Sagu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Tanda titik |
|||
(35 revisi perantara oleh 29 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:Sagu lempeng.jpg|
'''Sagu''' adalah [[tepung]] atau
Sagu merupakan [[makanan pokok]] bagi masyarakat di [[
Sebagai sumber [[karbohidrat]], sagu memiliki keunikan karena diproduksi di daerah rawa-rawa (habitat alami rumbia). Kondisi ini memiliki keuntungan ekologis tersendiri, walaupun secara ekonomis kurang menguntungkan (menyulitkan distribusi).
== Pemanenan sagu ==
[[Berkas:Sagu-06 081122-4153 sim.JPG|
Sagu dipanen dengan tahap sebagai berikut:
# Pohon sagu dirubuhkan dan dipotong hingga tersisa batang saja.
Baris 14:
# Teras batang yang diambil ini lalu dihaluskan dan disaring.
# Hasil saringan dicuci dan [[pati (polisakarida)|patinya]] diambil.
# Pati diolah untuk dijadikan tepung atau dikemas dengan [[daun pisang]] (dinamakan "
Pohon sagu dapat tumbuh hingga setinggi 20 m, bahkan 30 m. Dari satu pohon dapat dihasilkan 150 sampai 300
Tanaman sagu dapat berperan sebagai pengaman lingkungan karena dapat mengabsorbsi emisi gas karbondioksida yang berasal dari lahan rawa dan gambut ke udara (Bintoro, 2008).<ref>http://www.http {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180912072355/http://news.bbc.co.uk/2/hi/uk_news/8490524.stm |date=2018-09-12 }}://repository.ipb.ac.id/search?order=DESC&rpp=10&sort_by=0&page=5&query=sagu&etal=0{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
== Kandungan gizi ==
Tepung sagu kaya dengan [[karbohidrat]] ([[pati (polisakarida)|pati]]) namun sangat miskin gizi lainnya. Ini terjadi akibat kandungan tinggi pati di dalam teras batang maupun proses pemanenannya.
Seratus gram sagu kering setara dengan 355 [[kalori]]. Di dalamnya rata-rata terkandung 94 [[gram]] karbohidrat, 0,2 gram [[protein]], 0,5 gram [[serat]],
== Galeri, mengekstrak sagu ==
Baris 31 ⟶ 32:
File:Sagu-06 081122-4153 sim.JPG|Pati sagu kering, siap dimasak.
File:Sagu-06 081122-4150 sim.JPG|'Nasi' dari sagu, disajikan bersama ikan panggang. [[Teupah Selatan, Simeulue|Teupah Selatan]], Simeulue.
Berkas:
</gallery>
Baris 38 ⟶ 39:
{{reflist}}
:2. Flach, M. and F. Rumawas, eds. (1996). Plant Resources of South-East Asia (PROSEA) No. 9: Plants Yielding Non-Seed Carbohydrates. Leiden: Blackhuys.
{{Hasil hutan non-kayu}}
[[Kategori:Pertanian tropis]]
[[Kategori:Bahan makanan]]
[[Kategori:Makanan pokok]]
[[Kategori:Hasil hutan non-kayu]]
[[
|