Seleksi buatan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k r2.6.4) (bot Menambah: kk:Селекция ғылымы
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Merapikan artikel
 
(16 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Big_and_little_dog_1.jpg|thumbjmpl|rightka|Anjing [[Chihuahua]] dan [[Great Dane]] merupakanadalah hasil dari seleksi buatan.]]
'''Seleksi buatan''' (juga disebut pembiakan selektif) adalah proses ketika manusia membiakkan hewan dan tumbuhan secara selektif mengembangkan sifat [[Fenotipe|fenotipik]] tertentu (karakteristik) dengan memilih hewan atau tumbuhan mana yang akan bereproduksi secara seksual dan memiliki keturunan bersama.<ref>{{Cite web|title=What is selective breeding?|url=https://www.yourgenome.org/facts/what-is-selective-breeding|website=yourgenome|language=en|access-date=2021-01-27}}</ref> Istilah ini digunakan oleh [[Charles Darwin]] untuk membedakan dengan [[seleksi alam]].<ref name=":0">{{Cite web|last=M. A.|first=Technological Teaching and Learning|last2=B. A.|first2=Biochemistry and Molecular Biology|date=|title=How Artificial Selection Helped Prove Darwin's Theory|url=https://www.thoughtco.com/about-artificial-selection-1224495|website=ThoughtCo|language=en|access-date=2021-01-27|quote="Darwin made use of artificial selection to help gather evidence to explain his theory of evolution when he returned to England."}}</ref> Berbeda dengan seleksi buatan, [[seleksi alam]] bergantung pada lingkungan alamiah untuk menyeleksi variasi-variasi makhluk hidup yang sesuai dengan [[Tekanan evolusi|tekanan seleksi]].<ref>{{Cite web|title=Proses Seleksi Alam & Pembuktiannya {{!}} Zenius Education|url=https://www.zenius.net/prologmateri/biologi/a/937/seleksi_alam|website=zenius.net|access-date=2021-01-27|archive-date=2021-02-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20210206031619/https://www.zenius.net/prologmateri/biologi/a/937/seleksi_alam|dead-url=yes}}</ref>
'''Seleksi buatan''' merujuk pada seleksi sifat-sifat [[organisme]] tertentu yang dilakukan dengan sengaja oleh manusia. Istilah ini digunakan oleh [[Charles Darwin]] untuk membedakan dengan [[seleksi alam]]. Berbeda dengan seleksi buatan, seleksi alam bergantung pada lingkungan alamiah untuk menyeleksi variasi-variasi makhluk hidup yang sesuai dengan [[tekanan seleksi]].
 
Dalam pembiakan hewan, teknik seperti [[Perkawinan sekerabat|perkawinan sekeraba]]<nowiki/>t digunakan.<ref>{{Cite web|last=Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari|first=|date=22 Juni 2018|title=Mengenal Istilah Breeding|url=https://bbibsingosari.ditjenpkh.pertanian.go.id/mengenal-istilah-breeding/|website=bbibsingosari|access-date=27 Januari 2021}}</ref> [[Charles Darwin]] membahas bagaimana pembiakan selektif telah berhasil menghasilkan perubahan dari waktu ke waktu dalam bukunya yang dipublikasikan pada 1859, ''[[Asal Usul Spesies|On the Origin of Species]]''. Bab pertamanya membahas pembiakan selektif dan domestikasi hewan seperti merpati, kucing, sapi, dan anjing. Darwin menggunakan seleksi buatan sebagai batu loncatan untuk memperkenalkan dan mendukung teori seleksi alam.<ref name=":0" />
Penggunaan seleksi buatan telah menjadi hal yang umumnya dilakukan dalam biologi terapan, seperti dalam kegiatan [[pemuliaan]]. Ia juga digunakan untuk menemukan obat-obatan baru.
 
Seleksi buatan dapat pula terjadi secara tidak sengaja.<ref>{{Cite web|title=Artificial Selection {{!}} Biology for Non-Majors II|url=https://courses.lumenlearning.com/wm-nmbiology2/chapter/artificial-selection/|website=courses.lumenlearning.com|access-date=2021-01-27}}</ref> Misalnya, pada beberapa biji-bijian, peningkatan ukuran benih mungkin disebabkan oleh praktik pembajakan tertentu daripada dari pemilihan benih yang lebih besar secara sengaja. Diperkirakan bahwa [[domestikasi]] tanaman pangan pada awal peradaban manusia kebanyakan adalah tidak disengaja.<ref>[http://www.botany.wisc.edu/courses/botany_940/06EvidEvol/powerpoints/ArtificialSelection.ppt Artificial Selection PowerPoint, University of Wisconsin-Madison]</ref>.
 
== Sejarah ==
[[Berkas:Lincoln Longwool Sheep.jpg|jmpl|[[Domba]] ras [[Lincoln Longwool,]] contoh dari pembiakan selektif yang dilakukan di Inggris pada abad ke-17]]
Pembiakan selektif tumbuhan dan hewan telah dipraktekkan sejak prasejarah awal. Spesies domba di Timur Tengah sejak zaman [[Neolitikum]] sudah dikawin sekerabatkan untuk menghasilkan sifat yang diinginkan.<ref>{{Cite book|last=Piggott|first=Stuart|last2=Thirsk|first2=Joan|date=1981-04-02|url=https://books.google.co.id/books?id=AQ89AAAAIAAJ&pg=PA308|title=The Agrarian History of England and Wales: Volume 1, Part 1, Prehistory|location=London|publisher=CUP Archive|isbn=978-0-521-08741-4|pages=308|language=en|url-status=live}}</ref> Gagasan tentang pembiakan selektif kemudian diungkapkan oleh ahli matematika Muslim Persia, [[Abu Rayhan Biruni]], pada abad ke-11.<ref>{{Cite journal|last=Wilczynski|first=Jan Z.|date=1959-12-01|title=On the Presumed Darwinism of Alberuni Eight Hundred Years before Darwin|url=https://www.journals.uchicago.edu/doi/10.1086/348801|journal=Isis|volume=50|issue=4|pages=461|doi=10.1086/348801|issn=0021-1753|quote=The third paragraph (in Biruni works) contains the description of agriculturists in which one may discover the idea of an artficial selection...:}}</ref>
 
Pembiakan selektif mulai dilakukan dengan dasar yang ilmiah oleh Robert Bakewell selama Revolusi Pertanian Inggris di abad ke-18.<ref>{{Cite web|title=Robert Bakewell {{!}} British agriculturalist|url=https://www.britannica.com/biography/Robert-Bakewell|website=Encyclopedia Britannica|language=en|access-date=2021-01-27}}</ref> Bisa dikatakan bahwa program pembiakan terpentingnya adalah dengan domba. Dengan menggunakan ternak asli, ia dapat dengan cepat menghasilkan domba yang besar, bertulang halus, dengan wol yang panjang dan berkilau. Backwell berhasil mengembangkan ras Lincoln Longwool dan selanjutnya, Lincoln digunakan untuk mengembangkan ras berikutnya, dinamai Leicester Baru (atau Dishley). Domba ini tidak bertanduk dan memiliki tubuh persegi, gemuk dengan bulu-bulu yang lurus di tubuhnya.<ref name=":1">{{Cite web|title=BBC - History - Robert Bakewell|url=http://www.bbc.co.uk/history/historic_figures/bakewell_robert.shtml|website=www.bbc.co.uk|language=en-GB|access-date=2021-01-27}}</ref>
 
Domba-domba ini diekspor secara luas, termasuk ke Australia dan Amerika Utara, dan telah berkontribusi pada banyak ras modern, meskipun faktanya mereka dengan cepat tidak disukai karena preferensi pasar pada daging dan tekstil berubah.<ref name=":1" /> Garis keturunan dari New Leicesters asli ini bertahan sampai sekarang sebagai Leicester Inggris (atau Leicester Longwool), yang terutama disimpan untuk produksi wol.<ref>{{Cite web|title=The Livestock Conservancy|url=https://livestockconservancy.org/index.php/heritage/internal/leicester|website=livestockconservancy.org|access-date=2021-01-27}}</ref>
[[Berkas:Cornselection.jpg|jmpl|Seiring waktu, seleksi buatan mengubah beberapa kantung buah teosinte (kiri) menjadi jagung modern dengan biji yang terbuka (kanan).]]
Charles Darwin adalah orang yang menciptakan istilah 'seleksi buatan'; ia tertarik pada proses tersebut sebagai gambaran dari proses [[seleksi alam]] yang diusulkannya yang lebih luas. Darwin mencatat bahwa banyak hewan dan tumbuhan peliharaan memiliki sifat khusus karena dikembangbiakkan secara sengaja oleh peternaknya dan disaat yang bersamaan, menghalangi hewan atau tumbuhan yang tidak memiliki sifat tersebut.<ref>{{Cite book|last=Darwin|first=Charles|date=1859/24 November|url=http://darwin-online.org.uk/content/frameset?viewtype=text&itemID=F373&pageseq=215|title=On the Origin of Species|location=London|publisher=John Murray|isbn=|pages=197-198|quote=We are profoundly ignorant of the causes producing slight and unimportant variations; and we are immediately made conscious of this by reflecting on the differences in the breeds of our domesticated animals in different countries,—more especially in the less civilized countries where there has been but little artificial selection.|url-status=live}}</ref>
 
== Domestikasi ==
[[Domestikasi]] adalah contoh dari seleksi buatan. Prosesnya mirip dengan [[spesiasi]] alami. Pertama, dibuat penghalang untuk memisahkan suatu spesies menjadi kelompok-kelompok yang tidak dapat saling bereproduksi antara satu sama lain menggunakan batasan geografis. Selama beberapa generasi, kelompok yang terasing secara reproduktif mulai memiliki sifat yang saling berbeda sebagai hasil seleksi, baik buatan maupun alami. Semua adaptasi spesies terhadap seleksi buatan, baik disengaja maupun tidak disengaja, disebut sebagai "sindrom domestikasi".<ref>{{Cite journal|last=Wilkins|first=Adam S.|last2=Wrangham|first2=Richard W.|last3=Fitch|first3=W. Tecumseh|date=2014-07-01|title=The “Domestication Syndrome” in Mammals: A Unified Explanation Based on Neural Crest Cell Behavior and Genetics|url=https://www.genetics.org/content/197/3/795|journal=Genetics|language=en|volume=197|issue=3|pages=795|doi=10.1534/genetics.114.165423|issn=0016-6731|pmid=25024034|quote=Domesticated mammals possess a distinctive and unusual suite of heritable traits not seen in their wild progenitors.}}</ref> Spesies yang didomestikasi pada akhirnya kehilangan kemampuan untuk bertahan hidup di alam liar sebagai bagian dari sindrom adaptif mereka. Anjing adalah contoh hewan yang didomestikasi dari serigala.<ref>{{Cite web|title=Evolution: Natural selection and human selection article (article)|url=https://www.khanacademy.org/science/ap-biology/natural-selection/artificial-selection/a/evolution-natural-selection-and-human-selection|website=Khan Academy|language=en|access-date=2021-01-28}}</ref>
 
Karena kebanyakan domestikasi terjadi pada masa [[Prasejarah|pra-sejarah,]] peneliti tidak banyak mengetahui proses seperti apa yang membuat domestikasi dapat terjadi pada awalnya. Yang jelas, leluhur para hewan yang didomestikasi pasti memiliki sifat yang menguntungkan bagi manusia, seperti daging yang enak atau bulu yang hangat sehingga menarik bagi manusia saat itu untuk dikembangbiakkan secara selektif.<ref>{{Cite web|date=2019-07-04|title=Domesticated animals, explained|url=https://www.nationalgeographic.com/animals/reference/domesticated-animals/|website=Animals|language=en|access-date=2021-01-28}}</ref>
 
== Keuntungan dan kerugian ==
Pembiakan selektif dapat menghasilkan kualitas hewan yang lebih baik dan tanaman yang menghasilkan lebih banyak buah. Banyak sekali hewan dan tumbuhan merupakan contoh dari domestikasi, yang merupakan salah satu contoh dari seleksi buatan. Namun, hal ini memiliki kekurangan, yaitu berkurangnya [[Variabilitas genetik|variasi genetik]] dan bisa menyebabkan ketidaknyamanan bagi hewan. Misalnya, domba yang terlalu besar mungkin akan kesulitan untuk berjalan.<ref>{{Cite web|title=Advantages & Disadvantages of Selective Breedings|url=https://sciencing.com/advantages-disadvantages-selective-breedings-8132953.html|website=Sciencing|language=en|access-date=2021-01-28}}</ref>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
 
== Lihat pula ==
 
* [[Pemuliaan tanaman|pembiakan tanaman]]
* [[Pemuliaan hewan|pembiakan hewan]]
* [[Penangkaran selektif]]
* [[Seleksi massa]]
 
{{Authority control}}
{{biologi-stub}}
 
[[Kategori:Biologi]]
[[an:Selección artificial]]
[[ar:اصطفاء اصطناعي]]
[[bg:Изкуствен отбор]]
[[ca:Selecció artificial]]
[[da:Kunstig selektion]]
[[en:Artificial selection]]
[[es:Selección artificial]]
[[eu:Hautespen artifizial]]
[[fi:Jalostus (biologia)]]
[[he:ברירה מלאכותית]]
[[ht:Seleksyon atifisyèl]]
[[hy:Սելեկցիա]]
[[ja:人為選択]]
[[kk:Селекция ғылымы]]
[[lv:Selekcija]]
[[nl:Kunstmatige selectie]]
[[pl:Sztuczna selekcja]]
[[pt:Seleção artificial]]
[[ru:Селекция]]
[[simple:Artificial selection]]
[[uk:Селекція]]
[[zh:人工選擇]]