Sidang Nürnberg: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Glorious Engine (bicara | kontrib)
(41 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox court case
| name = .{{noitalic|PengadilanSidang Militer Internasional}}
| image = Color photograph of judges' bench at IMT.jpg
| imagesize =
| imagelink =
| imagealt =
| caption = Tampak dari atas mahkamah PengadilanSidang Militer Internasional di [[Nürnberg]], [[Jerman yang diduduki Sekutu|Jerman Sekutu]]
| start_date = 20 November 1945
| date_decided = 1 Oktober 1946
Baris 16:
*{{nowrap|[[Henri Donnedieu de Vabres|Donnedieu de Vabres]] (Prancis)}}
}} dan para wakil
| defendant = [[Daftar terdakwa di PengadilanSidang Militer Internasional|24 (lihat daftar)]]
| witnesses = [[Daftar saksi di PengadilanSidang Militer Internasional|37 penuntut, 83 pembela]]
| related actions = [[PengadilanSidang Nürnberg lanjutan]]<br>[[PengadilanSidang Militer Internasional untuk Timur Jauh]]
| italic title = no
}}
'''PengadilanSidang Nürnberg''' digelar oleh [[Sekutu (Perang Dunia II)|Sekutu]] terhadap [[Jerman Nazi]] yang kalah perang karena merencanakan dan melakukan invasi ke negara lain serta atas kekejaman terhadap penduduk di negara yang didudukinya pada masa [[Perang Dunia II]].
 
Jerman Nazi menginvasi banyak negara di Eropa antara tahun 1933 dan 1945. Di [[Uni Soviet]] saja, kurang lebih 27 juta penduduk tewas. Beragam hukuman diusulkan bagi para pemimpin Nazi yang telah kalah perang, mulai dari [[pengadilansidang terbuka]] (diusulkan oleh Uni Soviet) sampai [[eksekusi kilat]] (diusulkan oleh Britania Raya). Pada pertengahan 1945, Prancis, Uni Soviet, Britania Raya, dan Amerika Serikat sepakat untuk menyelenggarakan pengadilansidang bersama di [[Nürnberg]], [[Jerman yang diduduki Sekutu|Jerman Sekutu]], dengan [[Piagam Nürnberg]] dijadikan sebagai instrumen hukumnya. Dari tanggal 20 November 1945 sampai 1 Oktober 1946, PengadilanSidang Militer Internasional (''International Military Tribunal'', IMT) mengadili 21 pejabat penting Jerman Nazi yang berasal dari lembaga politik, militer, dan ekonomi, serta enam organisasi di Jerman. Tujuan dari pengadilansidang ini bukan hanya untuk menghukum para terdakwa, tetapi juga untuk mengumpulkan bukti-bukti kejahatan Nazi yang tak terbantahkan, mengajarkan sejarah kepada Jerman yang kalah perang, dan menghapuskan pengaruh para kaum elite di Jerman.
 
IMT menyatakan [[Kejahatan agresi|kejahatan]] berupa merencanakan dan melancarkan [[perang agresi]] adalah "tindak pidana internasional tertinggi" karena "mencakup akumulasi seluruh kejahatan", dan oleh sebab itu harus dituntut secara hukum.{{sfn|Sellars|2013|p=165}} Sebagian besar terdakwa dituntut karena melakukan [[kejahatan perang]] dan [[kejahatan kemanusiaan]]. Pembunuhan sistematis terhadap jutaan Yahudi dalam [[Holokaus]] juga menjadi pokok dalam persidangan. [[PengadilanSidang Nürnberg lanjutan|Dua belas pengadilansidang lanjutan]] diselenggarakan oleh Amerika Serikat terhadap pejabat rendah Nazi, yang utamanya lebih berfokus pada Holokaus. Muncul kontroversi pada saat itu berkaitan dengan status hukum [[kejahatan agresi]] yang bersifat [[berlaku surut|retroaktif]]. Keputusan pengadilansidang yang meminta pertanggungjawaban individu atas pelanggaran hukum internasional dianggap sebagai "awal mula [[hukum pidana internasional]]".{{sfn|Sayapin|2014|p=148}}
 
== Asal mula ==
[[Berkas:Selection_on_the_ramp_at_Auschwitz-Birkenau,_1944_(Auschwitz_Album)_1a.jpg|jmpl|Para orang Yahudi tiba di [[Kamp konsentrasi Auschwitz|Kamp Konsentrasi Auschwitz]], tahun 1944. Berdasarkan penuturan sejarawan [[Kirsten Sellars]] "kamp kematian" Auschwitz membentuk inti moral Sekutu dalam melawan para pemimpin Nazi.{{sfn|Sellars|2010|p=1092}}]]
Pecahnya Perang Dunia II yang dipicu oleh invasi [[Jerman Nazi]] terhadap sejumlah negara di Eropa seperti [[Penyerbuan Polandia|Polandia]], [[Invasi Jerman ke Denmark (1940)|Denmark]], [[Kampanye Norwegia|Norwegia]], [[Pertempuran Prancis|Prancis]], [[Invasi Yugoslavia|Yugoslavia]], [[Pertempuran Yunani|Yunani]] dan [[Operasi Barbarossa|Uni Soviet]].{{sfn|Sayapin|2014|pp=151–159}} [[Perang Agresiagresi|Agresi]] Jerman diikuti dengan tindakan brutal di daerah pendudukan Jerman;{{sfn|Hirsch|2020|pp=27–28}} kekalahan perang di Uni Soviet mencakup 27 juta korban tewas yang kebanyakan berasal dari penduduk sipil.{{sfn|Hirsch|2020|p=56}} Perhitungan resmi ini didasarkan pada sifat kriminalitas Nazi yang luar biasa, khususnya dugaan bahwa [[Holokaus|pembunuhan sistematis terhadap jutaan orang Yahudi]].{{sfn|Sellars|2010|p=1092}}
 
Pada awal tahun 1942, Perwakilan dari sembilan [[Pemerintahan dalam pengasingan|Pemerintahan dalam Pengasingan]] dari negara-negara yang diduduki Jerman mengeluarkan [[Punishment for War Crimes|sebuah deklarasi]] yang menuntut adanya sebuah MahmakahMahkamah Internasional untuk mengadili kasus kejahatan-kejahatan yang terjadi di negara mereka setelah diduduki Jerman. [[Amerika Serikat]] dan [[Britania Raya]] menolak untuk mendukung usul tersebut dengan mengacu kepada fakta kegagalan dalam menuntut kejahatan-kejahatan perang yang terjadi pada masa [[Perang Dunia I]].{{sfn|Hirsch|2020|p=22}}{{sfn|Priemel|2016|pp=32, 64}} Komisi Kejahatan Perang Liga Bangsa-Bangsa yang berpusat di London – tanpa mengikutsertakan [[Uni Soviet]] – melakukan pertemuan pertama pada bulan Oktober 1943 yang kemudian terjebak dalam lingkup mandatnya setelah terjadinya perdebatan yang memperdebatkan definisi kejahatan perang yang lebih luas yang mencakup "kejahatan perang" antara [[Marcel de Baer]] (hakim asal Belgia) dan [[Bohuslav Ečer]] (hakim asal Ceko).{{sfn|Priemel|2016|p=64}}{{sfn|Hirsch|2020|pp=30–31}} Pada 1 November 1943, Uni Soviet, Britania Raya dan Amerika Serikat mengeluarkan [[Deklarasi Moskwa]] yang berisi peringatan kepada para pemimpin Nazi tentang niat dari Uni Soviet, Amerika Serikat dan Britania Raya untuk "mengejar mereka sampai ke ujung bumi...agar keadilan dapat ditegakkan".{{sfn|Heller|2011|p=9}} Deklarasi tersebut menyatakan bahwa para petinggi Nazi yang melakukan kejahatan di beberapa negara akan ditangani secara bersama-sama, sementara yang lain akan diadili di tempat mereka melakukan kejahatan.{{sfn|Heller|2011|p=9}}{{sfn|Gemählich|2019|loc=paragraf 4}}{{sfn|Priemel|2016|p=64}}
 
Ahli hukum Soviet [[Aron Trainin]] mengembangkan konsep kejahatan terhadap perdamaian (melancarkan perang agresif) yang nantinya akan menjadi inti dari persidangan di Nuremberg.{{sfn|Hirsch|2020|p=8}}{{sfn|Sellars|2013|pp=49–50}} Gagasan Trainin dicetak ulang di Barat dan diadopsi secara luas.{{sfn|Hirsch|2020|pp=31, 36, 54}}{{sfn|Priemel|2016|p=63}} Di antara semua [[Sekutu Perang Dunia II|Sekutu]], Uni Soviet melakukan lobi yang paling intens untuk mengadili para pemimpin Jerman yang kalah atas tuduhan agresi selain kejahatan perang.{{sfn|Hirsch|2020|p=8}} Uni Soviet ingin mengadakan pengadilansidang dengan hasil yang sudah ditentukan sebelumnya seperti pengadilan[[sidang MoskowMoskwa]] pada 1930-an, untuk menunjukkan kesalahan para pemimpin Nazi dan membangun kasus reparasi perang untuk membangun kembali [[ekonomi Uni Soviet]] yang hancur akibat perang.{{sfn|Hirsch|2020|pp=4, 107}} Amerika Serikat bersikeras untuk mengadakan pengadilansidang yang akan dianggap sah sebagai cara untuk mereformasi Jerman dan menunjukkan keunggulan sistem Barat.{{sfn|Priemel|2016|p=3}} Para perencana di [[Departemen Perang Amerika Serikat]] menyusun rencana untuk pengadilansidang internasional pada akhir 1944 dan awal 1945. Pemerintah Inggris masih lebih memilih eksekusi tanpa pengadilansidang terhadap para pemimpin Nazi, dengan alasan kegagalan pengadilansidang setelah Perang Dunia I dan keraguan tentang kriminalitas yang [[berlaku surut]].{{sfn|Hirsch|2020|pp=26–27, 31}}{{sfn|Sellars|2013|pp=67, 74–75}}{{sfn|Priemel|2016|p=70}} Bentuk pembalasan yang akan diambil tidak terselesaikan pada [[Konferensi Yalta]] pada bulan Februari 1945.{{sfn|Hirsch|2020|p=40}} Pada tanggal 2 Mei, di [[Konferensi San Francisco]], Presiden Amerika Serikat [[Harry S. Truman]] mengumumkan pembentukan pengadilansidang militer internasional.{{sfn|Hirsch|2020|pp=45–46}} Pada tanggal 8 Mei, [[Instrumen Penyerahan Diri Jerman|Jerman menyerah tanpa syarat]], [[Akhir Perang Dunia II di Eropa|mengakhiri perang di Eropa]].{{sfn|Heller|2011|p=10}}
 
== Pembentukan pengadilansidang ==
 
=== Piagam Nürnberg ===
Baris 44:
Pelaksanaan [[Piagam Nürnberg|Konferensi London]] yang digelar pada 26 Juni hingga 2 Agustus 1945 yang diikuti oleh perwakilan dari Amerika Serikat, Britania Raya, Prancis dan Uni Soviet membahas tentang jenis peradilan apa yang akan diterapkan untuk mengadili para penjahat perang. Namun hingga berakhirnya konferensi, masih tidak jelas jenis peradilan apa yang akan diputuskan.{{sfn|Sellars|2013|p=84}}
 
Jenis dakwaan pelanggaran yang akan didakwakan adalah [[kejahatan terhadap perdamaian]], [[kejahatan kemanusiaan]] dan [[kejahatan perang]].{{sfn|Sellars|2013|pp=85–86}} Dalam konferensi tersebut, masih diperdebatkan apakah perang agresi dilarang dalam hukum internasional yang ada; bagaimanapun juga, sebelum piagam Nürnberg disetujui, tidak ada undang-undang atau aturan baku yang mengatur tanggung jawab pidana atas agresi.{{sfn|Sellars|2013|pp=87–88}}{{sfn|Tomuschat|2006|pp=832–833}} Meskipun ada keraguan dari Sekutu lainnya, negosiator Amerika dan hakim [[Mahkamah Agung Amerika Serikat|Mahkamah Agung AS]] [[Robert H. Jackson]] mengancam Amerika Serikat mundur dari konferensi jika dakwaan perang agresi tidak didakwakan dalam pengadilansidang internasional karena hal itu menjadi alasan masuknya Amerika ke dalam Perang Dunia II.{{sfn|Sellars|2013|pp=84–85, 88–89}} Namun, Jackson mengakui definisi kejahatan terhadap perdamaian; tiga Sekutu lainnya menentang karena akan melemahkan kebebasan bertindak [[Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa]].{{sfn|Sellars|2013|pp=98–100}}
 
Kejahatan perang tercantum dalam hukum internasional sebagai pelanggaran kejahatan [[Hukum kemanusiaan internasional|hukum dan aturan perang]], namun tak diterapkan pada perlakuan sebuah pemerintahan terhadap warganya sendiri.{{sfn|Tomuschat|2006|p=834}}{{sfn|Hirsch|2020|pp=30, 34}} Para pakar hukum mengupayakan cara untuk mengadili kejahatan terhadap warga Jerman, seperti [[Yahudi-Jerman]].{{sfn|Hirsch|2020|p=34}} Sebuah usul dari Uni Soviet tentang dakwaan "kejahatan terhadap penduduk sipil" kemudian diganti dengan istilah "kejahatan kemanusiaan" atas saran dari Jackson{{sfn|Hirsch|2020|pp=68, 73}} setelah istilah sebelumnya digunakan dalam ketentuan dalam Komisi Tanggung Jawab Pasca Perang Dunia I dan langkah-langkah yang gagal untuk mendakwa para pelaku kriminal [[Genosida Armenia]].{{sfn|Bassiouni|2011|pp=xxx–xxxi, 94}} Sementara itu Britania Raya mengusulkan untuk menentukan kejahatan kemanusiaan yang secara umum dapat diterima oleh semua pihak, dengan kata kuncinya menjadi pembunuhan, pemusnahan, perbudakan, pendeportasian dan segala bentuk tindakan tidak manusiawi lainnya terhadap para penduduk sipil.{{sfn|Bassiouni|2011|pp=xxxi, 33}}{{sfn|Musa|2016|p=373}} Versi akhir dari piagam ini kemudian dibatasi oleh sebuah yurisdiksi mahkamah terhadap kejahatan-kejahatan yang kemudian dianggap sebagai bagian dari perang agresi.{{sfn|Hirsch|2020|p=73}}{{sfn|Acquaviva|2011|pp=884–885}} Baik Amerika Serikat – yang khawatir tentang sistem [[Pemisahan suku bangsa di Amerika Serikat|segregasi rasial]] "[[Hukum Jim Crow|Jim Crow]]" tidak digelar sebagai sebuah kejahatan kemanusiaan – dan Uni Soviet yang ingin mencegah diberikannya sebuah yurisdiksi mahkamah internasional diatas perlakuan pemerintah terhadap warganya sendiri.{{sfn|Mouralis|2019|pp=102–103, 114, 120, 135}}{{sfn|Hirsch|2020|p=70}} Kejahatan perang telah lama diakui dalam hukum internasional sebagai sebuah pelanggaran hukum.{{sfn|Tomuschat|2006|p=834}}{{sfn|Hirsch|2020|p=30}}
Baris 58:
Sedangkan Prancis menunjuk Jaksa Penuntut Asal Prancis, [[François de Menthon]] yang sebelumnya telah dikenal dalam mengawasi persidangan-persidangan terhadap pemimpin [[Prancis Vichy]].{{sfn|Hirsch|2020|p=74}} Ia mundur pada Januari 1946 dan digantikan oleh [[Auguste Champetier de Ribes]].{{sfn|Gemählich|2019|loc=paragraf 10}} [[Henri Donnedieu de Vabres]] yang ditunjuk sebagai hakim anggota merupakan seorang profesor di bidang [[Hukum pidana|hukum kriminal]] dan dibantu oleh wakilnya, [[Robert Falco]] yang merupakan seorang hakim [[Cour de Cassation]], mewakili Prancis dalam Konferensi London.{{sfn|Gemählich|2019|loc=paragraf 10}}{{sfn|Priemel|2016|pp=75, 89}} Pemerintah Prancis mencoba untuk menunjuk staf yang tidak terpengaruh oleh Prancis Vichy, seperti halnya dalam penunjukan [[Auguste Champetier de Ribes|Champetier de Ribes]] yang merupakan anggota [[Pemberontak Prancis]].{{sfn|Gemählich|2019|loc=paragraf 11–12}}{{sfn|Priemel|2016|p=87}}{{sfn|Hirsch|2020|p=204}}
 
Uni Soviet menginginkan adanya sebuah pengadilansidang pertunjukan, maka setiap orang yang mereka tunjuk sudah familiar dengan bentuk mahkamah ini.{{sfn|Hirsch|2020|p=9}} Pada awalnya Uni Soviet berencana menunjuk [[Iona Nikitchenko]] yang merupakan Hakim Ketua PengadilanSidang Moskwa sebagai Jaksa Penuntut Utama mereka. Namun Nikitchenko kemudian malah ditunjuk sebagai hakim anggota dari Majelis Hakim Mahkamah Internasional dan digantikan oleh [[Roman Rudenko]] sebagai Jaksa Penuntut Utama.{{sfn|Hirsch|2020|pp=9, 78}} yang dipilih dengan alasan bahwa ia adalah seorang [[orator]].{{sfn|Hirsch|2020|p=217}} Para hakim dan jaksa penuntut Soviet dilarang untuk mengambil keputusan-keputusan yang bersifat penting sebelum berdiskusi dengan [[Andrei Vyshinsky]]. Hal ini yang menghambat upaya Soviet dalam menetapkan agenda mereka.{{sfn|Hirsch|2020|p=9}}{{sfn|Priemel|2016|p=90}} Upaya Soviet dalam memengaruhi majelis hakim juga terhambat karena kurangnya kemahiran mereka dalam bahasa Inggris, jumlah penerjemah yang sedikit dan ketidaktahuan mereka tentang diplomasi dan lembaga-lembaga hukum internasional.{{sfn|Hirsch|2020|pp=88–89}}
 
Muncul permintaan dari [[Chaim Weizmann]], Presiden [[Organisasi Zionis Sedunia]] yang juga merupakan warga negara [[Republik Rakyat Polandia]] untuk peran aktif dalam persidangan yang dibenarkan oleh representasi mereka sebagai korban kejahatan Nazi telah ditolak para delegasi sidang.{{sfn|Priemel|2016|p=117}} Uni Soviet mengundang para jaksa penuntut dari sekutu mereka termasuk Polandia, [[Republik Cekoslowakia Ketiga|Cekoslowakia]], [[Yugoslavia]], [[Denmark]] dan [[Norwegia]] untuk mengirimkan sebuah tim delegasi.{{sfn|Fleming|2022|p=209}} Meskipun delegasi asal Polandia tidak diberikan kewenangan untuk terlibat dalam proses persidangan, mereka mengajukan bukti dan dakwaan, dan berhasil menarik perhatian terhadap kejahatan yang dilakukan Nazi terhadap orang Yahudi Polandia dan non-Yahudi Polandia.{{sfn|Fleming|2022|pp=209, 220}}
Baris 68:
Dakwaan konspirasi, yang tidak tercantum dalam Piagam Nürnberg menyatukan beragam dakwaan dan terdakwa serta digunakan untuk mendakwa para pemimpin top Nazi dan juga para birokrat yang tidak pernah eksekusi siapapun atau mungkin yang pernah memberikan perintah eksekusi.{{sfn|Priemel|2016|p=102}} Piagam ini juga mengakhiri batasan piagam dalam menuntut kejahatan yang dilakukan sebelum dimulainya Perang Dunia II.{{sfn|Priemel|2016|p=111}} Dakwaan konspirasi adalah pusat dari kasus yang saat ini digunakan untuk mendakwa para propagandis dan industrialis, dimana kaum propagandis didakwa dengan tuduhan memberikan pembenaran ideologis atas perang dan kaum industrialis didakwa dengan tuduhan mendukung upaya peperangan Jerman.{{sfn|Priemel|2016|pp=112–113}} Tuduhan tersebut, yang merupakan gagasan pengacara Departemen Perang Murray C. Bernays, dan mungkin terinspirasi oleh pekerjaan sebelumnya dalam menuntut penipuan sekuritas,{{sfn|Priemel|2016|pp=18, 69, 111}}{{sfn|Sellars|2013|p=69}} dipelopori oleh Amerika Serikat dan kurang populer di kalangan delegasi lain, khususnya Perancis.{{sfn|Priemel|2016|p=99}}
 
Permasalahan yang timbul dalam penerjemahan dakwaan dan barang bukti kedalam bahasa resmi majelis hakim –Inggris, Prancis dan Rusia– serta bahasa Jerman yang parah karena skala tugas dan sulitnya merekrut penerjemah, terutama di Uni Soviet.{{sfn|Hirsch|2020|pp=82–83}} Andrey Vyshinky meminta koreksi yang luas atas dakwaan kejahatan melawan perdamaian, khususnya dalam peran [[Pakta Molotov–Ribbentrop|Pakta Molotov-Ribbentrop]] yang dibuat pada awal-awal Perang Dunia II.{{sfn|Hirsch|2020|pp=84–86}} Jackson juga memisahkan keseluruhan tuduhan konspirasi dari tiga tuduhan lainnya dengan tujuan bahwa pendakwaan yang dilakukan Amerika Serikat akan meliput konspirasi Nazi secara keseluruhan sementara delegasi lainnya akan menyempurnakan rincian kejahatan Nazi.{{sfn|Hirsch|2020|p=87}}. Pembagian kerja dan tergesa-gesa dalam menyiapkan surat dakwaan mengakibatkan adanya duplikasi, ketidaktepatan bahasa, dan kurangnya pengaitan dakwaan spesifik kepada masing-masing terdakwa.{{sfn|Priemel|2016|pp=100–101}}
 
=== Terdakwa ===
Baris 76:
Sebagian besar terdakwa tidak merasakan penyesalan.{{sfn|Hirsch|2020|p=5}} dalam diri mereka seperti [[Franz von Papen]] (yang menjadikan Hitler sebagai pemimpin Jerman), [[Joachim von Ribbentrop]] (Menteri Luar Negeri), [[Wilhelm Frick]] (Menteri Dalam Negeri) dan [[Alfred Rosenberg]] (Menteri Wilayah Pendudukan Timur).{{sfn|Priemel|2016|p=81}} Selain itu para figur perekonomian Jerman seperti [[Gustav Krupp von Bohlen und Halbach|Gustav Krupp]] (Konglomerat [[Krupp AG]]), mantan presiden [[Reichsbank]] [[Hjalmar Schacht]] dan perancang perekonomian [[Albert Speer]] dan [[Walther Funk]] bersama dengan bawahan Speer yang juga merupakan Kepala Program Buruh Paksa [[Fritz Sauckel]].{{sfn|Hirsch|2020|p=76}}{{sfn|Priemel|2016|pp=82, 139}} Britania Raya merasa skeptis dalam upaya penuntutan figur perekonomian sedangkan Prancis justru mempunyai kepentingan yang kuat dalam menggarisbawahi imperialisme perekonomian Jerman.{{sfn|Priemel|2016|p=82}} Para perwira militer seperti [[Hermann Göring]], [[Wilhelm Keitel]], [[Alfred Jodl]], [[Erich Raeder]] dan Karl Dönitz juga didakwa dalam mahkamah.{{sfn|Priemel|2016|p=82}} Selain itu para propagandis [[Julius Streicher]], [[Hans Fritzsche]], [[Rudolf Hess]] (Wakil Führer), [[Hans Frank]] (Gubernur Jenderal Polandia), [[Baldur von Schirach]] (Pemimpin ''[[Pemuda Hitler|Hitlerjugend]]''), [[Arthur Seyss-Inquart]] (Komisaris Reich untuk Belanda), dan [[Ernst Kaltenbrunner]] (Kepala Kantor Keamanan Utama Reich) juga turut didakwa dalam mahkamah.{{sfn|Priemel|2016|pp=82, 127}}
 
Daftar terdakwa kemudian disahkan pada 29 Agustus,{{sfn|Weinke|2006|p=29}} namun pada akhir bulan Oktober, Jackson meminta penambahan nama terdakwa baru yang kemudian ditolak.{{sfn|Priemel|2016|pp=83–84}} Sebanyak 24 orang didakwa, [[Martin Bormann]] didakwa secara ''[[in absentia]]'' karena Sekutu tidak mengetahui kapan ia tewas, Krupp yang tidak dapat mengikuti persidangan karena sakit dan Robert Ley yang bunuh diri sebelum pelaksanaan sidang dimulai.{{sfn|Priemel|2016|pp=83, 106, 133}} Para mantan Nazi diizinkan menjadi penasihat. danPada padapertengahan mid-November, semua terdakwa diberikan pengacara yang membela mereka.{{sfn|Priemel|2016|p=91}} Para pengacara terdakwa bergabung bersama dalam persidangan, mengklaim bahwa pihaknya tidak mempunyai yurisdiksi terhadap terdakwa; tapi mosi ini ditolak. Pembelaan diri para pengacara ini dipandang sebagai sebuah tindakan atas nama klien mereka dan juga bangsa Jerman.{{sfn|Priemel|2016|pp=92–93}} Pada awalnya Amerika Serikat berencana untuk mendakwa empat belas organisasi Nazi dan para pemimpin mereka namun kemudian diperkecil menjadi enam organisasi saja yaitu : [[Kabinet Hitler|Kabinet ''Reich'']], Para pemimpin korps paramiliter di dalam [[Partai Buruh Nasional-Sosialis Jerman|Partai Nazi]], [[Gestapo]], [[Sturmabteilung]], [[Schutzstaffel]], [[Sicherheitsdienst]], Staf Jenderal, [[Oberkommando der Wehrmacht|Komando Tinggi Angkatan Bersenjata]].{{sfn|Weinke|2006|pp=27–28}}{{sfn|Tomuschat|2006|p=841}} Tujuannya adalah untuk mendeklarasikan organisasi tersebut sebagai organisasi kriminal, sehingga anggotanya dapat diadili secepatnya atas keanggotaannya dalam organisasi kriminal.{{sfn|Tomuschat|2006|p=841}} Pejabat senior Amerika percaya bahwa menghukum organisasi adalah cara yang baik untuk menunjukkan bahwa tidak hanya para pemimpin Jerman yang bertanggung jawab atas kejahatan, tanpa mengutuk seluruh rakyat Jerman.{{sfn|Hirsch|2020|p=205}}
 
=== Barang Bukti ===
[[Berkas:Evidence_in_Nuremberg_trials.jpg|jmpl|Pegawai [[Angkatan Darat Amerika Serikat]] dikelilingi barang bukti]]
Pada musim panas, semua delegasi berjuang untuk mengumpulkan barang bukti yang akan digunakan dalam persidangan yang akan datang.{{sfn|Weinke|2006|pp=24–26}} Jaksa Penuntut Umum Amerika Serikat dan Britania Raya fokus pada barang bukti dokumen dan pernyataan tertulis dibandingkan dari testimoni yang disampaikan oleh para penyintas perang. Strategi ini menambah kredibilitas dalam persidangan karena testimoni penyintas perang dianggap kurang dapat diandalkan dan lebih rentan terhadap tuduhan bias, namun mengurangi minat masyarakat terhadap proses persidangan dan lebih rentan menjadi bias tapi mengurangi kepentingan publik dalam prosesnya.{{sfn|Sharples|2013|p=39}}{{sfn|Priemel|2016|p=105}} Tuntutan Amerika dibuat atas laporan dari [[Office of Strategic Services|Kantor Pelayanan Strategis]], sebuah badan intelijen amerika dan informasi yang diberikan oleh [[Institut YIVO untuk Penelitian Yahudi]] dan [[American Jewish Committee|Komite Yahudi Amerika]].{{sfn|Priemel|2016|pp=116–117}} sedangkan tuntutan Prancis mempersembahkan banyak dokumen yang didapat dari [[Pusat Dokumentasi Yahudi Kontemporer]].{{sfn|Gemählich|2019|loc=paragraf 19}} Persidangan ini memanggil 37 saksi dibandingkan dengan pembela 83 orang, tidak termasuk 19 orang pembela yang bersaksi atas nama mereka sendiri.{{sfn|Priemel|2016|p=105}} Persidangan memeriksa 110.000 dokumen Jerman yang diambil dan memasukkan 4.600 dokumen.{{sfn|Mouralis|2019|p=22}} sebagai barang bukti,{{sfn|Priemel|2016|p=148}} bersama dengan rol film sepanjang 30 kilometer (19 mil) dan 25.000 foto.{{sfn|Mouralis|2016|loc=fn 82}}
 
Piagam Nürnberg mengizinkan [[Bukti yang dapat diterima|penerimaan]] segala barang bukti yang dianggap mempunyai nilai [[Pembuktian (hukum)|pembuktian]], termasuk [[Pernyataan (hukum)|pernyataan]].{{sfn|Douglas|2001|p=30}} Karena aturan pembuktian yang longgar, foto, grafik, peta, dan film memainkan peran penting dalam membuat kejahatan yang luar biasa dapat dipercaya.{{sfn|Priemel|2016|p=105}} Setelah jaksa Amerika menyerahkan banyak dokumen pada awal persidangan, para hakim bersikeras agar semua bukti dibacakan ke dalam catatan, sehingga memperlambat persidangan.{{sfn|Priemel|2016|p=104}}{{sfn|Douglas|2001|p=18}} Struktur dakwaan juga menyebabkan penundaan karena bukti yang sama akhirnya dibacakan berkali-kali, padahal relevan dengan konspirasi dan dakwaan lainnya.{{sfn|Douglas|2001|p=16}}
 
== Jalannya Persidangan ==
PengadilanSidang Militer Internasional dibuka pada tanggal 20 November 1945{{sfn|Hirsch|2020|p=138}} setelah permintaan penundaan yang diajukan Soviet telah ditolak oleh mayoritas peserta.{{sfn|Hirsch|2020|p=124}} Para terdakwa [[pembelaan|mengajukan]] nota tidak bersalah.{{sfn|Mouralis|2019|p=23}}{{sfn|Weinke|2006|p=40}} Jackson kemudian menjelaskan bahwa tujuan PengadilanSidang Militer Internasional diperbesar selain menghukum para terdakwa. Para jaksa penuntut ingin mengumpulkan bukti-bukti kejahatan Nazi yang tak terbantahkan, menetapkan tanggung jawab individu dan kejahatan agresi dalam hukum internasional, memberikan pelajaran sejarah kepada Jerman yang kalah, mendelegitimasi elit tradisional Jerman,{{sfn|Mouralis|2016|loc=paragraf 3}} dan mengizinkan Sekutu untuk menjauhkan diri mereka dari ketenangan.{{sfn|Sellars|2013|p=159}} Jackson mempertahankan keadaan bahwa Amerika Serikat tidak mencari-cari kesalahan semua rakyat Jerman atas perang yang terjadi, melainkan untuk membebaskan rakyat Jerman dari belenggu kejahatan kecuali untuk 21 orang terdakwa yang duduk di kursi pesakitan.{{sfn|Priemel|2016|p=133}} Namun demikian para pengacara terdakwa sering memperdebatkan tentang proses peradilan yang dianggap mencoba untuk mempromosikan kesalahan kolektif Jerman dan dengan tegas membalas kelakuan ''[[Straw man|strawman]]''.{{sfn|Priemel|2016|p=133}}''.'' Menurut Priemel, konspirasi yang didakwakan "mengundang makna permintaan maaf : narasi yang absolut, diktator [[Totaliterisme|totaliter]] yang dijalankan oleh sekumpulan orang jahat dimanayang membuat rakyat Jerman telah menjadi korban pertama mereka alih-alih agen, kolaborator, dan [[rekan seperjalanan]]".{{sfn|Priemel|2016|p=149}} Kontrasnya, bukti-bukti yang ditunjukkan dalam kasus Holokaus meyakini para pengamat bahwa [[Pengetahuan Holokaus di Jerman Nazi dan wilayah pendudukan Jerman di Eropa|Jerman harus lebih waspada atasmenyadari kejahatan ini]] kala berlangsung.{{sfn|Priemel|2016|p=150}}
 
=== Penyampaian Dakwaan Kejahatan Perang ===
Baris 91:
==== Dakwaan dari Amerika Serikat dan Britania Raya ====
[[Berkas:Nazi_Concentration_Camps.webm|thumbtime=2|jmpl|''[[Nazi Concentration and Prison Camps]]'']]
Pada 21 November, Jackson memberikan pidato pembukaan PengadilanSidang Militer Internasional.{{sfn|Priemel|2016|p=106}} Jackson menjelaskan fakta Nazi yang kalah menerima persidangan ini sebagai "salah satu penghormatan yang paling signifikan yang pernah diberikan ''Power'' kepada ''Reason''".{{sfn|Priemel|2016|p=107}} Fokus pada perang agresi, Jackson menjelaskan pula bahwa sebagai sumber dari kejahatan lainnya, ia menawarkan sebuah pandangan yang bermaksud bahwa Negara Jerman Nazi dan semua yang terkait dengannya adalah sebuah konspirasi kriminal. Pidato Jackson ini diterima dengan baik oleh semua peserta sidang, majelis hakim, sejarawan dan bahkan para terdakwa yang menjadi pesakitan dalam persidangan ini.{{sfn|Priemel|2016|pp=107–108}}
[[Berkas:Proces_Neurenberg,_Bestanddeelnr_901-2078.jpg|jmpl|Pemaparan materi Agresi Jerman, 4 Desember 1945]]
Banyak jaksa penuntut umum dari Amerika fokus kepada pengembangan konspirasi Jerman Nazi yang dilakukan mereka sebelum pecah perang.{{sfn|Priemel|2016|p=111}} Amerika gagal dalam upaya mereka untuk memberikan bukti mengenai tindakan agresi pertama Jerman Nazi yaitu [[Anschluss|Aneksasi Austria]].{{sfn|Douglas|2001|pp=20–21}} Pada 29 November mereka terus mendakwa [[Pendudukan Cekoslowakia oleh Jerman|agresi Jerman terhadap Cekoslowakia]] dan bahkan memutar film ''[[Nazi Concentration and Prison Camps]].'' Film itu menggabungkan hasil rekaman ''footage'' pembebasan kamp-kamp konsentrasi Jerman yang mengejutkan para pengacara dan terdakwa yang kemudian menyebabkan penundaan sidang.{{sfn|Priemel|2016|pp=104–105}} Pemilihan yang tidak pandang bulu dan penyajian bukti dokumenter yang tidak teratur tanpa mengaitkannya dengan terdakwa tertentu menghambat kerja jaksa Amerika mengenai konspirasi untuk melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan.{{sfn|Priemel|2016|p=116}} Amerika memanggil komandan [[Einsatzgruppen]] [[Otto Ohlendorf]], yang bersaksi tentang pembunuhan 80.000 orang yang dilakukan oleh bawahannya, dan jenderal SS [[Erich von dem Bach-Zelewski]], yang mengakui bahwa [[perang anti-partisan]] Jerman hanyalah kedok pembunuhan massal orang Yahudi.{{sfn|Douglas|2001|pp=69–70}}{{sfn|Priemel|2016|pp=118–119}}
[[Berkas:Evidence_about_Ernst_Kaltenbrunner's_crimes_is_presented_at_the_International_Military_Tribunal.jpg|jmpl|Pemaparan bukti-bukti kejahatan [[Ernst Kaltenbrunner]], 2 Januari 1946.]]
Tuntutan Britania Raya meliput tuduhan kejahatan terhadap perdamaian, yang sebagian besar tidak diperlukan dalam tuntutan konspirasi yang diajukan Amerika Serikat.{{sfn|Priemel|2016|p=102}} Pada 12 Desember, Shawcross memberikan pidato pembukaan yang ditulis oleh [[Hersch Lauterpacht|Profesor Hersch Lauterpacht]] dari [[Universitas Cambridge]].{{sfn|Priemel|2016|pp=89, 108}}{{sfn|Musa|2016|p=384}} Shawcross berupaya untuk mengurangi pembaruan dakwaan agresi dengan menjelaskan pendahuluannya dalam [[Konvensi Den Haag 1899 dan 1907|Konvensi Haag]] dan [[Konvensi Jenewa]], [[Piagam Liga Bangsa-Bangsa]], [[Perjanjian Locarno|Traktat Locarno]] dan [[Pakta Kellogg–Briand|Pakta Kellog–Briand]].{{sfn|Priemel|2016|p=108}}{{sfn|Sellars|2013|pp=121–122}}{{sfn|Musa|2016|pp=380–381}} Britania Raya mengambil masa sekitar empat hari dalam memproses tuntutan mereka,{{sfn|Musa|2016|p=382}} dengan Maxwell Fyfe mendetailkan perjanjian-perjanjian yang dilanggar oleh Jerman.{{sfn|Musa|2016|p=383}} Pada pertengahan Desember, Amerika Serikat mengubah tuntutan mereka menjadi tuntutan dakwaan atas organisasi.{{sfn|Hirsch|2020|p=185}} Dibulan Januari, baik Amerika Serikat dan Britania Raya memaparkan bukti-bukti kejahatan terhadap para terdakwa masing-masing.{{sfn|Hirsch|2020|pp=199–200}} Selain menyebutkan dakwaan kejahatan organisasi, jaksa penuntut umum Amerika Serikat dan Britania Raya juga menyebut keterlibatan Kementerian Luar Negeri, [[Wehrmacht|Angkatan Darat]] dan [[Kriegsmarine|Angkatan Laut Jerman]].{{sfn|Priemel|2016|p=119}}
 
==== Dakwaan dari Prancis ====
Dari 17 Januari hingga 7 Februari 1946, Prancis mendakwa tuntutan mereka dan bukti-bukti pendukung kejahatan perang yang dilakukan oleh para terdakwa.{{sfn|Gemählich|2019|loc=paragraf 15}} Kontras dengan dakwaan yang diajukan oleh negara-negara lain, dakwaan Prancis sendiri justru lebih terpusat pada penyelidikan perkembangan Jerman pada abad kesembilan belas, dengan alasan bahwa Jerman telah menyimpang dari Barat karena [[pan-Jermanisme]] dan [[imperialisme]] dengan memperdebatkan ideologi [[Nazisme]] yang diturunkan dari ideologi awalnya, [[Mens Rea]]– maksud kriminal – atas kejahatan mereka.{{sfn|Priemel|2016|pp=110–111}} Jaksa Penuntut Umum Prancis jika dibandingkan dengan Amerika Serikat dan Britania Raya, lebih menekankan pada keterlibatan banyak rakyat Jerman.{{sfn|Gemählich|2019|loc=paragraf 16}}{{sfn|Priemel|2016|p=111}} Mereka hampir tidak menyebutkan tuduhan perang yang agresif dan malah berfokus pada kerja paksa, penjarahan ekonomi, dan pembantaian.{{sfn|Gemählich|2019|loc=paragraf 17}}{{sfn|Priemel|2016|p=115}} Jaksa [[Edgar Faure]] mengelompokkan kebijakan-kebijakan Jerman seperti Aneksasi [[Alsace-Lorraine|Elsaß-Lothringen]] dibawah nama [[Jermanisasi]] yang mereka perbedatkan sebagai sebuah kejahatan kemanusiaan.{{sfn|Gemählich|2019|loc=paragraf 18}} Tidak seperti strategi dakwaan Amerika dan Britania Raya yang fokus pada penggunaan dokumen-dokumen Jerman Nazi sebagai barang bukti, Jaksa Penuntut Prancis mengambil dakwaan dari sisi korban dan penyintas dengan didukung oleh laporan polisi yang diajukan pasca perang.{{sfn|Gemählich|2019|loc=paragraf 20–21}}{{sfn|Priemel|2016|p=119}} Sebelas saksi, termasuk korban dari persekusi Nazi dipanggil untuk hadir dalam persidangan. Tokoh pejuang dan penyintas kamp Auschwitz [[Marie Claude Vaillant-Couturier]] bersaksi tentang kejahatan Jerman yang pernah ia dapatkan.{{sfn|Gemählich|2019|loc=paragraf 20–21}}{{sfn|Douglas|2001|p=70}} Tuduhan Perancis atas kejahatan perang diterima oleh pengadilansidang, kecuali eksekusi sandera.{{sfn|Gemählich|2019|loc=paragraf 17–18}} Karena sempitnya definisi kejahatan terhadap kemanusiaan dalam piagam tersebut, satu-satunya dakwaan Germanisasi yang diterima oleh hakim adalah [[Holokaus di Prancis|deportasi orang Yahudi dari Perancis]] dan wilayah lain di Eropa Barat.{{sfn|Gemählich|2019|loc=paragraf 18}}
 
==== Dakwaan dari Soviet ====
Baris 104:
Pada 8 Februari, dakwaan-dakwaan yang dibuat oleh Uni Soviet dibuka dengan pidato resmi dari Roman Rudenko yang meliputi empat dakwaan yang telah disebutkan diatas dengan menggarisbawahi pada dakwaan perang agresi dan penghancuran Eropa Timur.{{sfn|Hirsch|2020|pp=216–218}} Selain itu Rudenko juga menyebut daftar-daftar kejahatan yang dilakukan oleh Jerman Nazi terhadap para rakyat Uni Soviet.{{sfn|Priemel|2016|p=109}} Rudenko menekankan kesamaan dengan Sekutu lainnya sambil menolak adanya kesamaan antara pemerintahan Nazi dan Soviet.{{sfn|Priemel|2016|p=109}} MInggu selanjutnya, dakwaan Soviet menjadikan ''[[Generalfeldmarschall]]'' [[Friedrich von Paulus]]—seorang Marsekal Lapangan Jerman yang tertangkap saat [[Pertempuran Stalingrad]]—sebagai saksi dan menanyakan kepadanya tentang persiapan-persiapan yang dilakukan sebelum dimulainya [[Operasi Barbarossa]].{{sfn|Hirsch|2020|pp=221–222}} Paulus memberatkan mantan rekannya, dan menyatakan Keitel, Jodl, dan Göring sebagai orang yang paling bertanggung jawab atas perang tersebut.{{sfn|Hirsch|2020|p=223}}
 
Dibandingkan dari delegasi lainnya, Jaksa Penuntut Umum Soviet menunjukkan rincian mengerikan kekejaman Jerman, terutama terhadap tawanan perang Soviet, pekerja paksa, dan [[Pengepungan Leningrad|penduduk Leningrad]].{{sfn|Priemel|2016|p=116}} Meskipun jaksa penuntut Soviet paling banyak menangani [[Holokaus di Uni Soviet|kasus pembunuhan sistematis terhadap warga Yahudi di Eropa Timur]], terkadang mereka mengaburkan nasib warga Yahudi dengan nasib warga negara Soviet lainnya.{{sfn|Priemel|2016|pp=116, 118}} Meskipun aspek-aspek ini telah dimasukkan kedalam dakwaan dari Amerika Serikat, Jaksa Penuntut Soviet mengenalkan bukti-bukti baru dari laporan dan interogasi yang dilakukan oleh [[Komisi Luar Biasa Negara]] terhadap para perwira senior Jerman.{{sfn|Hirsch|2020|p=225}} [[Lev Smirnov]] memaparkan bukti-bukti [[pembantaian Lidice]] di Cekoslowakia dan menambahkan pernyataan bahwa penghancuran desa-desa seperti Lidice tersebut juga terjadi seluruh wilayah Eropa Timur.{{sfn|Hirsch|2020|p=230}} Bukti-bukti tersebut juga memaparkan bukti-bukti pembunuhan anak-anak, [[Sonderaktion 1005|upaya untuk menutupi kekejaman]],{{sfn|Hirsch|2020|pp=230–231}} penjarahan sistematis terhadap wilayah pendudukan, dan penyitaan atau penghancuran [[warisan budaya]].{{sfn|Hirsch|2020|p=232}} Dakwaan-dakwaan Soviet juga sebenarnya mencoba memalsukan tanggung jawab Jerman atas [[Pembantaian Katyn|pembantaian Katyn,]] yang sebenarnya dilakukan oleh Uni Soviet. Pada awal tahun 1946, jaksa penuntut Barat merasa tidak nyaman dengan dakwaan Katyn, meskipun mereka tidak pernah menolaknya secara terbuka karena takut menimbulkan keraguan pada seluruh proses persidangan.{{sfn|Hirsch|2020|pp=225–226, 335}} Pembela memberikan bukti tanggung jawab Soviet, dan urusan Katyn tidak disebutkan dalam putusan tersebut.{{sfn|Hirsch|2020|pp=247, 329}}{{sfn|Hirsch|2020|p=372}}
 
Terinspirasi dari sebuah film yang ditunjukkan dalam proses dakwaan Amerika Serikat, Uni Soviet juga memerintahkan pembuatan tiga rol film yang akan digunakan selama persidangan. Film-film tersebut berjudul
Baris 121:
Para terdakwa mencoba menyalahkan Hitler atas kejahatan-kejahatan yang mereka lakukan dengan menyebutkan hal itu sebanyak 1200 kali selama persidangan—angka 1200 didapat dari penjumlahan kata yang disebutkan lebih dari lima orang terdakwa. Para terdakwa yang tidak menghadiri sidang karena sudah tewas dan menghilang seperti, [[Heinrich Himmler]], [[Reinhard Heydrich]], [[Adolf Eichmann]] dan [[Martin Bormann]] juga menjadi objek kambing hitam para terdakwa.{{sfn|Priemel|2016|pp=127–128}} Untuk membantah klaim bahwa terdakwa konservatif telah memungkinkan Nazi naik ke tampuk kekuasaan, pengacara pembela menyalahkan Partai Sosial Demokrat Jerman, serikat pekerja, dan negara-negara lain yang memelihara hubungan diplomatik dengan Jerman.{{sfn|Priemel|2016|pp=130–131}} Sebaliknya, sebagian besar terdakwa menghindari saling memberatkan.{{sfn|Priemel|2016|p=135}} Sebagian besar terdakwa berpendapat bahwa mereka tidak penting dalam sistem Nazi,{{sfn|Priemel|2016|pp=133–134}}{{sfn|Hirsch|2020|p=287}} namun Göring mengambil pendekatan sebaliknya, berharap untuk dieksekusi namun dibenarkan di mata rakyat Jerman.{{sfn|Priemel|2016|pp=133–134}}
 
Piagam Nürnberg tidak mengakui adanya [[Tu quoque|pembelaan tu quoque]]—meminta pembebasan tuduhan dengan alasan bahwa Sekutu telah melakukan kejahatan yang sama seperti yang dituduhkan kepada para terdakwa.{{sfn|Priemel|2016|p=131}} Meskipun pembelaan para pengacara secara berulang-ulang menyamakan [[Hukum Nürnberg|Hukum Nüremberg]] dengan undang-undang yang ditemukan di negara lain, kamp konsentrasi Nazi dengan fasilitas penahanan Sekutu, dan deportasi orang Yahudi dengan pengusiran orang Jerman, namun hakim menolak argumen mereka.{{sfn|Priemel|2016|p=131}} Alfred Seidl berulang-ulang mencoba membuka protokol rahasia Pakta Molotov-Ribbentrop; meskipun ia berhasil, hal itu secara hukum tidak relevan dan para hakim menolak usahanya untuk membawakan [[Traktat Versailles]].{{sfn|Priemel|2016|p=131}}{{sfn|Sellars|2013|p=148}} Enam terdakwa juga didakwa dengan tuduhan terlibat dalam [[Kampanye Norwegia|Invasi Jerman ke Norwegia]] dan para pengacara mereka juga memperdebatkan fakta bahwa invasi ini dilakukan untuk mencegah invasi [[Plan R4|Britania Raya terhadap Norwegia]]; upaya menutup-nutupi mencegah pihak pembela memanfaatkan argumen ini.{{sfn|Priemel|2016|p=148}}{{sfn|Sellars|2013|pp=149–150}} Laksamana Besar [[Chester William Nimitz|Chester Nimitz]] bersaksi bahwa [[Angkatan Laut Amerika Serikat]] juga menggunakan peperangan kapal selam tanpa batas; Penasihat hukum Dönitz berhasil berargumentasi bahwa hal ini berarti bahwa hal tersebut bukanlah sebuah kejahatan.{{sfn|Priemel|2016|pp=131–132}}{{sfn|Sellars|2013|p=178}} Para hakim melarang sebagian besar bukti pelanggaran Sekutu untuk diadili di pengadilansidang.{{sfn|Sellars|2013|p=144}}
 
Banyak penasihat hukum mengajukan komplain tentang beragam aspek prosedur peradilan dan berusaha untuk mendiskreditkan proses sidang. Dalam upaya untuk menenangkan para penasihat hukum terdakwa, maka terdakwa diizinkan untuk bertindak bebas dengan para saksi-saksi mereka bebas dan banyak kesaksian yang tidak relevan didengar.{{sfn|Douglas|2001|p=15}} Saksi-saksi dari pihak terdakwa kadang-kadang berhasil membebaskan mereka, namun saksi-saksi lain—termasuk [[Rudolf Höß|Rudolf Höss]], mantan komandan Auschwitz, dan Hans Bernd Gisevius, seorang anggota perlawanan Jerman—mendukung kasus tersebut.{{sfn|Priemel|2016|pp=129–130}} Selama persidangan, hakim-hakim Barat memberikan kelonggaran tambahan kepada para terdakwa untuk mengecam Uni Soviet, yang pada akhirnya terungkap sebagai pihak yang ikut berkonspirasi dalam pecahnya Perang Dunia II. Dalam konteks [[Perang Dingin (1947–1953)|Perang Dingin]] yang sedang terjadi—misalnya, pada tahun 1947 [[Winston Churchill]] menyampaikan pidato [[Tirai Besi]].{{sfn|Priemel|2016|p=148}}—pengadilan—sidang menjadi sarana untuk mengutuk tidak hanya Jerman tetapi juga Uni Soviet.{{sfn|Hirsch|2020|p=14}}
 
=== Penutup ===
Pada 31 Agustus, pernyataan penutup dilaksanakan.{{sfn|Mouralis|2019|pp=23–24}} Atas dasar-dasar dakwaan dalam persidangan, kejahatan kemanusiaan khususnya kejahatan kemanusiaan terhadap orang-orang Yahudi (yang disebut sebagai korban Nazi) datang untuk mengalahkan tuduhan perang yang agresif.{{sfn|Sellars|2013|p=171}}{{sfn|Priemel|2016|pp=119, 150}} Berbeda dengan pernyataan pembukaan dakwaan, kedelapan pernyataan penutup menyoroti kasus Holokaus; dan jaksa Perancis dan Inggris menjadikan hal ini sebagai tuduhan utama, dan bukan sebagai tuduhan agresi. Semua jaksa kecuali jaksa dari Amerika menyebutkan konsep [[genosida]], yang baru-baru ini ditemukan oleh ahli hukum Polandia-Yahudi [[Raphael Lemkin]].{{sfn|Priemel|2016|pp=62, 120}} Jaksa Inggris Shawcross mengutip keterangan saksi tentang pembunuhan sebuah keluarga Yahudi dari Dubno, Ukraina.{{sfn|Priemel|2016|p=120}} Selama pernyataan penutup, sebagian besar terdakwa mengecewakan hakim karena kebohongan dan penyangkalan mereka. Speer berhasil memberikan kesan meminta maaf tanpa merasa bersalah atau menyebut nama korban selain rakyat Jerman.{{sfn|Priemel|2016|pp=138, 141}} Pada tanggal 2 September, pengadilansidang mengundurkan diri; dan para hakim mengasingkan diri untuk memutuskan putusan dan hukuman, yang telah dibahas sejak bulan Juni. Putusan tersebut dirancang oleh wakil hakim Inggris [[Norman Birkett]]. Kedelapan hakim berpartisipasi dalam musyawarah tersebut, namun para hakim cadangan tidak dapat memberikan suara.{{sfn|Hirsch|2020|pp=370, 372}}{{sfn|Sellars|2013|pp=160–161}}
 
== Putusan Sidang ==
PengadilanSidang Militer Internasional setuju dengan dakwaan agresi adalah dakwaan yang paling tepat terhadap para terdakwa. Hal ini dinyatakan di dalam pengadilansidang ini karena "secara esensi, perang adalah suatu hal yang jahat". Untuk memulai sebuah perang agresi yang oleh karena itu tidak hanya merupakan sebuah kejahatan internasional saja, tapi itu adalah sebuah kejahatan internasional yang paling tinggi yang membedakannya dari kejahatan-kejahatan perang lainnya yang di dalamnya mengandung akumulasi kejahatan dari keseluruhan kejahatan internasional yang ada.{{sfn|Sellars|2013|p=165}}{{sfn|Sayapin|2014|p=150}} Pekerjaan para hakim juga menjadi lebih sulit karena luasnya jenis-jenis kejahatan yang tercantum dalam Piagam Nuremberg.{{sfn|Musa|2016|p=375}} Para hakim tidak berupaya untuk mendefinisikan kejahatan perang agresi dan tidak pula menyebutkan berlaku surutnya dakwaan dalam putusan.{{sfn|Sellars|2013|p=161}} Meskipun muncul keraguan yang cukup lama dari beberapa anggota majelis hakim,{{sfn|Hirsch|2020|p=371}}{{sfn|Priemel|2016|pp=142–143}} interpretasi resmi dari PengadilanSidang Militer Internasional berpendapat bahwa semua dakwaan mempunyai dasar yang kuat dalam hukum kebiasaan internasional dan persidangan yang dilakukan telah dianggap adil secara prosedural.{{sfn|Tomuschat|2006|pp=840–841}} Para hakim juga sadar bahwa baik [[Blok Sekutu dalam Perang Dunia II|Sekutu]] maupun [[Blok Poros|Poros]] telah merencanakan dan bahkan juga terlibat dalam tindakan agresi, sehingga menuliskan putusan-putusan sidang secara berhati-hati untuk mencegah terjadinya pendiskreditan pemerintah negara-negara lainnya yang tergabung dalam Blok Sekutu maupun dengan para peserta PengadilanSidang Militer Internasional.{{sfn|Sellars|2013|pp=164–165}}
 
Para hakim memutuskan bahwa telah terjadi konspirasi terencana untuk melakukan kejahatan terhadap perdamaian, yang tujuannya adalah "mengganggu tatanan Eropa" dan "terbentuknya [[Pan-Jermanisme|Jerman Raya]] di luar perbatasannya di tahun 1914".{{sfn|Sayapin|2014|p=150}} Berbeda dengan pendapat Jackson yang menyatakan bahwa konspirasi yang terjadi berawal dari pembentukan Partai Buruh Nasional-Sosialis Jerman (NSDAP/Nazi) pada tahun 1920, putusan majelis hakim justru didasarkan pada rencana agresi terhadap [[Memorandum Hossbach]] tahun 1937.{{sfn|Priemel|2016|pp=109, 144}}{{sfn|Hirsch|2020|p=372}} Dakwaan konspirasi menyebabkan perbedaan pendapat para peserta sidang; Donnedieu de Vabres berkeinginan mencabut dakwaan itu. Melalui sebuah kompromi yang diusulkan oleh hakim-hakim dari Britania Raya, dakwaan konspirasi dipersempit maknanya menjadi sebuah dakwaan konspirasi untuk mengobarkan perang agresi.{{sfn|Priemel|2016|p=144}}{{sfn|Hirsch|2020|pp=371–372, 387}}{{sfn|Musa|2016|p=378}} Dari sekian orang terdakwa, hanya delapan orang terdakwa yang didakwa dengan dakwaan konspirasi yang kesemuanya juga dinyatakan bersalah atas dakwaan kejahatan terhadap perdamaian.{{sfn|Hirsch|2020|p=387}} Semua terdakwa didakwa dengan kejahatan terhadap perdamaian dan sebanyak 12 terdakwa dinyatakan bersalah.{{sfn|Sayapin|2014|pp=150–151}} Dakwaan kejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan ditujukan kepada semua terdakwa dengan hanya dua terdakwa dibebaskan dari dakwaan tersebut.{{sfn|Hirsch|2020|p=386}} Para hakim memutuskan bahwa kejahatan-kejahatan kemanusiaan mengenai Yahudi Jerman sebelum tahun 1939 tidak berada dalam yurisdiksi pengadilansidang karena dakwaan-dakwaan yang ada tidak membuktikan adanya hubungan dengan perang agresi.{{sfn|Mouralis|2019|p=25}}{{sfn|Hirsch|2020|p=383}}
[[Berkas:1946-10-08 21 Nazi Chiefs Guilty.ogv|jmpl|210px|Video PengadilanSidang Nürnberg]]
Empat organisasi juga dinyatakan sebagai organisasi kriminal: Dewan Pengurus Partai Nazi, [[Schutzstaffel]], [[Sicherheitsdienst]] dan [[Gestapo]], meskipun beberapa pengurus tingkat rendah dan bidang-bidang yang berada dibawahnya dikecualikan.{{sfn|Hirsch|2020|pp=383–384}}{{sfn|Priemel|2016|p=147}} Putusan hanya diizinkan terhadap individu-individu yang dianggap bertanggung jawab jika keanggotaan dan pengetahuan tentang tujuan kriminal dapat dibuktikan, hal ini akan mempersulit upaya denazifikasi.{{sfn|Priemel|2016|pp=143–144}} [[Sturmabteilung]], [[Kabinet Hitler|Kabinet ''Reich'']], Staf Jenderal dan Komando Tinggi tidak dikategorikan sebagai organisasi kriminal.{{sfn|Hirsch|2020|pp=383–384}} Walaupun kepemimpinan ''Wehrmacht'' tidak dipertimbangkan sebagai sebuah organisasi dalam konteks ini sebagaimana yang dijelaskan dalam piagam Nürnberg,{{sfn|Hirsch|2020|pp=383–384}}{{sfn|Brüggemann|2018|p=405}} terjadi misinterpretasi mengenai putusan sebagai pembebasan tuduhan adalah salah satu dasar [[mitos Wehrmacht yang bersih]].{{sfn|Brüggemann|2018|pp=405–406, 447–448}}{{sfn|Priemel|2016|pp=147–148}} Namun persidangan tersebut menghasilkan liputan kriminalitas sistematis di pers Jerman.{{sfn|Echternkamp|2020|pp=163–164}}
 
Vonis hukuman diperdebatkan secara panjang lebar oleh majelis hakim. 12 orang terdakwa divonis dengan [[hukuman mati]] ([[Hermann Göring]], [[Joachim von Ribbentrop]], [[Wilhelm Keitel]], [[Ernst Kaltenbrunner]], [[Alfred Rosenberg]], [[Hans Frank]], [[Wilhelm Frick]], [[Julius Streicher]], [[Fritz Sauckel]], [[Alfred Jodl]], [[Arthur Seyss-Inquart]] dan [[Martin Bormann]]).{{sfn|Priemel|2016|p=145}}{{sfn|Hirsch|2020|p=387}} [[Hukuman mati Nürnberg|Sebanyak 10 orang terdakwa telah digantung]] termasuksementara Göring yang bunuh diri sehari sebelum eksekusi. 7 orang terdakwa menjalani hukuman penjara yang rentang waktunya bervariasi ([[Rudolf Hess]], [[Walther Funk]], [[Erich Raeder]], [[Karl Dönitz]], [[Baldur von Schirach]], [[Albert Speer]] dan [[Konstantin von Neurath]]) dan dimasukkan ke [[Penjara Spandau]].{{sfn|Hirsch|2020|pp=387, 390–391}} 3 orang terdakwa dibebaskan dari dakwaan ([[Franz von Papen]], [[Hjalmar Schacht]] dan [[Hans Fritzsche]]) yang pembebasannya mengejutkan para hadirin. Meski didakwa melakukan kejahatan yang sama, Sauckel dijatuhi hukuman mati, sedangkan Speer dijatuhi hukuman penjara karena hakim menilai ia bisa melakukan reformasi.{{sfn|Priemel|2016|p=146}} Nikichenko mengeluarkan perbedaan pendapat yang disetujui oleh Moskow yang menolak semua pembebasan, menyerukan hukuman mati bagi Hess, dan menghukum semua organisasi.{{sfn|Priemel|2016|p=147}}{{sfn|Hirsch|2020|p=380}}
 
== Reaksi ==
[[Berkas:Press_at_the_International_Military_Tribunal.jpg|jmpl|Para Jurnalis di PengadilanSidang Militer Internasional]]
Sebanyak 249 jurnalis meliput proses PengadilanSidang Militer Internasional dan sebanyak 61.854 tiket pengunjung sidang telah dikeluarkan.{{sfn|Mouralis|2019|p=22}}{{sfn|Priemel|2016|p=148}} Di Prancis vonis majelis hakim terhadap Rudolf Hess dan vonis bebas terhadap beberapa organisasi menyebabkan kemarahan dari media dan terutama dari organisasi orang yang dideportasi dan pejuang perlawanan, karena mereka dianggap terlalu lunak.{{sfn|Gemählich|2019|loc=paragraf 27, 34}} Di Britania Raya pula, meskipun beragam tanggapan dilaporkan, sulit untuk mempertahankan minat dalam persidangan yang panjang.{{sfn|Sharples|2013|pp=46–47}} Jika jaksa merasa kecewa dengan beberapa putusan, maka pembela bisa merasa puas. Banyak warga Jerman pada saat uji coba tersebut fokus pada pencarian makanan dan tempat tinggal.{{sfn|Priemel|2016|pp=146–147}}
[[Berkas:Bundesarchiv_Bild_146-1990-032-29A,_Nürnberger_Prozess,_Zeitungsleser.jpg|jmpl|Orang-orang Jerman membaca ''[[Süddeutsche Zeitung]]'' yang mewartakan hasil putusan sidang, 1 Oktober 1946]]
DilainDi lain tempat, banyak rakyat Jerman pada waktu pelaksanaan PengadilanSidang Militer Internasional justru fokus mencari makan dan tempat perlindungan.{{sfn|Hirsch|2020|p=149}}{{sfn|Safferling|2020|p=42}} Meskipun demikian, mayoritas membaca laporan pers tentang persidangan tersebut.{{sfn|Echternkamp|2020|p=167}} Jajak suara yang dilakukan pada tahun 1946 menyatakan bahwa 78 persen rakyat Jerman menilai persidangan tersebut adil, namun empat tahun kemudian angka tersebut turun menjadi 38 persen, dan 30 persen menganggapnya tidak adil.{{sfn|Safferling|2020|p=42}}{{sfn|Weinke|2006|p=99}} Seiring berjalannya waktu, semakin banyak orang Jerman yang menganggap persidangan tersebut tidak sah sebagai [[keadilan bagi pemenang]] dan pengenaan kesalahan kolektif, namun mereka menolaknya—dan malah menganggap diri mereka sebagai korban perang.{{sfn|Weinke|2006|p=100}}{{sfn|Echternkamp|2020|pp=172–173}} Ditambah lagi dengan adanya Perang Dingin, perubahan lingkungan politik yang berubah-ubah secara cepat mulai berimbas terhadap efektifitas persidangan.{{sfn|Priemel|2016|pp=353–354}} Tujuan pendidikan dari PengadilanSidang Militer Internasional juga gagal, karena sebagian besar karena terjadinya perlawanan terhadap pengadilansidang kejahatan perang di masyarakat Jerman, tapi juga karena penolakan Angkatan Bersenjata Amerika Serikat untuk menerbitkan catatan pengadilansidang di Jerman karena ketakutan mereka akan melemahkan perjuangan melawan komunisme.{{sfn|Heller|2011|pp=372–373}}
 
Gereja-gereja di Jerman baik [[Gereja Katolik Roma|Katolik]] dan [[Protestanisme|Protestan]] adalah pendukung vokal amnesti.{{sfn|Priemel|2016|pp=356–357}} Pengampunan para terdakwa kejahatan perang juga mendapat dukungan lintas partai di [[Jerman Barat]], yang didirikan pada tahun 1949.{{sfn|Weinke|2006|pp=105–107}} Amerika memenuhi keinginan mereka untuk mengikat Jerman Barat ke [[Blok Barat]],{{sfn|Weinke|2006|p=105}} dengan memulai pembebasan awal narapidana PengadilanSidang Militer Nuremberg pada tahun 1949.{{sfn|Priemel|2016|p=365}} Pada tahun 1951, [[Komisi Tinggi Sekutu|Komisaris Tinggi]] [[John J. McCloy]] membatalkan sebagian besar hukuman dan tiga tahanan terakhir,{{sfn|Priemel|2016|p=366}}{{sfn|Heller|2011|p=351}} semuanya dihukum di PengadilanSidang ''Einsatzgruppen'', dirilis pada tahun 1958.{{sfn|Priemel|2016|p=367}}{{sfn|Heller|2011|pp=366–367}} Publik Jerman menganggap rilis awal tersebut sebagai konfirmasi atas apa yang mereka lihat sebagai tidak sahnya persidangan tersebut.{{sfn|Heller|2011|p=360}} Para terdakwa IMT memerlukan izin Soviet untuk dibebaskan; Speer tidak berhasil mendapatkan pembebasan dini, dan Hess tetap dipenjara sampai kematiannya pada tahun 1987.{{sfn|Priemel|2016|p=368}} Pada akhir tahun 1950-an, konsensus Jerman Barat mengenai pembebasan mulai terkikis, karena semakin terbukanya budaya politik dan terungkapnya kriminalitas Nazi, termasuk persidangan pertama pelaku Nazi di pengadilansidang Jerman Barat.{{sfn|Weinke|2006|pp=111–112}}
 
== PengadilanSidang Nürnberg Lanjutan ==
{{main|PengadilanSidang Nürnberg lanjutan}}
[[Berkas:Telford_Taylor_delivers_the_prosecution's_opening_statement_during_the_Ministries_Trial.jpg|jmpl|[[Telford Taylor]] membuka Pengadilan[[Sidang Kementerian]], 6 Januari 1948.]]
Pada awalnya telah direncanakan untuk menggelar PengadilanSidang Militer Internasional Kedua untuk para industrialis Jerman, namun hal ini tidak pernah terwujud karena perbedaan-perbedaan yang ada di pihak Sekutu.{{sfn|Hirsch|2020|pp=353, 400}} Sebanyak dua belas pengadilansidang militer telah dilaksanakan secara mandiri oleh Amerika Serikat di Istana Kehakiman.{{sfn|Heller|2011|p=1}} Berdasarkan Peraturan No.10 yang diterapkan oleh [[Dewan Kendali Sekutu]], Angkatan Bersenjata Amerika Serikat menahan sekitar 10 ribu orang Jerman sebagai penjahat perang. Kantor Penasihat Utama Kejahatan Perang mengidentifikasikan sebanyak 2.500 kasus kejahatan perang yang disidangkan sebanyak 177 kasus. Banyak dari terdakwa tidak diadili karena alasan logistik atau keuangan.{{sfn|Heller|2011|p=370}}
[[Berkas:Monowitz_prisoners_unload_cement_from_trains_for_IG_Farben.jpg|jmpl|Para tahanan kamp [[Kamp konsentrasi Monowitz|Monowitz]] menurunkan muatan semen dari gerbong kereta [[IG Farben]] yang dijadikan sebagai barang bukti dalam [[Persidangan IG Farben]].]]
Satu set pengadilansidang fokus pada tindakan-tindakan kaum profesional Jerman seperti Pengadilan[[Sidang Dokter]] fokus kepada [[Eksperimen manusia Nazi|eksperimen manusia]] dan [[Eutanasia|euthanasia]], Pengadilan[[Sidang Hakim]] fokus pada perang institusi kehakiman Jerman Nazi dalam kejahatan-kejahatan perang dan Pengadilan[[Sidang Kementerian]] yang fokus tentang kesalahan birokrat kementerian pemerintah Jerman, terutama Kementerian Luar Negeri era Jerman Nazi.{{sfn|Priemel|2016|pp=273, 308}}{{sfn|Heller|2011|pp=85, 89}} Selain itu, pengadilan[[Keterlibatan pihak swasta dalam kejahatan Nazi|sidang juga dilakukan terhadap kaum industrialis—Pengadilanindustrialis]]—[[Sidang Flick]], Pengadilan[[Sidang IG Farben]] dan Pengadilan[[Sidang Krupp—atasKrupp]]—atas penggunaan buruh paksa, penjarahan harta-harta dan pendanaan yang mendukung kekejaman Jerman Nazi.{{sfn|Heller|2011|pp=3, 4, 92–94, 100–101}} Para anggota Schutzstaffel didakwa dalam Pengadilan[[Sidang Pohl]] yang fokus terhadap anggota [[Kantor Administrasi dan Ekonomi Utama SS]] yang mengawasi aktifitas ekonomi SS termasuk aktifitas kamp-kamp konsentrasi Nazi;{{sfn|Heller|2011|p=90}} Pengadilan[[Sidang RuSHA]] yang fokus terhadap kebijakan rasis Nazi dan Pengadilan[[Sidang Einsatzgruppen|Sidang ''Einsatzgruppen'']] yang fokus pada anggota ''Einsatzgruppen'' yang membunuh lebih dari satu juta orang di Front Timur.{{sfn|Priemel|2016|pp=294–296, 298}} Jenderal ''[[Luftwaffe]]'' [[Erhard Milch]] juga [[Sidang Milch|disidang]] atas tuduhan penggunaan buruh paksa dan deportasi penduduk sipil. Dalam kasus Tawanan Perang, beberapa jenderal disidang atas kasus pengeksekusian ribuan tawanan dan tahanan perang, perampasan, penggunaan buruh paksa dan pendeportasian penduduk sipil ke [[Balkan]]. Sedangkan para jenderal-jenderal lainnya disidang dalam Pengadilan[[Sidang Komando Tinggi]] atas tuduhan merencanakan perang agresi, mengeluarkan [[Perintah kejahatan (Jerman Nazi)|perintah kejahatan]], deportasi penduduk sipil, penggunaan buruh paksa dan perampasan yang dilakukan di Uni Soviet.{{sfn|Priemel|2016|pp=247, 310, 315}}{{sfn|Heller|2011|pp=87, 96, 104}}
 
PengadilanSidang-pengadilansidang ini juga menggambarkan kejahatan-kejahatan yang terjadi selama era Holokaus.{{sfn|Heller|2011|pp=1, 4}} Persidangan tersebut mendengarkan kesaksian dari 1.300 saksi, menggunakan lebih dari 30.000 dokumen sebagai barang bukti, dan menghasilkan 132.855 halaman transkrip, dengan total putusan sebanyak 3.828 halaman.{{sfn|Heller|2011|p=4}} Dari 177 terdakwa, 142 orang divonis bersalah dan 25 orang dijatuhi hukuman mati;{{sfn|Heller|2011|pp=1–2}} beratnya hukuman terkait dengan kedekatan terdakwa dengan pembunuhan massal.{{sfn|Priemel|2016|p=306}} Sejarawan hukum [[Kevin Jon Heller]] berpendapat bahwa pencapaian terbesar persidangan ini adalah "kontribusinya yang tak ternilai terhadap bentuk dan substansi hukum pidana internasional", yang kurang dikembangkan oleh PengadilanSidang Militer Internasional.{{sfn|Heller|2011|pp=400–401}}
 
== Warisan ==
[[File:Benjamin Ferencz - Chief Prosecutor in 1947 Einsatzgruppen Trial - In Courtroom 600 Where Nuremberg Trials Were Held - Palace of Justice - Nuremberg-Nurnberg - Germany - 01.jpg|thumb|[[Benjamin Ferencz]], ketua jaksa penuntut [[sidang Einsatzgruppen|sidang ''Einsatzgruppen'']], di ruang sidang [[Istana Kehakiman, Nürnberg|Istana Kehakiman]], 2012|upright]]
 
PengadilanSidang Militer Internasional, dan piagamnya, "menandai awal mula [[hukum pidana internasional]]".{{sfn|Sayapin|2014|p=148}} Persidangan ini mendapat sambutan yang beragam, mulai dari pujian hingga kecaman.{{sfn|Priemel|2016|p=vi}} Reaksi yang awalnya sebagian besar bersifat negatif, namun seiring berjalannya waktu menjadi lebih positif.{{sfn|Sellars|2010|p=1091}}
 
Penuntutan selektif yang eksklusif terhadap Blok Poros yang kalah dan kemunafikan keempat kekuatan Sekutu telah menuai kritik yang paling gigih. Tindakan seperti pakta Jerman-Soviet,{{sfn|Sellars|2013|p=172}}{{sfn|Priemel|2016|pp=148, 343, 402}} [[Pengusiran penduduk Jerman setelah Perang Dunia II|pengusiran jutaan orang Jerman dari Eropa tengah dan timur]],{{sfn|Tomuschat|2006|pp=833–834}} dan penindasan dengan kekerasan terhadap pemberontakan anti-kolonial akan dianggap ilegal menurut definisi kejahatan internasional dalam piagam Nürnberg.{{sfn|Priemel|2016|p=343}} Kontroversi lain timbul dari mengadili para terdakwa atas tindakan yang bukan merupakan tindak pidana pada saat itu,{{sfn|Sellars|2010|p=1089}} khususnya kejahatan terhadap perdamaian.{{sfn|Sellars|2010|p=1089}}{{sfn|Tomuschat|2006|p=834}} Yang juga baru namun kurang kontroversial adalah kejahatan terhadap kemanusiaan, tuduhan konspirasi, dan hukuman pidana terhadap individu karena pelanggaran hukum internasional.{{sfn|Sellars|2013|p=137}} Selain kritik-kritik tersebut, persidangan ini juga dituduh melakukan distorsi yang muncul karena memasukkan peristiwa-peristiwa sejarah ke dalam kategori-kategori hukum.{{sfn|Priemel|2016|pp=402, 417}}
 
[[PengadilanSidang Militer Internasional untuk Timur Jauh]] (PengadilanSidang Tokyo) banyak meminjam gagasannya dari IMT, termasuk keempat dakwaan, dan dimaksudkan oleh [[Kepresidenan Harry S. Truman|Pemerintahan Truman]] untuk menopang warisan hukum IMT.{{sfn|Sellars|2013|p=172}}{{sfn|Priemel|2016|p=412}} Pada tanggal 11 Desember 1946, [[Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa]] dengan suara bulat mengeluarkan resolusi yang menegaskan "prinsip-prinsip hukum internasional yang diakui oleh Piagam PengadilanSidang Nürnberg dan keputusan PengadilanSidang".{{sfn|Tomuschat|2006|p=837}} Pada tahun 1950, [[Komisi Hukum Internasional]] menyusun [[prinsip-prinsip Nürnberg]] untuk menyusun hukum pidana internasional, meskipun [[Perang Dingin]] menghalangi penerapan prinsip-prinsip ini hingga tahun 1990-an.{{sfn|Sellars|2013|p=175}}{{sfn|Weinke|2006|p=117}} [[Konvensi Genosida]] 1948 jauh lebih terbatas dibandingkan konsep asli Lemkin dan efektivitasnya semakin dibatasi oleh politik Perang Dingin.{{sfn|Weinke|2006|p=117}}{{sfn|Priemel|2016|p=411}} Pada tahun 1990-an, kebangkitan hukum pidana internasional mencakup pembentukan [[Pengadilan pidana internasional ad hoc|pengadilansidang pidana internasional]] ''[[ad hoc]]'']] untuk [[PengadilanSidang Pidana Internasional untuk Bekas Wilayah Yugoslavia|Yugoslavia]] (ICTY) dan [[PengadilanSidang Pidana Internasional untuk Rwanda|Rwanda]] (ICTR), yang secara luas dipandang sebagai bagian dari warisan pengadilansidang di Nürnberg dan Tokyo. [[Mahkamah Kriminal Internasional]] (ICC) permanen, yang diusulkan pada tahun 1953, didirikan pada tahun 2002.{{sfn|Priemel|2016|p=7}}{{sfn|Mouralis|2019|p=207}}{{sfn|Sellars|2013|p=290}}
 
Uji coba tersebut merupakan penggunaan [[interpretasi simultan]] yang pertama, yang mendorong kemajuan teknis dalam metode translasi.{{sfn|Acquaviva|2011|p=896}}{{sfn|Hirsch|2020|p=114}} Istana Kehakiman memiliki museum tempat persidangan dan ruang sidang menjadi daya tarik wisata, menarik 13.138 pengunjung pada tahun 2005.{{sfn|Sharples|2013|p=31}} IMT adalah salah satu persidangan yang paling banyak dipelajari dalam sejarah, dan juga telah menjadi subjek dari banyak buku dan publikasi ilmiah, bersama dengan film seperti ''[[Judgment at Nuremberg]]'' (1961) dan ''[[The Memory of Justice]]'' (1976).{{sfn|Priemel|2016|p=16}}{{sfn|Sharples|2013|pp=31–32}}
Baris 180:
*{{cite book|last1=Bassiouni|first1=M. Cherif|date=2011|title=Crimes against Humanity: Historical Evolution and Contemporary Application|publisher=[[Cambridge University Press]]|isbn=978-1-139-49893-7|language=en|author1-link=M. Cherif Bassiouni|ref=harv}}
*{{cite book|last1=Brüggemann|first1=Jens|date=2018|title=Männer von Ehre?: die Wehrmachtgeneralität im Nürnberger Prozess 1945/46 : zur Entstehung einer Legende|publisher=[[Ferdinand Schöningh]]|isbn=978-3-506-79259-4|language=de|trans-title=Men of honor?: the Wehrmacht generals in the Nuremberg trial 1945/46: the emergence of a legend|ref=harv}}
*{{cite book|last1=Douglas|first1=Lawrence|date=2001|title=The Memory of Judgment: Making Law and History in the Trials of the Holocaust|url=https://archive.org/details/memoryofjudgment0000doug|publisher=[[Yale University Press]]|isbn=978-0-300-10984-9|language=en|authorlink=Lawrence Douglas|ref=harv}}
*{{cite book|last1=Echternkamp|first1=Jörg|date=2020|title=Postwar Soldiers: Historical Controversies and West German Democratization, 1945–1955|publisher=[[Berghahn Books]]|isbn=978-1-78920-558-9|language=en|authorlink=Jörg Echternkamp|ref=harv}}
*{{cite book|last1=Fleming|first1=Michael|date=2022|title=In the Shadow of the Holocaust: Poland, the United Nations War Crimes Commission, and the Search for Justice|publisher=Cambridge University Press|isbn=978-1-009-11660-2|language=en|author1-link=Michael Fleming (sejarawan)|ref=harv}}
*{{cite journal|last1=Gemählich|first1=Matthias|date=2019|title=« Notre combat pour la paix » : la France et le procès de Nuremberg (1945–1946)|trans-title=“Our fight for peace”: France and the Nuremberg trial (1945–1946)|url=https://journals.openedition.org/allemagne/2053|journal=Revue d'Allemagne et des pays de langue allemande|language=fr|volume=51|issue=2|pages=507–525|doi=10.4000/allemagne.2053|issn=0035-0974|s2cid=<!-- -->|doi-access=free|ref=harv}}
*{{cite book|last=Heller|first=Kevin Jon|year=2011|title=The Nuremberg Military Tribunals and the Origins of International Criminal Law|url=https://archive.org/details/nurembergmilitar0000hell|publisher=[[Oxford University Press]]|isbn=978-0-19-923233-8|authorlink=Kevin Jon Heller|ref=harv}}
*{{cite book|last1=Hirsch|first1=Francine|date=2020|title=Soviet Judgment at Nuremberg: A New History of the International Military Tribunal after World War II|publisher=Oxford University Press|isbn=978-0-19-937795-4|language=en|authorlink=Francine Hirsch|ref=harv}}
*{{cite journal|last1=Mouralis|first1=Guillaume|authorlink=:fr:Guillaume Mouralis|date=2016|title=Le procès de Nuremberg: retour sur soixante-dix ans de recherche|trans-title=The Nuremberg trial: a look back at seventy years of research|url=https://www.cairn.info/revue-critique-internationale-2016-4-page-159.htm|journal=Critique Internationale|language=fr|volume=73|issue=4|page=159|doi=10.3917/crii.073.0159|ref=harv}}