Stasiun Yogyakarta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
pranala ke alamat regnas baru BCB
(27 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 11:
| kecamatan kota = Gedongtengen
| kelurahan kota = Sosromenduran
| alamat = {{plainlist|
* Jalan Margo Utomo 1 (pintu timur)
* Jalan [[Pasar Kembang]] (pintu selatan)
}}
| kodepos = 55271
| lintang = -7.789200
Baris 27 ⟶ 29:
* km 1+040 lintas '''Yogyakarta'''–''[[Stasiun Magelang Kota|Magelang Kota]]''–<br>[[Museum Kereta Api Ambarawa|Ambarawa]]-[[Stasiun Kedungjati|Kedungjati]]
* km 0+067 lintas '''Yogyakarta'''–''[[Stasiun Palbapang|Palbapang]]''-''Sewugalur''
| line = '''Lintas tengah Jawa''': {{KA|Taksaka}}, {{KA|[[Kereta api Fajar dan Senja Utama Yogya}}karta|Fajar–Senja Utama Yogyakarta]], {{KA|Bogowonto}}, {{KA|Kertanegara}}, {{KA|Malioboro Ekspres}}, {{KA|[[Kereta api Fajar dan Senja Utama Solo}}|Fajar–Senja Utama Solo]], {{KA|Mataram}}, {{KA|Argo Lawu}}, {{KA|Argo Dwipangga}}, {{KA|Bangunkarta}}, {{KA|Ranggajati}}, {{KA|Argo Semeru}}, {{KA|Bima}}, dan {{KA|Gajayana}}<br>'''Lintas selatan Jawa''': {{KA|Sancaka}}, {{KA|Lodaya}}, {{KA|Mutiara Selatan}}, {{KA|Argo Wilis}}, {{KA|Turangga}}, {{KA|Malabar}}, dan {{KA|Wijayakusuma}}<br>'''Aglomerasi''': {{kereta api|Joglosemarkerto}}<br>'''Kereta bandara''': [[Kereta api Bandara YIA|Lin Yogyakarta International Airport]]<br>'''Komuter''': [[KRL Commuter Line]] dan {{KA|Commuter Line Prambanan Ekspres}}
| services = {{adjacent stations
|system=KAI Commuter
Baris 54 ⟶ 56:
| Type =Nasional
| Criteria = Bangunan
| ID = RNCB.20151105.02.000095KB000108
| Region =
| Year = 2007 dan 2015
| ownership = PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)
| Link = https://cagarbudayabudaya.data.kemdikbud.go.id/publiccagarbudaya/objek/detailcb/PO2015121500017/stasiun-kereta-api-tugu-yogyakartaKB000108
| embedded =
| locmapin =
Baris 77 ⟶ 79:
| map_type = Kota Yogyakarta#Yogyakarta#Jawa
}}
'''Stasiun Yogyakarta (YK)''' ({{lang-jv|ꦱ꧀ꦠꦱꦶꦪꦸꦤ꧀ꦪꦺꦴ​ꦒꦾꦏꦂꦠ/ꦔꦪꦺꦴꦒꦾꦏꦂꦠ|''Stasiyun Yogyåkartå/Ngayogyåkartå''}}), terkadang ditulis '''Stasiun Jogjakarta'''{{efn|Berdasarkan tulisan yang terpampang di pintu selatan stasiun.}}, dan juga dikenal sebagai '''Stasiun Tugu''', adalah [[stasiun kereta api]] kelas besar tipe A yang terletak di [[Sosromenduran, Gedongtengen, Yogyakarta|Sosromenduran]], [[Gedongtengen, Yogyakarta|Gedongtengen]], [[Kota Yogyakarta]] pada ketinggian +113 meter yang berjarak 309 km sebelah barat dari {{sta|Surabaya Gubeng}}, 388&nbsp; km sebelah timur dari {{sta|Bandung}}, dan 512&nbsp; km sebelah tenggara dari Jakarta {{sta|Gambir}}. Stasiun tersebut juga adalah penghubung sentral dalam [[Transportasi rel di Indonesia|sistem perkeretaapian Indonesia]] yang berperan sebagai titik tengah dari lintas tengah menghubungkan [[Jakarta]] dengan [[Surabaya]] melalui [[Purwokerto]] dan lintas selatan [[Pulau Jawa]] yang menghubungkan [[Bandung]] dengan Surabaya. Stasiun ini merupakan stasiun kereta api utama di [[Daerah Istimewa Yogyakarta]] serta dalam pengelolaan [[Kereta Api Indonesia]] (KAI) [[Daerah Operasi VI Yogyakarta]] bersama dengan anak perusahaan PT KAI (Persero) seperti [[KAI Commuter]] dan [[KAI Bandara]]. Bangunan stasiun beserta rel KA yang membujur dari barat ke timur berada di [[Gedongtengen, Yogyakarta|Gedongtengen]]. Ini juga merupakan stasiun kereta api antarkota tersibuk di luar [[Jabodetabek]] karena melayani 58 perjalanan per hari pergi-pulang.
 
Sebagai penghubung utama di jalur selatan dan tengah Pulau Jawa, Stasiun Yogyakarta melayani kereta api antarkota kelas eksekutif dan sebagian besar kelas campuran beserta [[Kereta api Bandara Internasional Yogyakarta|kereta bandara YIA]] dan komuter seperti [[KRL Commuter Line Yogyakarta|Commuter Line Yogyakarta]] dan {{KA|Prambanan Ekspres}}. Stasiun besar lainnya di Kota Yogyakarta yaitu, [[Stasiun Lempuyangan]] dikhususkan untuk melayani KA antarkota lintas tengah dan selatan kelas ekonomi, kereta rangkaian panjang ([[Kereta api Jayakarta|KA Jayakarta]]), sebagian kecil kelas campuran, dan KRL Commuter Line Yogyakarta.<ref>{{Cite news|url=https://www.solopos.com/proyek-krl-solo-jogja-terhambat-wabah-covid-19-pekerja-minim-material-susah-didapat-1057192|title=Proyek KRL Solo-Jogja Terhambat Wabah Covid-19: Pekerja Minim, Material Susah Didapat|last=Trisaningtyas|first=Farida|date=2020-04-19|work=[[Solopos]]|publisher=[[Bisnis Indonesia Group]]|language=id-ID|access-date=2020-05-07}}</ref>
Baris 112 ⟶ 114:
Pada tahun 1970-an, jumlah jalur Stasiun Tugu kemungkinan mencapai sebelas jalur—tidak termasuk jalur ke dalam pos langsiran di utara stasiun—yaitu emplasemen selatan memiliki lima jalur kereta api dengan jalur 5 merupakan sepur lurus dan emplasemen utara memiliki enam jalur kereta api dengan (kemungkinan) jalur 6 merupakan sepur lurus.<ref>{{Cite web|url=http://searail.malayanrailways.com/PJKA1976Y/PJKA1976Y.html|title=Java|website=searail.malayanrailways.com|access-date=2020-05-10}}</ref> Namun pada tahun 1999, peron tinggi pertama stasiun ini dibangun di jalur 2 peron selatan untuk mengakomodasi tinggi pintu kereta eksekutif saat itu.<ref>{{Cite book|title=Memecah ketakutan menjadi kekuatan: kisah-kisah advokasi di Indonesia|last=Sapei|first=Tulus Abadi|first2=Aan T.|last2=Subhansyah|first3=Setia A.|last3=Purwanta|first4=Apridon|last4=Zaini|first5=Muhammad|last5=Shaleh|first6=Ida Bagus Yoga|last6=Atmaja|first7=Hur|last7=Hasyim|first8=Ibang|last8=Lukmanurdin|first9=Efendi|last9=Panjaitan|first10=Edy|last10=Ikhsan|date=2002|publisher=Insist Press|isbn=|location=Sleman|pages=|url-status=live}}</ref>
 
Sebelum pembangunan [[jalur ganda]] dimulai sekitar tahun 2004, jalur 3 lama merupakan sepur lurus arah [[Stasiun SurabayaSolo KotaBalapan|SurabayaSolo Balapan]]/{{sta|Malang}}, sedangkan jalur 4 merupakan sepur lurus arah {{Sta|Bandung}}/[[Stasiun Jakarta KotaKutoarjo|JakartaKutoarjo]].<ref>Lampiran Surat Keputusan Direktur Jenderal Perkeretaapian No. SK.02/DJKA/K.2/01/06</ref> Pada saat pembangunan jalur ganda hingga pengoperasiannya di segmen Yogyakarta–Maguwo per 8 Januari 2007<ref>{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-728295/uji-coba-rel-ganda-yogya-solo-bikin-bikers-senewen|title=Uji Coba Rel Ganda Yogya-Solo Bikin Bikers Senewen|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|access-date=2020-05-10}}</ref> dan kemudian segmen Yogyakarta–Kutoarjo pada November 2007<ref>{{Cite web|url=https://www.id.emb-japan.go.jp/oda/id/projects/loan/odaprojects_loan_2003_4.htm|title=Proyek ODA - Proyek Rel Ganda Kereta Jalur Selatan, Jawa (2)|website=www.id.emb-japan.go.jp|access-date=2020-05-10}}</ref> hingga akhirnya diresmikan 22 Januari 2008,<ref>{{Cite news|url=https://edukasi.kompas.com/read/2008/01/21/13004795/besok.presiden.resmikan.rel.ganda.di.kutoarjo|title=Besok Presiden Resmikan Rel Ganda di Kutoarjo|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2020-05-10}}</ref> tata letak stasiun mengalami perubahan: jalur langsir yang masih utuh—walaupun sudah dicabut—diubah menjadi jalur 1, jalur 1 lama diubah menjadi jalur 2, dan jalur 2 lama diubah menjadi jalur 3 sebagai sepur lurus dari dan ke arah Bandung/JakartaKutoarjo. Selain itu, peron tinggi ditambahkan pada jalur 3—menimbun jalur 3 lama—dan jalur 5. Saat ini, jalur 3 dijadikan sepur lurus arah Surabaya/MalangSolo Balapan dan sepur belok dari arah Kutoarjo, jalur 4 dijadikan sepur lurus dari arah Bandung/JakartaKutoarjo, dan jalur 5 dijadikan sepur lurus ke arah Bandung/JakartaKutoarjo.
 
[[Berkas:Aksara Jawa Stasiun Tugu.jpg|thumb|ki|Huruf timbul "Stasiun Yogyakarta" dalam aksara Jawa]]
Di kawasan stasiun terdapat depo lokomotif dan depo kereta maupun gerbong yang berturut-turut terletak di sebelah barat laut dan barat. [[Pemutar rel]] berada di barat depo lokomotif yang terletak di sebelah barat laut stasiun.
 
Ke arah timur stasiun, terdapat perlintasan sebidang yang berupa gerbang geser dengan nomor 3A dan 3B yang dikhususkan untuk [[sepeda]], [[becak]], [[Delman|andong]], atau pejalan kaki yang melintas di sekitar kawasan [[Jalan Malioboro]]. Selain itu, terdapat jembatan yang membentang di atas [[Kali Code]] yang dikenal dengan sebutan [[Jembatan Kewek]] yang melintang di atas Jalan Abu Bakar Ali.{{efn|Jembatan Kewek pada masa Hindia Belanda disebut ''Kerkweg,'' karena jalan tersebut mengarah ke sebuah gereja}}
 
Stasiun ini sering mengalami renovasi dan penataan ulang, antara lain dengan pembangunan peron tinggi serta penambahan atap kanopi.<ref>{{Cite news|url=http://lifestyle.kompas.com/read/2010/08/30/0934170/renovasi.stasiun.tugu.selesai.h-3|title=Renovasi Stasiun Tugu Selesai H-3|publisher=Kompas.com|date=30 Agustus 2010|accessdate=21 Oktober 2017|editor-last=Wadrianto|editor-first=Glori K.|work=[[Kompas.com]]}}</ref> Sistem parkir juga mengalami perubahan: pintu timur dan selatan kini hanya digunakan untuk tempat antar-jemput dan parkir becak, sedangkan tempat parkir terletak di sebelah barat daya kompleks stasiun.
Baris 130 ⟶ 132:
 
Pada 28 September 2022, PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah melakukan uji coba [[sistem pengenalan wajah]] pada proses keberangkatan kereta api antarkota di [[Stasiun Bandung]] dan per 10 Juli 2023, Stasiun Yogyakarta sudah menerapkan sistem tersebut bersama sembilan stasiun KA utama Pulau Jawa lainnya seperti Stasiun {{Sta|Malang}}, {{sta|Solo Balapan}}, {{sta|Surabaya Gubeng}}, {{sta|Surabaya Pasarturi}}, {{sta|Madiun}}, {{sta|Semarang Tawang}}, {{sta|Purwokerto}}, {{sta|Cirebon}}, dan Jakarta {{sta|Gambir}}.<ref>{{cite news|url=https://money.kompas.com/read/2023/06/09/153700326/boarding-kereta-api-hanya-dengan-face-recognition-registrasinya-kurang-dari-1?page=all|title=Boarding Kereta Api Hanya dengan "Face Recognition", Registrasinya Kurang dari 1 Menit|last=Sri Rahayu|first=Isna|work=[[Kompas.com]]|publisher=[[KG Media]]|location=[[Jakarta]]|date=9 Juni 2023|accessdate=10 Juli 2023}}</ref>
 
Mulai 2 Desember 2023, aula timur dari emplasemen selatan sudah beroperasi yang melayani komuter [[Commuter Line]] untuk memecah kepadatan di Stasiun Yogyakarta.<ref>{{cite news|url=https://www.medcom.id/nasional/daerah/GbmPJayN-kai-ubah-jalur-turun-naik-penumpang-krl-yogyakarta-selama-nataru|title=KAI ubah jalur turun naik penumpang Commuter Line Yogyakarta selama Nataru|last=Mustaqim|first=Ahmad|work=[[Medcom]]|publisher=[[Media Group]]|location=[[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]]|date=3 Desember 2023|accessdate=4 Desember 2023}}</ref>
Mulai 2 Desember 2023, aula timur dari emplasemen selatan sudah beroperasi yang melayani komuter [[Commuter Line]] untuk memecah kepadatan di Stasiun Yogyakarta.<ref>{{cite news|url=https://www.medcom.id/nasional/daerah/GbmPJayN-kai-ubah-jalur-turun-naik-penumpang-krl-yogyakarta-selama-nataru|title=KAI ubah jalur turun naik penumpang Commuter Line Yogyakarta selama Nataru|last=Mustaqim|first=Ahmad|work=[[Medcom]]|publisher=[[Media Group]]|location=[[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]]|date=3 Desember 2023|accessdate=4 Desember 2023}}</ref> Sebagai bagian dari program revitalisasi beberapa stasiun KA utama di [[Pulau Jawa]] oleh Kementerian Perhubungan dan PT Kereta Api Indonesia (Persero), mulai 15 Februari 2024, keberangkatan layanan kereta api antarkota beserta aglomerasi yang biasanya bermula dari sisi utara stasiun berpindah ke sisi selatan stasiun yang notabene merupakan keberangkatan kereta komuter dan bandara.<ref>{{cite news|url=https://ekbis.harianjogja.com/read/2024/01/03/502/1160268/revitalisasi-stasiun-tugu-butuh-waktu-1-2-tahun|title=Revitalisasi Stasiun Tugu Butuh Waktu 1-2 Tahun|date=3 Januari 2024|accessdate=22 Februari 2024|last=Ummah|first=Anisatul|newspaper=[[Harian Jogja]]|publisher=[[Bisnis Indonesia]]|location=[[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]]}}</ref>
 
{| cellspacing="0" cellpadding="3"
| colspan="34" | {{Infobox station/KAI header 2|KRL=yes|bandara=yes|KAJJ=yes|kode=YK|leftpenomoran =PTN {{Penomoran stasiun komuter|Y|01|seq=1|size=25}}{{Penomoran stasiun komuter|P|01|seq=2|size=25}}{{Penomoran stasiun komuter|YA|01|seq=3|rightsize=LPN25}}}}
|
|-
| rowspan="13" style="border-top:solid 1px gray;" rowspan="9" |'''Sisi utara'''
| style="border-top:solid 1px gray;"|Jalur '''9'''|
| style="border-top:solid 1px gray;text-align:center" |Langsiran dari dan ke depo induk
| style="border-top:solid 1px gray" |Jalur parkir dan langsiran kereta api
| style="border-top:solid 1px gray" |→
|-
|style="border-top:solid 1px gray;"|Jalur '''8'''
| ←
|style="border-top:solid 1px gray;text-align:center"|Langsiran dari dan ke depo induk
| rowspan="2" |Jalur langsir
| →
|-
|style="border-top:solid 1px gray;"|Jalur '''7'''
| ←
|style="border-top:solid 1px gray;text-align:center"|Jalur langsir
| →
|-
|style rowspan="border-top:solid 1px gray;2" |Jalur '''6'''
|←
|style="border-top:solid 1px gray;text-align:center"| ← {{Small|([[Stasiun Wates|Wates]])}} {{Rcb|KAI Commuter|p|inline=yes}}, dari dan tujuan [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]]
| Jalur parkir dan langsiran kereta api
|→
|-
|↔ {{Small|([[Stasiun Wates|Wates]])}}
| style="text-align:center;border-top:solid 2px black;border-bottom:solid 2px black;border-left:solid 2px black;border-right:solid 2px black;text-align:center" colspan="2" |{{Small|Peron pulau}}
|{{Rint|yogyakarta|p}} [[Commuter Line Prambanan Ekspres|Commuter Line Prameks]], dari dan tujuan [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]]
|
|-
| colspan="4" style="border:solid 2px black; text-align:center" |{{Small|Peron pulau}}
|Jalur '''5'''
|style="text-align:center"| {{rint|KAI|KAI}} Pemberhentian KA antarkota dan aglomerasi
|-
| rowspan="3" |Jalur '''5'''
| style="text-align:center;border-top:solid 2px black;border-bottom:solid 2px black;border-left:solid 2px black;border-right:solid 2px black;text-align:center" colspan="2" |{{Small|Peron pulau, pintu terbuka di sebelah kiri kedatangan KA dari arah timur}}
| rowspan="2" |←
| Sepur lurus dari arah {{sta|Solo Balapan}} dan ke arah {{sta|Kutoarjo}}
| rowspan="2" |
|-
|Jalur berjalan langsung kereta api ke arah barat
|Jalur '''4'''
|style="text-align:center"| {{rint|KAI|KAI}} Pemberhentian KA antarkota dan aglomerasi
|-
|←
|style="border-top:solid 2px black;border-left:solid 2px black;border-right:solid 2px black;text-align:center" colspan="2" |{{Small|Peron sisi, pintu terbuka di sebelah kiri }}
|{{rint|KAI|KAI}} Pemberhentian KA antarkota dan aglomerasi
|→
|-
| colspan="4" style="border:solid 2px black;text-align:center" |{{Small|Peron pulau, pintu terbuka di sebelah kiri kedatangan KA dari arah timur}}
| style="border-top:solid 1px gray;height:40pt"|
| style="border-top:solid 1px gray;height:40pt" colspan="2"|'''Pintu masuk sisi timur (khusus keberangkatan kereta api antarkota dan aglomerasi)'''
|-
| rowspan="72" style="border-top:solid|Jalur 1px gray;" |'''Sisi selatan4'''
|↔
| style="text-align:center;border-top:solid 1px gray;border-bottom:solid 2px black;border-left:solid 2px black;border-right:solid 2px black;text-align:center" colspan="2" |{{Small|Peron sisi, pintu terbuka di sebelah kiri kedatangan KA dari arah barat}}
| Sepur lurus dari arah {{sta|Kutoarjo}}
|
|-
|←
|Jalur '''3'''
|style="text-align:center"| {{rint|KAI|KAI}} Pemberhentian, kedatangan, dan keberangkatan KA antarkota danmaupun aglomerasi
|→
|-
| colspan="4" style="text-align:center;border-top:solid 2px black;border-bottom:solid 2px black;border-left:solid 2px black;border-right:solid 2px blacknone;text-align:center" colspan="2" | {{Small|Peron pulausisi, pintu terbuka di sebelah kiri kedatangan KA dari arah timur dan sebelah kanan kedatangan KA dari arah barat}}
|-
| style="border-top:solid 1px gray;height:40pt" |
| colspan="4" style="border-top:solid 1px gray;border-bottom:solid 1px gray;height:40pt" |'''Pintu masuk sisi timur (khusus keberangkatan kereta api antarkota dan aglomerasi)'''
|-
| rowspan="12" style="border-top:solid 1px gray;" |'''Sisi selatan'''
| colspan="4" style="border:solid 2px black;border-top:none;text-align:center" |{{Small|Peron sisi, pintu terbuka di sebelah kiri kedatangan KA dari arah barat dan sebelah kanan kedatangan KA dari arah timur}}
|-
| rowspan="3" |Jalur '''3'''
| rowspan="2" |
| Sepur lurus ke arah {{sta|Solo Balapan}}
|↔
|-
|Jalur berjalan langsung kereta api ke arah timur
|→
|-
|←
|{{rint|KAI|KAI}} Pemberhentian, kedatangan, dan keberangkatan KA antarkota maupun aglomerasi
|→
|-
| colspan="4" style="border:solid 2px black;text-align:center" | {{Small|Peron pulau, pintu terbuka di sebelah kanan kedatangan KA dari arah barat}}
|-
| rowspan="2" |Jalur '''2'''
|←
|style="text-align:center"|
| Sepur belok
{{Rcb|KAI Commuter|y|inline=yes}}, dari dan tujuan {{sta|Palur}} {{Small|([[Stasiun Lempuyangan|Lempuyangan]])}} →
|→
|-
|
|{{Rcb|KAI Commuter|y|inline=yes}}, dari dan tujuan {{sta|Palur}}
|{{Small|([[Stasiun Lempuyangan|Lempuyangan]])}} ↔
|-
| colspan="4" style="border:solid 2px black;text-align:center" |{{Small|Peron pulau}}
|-
| rowspan="3" |Jalur '''1'''
|←
| Sepur belok
|→
|-
|↔ {{Small|({{Sta|Wates}})}}
| colspan="2" style="text-align:center;border-top:solid 2px black;border-bottom:solid 2px black;border-left:solid 2px black;border-right:solid 2px black;text-align:center" |{{Small|Peron pulau}}
|{{Rint|yogyakarta|ya}} [[Lin Yogyakarta International Airport]], dari dan tujuan [[Stasiun Yogyakarta International Airport|YIA]]
| rowspan="2" |
|-
|↔ {{Small|([[Stasiun Yogyakarta International Airport|YIA]])}}
|Jalur '''1'''
|style="text-align:center"| ← {{SmallRint|(yogyakarta|ya}} [[StasiunLin WatesYogyakarta International Airport|WatesLin Yogyakarta International Airport Xpress]])}} {{Rcb|Railink|YA|inline=yes}}, dari dan tujuan [[Stasiun Yogyakarta International Airport|YIA]]
|-
| colspan="4" style="border-top:solid 2px black;border-leftbottom:solid 2px black;border-right:solid 2px blacknone;text-align:center" colspan="2" |{{Small|Peron sisi}}
|-
| style="border-top:solid 1px gray;border-bottom:solid" 1px gray;"|'''Bangunan lama'''
| colspan="4" style="border-top:solid 1px gray;border-bottom:solid 1px gray;text-align:center" colspan="2" | '''Pintu masuk dan keluar sisi selatan untuk layanan kereta api antarkota, aglomerasi, serta bandara'''
|-
| style="border-top:solid 1px gray;border-bottom:solid 1px gray" |'''Bangunan baru'''
| colspan="24" style="border-top:solid 1px gray;border-bottom:solid 1px gray" |'''Pintu masuk dan keluar untuk layanan kereta api komuter'''
|}
 
Baris 204 ⟶ 256:
 
== Insiden ==
[[File:Train Depo in Tugu station, yogyakarta, Indonesia.jpg|thumb|Depo lokomotif di bagian barat stasiun Tugu, Yogyakarta.]]
Pada 14 November 2003, tiga kereta penumpang dengan dua kereta kelas bisnis dan satu kelas eksekutif [[Anjlok (kereta api)|anjlok]] di Depo Lokomotif Yogyakarta. Insiden ini bermula saat rangkaian kereta tersebut akan dicuci sebelum dikirim ke Jakarta. Namun, [[wesel]] bergerak sendiri saat rangkaian kereta dilangsir sehingga menyebabkan anjlok.<ref>{{Cite news|last=Liputan6.com|date=2003-11-15|title=Tiga Gerbong KA Cadangan Anjlok di Stasiun Tugu|url=https://www.liputan6.com/news/read/66496/tiga-gerbong-ka-cadangan-anjlok-di-stasiun-tugu|work=[[Liputan6.com]]|language=id|access-date=2020-05-26}}</ref>
 
Baris 223 ⟶ 276:
!Keterangan
|-
! colspan="5" |Argo
| rowspan="3" |{{kereta api|Fajar dan Senja Utama Yogya}}karta
|-
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
| rowspan="52" |'''Yogyakarta'''{{kereta api|Argo Lawu}}
|''Luxury''
| rowspan="3" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="86" |Via {{sta|PurwokertoGambir}}
| rowspan="4" |{{sta|Solo Balapan}}
| rowspan="4" |Via {{sta|Purwokerto}}
|-
|Eksekutif
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Dwipangga}}
|Ekonomi Premium
|''Luxury''
|-
|Eksekutif
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Semeru}}
|''Compartment Suite''
| rowspan="2" |{{sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Purwokerto}}–'''Yogyakarta'''
|-
|Eksekutif
|-
! colspan="5" |Eksekutif
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Taksaka}}
|''Luxury''
| rowspan="2" |'''Yogyakarta'''
| rowspan="2" |{{sta|Gambir}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Purwokerto}}
|-
|Eksekutif
|-
| rowspan="32" |{{kereta api|BogowontoBima}}
|''Compartment Suite''
| rowspan="4" |{{sta|Gambir}}
| rowspan="2" |{{sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan="4" |Via {{sta|Purwokerto}}–'''Yogyakarta'''
|-
|Eksekutif
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Gajayana}}
|''Luxury''
| rowspan="2" |{{sta|Malang}}
|-
|Eksekutif
|-
! colspan="5" |Campuran
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Fajar dan Senja Utama Yogya}}karta
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
| rowspan="3" |'''Yogyakarta'''
| rowspan="3" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="36" |Via {{sta|LempuyanganPurwokerto}}
|-
|Eksekutif
Baris 248 ⟶ 334:
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="23" |{{kereta api|Malioboro EkspresBogowonto}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
| rowspan="3" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="3" |{{sta|Lempuyangan}}
|-
|Eksekutif
| rowspan="4" |{{sta|Purwokerto}}
| rowspan="4" |{{sta|Malang}}
| rowspan="2" |Via '''Yogyakarta'''–{{sta|Blitar}}{{status KA|Arjuno Ekspres}}
|-
|Ekonomi Premium
|Bisnis
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Kertanegara}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Purwokerto}}
| rowspan="2" |{{sta|Malang}}
| rowspan="2" |Via '''Yogyakarta'''–{{sta|Blitar}}
|-
Baris 264 ⟶ 353:
| rowspan="2" |{{kereta api|Fajar dan Senja Utama Solo}}
|Eksekutif
| rowspan="46" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="104" |{{sta|Solo Balapan}}
| rowspan="84" |Via {{sta|Purwokerto}}
|-
|Ekonomi Premium
Baris 274 ⟶ 363:
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Lawu}}
|''Luxury''
| rowspan="6" |{{sta|Gambir}}
|-
|Eksekutif
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Dwipangga}}
|''Luxury''
|-
|Eksekutif
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Manahan}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
| rowspan="2" |Via {{sta|Purwokerto}}
Beroperasi pada hari Kamis–Minggu dan hari libur nasional dengan dua kali keberangkatan
|-
|Eksekutif
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Bangunkarta}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="2" |{{sta|Jombang}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Purwokerto}}–'''Yogyakarta'''
Baris 309 ⟶ 379:
|Bisnis
|-
|! rowspancolspan="25" |{{keretaKereta api|Argo Semeru}}fakultatif
|''Compartment Suite''
| rowspan="6" |{{sta|Gambir}}
| rowspan="4" |{{sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan="6" |Via {{sta|Purwokerto}}–'''Yogyakarta'''
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Malioboro Ekspres}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Purwokerto}}
| rowspan="2" |{{sta|Malang}}
| rowspan="2" |Via '''Yogyakarta'''–{{sta|Blitar}}{{status KA|Arjuno Ekspres}}
|-
|Ekonomi
| rowspan="2" |{{kereta api|Bima}}
|''Compartment Suite''
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Manahan}}
|Eksekutif
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
|-
| rowspan="2" |{{kereta apista|GajayanaGambir}}
| rowspan="2" |{{sta|Solo Balapan}}
|''Luxury''
| rowspan="2" |Via {{sta|MalangPurwokerto}}
Beroperasi pada hari Kamis–Minggu dan hari libur nasional dengan dua kali keberangkatan
|-
|Eksekutif
Baris 335 ⟶ 405:
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
! colspan="5" |Argo
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Wilis}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
| rowspan="2" |{{Sta|Bandung}}
| rowspan="2" |{{Sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Tasikmalaya}}–'''Yogyakarta'''
|-
|Eksekutif
|-
! colspan="5" |Eksekutif
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Turangga}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
| rowspan="2" |{{Sta|Bandung}}
| rowspan="2" |{{Sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Tasikmalaya}}–'''Yogyakarta'''
|-
|Eksekutif
|-
! colspan="5" |Campuran
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Sancaka}}
Baris 346 ⟶ 438:
| rowspan="2" |{{kereta api|Lodaya}}
|Eksekutif
| rowspan="117" |{{Sta|Bandung}}
| rowspan="2" |{{sta|Solo Balapan}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Tasikmalaya}}–{{sta|Kroya}}
Baris 354 ⟶ 446:
| rowspan="2" |{{kereta api|Mutiara Selatan}}
|Eksekutif
| rowspan="62" |{{Sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan="92" |Via {{sta|Tasikmalaya}}–'''Yogyakarta'''
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Wilis}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
|-
|Eksekutif
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Turangga}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
|-
|Eksekutif
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Malabar}}
|Eksekutif
| rowspan="3" |{{sta|Malang}}
| rowspan="3" |Via {{sta|Tasikmalaya}}–'''Yogyakarta'''
Kelas ekonomi premium tersedia pada jadwal pagi, sedangkan kelas ekonomi tersedia pada jadwal malam.
|-
|Ekonomi Premium
Baris 503 ⟶ 587:
Berkas:KA Prameks Yogyakarta.jpg|KA Prameks dan KA Solo Ekspres sedang berhenti di Stasiun Tugu
Berkas:KA Prameks Yogyakarta 2.jpg|KA Prameks (kiri) dengan corak terbaru dan KA Bandara YIA (kanan) sedang berhenti di Stasiun Tugu
Berkas:D52 086, Yogyakarta, Cental Java, Indonesia August 1972 (53323548193).jpg|Stasiun Yogyakarta, Agustus 1972.
</gallery>
 
Baris 516 ⟶ 601:
 
== Pranala luar ==
* {{id}} [https://kai.id/ Situs resmi PTKAI Keretadan Apijadwal Indonesiakereta (Persero)api]
* '''{{id}}''' [https://commuterline.id/perjalanan-krl/jadwal-kereta Situs resmi KAIJadwal Commuter dan jadwal kereta api komuterLine]
* {{id}} [https://www.railink.co.id/id/schedule SitusJadwal resmi KAIKA Bandara dan jadwal kereta api bandara]
* {{id}} [http://heritage.kereta-api.co.id/?p=1160 Detail Stasiun Yogyakarta]