Salat Tarawih: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Membalikkan revisi 8110542 oleh 125.167.116.177 (bicara) |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
'''Salat Tarawih''' (kadang-kadang disebut
تَرْوِيْحَةٌ yang diartikan sebagai "waktu sesaat untuk istirahat". Waktu pelaksanaan salat sunnat ini adalah selepas [[isya']], biasanya dilakukan secara
==
Terdapat beberapa praktik tentang jumlah
Sejak saat itu umat Islam di seluruh dunia menjalankan shalat
Yang pertama kali menetapkan shalat
Al-Albani. Ash-Shan’ani Penulis ''Subulus-salam'' sebenarnya tidak sampai mengatakan shalat
▲mengatakan shalat tarawih hanya 8 rakaat, beliau hanya mengatakan bahwa shalat tarawih itu tidak dibatasi jumlahnya. Sedangkan Al-Mubarakfury memang lebih mengunggulkan shalat tarawih 8 rakat, tanpa menyalahkan pendapat yang 20 rakaat.
Tetapi yang paling ekstrim adalah pendapat Al-Albani yang sebenarnya tidak termasuk kalangan ahli
fiqih. Dia mengemukakan pendapatnya yang menyendiri dalam kitabnya, ''Risalah Tarawih'', bahwa shalat
Perbedaan pendapat menyikapi boleh tidaknya jumlah raka'at yang mencapai bilangan 20 itu adalah tema [[klasik]] yang bahkan bertahan hingga saat ini, seperti yang dilakukan sebagian besar pengikut [[Nahdlatul Ulama]]{{fact}}. Sedangkan mengenai jumlah salam praktik umum adalah salam tiap dua raka'at namun ada juga yang salam tiap empat raka'at. Sehingga bila akan menunaikan
== Niat
[[Niat]] salat ini, sebagaimana juga salat-salat yang lain cukup diucapkan di dalam hati, yang terpenting adalah niat hanya semata karena [[Allah]] [[Ta'ala]] semata dengan hati yang ikhlas dan mengharapkan [[Ridho]] Nya, apabila ingin dilafalkan jangan terlalu keras sehingga mengganggu Muslim lainnya, memang ada beberapa pendapat tentang niat ini gunakanlah dengan hikmah bijaksana.
Secara lengkap, niat salat
{{cquote|َ'''أُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيحِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُومًا/إِمَامًا للهِ تَعَالَى'''
"''Ushalli sunnatat taraawiihi rak'ataini (ma'muman/imaaman) lillahi ta'aalaa.''"}}
Baris 32 ⟶ 30:
Artinya: " Aku niat Salat Tarawih dua rakaat karena Allah Ta'ala"
Walaupun demikian, ada beberapa cara dalam mengerjakan salat Tarawih, salah satunya dengan formasi 2 kali 4 rakaat masing masing dengan sekali salam setiap selesai 4 rakaat. Oleh karena itu, dalam niat salat
== Beberapa Hadits Terkait ==
Baris 41 ⟶ 39:
== Referensi ==
* Kumpulan Salat-Salat Sunnat, Drs. Moh. Rifa'i, CV Toha Putra, Semarang, 1993▼
▲* {{id}} [http://www.dzikir.org/b_salat14.htm Tuntunan salat sunnat, Dzikir.org]
* {{id}} [http://haditsbukhari.net/category/shalat-tarawih/ Hadits Bukhari tentang Shalat Tarawih], HaditsBukhari.net
* {{id}} [http://www.assunnah.or.id/artikel/masalah/15tarawih.php Assunnah
* {{id}} [http://www.pesantrenvirtual.com/index.php?option=com_content&task=view&id=1007&Itemid=14 Pesantren Virtual Panduan Puasa Ramadan]
* {{id}} [http://eramuslim.com/ks/rm/4b/14820,1,v.html Eramuslim, Konsultasi Seputar Jumlah Rakaat dan Salam Salat Tarawih]
== Bacaan lannjutan ==
▲* Kumpulan Salat-Salat Sunnat, Drs. Moh. Rifa'i, CV Toha Putra, Semarang, 1993
{{Salat}}
{{Islam-stub}}
|