Plutonium: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wiz Qyurei (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Pidopram (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(9 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 4:
'''Plutonium''' adalah sebuah [[unsur kimia]] [[Peluruhan radioaktif|radioaktif]] dengan [[Lambang unsur|lambang]] '''Pu''' dan [[nomor atom]] 94. Ia adalah sebuah [[logam]] [[aktinida]] berwarna abu-abu keperakan yang [[Noda (kimia)|mengusam]] saat terkena udara, dan membentuk lapisan kusam [[plutonium(IV) oksida|saat teroksidasi]]. Unsur ini pada dasarnya memiliki enam [[alotropi|alotrop]] dan empat [[bilangan oksidasi|keadaan oksidasi]]. Ia dapat bereaksi dengan [[karbon]], [[halogen]], [[nitrogen]], [[silikon]], dan [[hidrogen]]. Ketika terpapar oleh kelembapan udara, ia akan membentuk [[oksida]] dan [[hidrida]] yang dapat memperluas sampel hingga 70% volume, yang pada gilirannya mengelupas sebagai bubuk yang bersifat [[piroforik]]. Ia bersifat [[peluruhan radioaktif|radioaktif]] dan dapat terakumulasi dalam [[tulang]], yang membuat penanganan plutonium menjadi berbahaya, walaupun tingkat toksisitas keseluruhan logam ini terkadang dibesar-besarkan.
 
Plutonium pertama kali diproduksi dan diisolasi secara sintetis pada akhir 1940 dan awal 1941, melalui pemborbardiran sebuah [[Deuterium|deuteron]] [[uranium-238]] dalam [[siklotron]] {{convert|1.,5|m|in|-1|adj=on}} di [[Universitas California, Berkeley]]. Pertama, [[Isotop neptunium#Daftar isotop|neptunium-238]] ([[waktu paruh]] 2,1 hari) disintesis, yang kemudian mengalami [[peluruhan beta]] untuk membentuk unsur baru dengan nomor atom 94 dan berat atom 238 (waktu paruh 88 tahun). Karena [[uranium]] dinamai dari planet [[Uranus]] dan [[neptunium]] dari planet [[Neptunus]], unsur 94 dinamai dari [[Pluto]], yang pada saat itu masih dianggap sebagai sebuah planet. Kerahasiaan masa perang mencegah tim Universitas California menerbitkan penemuannya hingga tahun 1948.
 
Plutonium adalah unsur dengan nomor atom tertinggi yang terjadi di alam. Jumlah jejak plutonium muncul dalam endapan uranium-238 alami ketika uranium-238 menangkap neutron yang dipancarkan oleh peluruhan atom uranium-238 lainnya.
Baris 36:
|archive-url = https://web.archive.org/web/20160918212329/http://www.lanl.gov/discover/publications/actinide-research-quarterly/
|url-status = live
}}</ref> Pada suhu kamar, plutonium berada dalam [[alotrop plutonium|bentuk fase-α (''alfa'')]]-nya. Bentuk ini, bentuk struktur unsur ini ([[alotropi|alotrop]]) yang paling umum, sama keras dan rapuhnya dengan [[Besi tuang#Besi tuang kelabu|besi tuang kelabu]] kecuali jika ia [[logam paduan|dipadukan]] dengan logam lain untuk membuatnya lunak dan ulet. Berbeda dengan kebanyakan jenis logam, ia bukanlah konduktor [[konduktivitas termal|panas]] atau [[resistivitas dan konduktivitas listrik|listrik]] yang baik. Ia memiliki [[titik lebur]] yang rendah ({{convert|640|°C|disp=comma}}) dan [[titik didih]] yang sangat tinggi ({{convert|3228|°C|disp=comma}}).<ref name = "WISER" /> Ini memberikan kisaran suhu yang besar (lebarnya lebih dari 2.500&nbsp;K) di mana plutonium berbentuk cair, tetapi kisaran ini bukanlah yang terbesar di antara semua aktinida maupun di antara semua logam.<ref>{{cite web |url=https://www.webelements.com/periodicity/liquid_range/ |title=Liquid Range |website=webelements.com |access-date=15 Juni 2023 |archive-date=27 Februari 2022 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220227135806/https://www.webelements.com/periodicity/liquid_range/ |url-status=live }}</ref> Titik lebur yang rendah serta reaktivitas logam asli dibandingkan dengan oksida menyebabkan oksida plutonium menjadi bentuk yang lebih disukai untuk aplikasi seperti bahan bakar reaktor fisi nuklir ([[bahan bakar MOX]]).
 
[[Peluruhan alfa]], pelepasan inti [[helium]] berenergi tinggi, adalah bentuk paling umum dari [[peluruhan radioaktif|peluruhan]] plutonium.<ref name = "NNDC" /> <sup>239</sup>Pu dengan massa 5&nbsp;kg mengandung sekitar {{val|12.5|e=24}} atom. Dengan waktu paruh 24.100 tahun, sekitar {{val|11.5|e=12}} atomnya meluruh setiap detik dengan memancarkan partikel alfa 5,157&nbsp;M[[Elektronvolt|eV]]. Nilai ini setara dengan 9,68&nbsp;watt daya. Panas yang dihasilkan oleh perlambatan partikel alfa ini membuatnya hangat saat disentuh.<ref name = "Heiserman1992">{{harvnb|Heiserman|1992|p=338}}</ref><ref>
Baris 65:
{{Utama|Alotrop plutonium}}
[[Berkas:Pu-phases.png|jmpl|Plutonium memiliki enam alotrop pada tekanan biasa: '''alfa'''&nbsp;(α), '''beta'''&nbsp;(β), '''gama'''&nbsp;(γ), '''delta'''&nbsp;(δ), '''delta&nbsp;prima'''&nbsp;(δ'), dan '''epsilon'''&nbsp;(ε)<ref name = "Baker1983" />|alt=Sebuah grafik yang menunjukkan perubahan kepadatan dengan peningkatan suhu pada transisi fase berurutan antara fase alfa, beta, gama, delta, delta', dan epsilon]]
Plutonium biasanya memiliki enam [[Alotropi|alotrop]] dan membentuk alotrop ketujuh (''zeta'', ζ) pada suhu tinggi dalam kisaran tekanan terbatas.<ref name = "Baker1983">{{cite journal
|url = http://library.lanl.gov/cgi-bin/getfile?07-16.pdf
|title = Plutonium: A Wartime Nightmare but a Metallurgist's Dream
Baris 97:
}}</ref> Kepadatan berbagai alotrop plutonium bervariasi, mulai dari 16,00&nbsp;g/cm<sup>3</sup> hingga 19,86&nbsp;g/cm<sup>3</sup>.<ref name="CRC2006p4-27" />
 
Keberadaan banyak alotrop ini membuat pemesinan plutonium menjadi sangat sulit, karena ia sangat mudah berubah keadaan. Misalnya, bentuk fase-α eksis pada suhu kamar dalam plutonium murni. Ia memiliki karakteristik pemesinan yang mirip dengan [[besi tuang]] tetapi berubah menjadi bentuk fase-β (''beta'') plastik dan lunak pada suhu yang sedikit lebih tinggi.<ref name = "Miner1968p542" /> Alasan mengapa plutonium memiliki diagram fase yang rumit belumlah sepenuhnya dipahami. Bentuk α memiliki struktur [[sistem kristal monoklinik|monoklinik]] dengan simetri rendah, sehingga ia rapuh, kuat, kompresibilitas, dan konduktivitas termal yang buruk.<ref name = "Baker1983" />
 
Plutonium dalam bentuk fase-δ (''delta'') umumnya terbentuk pada rentang suhu 310&nbsp;°C hingga 452&nbsp;°C, tetapi ia stabil pada suhu kamar saat dipadukan dengan [[galium]], [[aluminium]], atau [[cerium]] dalam persentase kecil, meningkatkan kemampuan kerjanya dan memungkinkannya untuk di[[las]].<ref name = "Miner1968p542" /> Bentuk δ memiliki karakter logam yang lebih khas, dan kira-kira sama kuat dan lunaknya dengan aluminium.<ref name = "Baker1983" /> Dalam senjata fisi, [[gelombang kejut]] eksplosif yang digunakan untuk menekan inti plutonium juga akan menyebabkan transisi dari plutonium fase -δ biasa ke bentuk fase-α yang lebih padat, yang secara signifikan membantunya mencapai [[massa kritis|superkritisitas]].{{Butuh rujukan|date=Juni 2023}} Bentuk Fase-ε (''epsilon''), alotrop padat suhu tertinggi, menunjukkan [[swadifusi]] atomik yang sangat tinggi dibandingkan dengan unsur lain.<ref name = "HeckerPlutonium" />
===Fisi nuklir===
[[Berkas:Plutonium ring.jpg|right|upright=0.7|thumb|Sebuah cincin plutonium murni 99,96% [[Bahan nuklir tingkat senjata|tingkat senjata]], cukup untuk satu [[Desain senjata nuklir#Biji plutonium|inti bom]]. Cincin ini memiliki berat 5,3&nbsp;kg dan kira-kira berdiameter 11&nbsp;cm, dan bentuknya membantu keamanan kekritisan.|alt=Sebuah silinder logam Pu]]
Baris 209:
* Pu(III), sebagai Pu<sup>3+</sup> (biru lavender)
* Pu(IV), sebagai Pu<sup>4+</sup> (kuning cokelat)
* Pu(V), sebagai {{chem|PuO|2|+}} (pink muda){{efn|group = catatannote|Ion {{chem|PuO|2|+}} tidak stabil dalam larutan dan akan berdisproporsionasi menjadi Pu<sup>4+</sup> dan {{chem|PuO|2|2+}}; Pu<sup>4+</sup> kemudian akan mengoksidasi {{chem|PuO|2|+}} yang tersisa menjadi {{chem|PuO|2|2+}}, dan ia sendiri akan tereduksi menjadi Pu<sup>3+</sup>. Oleh karena itu, larutan berair {{chem|PuO|2|+}} cenderung berubah menjadi campuran Pu<sup>3+</sup> dan {{chem|PuO|2|2+}} dari waktu ke waktu. [[Uranium#Kimia berair|{{chem|UO|2|+}}]] tidak stabil karena alasan yang sama.<ref>{{cite web
|title = Nuclear Criticality Safety Engineering Training Module 10 – Criticality Safety in Material Processing Operations, Part 1
|url = http://ncsp.llnl.gov/ncset/Module10.pdf
Baris 232:
}}</ref> Anion asamlah yang memengaruhi derajat [[kompleks koordinasi|pengompleksan]]—bagaimana atom terhubung ke atom pusat—spesies plutonium. Selain itu, keadaan oksidasi plutonium formal +2 diketahui dalam kompleks [K(2.2.2-kriptan)] [Pu<sup>II</sup>Cp″<sub>3</sub>], Cp″ = C<sub>5</sub>H<sub>3</sub>(SiMe<sub>3</sub>)<sub>2</sub>.<ref>{{cite journal|doi=10.1021/jacs.7b00706|pmid=28235179|title=Identification of the Formal +2 Oxidation State of Plutonium: Synthesis and Characterization of <nowiki>{</nowiki>Pu<sup>II</sup><nowiki>[</nowiki>C<sub>5</sub>H<sub>3</sub>(SiMe<sub>3</sub>)<sub>2</sub><nowiki>]</nowiki><sub>3</sub><nowiki>}</nowiki><sup>−</sup>|year=2017|first1=Cory J.|last1=Windorff|first2=Guo P|last2=Chen|first3=Justin N|last3=Cross|first4=William J.|last4=Evans|first5=Filipp|last5= Furche|first6=Andrew J.|last6=Gaunt|first7=Michael T.|last7=Janicke|first8=Stosh A.|last8=Kozimor|first9=Brian L.|last9=Scott|journal=J. Am. Chem. Soc.|volume=139|issue=11|pages=3970–3973}}</ref>
 
Keadaan oksidasi +8 juga dimungkinkan dalam plutonium tetroksida {{chem|Pu|O|4}} yang volatil.<ref name = "zaitsevskii">{{cite journal |last1=Zaitsevskii |first1=Andréi |last2=Mosyagin |first2=Nikolai S. |last3=Titov |first3=Anatoly V. |last4=Kiselev |first4=Yuri M. |title=Relativistic density functional theory modeling of plutonium and americium higher oxide molecules |journal=The Journal of Chemical Physics |date=21 Juli 2013 |volume=139 |issue=3 |pages=034307 |doi=10.1063/1.4813284|pmid=23883027 |bibcode=2013JChPh.139c4307Z }}</ref> Meskipun ia mudah terurai melalui mekanisme reduksi yang mirip dengan {{chem|Fe|O|4}}, {{chem|Pu|O|4}} dapat distabilkan dalam larutan basa dan [[kloroform]].<ref name = "zaitsevskii" /><ref>{{cite journal |last1=Kiselev |first1=Yu. M. |last2=Nikonov |first2=M. V. |last3=Dolzhenko |first3=V. D. |last4=Ermilov |first4=A. Yu. |last5=Tananaev |first5=I. G. |last6=Myasoedov |first6=B. F. |title=On existence and properties of plutonium(VIII) derivatives |journal=Radiochimica Acta |date=17 January 2014 |volume=102 |issue=3 |pages=227–237 |doi=10.1515/ract-2014-2146|s2cid=100915090 }}</ref><ref name = "zaitsevskii" />
 
Logam plutonium diproduksi dengan mereaksikan [[plutonium tetrafluorida|plutonium(IV) fluorida]] dengan [[barium]], [[kalsium]] atau [[litium]] pada suhu 1200&nbsp;°C.<ref>
Baris 372:
Sebuah makalah yang mendokumentasikan penemuan tersebut disiapkan oleh tim dan dikirim ke jurnal ''[[Physical Review]]'' pada Maret 1941,<ref name = "Emsley2001" /> namun publikasi ditunda hingga setahun setelah berakhirnya [[Perang Dunia II]] karena masalah keamanan.{{sfn|Seaborg|Seaborg|2001|pp=71–72}} Di [[Laboratorium Cavendish]] di [[Cambridge, Cambridgeshire|Cambridge]], Egon Bretscher dan [[Norman Feather]] menyadari bahwa reaktor neutron lambat berbahan bakar uranium secara teoretis akan menghasilkan sejumlah besar plutonium-239 sebagai produk sampingan. Mereka menghitung bahwa unsur 94 akan bersifat fisil, dan memiliki keuntungan tambahan karena secara kimiawi berbeda dari uranium, dan dapat dengan mudah dipisahkan darinya.{{sfn|Clark|1961|pp=124–125}}
 
Edwin McMillan yang sebelumnya telah menamai unsur transuranium pertama dengan nama neptunium (berasal dari nama planet [[Neptunus]]) mengajukan bahwa unsur 94, sebagai unsur transuranium kedua, dinamai dari planet [[Pluto]].<ref name="Heiserman1992" />{{efn|group = catatannote|Ini bukan pertama kalinya seseorang menyarankan agar suatu unsur diberi nama "plutonium". Satu dekade setelah [[barium]] ditemukan, seorang profesor Universitas Cambridge menyarankan untuk mengganti nama barium menjadi "plutonium" karena unsur tersebut tidak termasuk unsur berat (karena barium memiliki akar kata dari [[bahasa Yunani]], ''barys'', yang berarti "berat"). Dia beralasan, karena barium diproduksi dengan teknik [[elektrolisis]] yang relatif baru, namanya harus mengacu pada [[api]]. Karena itu dia menyarankan nama "plutonium" dari dewa Romawi dunia bawah, [[Pluto (mitologi)|Pluto]].{{sfn|Heiserman|1992|p=338}} }} [[Nicholas Kemmer]] dari tim Cambridge secara independen mengusulkan nama yang sama, berdasarkan alasan yang sama dengan tim Berkeley.{{sfn|Clark|1961|pp=124–125}} Seaborg pada awalnya mempertimbangkan nama "plutium", namun kemudian merasa bahwa nama tersebut tidak sebagus "plutonium".<ref name="Clark57">{{cite journal
|last = Clark
|first = David L.
Baris 386:
|archive-url = https://web.archive.org/web/20160603195310/http://www.fas.org/sgp/othergov/doe/lanl/pubs/00818011.pdf
|url-status = live
}}</ref> Dia memilih lambang "Pu" pada awalnya hanyalah sebagai lelucon, mengacu pada kata seru "P U" (Pee-yoo) untuk menunjukkan bau yang sangat menjijikkan, namun ternyata lambang tersebut kemudian tanpa disadari telah terdaftar ke dalam tabel periodik.{{efn|group = catatannote|Seperti yang dikatakan salah satu artikel, mengacu pada informasi yang diberikan Seaborg dalam sebuah ceramah: "Pilihan yang jelas untuk lambang tersebut adalah Pl, tetapi dengan jenaka, Seaborg menyarankan Pu, seperti kata-kata yang akan diserukan seorang anak, 'Pee-yoo!' ketika mencium sesuatu yang tidak enak Seaborg berpikir bahwa dia akan menerima banyak kritik atas saran itu, tetapi komite penamaan menerima lambang itu tanpa sepatah kata pun."<ref>{{cite journal
|first = David L.
|last = Clark
Baris 436:
|archive-url=https://web.archive.org/web/20080208100011/http://tps.cr.nps.gov/nhl/detail.cfm?ResourceId=735&ResourceType=Building
|archive-date=February 8, 2008
}}</ref>{{efn|group = catatannote|Ruang 405 di [[Laboratorium George Herbert Jones]], tempat isolasi plutonium pertama berlangsung, dinobatkan sebagai [[Mercu Tanda Sejarah Nasional]] pada Mei 1967.}} Pada tanggal 2 Desember 1942, di lapangan raket di bawah tribun barat di Lapangan Stagg Universitas Chicago, para peneliti yang dipimpin oleh [[Enrico Fermi]] mencapai reaksi rantai mandiri pertama dalam tumpukan grafit dan uranium yang dikenal sebagai [[Chicago Pile-1|CP-1]]. Menggunakan informasi teoretis yang dikumpulkan dari pengoperasian CP-1, DuPont membangun reaktor produksi eksperimental berpendingin udara, yang dikenal sebagai [[Reaktor Grafit X-10|X-10]], dan fasilitas pemisahan bahan kimia percontohan di Oak Ridge. Fasilitas pemisahan, menggunakan metode yang dikembangkan oleh Glenn T. Seaborg dan tim peneliti di Met Lab, menghilangkan plutonium dari uranium yang disinari dalam reaktor X-10. Informasi dari CP-1 juga berguna bagi ilmuwan Met Lab yang merancang reaktor produksi plutonium berpendingin air untuk Hanford. Konstruksi di tempat tersebut dimulai pada pertengahan 1943.<ref name="FAP">{{cite web |url=http://periodic.lanl.gov/94.shtml |title=Periodic Table of Elements |publisher=Los Alamos National Laboratory |access-date=15 Juni 2023 |archive-date=12 Februari 2019 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190212165622/https://periodic.lanl.gov/94.shtml |url-status=live }}</ref>
 
Pada bulan November 1943, beberapa [[Plutonium(III) fluorida|plutonium trifluorida]] direduksi untuk membuat sampel logam plutonium pertama: beberapa mikrogram manik-manik logam.<ref name = "Miner1968p541" /> Plutonium yang dihasilkan cukup banyak untuk membuatnya menjadi unsur sintetis pertama yang terlihat dengan mata telanjang.<ref name = "Miner1968p540">{{harvnb|Miner|1968|p = 540}}</ref>
Baris 442:
Sifat-sifat nuklir plutonium-239 juga dikaji; para peneliti menemukan bahwa ketika dihantam oleh neutron, ia akan memecah (fisi) dengan melepaskan lebih banyak neutron dan energi. Neutron ini kemudian dapat menghantam atom plutonium-239 lainnya, dan mengakibatkan reaksi rantai yang meningkat secara eksponensial. Reaksi rantai ini dapat mengakibatkan ledakan yang cukup besar untuk menghancurkan sebuah kota jika cukup banyak isotop yang terkonsentrasi untuk mencapai [[massa kritis]].<ref name = "Emsley2001" />
 
Selama tahap awal penelitian, beberapa hewan digunakan untuk mempelajari efek zat radioaktif terhadap kesehatan. Studi ini dimulai pada tahun 1944 di Universitas California di Laboratorium Radiasi Berkeley dan dilakukan oleh Joseph G. Hamilton. Hamilton ingin menjawab pertanyaan mengenai bagaimana plutonium akan bervariasi dalam tubuh tergantung pada mode paparan (ingesti oral, inhalasi, absorpsi melalui kulit), tingkat retensi, dan bagaimana plutonium akan diperbaiki dalam jaringan dan didistribusikan di antara berbagai organ. Hamilton mulai memberikan bagian mikrogram terlarut dari senyawa plutonium-239 kepada tikus menggunakan keadaan valensi yang berbeda dan metode yang berbeda untuk memasukkan plutonium (secara oral, intravena, dll.). Akhirnya, laboratorium di Chicago juga melakukan eksperimen injeksi plutoniumnya sendiri dengan menggunakan berbagai hewan seperti tikus, kelinci, ikan, dan bahkan anjing. Hasil penelitian di Berkeley dan Chicago menunjukkan bahwa perilaku fisiologis plutonium berbeda secara signifikan dengan radium. Hasil yang paling mengkhawatirkan adalah adanya pengendapan plutonium yang signifikan di hati dan di bagian tulang yang "bermetabolisme aktif". Selain itu, laju eliminasi plutonium dalam ekskreta berbeda di antara spesies hewan sebanyak lima kali lipat. Variasi seperti itu membuat sangat sulit untuk memperkirakan berapa lajunya bagi manusia.<ref name="FAY">{{cite web |url=http://www.atomicheritage.org/history/plutonium |title=Plutonium |publisher=Atomic Heritage Foundation |access-date=15 Juni 2023 |archive-date=6 Mei 2019 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190506105952/https://www.atomicheritage.org/history/plutonium |url-status=live }}</ref>
 
===Produksi semasa Proyek Manhattan===
Semasa [[Perang Dunia II]], pemerintah AS mencanangkan [[Proyek Manhattan]] yang ditugaskan untuk mengembangkan bom atom. Tiga tempat penelitian dan produksi utama dari proyek ini adalah fasilitas produksi plutonium di tempat yang sekarang menjadi [[Hanford Site|Situs Hanford]], fasilitas [[pengayaan uranium]] di [[Oak Ridge, Tennessee]], dan laboratorium penelitian dan desain senjata yang sekarang ini dikenal sebagai [[Laboratorium Nasional Los Alamos]].<ref>{{cite web
Baris 460 ⟶ 459:
[[Berkas:Hanford N Reactor adjusted.jpg|thumb|right|[[Hanford Site|Situs Hanford]] mewakili dua pertiga dari jumlah [[limbah radioaktif]] tingkat tinggi Amerika Serikat berdasarkan volume. Reaktor nuklir berbaris di tepi sungai di Situs Hanford di sepanjang [[Sungai Columbia]] pada Januari 1960.|alt=Pemandangan Hanford]]
 
Reaktor produksi pertama yang memproduksi plutonium-239 adalah [[Reaktor Grafit X-10]]. Ia mulai bekerja pada tahun 1943 dan dibangun di sebuah fasilitas di Oak Ridge yang kemudian menjadi [[Laboratorium Nasional Oak Ridge]].<ref name = "Emsley2001" />{{efn|group = catatannote|Semasa Proyek Manhattan, plutonium sering dirujuk sebagai "49": angka 4 adalah digit terakhir dalam 94 (nomor atom plutonium), dan 9 adalah digit terakhir dalam plutonium-239, isotop fisil tingkat senjata yang digunakan dalam bom nuklir.<ref>{{Cite journal
|last = Hammel
|first = E. F.
Baris 508 ⟶ 507:
Desain senjata plutonium yang dikerjakan di Los Alamos kemudian diubah menjadi bentuk delakan yang lebih rumit, diberi nama kode "''[[Fat Man]]''". Dengan senjata delakan, plutonium dikompresi hingga kepadatan tinggi dengan [[lensa ledak]]—tugas yang secara teknis lebih menakutkan daripada desain jenis bedil sederhana, tetapi perlu menggunakan plutonium untuk keperluan senjata. Sebaliknya, [[uranium yang diperkaya]] dapat digunakan dengan kedua metode tersebut.{{sfn|Hoddeson|Henriksen|Meade|Westfall|1993|pp=240–242}}
 
Konstruksi Reaktor B Hanford, reaktor nuklir berskala industri yang pertama untuk keperluan produksi bahan, diselesaikan pada Maret 1945. Reaktor B memroduksi bahan fisil yang digunakan untuk senjata plutonium yang digunakan semasa Perang Dunia II.{{efn|group=catatannote|Perhimpunan Insinyur Mekanik Amerika (ASME) mendirikan Reaktor B sebagai Mercu Teknik Mesin Bersejarah Nasional pada September 1976.{{sfn|Wahlen|1989|p=1}} Pada Agustus 2008, Reaktor B ditetapkan sebagai [[Mercu Tanda Sejarah Nasional]] A.S..<ref>{{cite web |url=http://www.nps.gov/history/nr/listings/20080829.HTM |title=Weekly List Actions |access-date=15 Juni 2023 |publisher=National Park Service |date=29 Agustus 2008 |archive-date=31 Oktober 2008 |archive-url=https://web.archive.org/web/20081031143513/http://www.nps.gov/history/nr/listings/20080829.HTM |url-status=live }}</ref>}} B, D dan F adalah reaktor awal yang dibangun di Hanford, dan enam reaktor penghasil plutonium tambahan dibangun kemudian di lokasi tersebut.<ref name="100B">{{harvnb|Wahlen|1989|p=iv, 1}}</ref>
 
Pada akhir Januari 1945, plutonium yang sangat murni menjalani konsentrasi lebih lanjut di gedung isolasi kimia yang telah selesai, di mana pengotor yang tersisa berhasil dihilangkan. Los Alamos menerima plutonium pertamanya dari Hanford pada tanggal 2 Februari. Meskipun masih belum jelas bahwa plutonium yang cukup dapat diproduksi untuk digunakan dalam bom pada akhir perang, Hanford beroperasi pada awal 1945. Hanya dua tahun telah berlalu sejak Kolonel [[Franklin Matthias]] pertama kali mendirikan markas sementaranya di tepi Sungai Columbia.<ref name="FAP" />
Baris 554 ⟶ 553:
{{anchor|Bom atom Trinity dan Fat Man}}[[Berkas:Fission bomb assembly methods.svg|upright=1.25|thumb|Karena keberadaan plutonium-240 pada plutonium yang dihasilkan oleh reaktor, desain delakan dikembangkan pada senjata "''[[Fat Man]]''" and "''[[Trinity (uji coba nuklir)|Trinity]]''"|alt=Dua diagram perakitan senjata. Atas: "metode perakitan jenis bedil"&nbsp;— cangkang elips membungkus bahan peledak kimia konvensional di sebelah kiri, yang peledakannya mendorong potongan uranium-235 subkritis bersama-sama di sebelah kanan. Bawah: "metode rakitan delakan"&nbsp;— cangkang berbentuk bola membungkus delapan bahan peledak tinggi yang saat diledakkan memampatkan muatan plutonium di intinya.]]
 
Uji bom atom pertama, diberi nama kode "''[[Trinity (uji coba nuklir)|Trinity]]''" dan didetonasi pada 16 Juli 1945 dekat [[Alamogordo, New Mexico]], menggunakan plutonium sebagai bahan fisilnya.<ref name = "Miner1968p541" /> Desain delakan "''[[Trinity (uji coba nuklir)#The Gadget|gadgetgawai]]''", sebagaimana perangkat Trinity diberi nama kode, menggunakan lensa-lensa ledak yang digunakan untuk mengompres bola plutonium agar mencapai massa superkritis, yang secara bersamaan dihujani dengan neutron dari "[[Inisiator neutron termodulasi|Urchin]]", sebuah inisiator yang terbuat dari [[polonium]] dan [[berilium]] ([[sumber neutron]]: [[Sumber neutron#Perangkat kecil|reaksi (α, n)]]).<ref name = "Emsley2001" /> Dengan demikian, ia akan menjamin terjadinya reaksi berantai dan ledakan. Keseluruhan senjata ini memiliki berat lebih dari 4 [[ton metrik|ton]], walaupun plutonium yang digunakan pada inti senjata hanyalah seberat 6,2&nbsp;kg.<ref>{{cite web
|first = Carey
|last = Sublette
Baris 576 ⟶ 575:
|archive-url = https://web.archive.org/web/20090224204106/https://fas.org/sgp/othergov/doe/lanl/docs1/00313791.pdf
|url-status = live
}}</ref>{{efn|group = catatannote|Perhitungan efisiensi ini didasarkan pada fakta bahwa 1&nbsp;kg fisi plutonium-239 (atau uranium-235) menghasilkan pelepasan energi sekitar 17&nbsp;[[Setara dengan TNT#Kiloton dan megaton|kt]], yang mengarah pada perkiraan bulat sebesar 1,2&nbsp;kg plutonium yang sebenarnya difisi untuk menghasilkan hasil 20&nbsp;kt.<ref>On the figure of 1&nbsp;kg = 17 kt, see {{cite web
|author-link = Richard Garwin
|first = Richard
Baris 619 ⟶ 618:
|date = 1997
|access-date = 15 Juni 2023
}}</ref>{{efn|group = catatannote|Sebagian besar plutonium ini digunakan untuk membuat inti yang dapat dibelah dari jenis senjata termonuklir yang menggunakan [[Senjata termonuklir|desain Teller–Ulam]]. Senjata yang disebut sebagai 'bom hidrogen' ini merupakan varian senjata nuklir yang menggunakan bom fisi untuk memicu [[fusi nuklir]] isotop [[hidrogen]] berat. Kerusakan yang disebabkan oleh senjata ini umumnya setara dengan jutaan ton TNT, bandingkan dengan senjata nuklir yang hanya menggunakan fisi nuklir dan menghasilkan kerusakan setara dengan ribuan ton TNT.{{sfn|Emsley|2001}} }} Setiap tahun, sekitar 20&nbsp;ton unsur ini masih diproduksi sebagai produk sampingan industri [[tenaga nuklir]].<ref name = "CRC2006p4-27">{{harvnb|Lide|2006|pp = 4–27}}</ref> Sebanyak 1000&nbsp;ton plutonium masih berada dalam penyimpanan, dengan 200&nbsp;ton di antaranya berada di dalam atau diekstraksi dari senjata nuklir.<ref name = "Emsley2001" />
[[Institut Penelitian Perdamaian Internasional Stockholm|SIPRI]] memperkirakan stok plutonium dunia pada tahun 2007 sekitar 500&nbsp;ton, dibagi rata antara stok senjata dan sipil.{{sfn|Stockholm International Peace Research Institute|2007|p=567}}
 
[[Berkas:Yucca Mountain emplacement drifts.jpg|jmpl|Desain terowongan penyimpan limbah nuklir yang diajukan untuk pusat penyimpanan limbah nuklir [[Gunung Yucca]].]]
 
Kontaminasi radioaktif di [[Pabrik Rocky Flats]] terutama dihasilkan dari dua kebakaran plutonium besar pada tahun 1957 dan 1969. Konsentrasi isotop radioaktif yang jauh lebih rendah dilepaskan selama masa operasional pabrik dari tahun 1952 hingga 1992. Angin yang bertiup dari pabrik membawa kontaminasi udara ke selatan dan timur , ke daerah berpenduduk di barat laut Denver. Kontaminasi wilayah Denver oleh plutonium dari kebakaran dan sumber lainnya tidak dilaporkan secara terbuka hingga tahun 1970-an. Menurut sebuah studi tahun 1972 yang ditulis bersama oleh [[Edward Martell]], "Di daerah yang lebih padat penduduknya di Denver, tingkat kontaminasi Pu di permukaan tanah beberapa kali lipat", dan kontaminasi plutonium "tepat di sebelah timur pabrik Rocky Flats berkisar hingga ratusan kali lipat dari uji coba nuklir".<ref name="Poet1972">{{cite journal|last=Poet|first=S. E.|author2=Martell, EA |title=Plutonium-239 and americium-241 contamination in the Denver area.|journal=Health Physics|date=Oktober 1972|volume=23|issue=4|pages=537–48|pmid=4634934|doi=10.1097/00004032-197210000-00012|s2cid=26296070 }}</ref> Seperti yang dicatat oleh [[Carl J. Johnson|Carl Johnson]] dalam ''[[Ambio]]'', "Paparan populasi besar di wilayah Denver terhadap plutonium dan radionuklida lainnya dalam asap buangan dari pabrik berasal dari tahun 1953."<ref name="Johnson1981">{{cite journal|last=Johnson|first=C. J.|title=Cancer Incidence in an area contaminated with radionuclides near a nuclear installation|journal=Ambio|date=October 1981|volume=10|issue=4|pages=176–182|jstor=4312671|pmid=7348208}} Reprinted in {{cite journal |pmid=7348208 | volume=78 | issue=10 | title=Cancer Incidence in an area contaminated with radionuclides near a nuclear installation |url=https://archive.org/details/sim_colorado-medicine_1981-10_78_10/page/n32 | date=Oktober 1981 | journal=Colo Med | pages=385–92| last1=Johnson | first1=C. J }}</ref> Produksi senjata di pabrik Rocky Flats dihentikan setelah serangan gabungan [[Biro Investigasi Federal|FBI]] dan [[Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat|EPA]] pada tahun 1989 dan protes selama bertahun-tahun. Pabrik tersebut telah ditutup, dengan bangunannya sepenuhnya dihancurkan dari lokasi tersebut.<ref name="FWSmainpage">{{cite web|title=Rocky Flats National Wildlife Refuge|url=http://www.fws.gov/rockyflats/|publisher=U.S. Fish & Wildlife Service|access-date=15 Juni 2023|archive-date=9 April 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20200409011048/http://www.fws.gov/rockyflats/|url-status=live}}</ref>
 
Di A.S., beberapa plutonium yang diekstrak dari senjata nuklir yang dibongkar dileburkan untuk membentuk gelondongan kaca [[Plutonium(IV) oksida|plutonium oksida]] seberat dua&nbsp;ton.<ref name = "Emsley2001" /> Kaca tersebut terbuat dari [[kaca borosilikat|borosilikat]] yang dicampur dengan [[kadmium]] dan [[gadolinium]].{{efn|group = catatannote|[[Gadolinium zirkonium oksida]] ({{chem|Gd|2|Zr|2|O|7}}) juga telah dikaji karena ia dapat menampung plutonium selama 30&nbsp;juta &nbsp;tahun.{{sfn|Emsley|2001}} }} Gelondongan-gelodongan ini direncanakan ditutup dengan [[baja nirkarat]] dan disimpan sejauh {{convert|4|km|0|abbr=on}} di bawah tanah dalam lubang bor yang akan ditimbun kembali dengan [[beton]].<ref name = "Emsley2001" /> A.S. berencana untuk menyimpan plutonium dengan cara ini di [[repositori limbah nuklir Gunung Yucca]], yang berjarak sekitar {{convert|100|mi|km|sp=us}} sebelah timur laut [[Las Vegas|Las Vegas, Nevada]].<ref>{{cite web
|url= https://georgewbush-whitehouse.archives.gov/news/releases/2002/07/20020723-2.html
|archive-url= https://web.archive.org/web/20080306193653/http://georgewbush-whitehouse.archives.gov/news/releases/2002/07/20020723-2.html
Baris 636 ⟶ 635:
|access-date= 15 Juni 2023}}</ref>
 
Pada tanggal 5 Maret 2009, [[Menteri Energi Amerika Serikat|Menteri Energi A.S.]] [[Steven Chu]] mengatakan pada sidang Senat "situs Gunung Yucca tidak lagi dipandang sebagai pilihan untuk menyimpan limbah reaktor".<ref>{{cite web |last=Hebert|first=H. Josef|work=Chicago Tribune|date=6 Maret 2009|page=4|url=http://www.chicagotribune.com/news/nationworld/chi-nuke-yucca_frimar06,0,2557502.story |title=Nuclear waste won't be going to Nevada's Yucca Mountain, Obama official says |access-date=15 Juni 2023 |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20110324074934/http://www.chicagotribune.com/news/nationworld/chi-nuke-yucca_frimar06,0,2557502.story |archive-date=24 Maret 2011}}</ref> Mulai tahun &nbsp;1999, limbah nuklir yang dihasilkan militer dikubur di [[Pabrik Percontohan Isolasi Limbah]] di New Mexico.
 
Dalam Memorandum Presiden tertanggal 29 Januari 2010, Presiden Obama membentuk [[Komisi Pita Biru untuk Masa Depan Nuklir Amerika]].<ref name="About the Commission">{{cite web|title=About the Commission |url=http://brc.gov/index.php?q=page%2Fabout-commission |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20110621063744/http://brc.gov/index.php?q=page%2Fabout-commission |archive-date=21 Juni 2011 }}</ref> Dalam laporan akhir mereka, Komisi tersebut menyampaikan rekomendasi untuk mengembangkan strategi komprehensif yang harus dilakukan, termasuk:<ref name="Blue Ribbon Commission on America's Nuclear Future">{{cite web |title= Disposal Subcommittee Report to the Full Commission |author= Blue Ribbon Commission on America’s Nuclear Future |url= https://curie.ornl.gov/system/files/documents/not%20yet%20assigned/disposal_report_updated_final.pdf |access-date= 15 Juni 2023 |archive-url= https://web.archive.org/web/20170125203730/https://curie.ornl.gov/system/files/documents/not%20yet%20assigned/disposal_report_updated_final.pdf |archive-date= 25 Januari 2017 |url-status= dead}}</ref>
Baris 645 ⟶ 644:
Semasa dan setelah berakhirnya Perang Dunia II, para ilmuwan yang terlibat dalam Proyek Manhattan dan proyek-proyek penelitian senjata nuklir lainnya melakukan berbagai kajian pada efek plutonium terhadap hewan dan manusia.<ref name = "Injection" /> Pada kajian hewan, ditemukan bahwa beberapa miligram plutonium per kilogram jaringan tubuh merupakan dosis yang mematikan.<ref name="PuHealth" /><!-- Catatan: halaman 78 -->
 
Sedangkan pada kasus percobaan pada manusia, disuntikkan larutan yang (biasanya) mengandung lima mikrogram plutonium ke tubuh pasien rumah sakit yang telah menderita sakit parah ataupun yang memiliki tingkat harapan hidup yang lebih kecil dari sepuluh tahun baik oleh karena usia maupun kondisi penyakit yang kronis.<ref name = "Injection" /> Kadar suntikan ini diturunkan menjadi satu mikrogram pada Juli &nbsp;1945 setelah dari data percobaan hewan, ditemukan bahwa cara plutonium mendistribusikan dirinya pada tulang ternyata lebih berbahaya daripada [[radium]].<ref name="PuHealth">{{cite journal
|title = Plutonium and Health: How great is the risk?
|journal = Los Alamos Science
Baris 657 ⟶ 656:
}}</ref> Sebagian besar subjek, ujar [[Eileen Welsome]], adalah orang miskin, tidak berdaya, dan sakit.<ref name="rc">{{cite journal |first=R. C. |last=Longworth |url=http://intl-bos.sagepub.com/content/55/6/58.full.pdf+html |archive-url=https://archive.today/20130105021134/http://intl-bos.sagepub.com/content/55/6/58.full.pdf+html |url-status=dead |archive-date=5 Januari 2013 |title=Injected! Book review: The Plutonium Files: America's Secret Medical Experiments in the Cold War. |journal=[[The Bulletin of the Atomic Scientists]] |date=November–Desember 1999 |volume=55 |issue=6 |pages=58–61 |doi=10.2968/055006016 }}</ref>
 
Dari tahun &nbsp;1945 hingga &nbsp;1947, delapan belas subjek uji manusia disuntik dengan plutonium tanpa persetujuan mereka. Percobaan ini dilakukan untuk mengembangkan alat diagnostik yang dapat menentukan kadar penyerapan plutonium dalam tubuh, sehingga dapat dikembangkan sebuah standar keamaankeamanan pekerjaan yang melibatkan plutonium.<ref name = "Injection">{{cite journal
|journal = Los Alamos Science
|title = The Human Plutonium Injection Experiments
Baris 706 ⟶ 705:
===Bahan bakar oksida campuran===
{{Utama|Pemrosesan ulang nuklir|Bahan nuklir tingkat senjata}}
[[Bahan bakar nuklir bekas]] dari [[reaktor air ringan]] biasa mengandung plutonium, tetapi biasanya merupakan campuran [[plutonium-242]], -240, -239 dan -238. Campuran tersebut tidak cukup diperkaya untuk senjata nuklir yang efisien, tetapi dapat digunakan sekali sebagai [[bahan bakar MOX]].<ref name="MOX" /> Penangkapan neutron yang tidak disengaja menyebabkan jumlah plutonium-242 dan -240 bertambah setiap kali plutonium disinari dalam reaktor dengan neutron "termal" kecepatan rendah, sehingga setelah siklus kedua, plutonium hanya dapat dikonsumsi oleh [[reaktor neutron cepat]]. Jika reaktor neutron cepat tidak tersedia (kasus normal), surplus plutonium biasanya dibuang, dan membentuk salah satu komponen limbah nuklir yang berumur panjang. Keinginan untuk mengonsumsi plutonium ini dan bahan bakar [[unsur transuranium|transuranium]] lainnya dan mengurangi radiotoksisitas limbah adalah alasan yang biasa diberikan oleh para insinyur nuklir untuk membuat reaktor neutron cepat.{{sfn|Till|Chang|2011|pp=254–256}}
 
Proses kimia yang paling umum, [[PUREX]] (''P''lutonium–''UR''anium ''EX''traction), [[pemrosesan ulang nuklir|memroses]] ulang bahan bakar nuklir bekas untuk mengekstraksi uranium dan plutonium dalam bentuk bahan bakar oksida campuran (MOX) untuk digunakan kembali dalam reaktor nuklir. Plutonium tingkat senjata dapat ditambahkan ke campuran bahan bakar tersebut. Bahan bakar MOX digunakan pada [[reaktor air ringan]] dan terdiri dari 60&nbsp;kg plutonium per ton bahan bakar; setelah empat tahun, tiga per empat plutonium tersebut akan habis digunakan (berubah menjadi unsur lain).<ref name = "Emsley2001" /> [[Reaktor pembiak]] secara spesifik dirancang untuk mendapatkan bahan fisil dengan laju yang lebih cepat daripada laju konsumsi bahan tersebut.{{sfn|Till|Chang|2011|p=15}}
Baris 732 ⟶ 731:
}}</ref> [[Departemen Energi Amerika Serikat|Departemen Energi A.S.]] berencana membuang 34&nbsp;ton plutonium tingkat senjata di Amerika Serikat sebelum akhir 2019 dengan mengubahnya menjadi bahan bakar MOX yang dapat digunakan pada reaktor nuklir komersial.<ref name = USMOX/>
 
Bahan bakar MOX dapat meningkatkan pembakaran total. Sebuah batang bahan bakar diproses ulang setelah tiga tahun digunakan untuk menghilangkan produk limbah, yang pada saat itu mencapai 3% dari total berat batang.<ref name = "Emsley2001" /> Isotop uranium dan plutonoum apapun yang dihasilkan selama tiga tahun tersebut ditinggalkan dan batang tersebut kembali digunakan.{{efn|group = catatannote|Komposisi plutonium pada batang bahan bakar nuklir bekas: plutonium-239 (~58%), -240 (24%), -241 (11%), -242 (5%), dan -238 (2%).{{sfn|Emsley|2001}} }} Namun, keberadaan hingga 1% galium per massa dalam [[Paduan plutonium–galium|paduan plutonium]] tingkat senjata berpotensi mengganggu operasi jangka panjang reaktor air ringan.<ref>{{cite journal
|title = Thermochemical Behavior of Gallium in Weapons-Material-Derived Mixed-Oxide Light Water Reactor (LWR) Fuel
|first = Theodore M.
Baris 749 ⟶ 748:
}}<!-- {{doi|10.1007/BF02881277}}--></ref>
 
Plutonium yang diperoleh kembali dari bahan bakar reaktor bekas menimbulkan sedikit bahaya proliferasi, karena kontaminasi yang berlebihan dengan plutonium-240 dan plutonium-242 yang nonfisil. Pemisahan isotop tidak dapat dilakukan. Reaktor khusus yang beroperasi dengan pembakaran sangat rendah (sehingga meminimalisirmeminimalkan paparan plutonium-239 yang baru terbentuk terhadap neutron tambahan yang menyebabkannya diubah menjadi isotop plutonium yang lebih berat) umumnya diperlukan untuk menghasilkan bahan yang cocok untuk digunakan dalam [[senjata nuklir]] yang efisien. Walaupun plutonium "tingkat senjata" didefinisikan mengandung setidaknya 92% plutonium-239 (dari total plutonium), Amerika Serikat telah berhasil meledakkan sebuah [[Plutonium tingkat reaktor#Uji coba nuklir plutonium "tingkat reaktor"|perangkat di bawah 20&nbsp;kt]] menggunakan plutonium yang diyakini hanya mengandung sekitar 85% plutonium-239, disebut plutonium "tingkat bahan bakar".<ref name="inf15" /> Plutonium "tingkat reaktor" yang diproduksi oleh siklus pembakaran LWR reguler biasanya mengandung kurang dari 60% Pu-239, dengan hingga 30% Pu-240/Pu-242 yang merupakan parasit, dan 10–15% Pu-241 yang fisil.<ref name="inf15" /> Tidak diketahui apakah perangkat yang menggunakan plutonium yang diperoleh dari limbah nuklir sipil yang diproses ulang dapat diledakkan, namun perangkat semacam itu secara hipotetis dapat gagal dan menyebarkan bahan radioaktif ke area perkotaan yang luas. [[Badan Tenaga Atom Internasional|IAEA]] secara konservatif mengklasifikasikan plutonium dari semua vektor isotop sebagai bahan "penggunaan langsung", yaitu, "bahan nuklir yang dapat digunakan untuk pembuatan komponen bahan peledak nuklir tanpa transmutasi atau pengayaan lebih lanjut".<ref name="inf15">{{cite web
|url=http://www.world-nuclear.org/info/inf15.html
|title=Plutonium
Baris 910 ⟶ 909:
|archive-url = https://web.archive.org/web/20220316130012/https://www.semanticscholar.org/paper/Hazards-from-plutonium-toxicity.-Cohen/eaa526eb11e15042fe7c45126c726319803cd6fb
|url-status = live
}}</ref> [[Donald Mastick]] secara tidak sengaja menelan sejumlah kecil [[plutonium(III) klorida]], yang dapat terdeteksi selama tiga puluh tahun berikutnya dalam hidupnya, tetapi tampaknya tidak menimbulkan efek buruk.<ref>{{cite book |last=Welsome |first=Eileen |title=The Plutonium Files: America's Secret Medical Experiments in the Cold War |url=https://archive.org/details/plutoniumfilesam0000wels |location=New York |publisher=The Dial Press |year=1999 |pages=15–19[https://archive.org/details/plutoniumfilesam0000wels/page/n30 15]–19|isbn=0-385-31402-7 |oclc=537755781 }}</ref>
 
Plutonium lebih berbahaya ketika terhirup daripada tertelan. Risiko [[kanker paru-paru]] akan meningkat setelah total dosis radiasi plutonium yang terhirup melebihi 400&nbsp;m[[sievert|Sv]].<ref name="Brown">{{cite journal |last=Brown |first=Shannon C. |author2=Margaret F. Schonbeck |author3=David McClure |display-authors=etal |title=Lung cancer and internal lung doses among plutonium workers at the Rocky Flats Plant: a case-control study |journal=American Journal of Epidemiology |volume=160 |issue=2 |pages=163–172 |publisher=Oxford Journals |date=Juli 2004 |pmid=15234938 |doi=10.1093/aje/kwh192|doi-access=free }}</ref> Departemen Energi A.S. memperkirakan bahwa risiko kanker seumur hidup akibat menghirup 5.000&nbsp;partikel plutonium, masing-masing selebar 3&nbsp;[[mikrometer|µm]], adalah 1% di atas rata-rata A.S.<ref name="world-nuclear">{{cite web |url=http://www.evs.anl.gov/pub/doc/Plutonium.pdf|title=ANL human health fact sheet—plutonium|publisher=Laboratorium Nasional Argonne|date=2001|access-date=16 Juni 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130216175757/http://www.evs.anl.gov/pub/doc/Plutonium.pdf |archive-date=16 Februari 2013 }}</ref> Penelanan atau penghirupan plutonium dalam jumlah besar dapat menyebabkan keracunan radiasi akut dan kemungkinan kematian. Namun, sampai sekarang tidak ada satupun manusia yang diketahui meninggal oleh karena menghirup ataupun menelan plutonium, dan banyak orang mempunyai sejumlah kecil plutonium yang dapat dideteksi dalam tubuh mereka.<ref name="inf15" />
Baris 944 ⟶ 943:
|last2= Fowler|first2= S
|last3= Povined|first3= P
|date= 1995|title= Observations on plutonium in the oceans |url= https://archive.org/details/sim_applied-radiation-and-isotopes_1995-11_46_11/page/n132 |journal= Applied Radiation and Isotopes |volume= 46|issue= 11|pages= 1213–1223|doi= 10.1016/0969-8043(95)00163-8}}</ref> Namun, zooplankton yang mati karena dimangsa oleh organisme yang lebih besar dapat menjadi sarana transmisi plutonium ke ikan.
 
Selain dikonsumsi, ikan juga dapat terpapar plutonium karena distribusi geografisnya di seluruh dunia. Satu studi menyelidiki efek dari beberapa unsur transuranium ([[plutonium-238]], [[plutonium-239]], [[plutonium-240]]) pada berbagai ikan yang hidup di [[Zona Eksklusi Chornobyl|Zona Eksklusi Chernobyl]] (CEZ). Hasil penyelidikan tersebut menunjukkan bahwa proporsi ikan perca betina di CEZ menunjukkan kegagalan atau keterlambatan pematangan gonad.<ref>{{cite journal |last1= Lerebours |first1= A
Baris 987 ⟶ 986:
===Flamabilitas===
{{Anchor|Kemudahbakaran}}
Logam plutonium juga merupakan bahan yang mudah terbakar, terutama jika ia terbelah dengan halus. Di lingkungan lembap, plutonium akan membentuk [[hidrida]] pada permukaannya, yang bersifat [[piroforik]] dan dapat menyala di udara pada suhu kamar. Plutonium akan mengembang hingga 70% volumenya saat teroksidasi, sehingga dapat merusak wadah penampungnya.<ref name = "NucSafety" /> Radioaktivitas bahan yang terbakar merupakan bahaya tambahan. Pasir [[magnesium oksida]] merupakan bahan yang paling efektif dalam memadamkan api plutonium. Ia mendinginkan bahan yang terbakar, bekerja sebagai [[pembuang panas]], dan juga memblokmengeblok oksigen. Tindakan pencegahan khusus diperlukan untuk menyimpan atau menangani plutonium dalam bentuk apa pun; umumnya atmosfer [[gas lengai|lengai]] yang kering diperlukan.<ref name="NucSafety">{{cite web|url=http://www.hss.energy.gov/NuclearSafety/techstds/standard/hdbk1081/hbk1081d.html#ZZ281 |archive-url=https://web.archive.org/web/20070428220410/http://www.hss.energy.gov/NuclearSafety/techstds/standard/hdbk1081/hbk1081d.html |archive-date=28 April 2007 |title=Primer on Spontaneous Heating and Pyrophoricity – Pyrophoric Metals – Plutonium |publisher=U.S. Department of Energy, Office of Nuclear Safety, Quality Assurance and Environment |date=1994 |location=Washington (DC) |url-status=dead }}</ref>{{efn|group=catatannote|Terdapat sebuah kebakaran besar yang dipicu oleh plutonium di [[Pabrik Rocky Flats]] dekat [[Boulder, Colorado]] pada tahun 1969.<ref>{{cite web|first1 = David|last1 = Albright|last2=O'Neill |first2=Kevin|date = 1999|url = http://www.isis-online.org/publications/usfacilities/Rfpbrf.html|title = The Lessons of Nuclear Secrecy at Rocky Flats|work = ISIS Issue Brief|access-date = 16 Juni 2023|publisher = Institute for Science and International Security (ISIS)| archive-url = https://web.archive.org/web/20080708220510/http://www.isis-online.org/publications/usfacilities/Rfpbrf.html| archive-date = 8 Juli 2008}}</ref> }}
==Transportasi==
===Darat dan laut===
Baris 1.005 ⟶ 1.004:
===Catatan kaki===
{{Reflist|group=note}}
 
===Rujukan===
{{Reflist}}
Baris 1.056 ⟶ 1.054:
* <!-- Em -->{{cite book
|title = Nature's Building Blocks: An A–Z Guide to the Elements
|url = https://archive.org/details/naturesbuildingb0000emsl_b5w6
|last = Emsley
|first = John
Baris 1.303 ⟶ 1.302:
* <!-- Ti -->{{cite book
|title=Plentiful Energy: The Story of the Integral Fast Reactor, the Complex History of a Simple Reactor Technology, with Emphasis on Its Scientific Basis for Non-specialists
|url=https://archive.org/details/plentifulenergys0000till
|last1=Till
|first1=C. E.
Baris 1.328:
|first = Eileen
|title = The Plutonium Files: America's Secret Medical Experiments in the Cold War
|url = https://archive.org/details/plutoniumfilesam0000wels_g1e8
|publisher = Random House
|date = 2000
Baris 1.439 ⟶ 1.440:
{{Proyek Manhattan}}
{{Authority control}}
 
 
[[Kategori:Plutonium| ]]