Prefektur Iwate: Perbedaan antara revisi

| Name = {{raise|0.2em|Prefektur Iwate}}

{{nihongo|'''Prefektur Iwate'''|岩手県|Iwate-ken}} adalah [[Prefektur di Jepang|prefektur]] di [[Jepang]] yang terletak di [[wilayah Tōhoku]], [[Honshū]]. <ref>Frédéric, "Tōhoku" in {{Google books|p2QnPijAEmEC|Japan Encyclopedia|page=970}}, p. 970.</ref> Prefektur Iwate memiliki penduduk sebesar 1.229.432 (1 Juni 2019) dan merupakan prefektur terbesar kedua di jepang dengan luas wilayah 15.275 km² (5.897 mil²). Prefektur Iwate berbatasan dengan [[Prefektur Aomori]] di utara, [[Prefektur Akita]] di barat, dan [[Prefektur Miyagi]] di selatan.

[[Morioka, Iwate|Morioka]] adalah ibu kota sekaligus kota terbesar di Prefektur Iwate, dengan kota-kota besar lainnya antara lain [[Ichinoseki, Iwate| Ichinoseki]], [[Ōshū, Iwate| Ōshū]], dan [[Hanamaki, Iwate| Hanamaki]]. <ref>Frédéric, "Morioka" in {{Google books|p2QnPijAEmEC|Japan Encyclopedia|page=661}}, p. 661.</ref> Prefektur Iwate terletak di pantai Jepang [[Samudra Pasifik]] dan memiliki titik paling timur pulau Honshu yaitu di Tanjung Todo. Prefektur Iwate berbagi puncak tertinggi serta [[pegunungan]] terpanjang di Jepang yaitu di Pegunungan Ōu, yang berada di perbatasan dengan [[Prefektur Akita]]. Prefektur Iwate juga merupakan rumah bagi tempat-tempat terkenal seperti Kastil Morioka, kuil-kuil [[Agama Buddha|Buddha]] di [[Hiraizumi, Iwate|Hiraizumi]] seperti Chūson-ji dan Mōtsū-ji, taman film Fujiwara no Sato dan [[taman hiburan]] di Ōshū, dan taman Tenshochi di [[Kitakami, Iwate| Kitakami]] yang terkenal dengan pohon sakuranya yang besar serta tua. Prefektur Iwate memiliki kepadatan populasi terendah dari prefektur lainnya di luar [[Hokkaido]] dan 5% dari total area prefektur ini ditetapkan sebagai [[Daftar taman nasional di Jepang |taman nasional]].

Terdapat beberapa teori tentang asal-usul nama "Iwate", namun yang paling terkenal adalah mengenai kisah [[Oni]] no tegata, yang dikaitkan dengan Kuil Mitsuishi atau "Tiga Batu" di [[Morioka, Iwate|Morioka]]. Batu-batu ini dikatakan telah dibuang ke Morioka oleh letusan Gunung Iwate. Menurut legenda, pernah ada setan yang sering menyiksa dan melecehkan penduduk setempat. Ketika orang-orang berdoa kepada roh-roh Mitsuishi untuk perlindungan, iblis segera dibelenggu ke batu-batu tersebut dan dipaksa untuk membuat janji agar tidak pernah mengganggu orang lagi. <ref>{{cite web|url=http://www.bunka.pref.iwate.jp/seikatsu/kotoba/minwa/oninotegata.html |title=【民話・昔話】鬼の手形 |publisher=Bunka.pref.iwate.jp |accessdate=7 June 2013}}</ref> Sebagai bentuk sumpahnya, iblis membuat jejak tangan di salah satu batu, sehingga munculahmuncullah nama Iwate, yang secara harfiah dapat diartikan sebagai "tangan batu". Bahkan sekarang setelah hujan turun dikatakan bahwa cetakan tangan iblis tersebut masih dapat dilihat di sana.

Hiingga [[Restorasi Meiji]], wilayah Prefektur Iwate merupakan bagian dari [[Provinsi Mutsu]]. <ref>Frédéric, "Provinces and prefectures" in {{Google books|p2QnPijAEmEC|Japan Encyclopedia|page=780}}, p. 780.</ref>

Daerah yang sekarang dikenal sebagai Prefektur Iwate dahulu dihuni oleh orang-orang [[Zaman Jomon]] yang banyak meninggalkan artefak mereka di seluruh bagian prefektur ini. Sebagai contoh, sejumlah besar lubang penguburan dari Periode Jōmon Tengah (2.800–1.900 SM) banyak ditemukan di Nishida. Berbagai situs dari Zaman Jōmon Akhir (1.900–1.300 SM) termasuk Tateishi, Makumae, dan Hatten yang berisi patung-patung tanah liat, topeng dan artefak tanah liat berbentuk telinga dan hidung. Situs Kunenbashi di Kota Kitakami ditemukan pedang batu, tablet, dan alat-alat serta patung-patung tanah liat, anting-anting, dan tembikar dari Zaman Jōmon Akhir (1.300–300 SM).

Tidak banyak yang diketahui tentang hubungan antara perbatasan-perbatasan Jepang ini dengan penduduk asli Emishi, hingga pada tahun 776 hubungan tersebut memburuk ketika pasukan besar tentara Yamato menyerbu Iwate menyerang suku Isawa dan Shiwa pada bulan Februari dan November tahun itu. Namun pertempuran lebih banyak terjadi pada tahun-tahun berikutnya dan kebanyakan terjadi di Dewa dan daerah selatan prefekturPrefektur Iwate saat ini. Situasi ini berlanjut hingga Maret 787 ketika tentara Yamato menderita kekalahan besar dalam Pertempuran Desa Sufuse di tempat yang sekarang disebut Bangsal Mizusawa, di Kota Oshu. Di sana para pemimpin Emishi dan Aterui memimpin pasukan kavaleri besar menjebak infanteri Yamato dan mendorong mereka ke Sungai Kitakami di mana baju besi berat mereka terbukti mematikan. Lebih dari 1.000 tentara tenggelam hari itu. Jenderal Jepang Ki no Asami Kosami ditegur oleh [[Kaisar Kanmu]] ketika dia kembali ke [[Kyoto]].

Di akhir [[era Heian]], kota [[Hiraizumi, Iwate|Hiraizumi]] yang sekarang menjadi Iwate selatan menjadi ibu kota Fujiwara Utara. Prajurit [[Minamoto no Yoshitsune]] banyak melarikan diri ke tempat ini setelah [[Perang Genpei]]. <ref>{{cite web |url=http://www.pref.iwate.jp/~hp0909/koto/densetu/syosai/syosai.htm |title=言い伝えられた平泉 |publisher=Iwate Prefectural Office |accessdate=7 June 2013 |archive-url=https://web.archive.org/web/20131013111330/http://www.pref.iwate.jp/~hp0909/koto/densetu/syosai/syosai.htm |archive-date=13 October 2013 |url-status=dead }}</ref>

[[FileBerkas:Map of Iwate Prefecture Ja.svg|jmpl|250px|Peta Prefektur Iwate<br />{{legend0|#EAB|Kota}} {{legend0|#ED9|Kota Kecil}} {{legend0|#BFE|Desa}}]]

Selain dua pegunungan ini dan garis pantai yang terjal, prefektur ini juga memiliki Sungai Kitakami yang mengalir dari utara ke selatan diantaradi antara pegunungan Ōu dan pegunungan Kitakami. Sungai ini adalah sungai terpanjang keempat di Jepang dan terpanjang di Tōhoku.

Pada tanggal 31 Maret 2019, 5% dari total luas wilayah prefektur ini ditetapkan sebagai [[Daftar taman nasional di Jepang|Taman Nasional]], yaitu seperti Taman Nasional Towada-Hachimantai dan Sanriku Fukkō, Taman Nasional Kuasi Kurikoma dan Hayachine, dan Taman Nasional Prefektural Goyōzan, Hanamaki Onsenkyō, Kuji-Hiraniwa, Murone Kogen, Oritsume Basenkyō, Sotoyama-Hayasaka Heights, dan Yuda Onsenkyō. <ref>{{cite web |url=https://www.env.go.jp/park/doc/data/natural/naturalpark_4.pdf |script-title=ja:自然公園都道府県別面積総括 |trans-title=General overview of area figures for Natural Parks by prefecture |language=Japanese |publisher=[[Ministry of the Environment (Japan)|Ministry of the Environment]] |date=31 March 2019 |accessdate=17 August 2019}}</ref><ref>{{cite web |url=https://www.pref.iwate.jp/kurashikankyou/shizen/shizen/shizenkouen/1005441.html |script-title=ja:自然公園の種類 |trans-title=Types of Natural Parks |language=Japanese |publisher=Iwate Prefecture |accessdate=17 August 2019}}</ref>

*[[Morioka, Iwate|Morioka]] (capitalibukota)

* [[Distrik Iwate, Iwate| Distrik Iwate]]

* [[Distrik Kamihei, Iwate| Distrik Kamihei]]

* [[Distrik Kesen, Iwate| Distrik Kesen]]

* [[Distrik Kunohe, Iwate| Distrik Kunohe]]

* [[Distrik Ninohe, Iwate| Distrik Ninohe]]

* [[Distrik Nishiiwai, Iwate| Distrik Nishiiwai]]

* [[Distrik Shimohei, Iwate| Distrik Shimohei]]

* [[Distrik Shiwa, Iwate| Distrik Shiwa]]

* [[Distrik Waga, Iwate| Distrik Waga]]

Pada Maret 2011, prefektur ini memproduksi 3,9% daging sapi Jepang dan 14,4% ayam broiler. <ref>Schreiber, Mark, "[http://search.japantimes.co.jp/cgi-bin/fd20110417bj.html Japan's food crisis goes beyond recent panic buying]", ''[[The Japan Times]]'', 17 April 2011, p. 9.</ref> Pada tahun 2009, 866 ton lumba-lumba dan paus dipanen di lepas pantai Iwate, dan menyumbang lebih dari setengah dari total tangkapan Jepang yaitu sebesar 1.404 ton. <ref>[[Kyodo News]], "[http://search.japantimes.co.jp/cgi-bin/nn20110526a2.html Sea Shepherd's return to Iwate town enrages local fishermen]", ''[[The Japan Times]]'', 26 May 2011, p. 2.</ref>

Sensus pada tahun 1950 menunjukan kelahiran terbanyak di prefektur ini dimanadi mana terdapat 45.968 bayi dilahirkan di prefektur ini. Sejak saat itu telah terjadi penurunan yang hampir stabil menjadi 10.344 kelahiran pada 2007. Jumlah kematian terbesar dilaporkan pada 1945 dengan total 32.614 kematian. Jumlah kematian menurun terus hingga 1980 ketika kematian paling sedikit tercatat, yaitu 9.892 jiwa. Sejak itu jumlah kematian meningkat secara bertahap menjadi 14.774 pada tahun 2007.

Jumlah perkawinan di prefektur ini juga telah menurun dari titik tertinggi 13.055 dipada tahun 1950 dan titik terendah sepanjang masa di titik 6.354 dipada tahun 2007.

Pada tanggal 13 Mei 1717, daerah Hanamaki terdampak gempa bumi berkekuatan 7,6 skala ritchterrichter. Sehingga menyebabkan kerusakan yang besar di rumah-rumah dan pertokoan.

Di Nanbu-han saja, 49.594 orang mati kelaparan karena kelaparan yang terjadi dipada tahun 1755.

Pada 15 Juni 1896, jam 7:32 pagi, gempa berkekuatan 8,5 skala ritchterrichter melanda lepas pantai. Tsunami berikutnya mengirimkan gelombang ke pantai Iwate di Yoshihama, di tempat yang sekarang menjadi kota Sanriku, ketinggiannya mencapai 24 meter. Menyebabkan 18.158 orang meninggal di Iwate sementara sekitar 10.000 rumah hancur. Nelayan yang memancing di laut sekitar 20 mil lepas pantai tidak merasakan apa-apa, hingga mereka kembali ke rumah keesokan paginya menemukan pantai penuh dengan rumah mereka dan tubuh orang-orang yang mereka cintai.

Pada tahun 1919, sebuah letusan kecil terjadi di Nishi-Iwate. <ref>{{cite web|url=http://www.data.jma.go.jp/svd/vois/data/tokyo/STOCK/souran_eng/volcanoes/027_iwatesan.pdf|title=27. Iwatesan|publisher=Japan Meteorological Agency}}</ref>

Pada hari Jumat, 11 Maret 2011, [[Gempa bumi dan tsunami Tōhoku 2011|gempa bumi berkekuatan 9,0 skala richter]] melanda daerah ini, memicu tsunami besar dan kerusakan parah. Aliran air tertinggi diukur pada ketinggian lebih dari 38 meter. <ref>{{cite web|url=http://english.kyodonews.jp/news/2011/04/82888.html |archiveurl=https://web.archive.org/web/20110406052945/http://english.kyodonews.jp/news/2011/04/82888.html |title=38-meter-high tsunami triggered by March 11 quake: survey |publisher=Kyodo News |date= |archivedate=6 April 2011 |accessdate=7 June 2013}}</ref> Bencana ini menghancurkan 9.672 kapal penangkap ikan, merusak 108 dari 111 pelabuhan, memusnahkan hampir semua pusat pengolahan ikan, dan menyebabkan kerusakan sekitar ¥ 371,5 miliar pada industri perikanan prefektur ini. <ref>{{cite news |author=Fukada, Takahiro |url=http://search.japantimes.co.jp/cgi-bin/nn20110921f1.html |title=Iwate fisheries continue struggle to recover |newspaper=[[The Japan Times]] |date=21 September 2011 |page=3}}</ref>

* {{en}} [http://www.pref.iwate.jp/english/ Situs Resmi Prefektur Iwate] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070205102924/http://www.pref.iwate.jp/english/ |date=2007-02-05 }}