Pertempuran Surabaya (1677): Perbedaan antara revisi

Pasukan VOC mendarat pada tanggal 4-5 Mei di sayap kanan Trunajaya.{{sfn|Ricklefs|1993|p=39}} Trunajaya tidak memperkirakan adanya serangan pada sayap ini, sehingga hanya dipertahankan secara ringan.{{sfn|Ricklefs|1993|p=39}} VOC merebut Ampel setelah sedikit perlawanan.{{sfn|Ricklefs|1993|p=39}} Pada hari-hari berikutnya, VOC mendirikan baterainya di Ampel, sekaligus melakukan negosiasi tanpa henti dengan Trunajaya.{{sfn|Ricklefs|1993|p=39}} Trunajaya menuduh Speelman tidak bersikap kesatria karena malah menyerang sayap kanannya, bukannya posisi utamanya.{{sfn|Ricklefs|1993|p=39}} Baik Trunajaya dan VOC memindahkan karyaperalatan mereka ke depan sampai baterai artileri mereka saling berhadapan dalam jarak tembak-menembak.{{sfn|Ricklefs|1993|p=39}} Trunajaya membendung sungai, sumber air bersih bagi VOC; setelah itu, pasukan VOC menjadi terbatas pada [[air payau]], dan penyakit segera menyebar.{{sfn|Ricklefs|1993|p=39}}