menyusul keberhasilannya memenangkan gelar [[Liga 2 (Indonesia)|Liga 2]] 2021. Persis memainkan pertandingan [[Liga 1 (Indonesia)|Liga 1]] di kandang mereka di [[Stadion Manahan]]. Kebangkitan klub iniPersis dimulai pada tahun 2021, dengan didorong oleh pemilik barunya yang memilikimerupakan koneksiputra politik -daerah [[KaesangKota PangarepSurakarta|Surakarta]], dan putra bungsu dari Presiden [[Joko Widodo]] yangyaitu bertindak[[Kaesang sebagaiPangarep]], ketuaserta umum,kedua pemilik lainnya yakni [[Kevin Nugroho]] dan [[Menteri Badan Usaha Milik Negara]] [[Erick Thohir]].<ref>{{Cite web|date=29 Maret 2021|title=Direktur BEI Dukung Persis Solo Segera IPO|url=https://bola.bisnis.com/read/20210329/398/1373817/direktur-bei-dukung-persis-solo-segera-ipo|access-date=3 February 2022|website=Bisnis.com|editor=Nancy Juita|archive-date=4 Februari 2022|archive-url=https://web.archive.org/web/20220204000048/https://bola.bisnis.com/read/20210329/398/1373817/direktur-bei-dukung-persis-solo-segera-ipo|url-status=live}}</ref>
 
== Sejarah ==
Baris 54 ⟶ 55:
Pada tanggal 19 April 1930, mereka ikut serta dalam pendirian [[federasi sepak bola]] Indonesia yang disebut [[Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia]] (PSSI) bersama dengan enam klub lainnya, ''Bandoengsche Indonesische Voetbal Bond'' ([[Persib Bandung]]), ''Indonesische Voetbal Bond Magelang'' ([[PPSM Magelang]]), ''Madioensche Voetbal Bond'' ([[PSM Madiun]]), ''United Sepakraga Mataram'' ([[PSIM Yogyakarta]]), ''Soerabajasche Indonesische Voetbal Bond'' ([[Persebaya Surabaya]]), dan ''Voetbalbond Indonesische Jacarta'' ([[Persija Jakarta]]). Berdirinya PSSI berawal dari semangat perjuangan rakyat [[Indonesia]] dalam melawan imperialisme [[Belanda]] saat itu, dan pada 12 Mei 1933, PERSIS mulai diresmikan oleh klub melalui musyawarah internal dan mulai digunakan secara resmi.<ref name=persis1 />
 
Persis Surakarta mulai dikenal oleh masyarakat [[Kota Surakarta|Surakarta]]. Kemudian, mereka mulai bermarkas di [[Stadion Manahan]] dan [[Stadion Sriwedari]] yang digunakan sebagai tempat pusat pelatihan tim, mereka juga tidak lepas dari pendukung fanatiknya, '''Pasoepati'''. Dengan dukungan Pasoepati dan warga Solo, mereka juga telah tujuh kali menjuarai beberapa kompetisi PSSI [[Perserikatan]], yaitu pada tahun 1935, 1936, 1939, 1940, 1941, 1942, dan 1943. Tidak hanya unggul di tahun 1990-an, Persis Surakarta mulai tampil di persepak bolaan nasional pada tahun 2006.<ref>{{Cite web|date=26 Maret 2021|title=Sejarah Klub Persis Surakarta dari Tahun 1923|url=https://www.starjogja.com/2021/03/26/sejarah-klub-persis-solo-dari-tahun-1923/|website=www.starjogja.com|language=id|archive-date=10 Februari 2022|archive-url=https://web.archive.org/web/20220210073735/https://www.starjogja.com/2021/03/26/sejarah-klub-persis-solo-dari-tahun-1923/|url-status=live}}</ref>
 
Momentum kebangkitan Persis Surakarta baru terasa tahun itu. [[Pemerintah|Pemerintah lokal]] menganggap mereka serius dan berhasil mempromosikan ke kasta tertinggi saat itu, [[Divisi Utama Liga Indonesia]]. Persis Surakarta mampu melahirkan pemain-pemain muda bertalenta saat itu, dua di antaranya adalah penjaga gawang [[Wahyu Tri Nugroho]] dan bek [[Wahyu Wijiastanto]]. Keduanya berhasil masuk dan membela [[Tim nasional sepak bola Indonesia|tim nasional Indonesia]].<ref name=sejarah1>{{Cite web|date=10 April 2020|title=4 Fakta Tim Legendaris Persis Surakarta: Terakhir Juara Kasta Tertinggi Sebelum Indonesia Merdeka|url=https://m.bola.com/indonesia/read/4224029/4-fakta-tim-legendaris-persis-solo-terakhir-juara-kasta-tertinggi-sebelum-indonesia-merdeka?page=5|website=m.bola.com|language=id|archive-date=10 Februari 2022|archive-url=https://web.archive.org/web/20220210080136/https://m.bola.com/indonesia/read/4224029/4-fakta-tim-legendaris-persis-solo-terakhir-juara-kasta-tertinggi-sebelum-indonesia-merdeka?page=5|url-status=live}}</ref>
Baris 68 ⟶ 69:
Suporter Persis Surakarta disebut [[Pasoepati]]. Didirikan pada tahun 2000 dengan warna merah sebagai identitas mereka. Pasoepati adalah salah satu suporter klub sepak bola terbesar di Jawa Tengah.
 
Surakartans, adalahpendukung salahPERSIS satuyang pendukungpaling setia, sejak pertama kali terbentuk mereka mendukung PERSIS dan terbesarhanya PersisPERSIS. Surakarta,Mereka dikenal dengan budaya kasual[[:en:casual|casual]] sebagaikhas identitas merekaInggrisnya.
 
Ultras 1923 merupakan pendukung PERSIS Solo yang terkenal dengan dukungan fanatiknya, dengan warna hitam seperti [[:en:ultras|ultras]] Italia.
Pembalap [[Formula Satu|Formula 1]] pertama dan satu-satunya asal Indonesia [[Rio Haryanto]] merupakan penggemar berat Persis Surakarta.
 
===Rivalitas===
Baris 160 ⟶ 161:
{{Fs player|no=87|nat=IDN|pos=MF|name=[[Shulton Fajar]]}}
{{Fs player|no=10|nat=ARG|pos=MF|name=[[Alexis Messidoro]]}}
{{Fs player|no=914|nat=SPAJPN|pos=FWMF|name=[[FernandoSho RodríguezYamamoto]]}}
{{Fs player|no=16|nat=IDN|pos=MF|name=[[Chrystna Bhagascara]]}}
{{Fs player|no=78|nat=IDN|pos=MF|name=[[Zanadin Fariz]]}}
Baris 171 ⟶ 173:
{{Fs player|no=19|nat=SPA|pos=FW|name=[[David González Gómez|Roni Gómez]]}}
{{Fs player|no=99|nat=IDN|pos=FW|name=[[Ramadhan Sananta]]}}
{{Fs player|no=9|nat=SPA|pos=FW|name=[[Fernando Rodríguez]]}}
{{Fs player|no=80|nat=IDN|pos=FW|name=[[Arkhan Kaka]]}}
{{Fs end}}
Baris 229 ⟶ 230:
|
|}
 
== Catatan ==
{{notelist}}
 
== Referensi ==
Baris 242 ⟶ 246:
{{Sepak bola di Indonesia}}
{{Tim sepak bola di Jawa Tengah}}
{{Indonesia-footyclub-stub}}
 
[[Kategori:Persis Surakarta| ]]
[[Kategori:Klub sepak bola di Indonesia]]
[[Kategori:Klub sepak bola di Jawa Tengah]]
[[Kategori:Asosiasi klub sepak bola yang didirikan pada tahun 1923]]
[[Kategori:1923 pendirian di Hindia Belanda]]
 
 
{{Indonesia-footyclub-stub}}