Planet kebumian: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Mengalihkan ke Planet terestrial Tag: Pengalihan baru |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2 |
||
| (14 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:Telluric planets size comparison.jpg|jmpl|Perbandingan ukuran planet-planet kebumian, antara Bumi, Venus (belakang), Mars, dan Merkurius (depan).]]
'''Planet kebumian'''<ref>{{Cite web|url=https://kamusastro.com/glosarium/planet-kebumian/|title=Planet Kebumian|last=Editor|date=2017-09-26|website=Kamus Astronomi|language=id-ID|access-date=2018-12-31|archive-date=2019-01-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20190101100854/https://kamusastro.com/glosarium/planet-kebumian/|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite web |url=https://planetarium.jakarta.go.id/index.php/artikel-astronomi/43-berkenalan-dengan-matahari-dan-planet-kebumian |title=Salinan arsip |access-date=2019-01-01 |archive-date=2019-01-01 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190101100739/https://planetarium.jakarta.go.id/index.php/artikel-astronomi/43-berkenalan-dengan-matahari-dan-planet-kebumian |dead-url=yes }}</ref> merupakan [[planet]] yang sebagian besar tersusun oleh material seperti [[batu]] silikat atau [[logam]]. Di dalam [[Tata Surya]], planet-planet kebumian berjarak dekat dengan matahari, yaitu [[Merkurius]], [[Venus]], [[Bumi]], dan [[Mars]]. Planet kebumian biasanya memiliki [[massa]] dan [[jari-jari]] yang lebih kecil dari [[planet gas]], tetapi planet jenis ini memiliki kerapatan massa yang besar (3.800 kg/m<sup>3</sup> - 5.500 kg/m<sup>3</sup>).<ref name="GeoGrafi">{{Cite book|url=https://books.google.co.id/books?id=DiedC6lvdz4C&pg=PA26&dq=%22Planet+kebumian%22&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwiZr6Dsk8vfAhUMfH0KHbWnCjwQ6AEILTAA#v=onepage&q=%22Planet%20kebumian%22&f=false|title=GeoGrafi|publisher=Yudhistira Ghalia Indonesia|isbn=9789797463564|language=id}}</ref> Planet jenis ini memiliki jumlah atom [[hidrogen]] dan [[helium]] yang sedikit dikarenakan jaraknya yang dekat dengan [[matahari]], sehingga atom-atom unsur tersebut bergerak dengan kecepatan tinggi dan mudah lepas dari [[Atmosfer Bumi|atmosfer]].<ref name="GeoGrafi"/>
== Struktur ==
Semua planet kebumian yang terletak di Tata Surya memiliki struktur dasar yang sama, seperti [[Inti keplanetan|inti]] logam, lazimnya [[besi]], yang dikelilingi oleh [[Mantel (geologi)|mantel]] yang tersusun dari silikat. [[Bulan]] memiliki struktur yang mirip, tetapi inti besinya berukuran lebih kecil. Satelit-satelit alami lain seperti [[Io]] dan [[Europa (satelit)|Europa]] juga memiliki struktur dalam yang mirip dengan planet kebumian. Planet kebumian bisa memiliki [[bentang alam]] seperti [[ngarai]], [[kepundan]], [[gunung]], [[Gunung berapi]], tergantung pada keberadaan air dan aktivitas [[Tektonisme|tektonik]] di planet tersebut. Planet kebumian memiliki atmosfer sekunder yang terbentuk dari aktivitas [[vulkanisme]] atau tumbukan dengan [[komet]]. Ini berbeda dengan planet gas yang memiliki atmosfer primer yang berasal dari [[nebula]] matahari.<ref name="Schombert-lec14">{{cite web|url=http://abyss.uoregon.edu/~js/ast121/lectures/lec14.html|title=Primary Atmospheres (Astronomy 121: Lecture 14 Terrestrial Planet Atmospheres)|date=2004|publisher=Department of Physics University of Oregon|archiveurl=http://archive.wikiwix.com/cache/20110713164911/http://abyss.uoregon.edu/~js/ast121/lectures/lec14.html|archivedate=13 July 2011|deadurl=no|accessdate=22 December 2009|author=[http://abyss.uoregon.edu/~js Dr. James Schombert]|df=dmy-all}}</ref>
== Planet kebumian di Tata Surya ==
Tata Surya memiliki empat planet kebumian, yaitu Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. Hanya Bumi yang diketaui memiliki lapisan [[hidrosfer]] yang aktif. Dalam proses pembentukan Tata Surya, ada kemungkinan terdapat banyak [[planetisimal]] (benda padat hasil bentukan dari [[cakram protoplanet]]) yang bersifat kebumian, tetapi benda-benda ini bergabung dengan keempat planet kebumian atau keluar dari Tata Surya karena efek gravitasi dari planet yang lebih besar.
[[Planet katai]] seperti [[Ceres]], [[Pluto]], dan [[Eris (planet katai)|Eris]], juga [[Benda Kecil Tata Surya|benda-benda kecil]] memiliki struktur yang mirip dengan planet kebumian seperti permukaan yang padat, tetapi rata-rata benda langit ini tersusun oleh material seperti es, dimana kepadatan massa material ini lebih rendah daripada kepadatan massa silikat. Sebagai contoh, Pluto memiliki kepadatan massa sekitar 1,85 g/cm<sup>3</sup>, jauh lebih kecil dari kepadatan massa Bulan senilai 3,3 g/cm<sup>3</sup>.<ref>{{Cite web|url=http://planetfacts.org/mass-and-density-of-pluto/|title=Mass & Density of Pluto: The Planet Pluto's Size, Diameter and Gravity|last=Rocheleau|first=Jake|date=2010-05-29|website=Planet Facts|language=en|access-date=2018-12-31}}</ref>
=== Gejala kepadatan ===
Kepadatan tidak terkempa dari suatu planet kebumian adalah nilai kepadatan rata-rata yang dimiliki materialnya dalam keadaan [[tekanan]] nol. Kepadatan tidak terkempa yang lebih besar menandakan kadar logam yang lebih besar dalam material tersebut. Kepadatan tidak terkempa berbeda dari kepadatan rata-rata sejati dikarenakan pemampatan yang terjadi di inti suatu planet akan meningkatkan kepadatan dari inti tersebut; nilai dari kepadatan rata-rata tergantung pada ukuran planet, persebaran suhu, dan kekakuan juga susunan materialnya.
{| class="wikitable" style="text-align: center;"
|+Kepadatan dari planet-planet kebumian
! rowspan="2" |Planet
! colspan="2" |Kepadatan '''(g·cm'''<sup>−3</sup>''')'''
! rowspan="2" |Poros semi-
mayor ([[Satuan astronomi|SA]])
|-
!Rata-rata
!Tidak terkempa
|-
|Merkurius
|5,4
|5,3
|0,39
|-
|Venus
|5,2
|4,4
|0,72
|-
|Bumi
|5,5
|4,4
|1,0
|-
|Mars
|3,9
|3,8
|1,5
|}
Nilai kepadatan tidak terkempa dari planet-planet kebumian memiliki kecenderungan menurun dengan meningkatnya jarak dari matahari. Planet katai berbatu [[4 Vesta|Vesta]] yang mengorbit di luar [[orbit]] Mars kepadatannya lebih kecil dari Mars, dengan nilai 3.4 g·cm<sup>−3</sup>. Perhitungan untuk memperkirakan kepadatan tidak terkempa dari suatu planet kebumian membutuhkan suatu model dari planet tersebut. Meski terdapat model yang didapat dari wahana antariksa yang mendarat atau mengorbit planet tersebut, model-model ini dibatasi oleh data seismologis juga momen data inersia yang berasal dari orbit wahana tersebut. Jika data tersebut tidak tersedia, maka ketidakpastian akan nilai kepadatan tidak terkempa akan dipastikan semakin tinggi.<ref>{{cite web|url=http://web.gps.caltech.edu/~mbrown/classes/ge131/notes/djs08.pdf|title=Course materials on "mass-radius relationships" in planetary formation.|date=|website=caltech.edu|archiveurl=https://web.archive.org/web/20171222105139/http://web.gps.caltech.edu/~mbrown/classes/ge131/notes/djs08.pdf|archivedate=22 December 2017|deadurl=no|accessdate=2 May 2018|author=|df=dmy-all}}</ref> Masih belum diketahui apakah planet-planet kebumian di luar Tata Surya juga menunjukkan gejala seperti di atas.
== Planet kebumian luar Surya ==
Kebanyakan dari planet yang ditemukan di luar Tata Surya adalah jenis planet raksasa gas, karena planet jenis ini mudah ditemukan. Planet kebumian yang pertama kali sah ditemukan adalah [[Kepler-10b]] pada tahun 2011. Planet ini ditemukan dalam [[Misi Kepler]] yang digagas oleh [[Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat|NASA]], yang dikhususkan untuk menemukan planet-planet seukuran Bumi di sekeliling bintang dengan menggunakan metode transit.<ref>{{cite web|url=https://www.bbc.com/news/science-environment-17454005|title=Thousand-year wait for Titan rain|last=Rincon|first=Paul|date=22 March 2012|publisher=|archiveurl=https://web.archive.org/web/20171225082214/http://www.bbc.com/news/science-environment-17454005|archivedate=25 December 2017|deadurl=no|accessdate=2 May 2018|via=www.bbc.com|df=dmy-all}}</ref> Pada tahun yang sama, tim misi Kepler mengumumkan daftar 1235 kandidat eksoplanet, termasuk enam planet berukuran Bumi atau [[Bumi super]] (Planet dengan jari-jari lebih besar dari Bumi namun lebih kecil dari dua kali jari-jari Bumi)<ref>Namely: KOI 326.01 [Rp=0.85], KOI 701.03 [Rp=1.73], KOI 268.01 [Rp=1.75], KOI 1026.01 [Rp=1.77], KOI 854.01 [Rp=1.91], KOI 70.03 [Rp=1.96] – Table 6). A more recent study found that one of these candidates (KOI 326.01) is in fact much larger and hotter than first reported. {{cite web|url=http://blogs.discovermagazine.com/80beats/2011/03/08/exclusive-most-earth-like-exoplanet-gets-major-demotion%e2%80%94it-isnt-habitable/|title=Exclusive: "Most Earth-Like" Exoplanet Gets Major Demotion—It Isn’t Habitable|last=Grant|first=Andrew|date=8 March 2011|work=[http://blogs.discovermagazine.com/80beats 80beats]|publisher=[[Discover Magazine]]|archiveurl=https://web.archive.org/web/20110309132609/http://blogs.discovermagazine.com/80beats/2011/03/08/exclusive-most-earth-like-exoplanet-gets-major-demotion%e2%80%94it-isnt-habitable/|archivedate=9 March 2011|deadurl=yes|accessdate=9 March 2011|df=dmy-all}}</ref> yang mengorbit dalam [[zona laik huni]] di bintang induknya.<ref name="borucki">{{Cite journal|last1=Borucki|first1=William J|display-authors=etal|year=2011|title=Characteristics of planetary candidates observed by Kepler, II: Analysis of the first four months of data|journal=The Astrophysical Journal|volume=736|pages=19|arxiv=1102.0541|bibcode=2011ApJ...736...19B|doi=10.1088/0004-637X/736/1/19}}</ref>
=== Frekuensi ===
Pada tahun 2013, para astronom melaporkan bahwa dari data misi Kepler, diperkirakan bahwa galaksi [[Bima Sakti]] memiliki 40 miliar planet berukuran Bumi atau Bumi super yang mengorbit bintang induk sejenis matahari atau bintang [[katai merah]] di zona laik huni.<ref name="NYT-20131104">{{cite news|url=https://www.nytimes.com/2013/11/05/science/cosmic-census-finds-billions-of-planets-that-could-be-like-earth.html|title=Far-Off Planets Like the Earth Dot the Galaxy|last=Overbye|first=Dennis|date=4 November 2013|work=[[New York Times]]|archiveurl=https://web.archive.org/web/20131105023653/http://www.nytimes.com/2013/11/05/science/cosmic-census-finds-billions-of-planets-that-could-be-like-earth.html|archivedate=5 November 2013|deadurl=no|accessdate=5 November 2013|df=dmy-all}}</ref><ref name="PNAS-20131031">{{cite journal|last1=Petigura|first1=Eric A.|last2=Howard|first2=Andrew W.|last3=Marcy|first3=Geoffrey W.|date=31 October 2013|title=Prevalence of Earth-size planets orbiting Sun-like stars|url=http://www.pnas.org/content/early/2013/10/31/1319909110|deadurl=no|journal=[[Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America]]|volume=110|issue=48|pages=19273–19278|arxiv=1311.6806|bibcode=2013PNAS..11019273P|doi=10.1073/pnas.1319909110|pmc=3845182|pmid=24191033|archiveurl=https://web.archive.org/web/20131109010831/http://www.pnas.org/content/early/2013/10/31/1319909110|archivedate=9 November 2013|accessdate=5 November 2013|df=dmy-all}}</ref><ref name="Space-20130107">{{cite web|url=http://www.space.com/19157-billions-earth-size-alien-planets-aas221.html|title=17 Billion Earth-Size Alien Planets Inhabit Milky Way|date=January 7, 2013|publisher=[[Space.com]]|archiveurl=https://web.archive.org/web/20141006095334/http://www.space.com/19157-billions-earth-size-alien-planets-aas221.html|archivedate=6 October 2014|deadurl=no|accessdate=January 8, 2013|author=Staff|df=dmy-all}}</ref> 11 miliar dari planet tersebut diperkirakan mengorbit bintang mirip matahari.<ref name="LATimes-20131104">{{cite news|url=http://www.latimes.com/science/la-sci-earth-like-planets-20131105,0,2673237.story|title=Milky Way may host billions of Earth-size planets|last=Khan|first=Amina|date=4 November 2013|work=[[Los Angeles Times]]|archiveurl=https://web.archive.org/web/20131106030558/http://www.latimes.com/science/la-sci-earth-like-planets-20131105%2C0%2C2673237.story|archivedate=6 November 2013|deadurl=no|accessdate=5 November 2013|df=dmy-all}}</ref> Menurut para ilmuwan, planet terdekat jenis ini dimungkinkan berjarak sekitar 12 tahun cahaya jauhnya.<ref name="NYT-201311042" /><ref name="PNAS-201310312" /> Namun perkiraan ini tidak memberi jumlah pasti dari planet kebumian luar Surya, dikarenakan terdapat juga planet gas sekecil ukuran Bumi seperti KOI-314c.<ref>{{cite web|url=http://www.cfa.harvard.edu/news/2014-01|title=Newfound Planet is Earth-mass But Gassy|date=3 January 2014|website=harvard.edu|archiveurl=https://web.archive.org/web/20171028063815/https://www.cfa.harvard.edu/news/2014-01|archivedate=28 October 2017|deadurl=no|accessdate=2 May 2018|author=|df=dmy-all}}</ref>
== Golongan ==
Beberapa kemungkinan penggolongan untuk planet kebumian telah diajukan, diantara:<ref>{{Cite journal|last=NASA/Goddard Space Flight Center|date=2007-08-15|title=Earth Observing System (EOS)|url=http://dx.doi.org/10.1002/9780471743989.vse2739.pub2|journal=Van Nostrand's Scientific Encyclopedia|location=Hoboken, NJ, USA|publisher=John Wiley & Sons, Inc.|isbn=0471743984}}</ref>
'''Planet silikat'''<blockquote>Golongan umum dari planet kebumian yang ditemukan di Tata Surya, yang utamanya tersusun oleh mantel batu berbasis silikon dengan inti logam (besi). Contoh dari golongan ini adalah Venus, Bumi, dan Mars.</blockquote>'''Planet karbon'''<blockquote>Juga disebut planet intan, planet ini terdisi dari inti logam yang dikelilingi oleh mineral berbasis karbon. Planet golongan ini bisa dianggap sebagai planet kebumian jika memiliki kadar logam yang dominan. Tata Surya tidak memiliki planet golongan ini, tetapi memiliki asteroid yang sifatnya sama.</blockquote>'''Planet besi'''<blockquote>Planet kebumian yang tersusun hampir sepenuhnya oleh besi dan karenanya memiliki kepadatan yang lebih besar namun jari-jarinya lebih kecil dari planet kebumian lain yang massanya sebanding. Di Tata Surya, Merkurius memiliki inti logam yang setara dengan 60-70% dari massa planetnya. Planet golongan ini diduga terbentuk dalam wilayah bersuhu tinggi dekat dengan bintang induknya, seperti Merkurius, juga dalam cakram protoplanet yang kaya akan besi.</blockquote>'''Planet nirinti'''<blockquote>Planet golongan ini tersusun oleh batu silikat namun tidak memiliki inti logam, atau kebalikan dari planet besi. Meskipun Tata Surya tidak memiliki planet nirinti, asteroid dan meteorid yang sifatnya sama dapat ditemukan secara umum. Planet nirinti diduga terbentuk jauh dari bintang induknya dimana material pengoksidasi yang mudah menguap lebih umum ditemukan.</blockquote>
== Referensi ==
{{reflist}}{{Tata Surya}}
[[Kategori:Planet kebumian| ]]
[[Kategori:Jenis planet]]
| |||