Suku Apache: Perbedaan antara revisi

'''Apache''' (dari kata [[bahasa Zuni|Zuni]], ''apachu'' - yang berarti musuh (dipertentangkan)) adalah nama kolektif untuk sejumlah masyarakat budaya di [[Amerika Utara]], yang bertutur dalam bahasa yang sama. Asal-usul nama ApcheApache sendiri hingga saat ini masih ditelusuri sumber keabsahannya. Namun terdapat beberapa teori yang menyebutkan penamaan suku Apache merujuk pada Bahasa Yavapai, ''epache'' - yang berarti orang-orang. Adapula yang menyebutkan berasal dari Bahasa Quechan yang berarti orang-orang yang berperang.<ref name=":0" /> Sekarang istilah ini mencakup juga [[suku Navajo]]. Dalam dialek mereka, orang Apache menyebut diri mereka ''Tinneh'', ''Tinde'', atau ''Dini'' yang memiliki arti "rakyat."{{Sfn|Waldman|2006|p=15|Ps="Different versions of Sukuthe Apache pindahnative kename selataninclude dariTineh utara(Tinneh), AmerikaTinde, SerikatDini, agakInde baru-baru(N’de), iniDeman, and Haisndayin for “the people.”}} Tokoh-tokoh terkenal suku Apache adalah [[Geronimo]], [[Cochise]] dan [[Mangas Coloradas]].{{Sfn|Sonnichsen|1990|p=8|Ps="This was giving the devil a good deal more than his due, since Geronimo was only a minor figure until the eighties, over shadowed by Victorio, Mangus Colorado, and Cochise. The Apache menace, however, was very real to the settlers"}} [[Angkatan Darat Amerika Serikat]] menemukan bahwa mereka adalah suku-suku yang kuat dengan strategi yang handal.<ref name=":1">{{Cite web|title=Our Culture|url=https://mescaleroapachetribe.com/our-culture/|website=mescaleroapachetribe.com|access-date=2020-09-13}}</ref>

Suku Apache adalah salah satu suku Amerika asli yang sudahmigrasi adake sejakselatan awaldari utara Amerika sekitar tahun 1500an1400an.{{Sfn|Waldman|2006|p=15|Ps="Before Europeans reached North America, Athapascan-speaking bands broke off from other ATHAPASCANS in present-day western Canada and migrated southward, probably in about 1400 (although some scholars have theorized as early as 850), and became known as the Apache."}} Dahulu suku Apache tinggal di [[Arizona]] tenggara dan sebagian besar wilayah barat daya [[Meksiko]]. Mereka hidup secara nomaden, berburu dan mengumpulkan bahan-bahan makanan.<ref>{{Cite web|title=Native American Cultures {{!}} HISTORY|url=https://www.history.com/.amp/topics/native-american-history/native-american-cultures|website=www.history.com|access-date=2020-09-22}}</ref> Rumah mereka disebut dengan ''teepee'',<ref>{{Cite web|title=Diversity of Native American Groups [ushistory.org]|url=https://www.ushistory.org/us/1a.asp|website=www.ushistory.org|access-date=2020-09-22}}</ref> sebuah bangunan pendek seperti gubuk yang terbuat dari ranting dan ditutupi dengan rumput atau terpal yang terbuat dari kulit kerbau. Arsitektur hunian disesuaikan dengan lingkungan tempat tinggal mereka yang dominan berpasir dan gersang serta suka terus berpindah-pindah.<ref>{{Cite web|title=Mescalero {{!}} people|url=https://www.britannica.com/topic/Mescalero|website=Encyclopedia Britannica|language=en|access-date=2020-09-21}}</ref> Kelompok-kelompok utama dalam suku Apache ketika mereka berada pada puncak kejayaan adalah Arivaipa, Chiricahua, Coyotero, Faraone Gileno, Llanero, Mescalero, Mimbreno, Mogollon, Naisha, Tchikun dan Tchishi.<ref name=":0">{{Cite web|title=Apache tribes were known as fierce warriors and knowledgeable strategists.|url=http://indians.org/articles/apache-tribes.html|website=indians.org|access-date=2020-09-13}}</ref> Mereka adalah kelompok-kelompok yang kuat dalam memimpin sejumlah pertempuran, terus bermusuhan dengan kulit putih. Kekalahan pertama untuk suku Apache adalah pada tahun [[1886]], ketika orang Apache Chiricahua dideportasi ke [[Florida]] dan [[Alabama]], dalam tahanan militer.<ref name=":2">{{Cite web|title=Apache – The Fiercest Warriors in the Southwest – Legends of America|url=https://www.legendsofamerica.com/na-apache/|website=www.legendsofamerica.com|access-date=2020-09-13}}</ref> Sekarang populasi suku Apache tersisa sebanyak 11.000 jiwa, namuntetapi ada juga yang mengatakan jumlah mereka saat ini hanya sekitar 5.000 jiwa yang tersebar di [[Arizona]] (Apache Barat), [[New Mexico]] (Apache Cijarilla, dan Mescarelo) dan [[Oklahoma]] (Apache Plains).<ref name=":0" />

Kepercayaan Suku Apache berdasarkan pada kekuatan alam dan hal-hal gaib.{{Sfn|Brinton|2009|p=72|Ps="In their religions there was the belief in deified natural forces and in magic that we find usually at their stage of culture."}} Mereka melakukan penyembahan kepada roh atau makhluk gaib bernama Ga'nsGan (roh gunung) dan Ussen''Usen'' atau(dieja Yusn= yusn) yang diyakini sebagai pemberi kehidupan.{{Sfn|Stat|2009|p=9|Ps="The Apaches believed in the life-giver Usen, who could be described as a god, but they had no form of organized religion."}} Bagi kelompok Mescalero, mereka meyakini adanya entitas astral yang disebut "Wanita Bercat Putih" yang dipuja sebagai pelindung dan pemberi kebijakan-kebijakan hidup mereka. Upacara adat yang mereka lakukan seperti upacara ritus pubertas, merupakan upacara sakral yang menandai setiap gadis remaja yang akan beranjak ke tahap dewasa. Perayaan upacara berupa pesta, tarian, dan ritual mereka persiapkan setidaknya satu tahun sebelumnya terutama oleh keluarga gadis remaja dengan mengumpulkan benda-benda kramat seperti jantung mescal dan serbuk sari tanaman air. Upacara ini merupakan warisan turun temurun yang diberikan oleh Wanita Bercat Putih.<ref name=":1" />

Dalam budaya Apache tradisional, setiap kelompok terdiri dari keluarga besar dengan kepala suku yang dipilih berdasarkan kemampuan kepemimpinan dan keahlian dalam berperang.{{Sfn|Waldman|2006|p=16|Ps="Each band, which was made up of extended families, had a headman who was chosen informally for his leadership abilities and military prowess."}} Mayoritas dari mereka telah mengenal perdagangan pada awal abad ke-16 yang dimulai olehdengan orang-orang Pueblo dan Athabaskan atau Athapascan Selatan. Mereka menukar hasil panen jagung dan barang-barang tenunan dengan daging bison, kulit, dan bahan-bahan lainnya.

Nama Jicarilla (dilafalkan hek-a-reh-ya) berarti "pembuat keranjang kecil". Bangsa Spanyol menamainya dengan istilah tersebut karena keahlian yang mereka miliki dalam pembuatan keranjang tradisional, manik-manik, dan tembikar tanah liat.<ref>{{Cite web|title=Jicarilla Apache Tribe|url=https://accessgenealogy.com/new-mexico/jicarilla-apache-tribe.htm|website=Access Genealogy|language=en-US|access-date=2020-09-21}}</ref> Apache Jicarilla adalah salah satu dari enam kelompok Athapascan selatan yang bermigrasi keluar dari Kanada sekitar tahun 1300 hingga 1500 M. Dahulu wilayah mereka mencapai 50 juta hektar yang mencakup utara New Mexico, Colorado selatan dan Oklahoma barat.{{Sfn|Waldman|2006|p=15|Ps=The Apache can be organized by dialects into the following groups, each made up of various bands: San Carlos, Aravaipa, White Mountain, Northern Tonto, Southern Tonto, and Cibecue in Arizona; Chiricahua and Mimbreno in Arizona and New Mexico; Mescalero in New Mexico and Mexico; Lipan in Texas and Mexico; Jicarilla in New Mexico and Colorado; and Kiowa-Apache in Oklahoma.}} Secara geografis wilayah ini membentuk dua kelompok, yaitu Jicarilla-Llaneros (penghuni dataran) dan Olleros (penghuni pegunungan dan lembah). Jicarilla hidup secara nomaden dan damai hingga kedatangan bangsa spanyol dalam ekspedisi Francisco Vásquez de Coronado ke New Mexico.

Pada tahun 1887 Apache Jicarilla bersedia mendiami wilayah reservat di New Mexico.{{Sfn|Eiselt|2012|p=128|Ps="Despite the ongoing strenuous objections of Spanish officials, the Llanero slowly trickled back to New Mexico, where they remained until they were placed on the Jicarilla reservation in 1887."}} Terdapat sekitar 10.000 anggota mereka, namuntetapi pada tahun 1897 populasi mereka menurun menjadi sekitar lebih dari 300 jiwa yang disebabkan oleh penyakit, perang, dan kelaparan. Saat ini, kelompok Jicarilla dengan lebih dari 3.000 anggota telah meningkatkan perekonomian mereka secara mandiri melalui penggembalaan domba, sumur minyak dan gas, serta kasino. Mereka juga dikenal terampil dalam membuat keranjang tradisional dan manik-manik.

Apache Chiricahua yang berarti "gunung besar" bermukim di pegunungan di Arizona Tenggara.<ref>{{Cite web|last=Willcox|first=Mailing Address: 12856 E. Rhyolite Creek Rd|last2=Us|first2=AZ 85643 Phone:824-3560 Contact|title=Apache Before 1861 - Chiricahua National Monument (U.S. National Park Service)|url=https://www.nps.gov/chir/learn/historyculture/pre-apache-wars.htm|website=www.nps.gov|language=en|access-date=2020-09-21}}</ref> Mereka menyebut diri mereka Aiaha yang dijuluki sebagai orang Indian Arizona paling suka berperang oleh Bangsa Spanyol. Pada masa terjadinya perselisihan dengan orang kulit putih, penyerangan meluas ke New Mexico, Arizona selatan, dan Sonora utara. Tokoh pemimpin yang terkenalperang dari kalangankelompok mereka diantaranyaChiricahua adalah Cochise, Victorio, Loco, Chato, Naiche, Bonito, Mangas Coloradas, dan Geronimo. Apache Chiricahua hidup secara nomaden. Selain berburu mereka juga mengumpulkan bahan makanan seperti buah beri, kacang-kacangan dan buah-buahan untuk bertahan hidup. Mereka juga menanam jagung dan melon dengan pengetahuan yang sederhana ketika musim panas berlangsung.

Pada tahun 1872, pihak pemerintah Amerika serikat dan kepala suku Chiricahua, Cochise mengadakan kesepakatan perdamaian, baik dengan Chiricahua maupun kelompok Apache lainnya. Kemudian mereka menetap di Reservat Chiricahua yang baru didirikan di Arizona tenggara. Namun berulangnya konflik permusuhan mengakibatkan penghapusan kesepakatan reservat. Perlawanan Apache berlanjut di bawah pemimpin Victorio dari kelompok Mimbreno dari tahun 1877 hingga 1880. Kelompok terakhir yang bertentangan dengan pemerintah Amerika Serikat dipimpin oleh Geronimo. Namun mereka akhirnya menyerahkan diri pada tahun 1886.{{Sfn|Stat|2009|p=31|Ps="The danincident, referred to as the “Cut through the Tent” affair or the “Bascom Affair,” ignited the Apache Resistance, a period of war and bloodshed between the Apaches and Americans that lasted from 1861 until Geronimo’s fi nal surrender in 1886."}} Ia diasingkan ke Florida, Alabama, dan Oklahoma sementara kelompok mereka untuk seterusnya dibebaskan ke Fort Sill, Oklahoma dan wilayah reservat Mescarelo di New Mexico.{{Sfn|Sonnichsen|1990|p=61|Ps="He dan(Geronimo) said that they would leave the war path only on condition that they be allowed to return to the reservation, occupy the farms held by them when they left the last time, be furnished with the usual rations, clothing, farming implements, etc., with guaranteed exemption from masihpunishment menetapfor disanawhat hinggathey saathad inidone."}}

Mescalero merupakan salah satu kelompok tertua dalam suku Apache. Pada dasarnya mereka adalah seorang pemburu yang hidup secara nomaden dan berkelana bebas di wilayah Texas, Arizona, Cihuahua, New Mexico dan Sonora. Wilayah mereka sendiri dibatasi oleh barisan gunung yang meliputi, Sierra Blanca, Pegunungan Guadalupe, Gunung Three Sisters, dan Puncak Gunung Oscura. Keempat gunung tersebut merupakan gunung suci yang melambangkan arah kehidupan sehari-hari bagi suku Apache. Kaum laki-laki bertugas memburu hewan di padang rumput dan pegunungan dengan menggunakan peralatan sederhana. Hasil tangkapan seperti kerbau, antelop, dan rusa hanya diambil bagian-bagian yang dibutuhkan saat itu juga. Sementara itu, kalangan wanita bertugas menyiapkan daging dan kulit hasil buruan kaum pria, serta mengumpulkan tumbuhan liar, makanan, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Mereka juga memiliki insting yang kuat dalam menemukan sumber air. Makanan pokok mereka berupa jantung tanaman mescal atau mezcal, dan ini yang menjadi alasan orang-orang pendatang dari bangsa spanyol memberi mereka julukan "Mescalero" yang artinya orang-orang pemakan mescal.{{Sfn|Waldman|2006|p=15|Ps="The Mescalero band was named after a kind of cactus important in the Apache diet, mesca."}}

Antara tahun 1700-1750, banyak kelompok Mescalero dipindahkan dari Texas bagian utara dan tengah dari musuh Suku Comanche pada saat itu. Mereka berlindung di beberapa tempat seperti di Pegunungan New Mexico, Texas barat, Coahuila dan Chihuahua. Setelah terjadinya beberapa konflik, pada akhirnya Mescalero ditundukan pada tahun 1868 dan dipindahkan ke wilayah reservat melalui kesepakatan resmi oleh Presiden Ulysses S. Grant pada 27 Mei 1878 yang berlokasi di Fort Stanton, New Mexico. Mereka terdiri dari tiga subsuku yakni, Mescalero, Lipan, dan Chiricahua. Saat ini mereka mengandalkan potensi pertanian, penggembalaan sapi, dan pariwisata sebagai sumber pendapatan ekonomi. Cara hidup Apache modern adalah campuran dari kepercayaan dan ritual tradisional seperti tarian roh gunung dan budaya Amerika kontemporer.<ref name=":2" />

Meskipun dikenal sebagai suku yang sering memusuhi Suku blainnyalainnya, Suku Apache memiliki hubungan perniagaan dengan orang-orang Pueblo. Namun Hubungan mereka sempat menjadi rusak setelah kedatangan Bangsa Spanyol pada tahun 1541.<ref>{{Cite web|title=TSHA {{!}} Apache Indians|url=https://www.tshaonline.org/handbook/entries/apache-indians|website=www.tshaonline.org|access-date=2020-09-21}}</ref> Perselisihan semakin memuncak antara suku Apache dan spanyol ketika mereka memperluas koloninya di Meksiko pada tahun 1598. Salah satu penyebabnya adalah adanya perdagangan budak yang diambil dari para tawanan Apache.<ref>{{Cite web|last=Miller|first=Mark|title=At Peace or in War, the Apache Indian Tribes Have Been a Proud People|url=https://www.ancient-origins.net/history-famous-people/apache-indian-tribes-0010695|website=www.ancient-origins.net|language=en|access-date=2020-09-22}}</ref> Apache, pada gilirannya, menyerbu pemukiman Spanyol untuk merebut ternak, senjata, dan tawanan mereka sendiri. Jumlah mereka semakin bertambah oleh tawanan dari suku lain seperti Pueblo, Pima, Papago, dan orang Indian lainnya, serta orang kulit putih dan Spanyol. Mereka memperluas area penyerangan hingga ke wilayah selatan seperti Jalisco dan Meksiko.<ref Apachename=":2" dengan cepat menjadi terkenal karena watak mereka yang suka berperang./>

[[Kategori:SukuKelompok bangsaetnik di Amerika Serikat|Apache]]