Spodosol: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2
Fika Oleander (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
Baris 1:
'''Spodosol''' adalah tanah berprodukivitas rendah dengan tekstur kasar dan sedikit hara yang terbentuk dari bahan berupa pasir tunggal atau tanah liat yang kasar dan masam. Ciri khususnya terdapat horison B spodik atau horison kumpulan dari bahan-bahan amorf organik dan [[aluminium]] termasuk ada atau tidaknya besi. Tanah ini dapat dijumpai di daerah dingin atau tropik yang relatif basah dengan curah hujan yang cukup tinggi terutama di sekitar lembah Amazon, Afrika tengah bagian selatan, dan Asia Tenggara<ref>{{Cite web|title=Podzols {{!}} ISRIC|url=https://www.isric.org/explore/world-soil-distribution/podzols|website=www.isric.org|access-date=2021-04-22}}</ref> Tanah ini berkemampuan rendah dalam meretensi hara dan air karena tekstur kasarnya. Lapisan keras (fragipan atau duripan) dapat mengganggu pertumbuhan akar tanaman. Sebagian besar Spodosol kurang sesuai untuk lahan pertanian karena keasamannya. Namun, Spodosol temasuk dari 30 kelompok tanah dalam sistem klasifikasi Organisasi Pangan dan Pertanian ([[FAO]]).<ref>{{Cite web|title=Podzol {{!}} FAO soil group|url=https://www.britannica.com/science/Podzol|website=Encyclopedia Britannica|language=en|access-date=2021-04-22}}</ref>
 
== Penyebaran ==
Spodosol terbentuk di wilayah beriklim dingin dan tropik yang cenderung basah dengan curah hujan tinggi yang terbentuk pada daerah berdrainase baik atau terhambat dengan turun naiknya muka air tanah dangkal. Spodosol bisa ditemukan di dataran pantai (dataran pasir pantai atau ''sand dune)'', di daratan [[aluvial]] atau koluvial, tektonik atau ''[[dataran tinggi]]'' berpasir. Ciri Spodosol di dataran pantai dan dataran tinggi yakni relief datar sampai sedikit berombak, sedangkan di ''sand dune'' bergelombang atau berbukit kecil. Spodosol hanya terbentuk di wilayah denan iklim cenderung basah dan curah hujan yang melebihi kemampuan evapotranspirasinya. Disebut juga ”Ground Water Podzol” atau ”Podsols Air Tanah”. Penyebaran terbanyak Spodosol berada di dataran aluvial dan koluvial. Daerah ini merupakan peralihan antara dataran tektonik dari [[batu pasir]] kuarsa dengan dataran gambut.
 
== Karakteristik Morfologi ==
Baris 10:
Sifat fisik Spodosol adalah tekstur yang kasar seperti pasir, struktur tanah butir tungga atau berupa pasir kuarsa yang tidak menggumpal, kecuali pada horison iluvial yang tergabung oleh bahan organik, besi, dan aluminium dengan konsistensi sedang hingga tinggi, serta kemampuan meretensi air dan hara rendah.
 
[[Sifat kimia]] dari tanah ini adalah reaksi masam sampai sangat masam. Pada horison iluvial dan sebagian horison organik terkandung C-organik yang tinggi sampai sangat tinggi, sedangkan pada horison E albik terjadi sebaliknya. Kandungan hara P dan K potensial yang relatf cukup rendah. Kandungan basa-basa dapat tukar (Ca, Mg, K, Na) rendah. Spodosol memiliki aktivitas biologis yang rendah. Vegetasi berupa tumbuhan yang menyimpan serasah asam pembentuk mor.<ref>{{Cite web|title=Podzol Soils [Z]|url=https://soils.landcareresearch.co.nz/describing-soils/nzsc/soil-order/podzol-soils/|website=New Zealand Soils Portal|language=en-US|access-date=2021-04-22|archive-date=2021-04-22|archive-url=https://web.archive.org/web/20210422083908/https://soils.landcareresearch.co.nz/describing-soils/nzsc/soil-order/podzol-soils/|dead-url=yes}}</ref>
 
== Susunan Mineral ==