Supervulkan

Gunung berapi dengan letusan lebih besar dari 1.000 kilometer kubik
Revisi sejak 29 September 2019 07.06 oleh Orolenial (bicara | kontrib)

Supervulkan adalah vulkan atau gunung berapi yang mampu menghasilkan letusan vulkanis dengan ejekta lebih besar dari 1.000 kilometer kubik, yang lebih besar dari peristiwa vulkanis manapun dalam sejarah.[1] Supervulkan dapat terjadi ketika magma di Bumi naik ke kerak tetapi tidak mampu melewati kerak. Meningkatnya tekanan membuat kerak tidak dapat menahan tekanan. Supervulkan juga dapat membentuk batas lempeng konvergen (contohnya Toba). Istilah supervulkan relatif baru bagi ilmu pengetahuan.

Peta supervulkan yang dikenal di seluruh dunia:

Discovery Channel telah mendokumentasikan tujuh supervulkan:[2] Kaldera Yellowstone, Long Valley, dan Valles di Amerika Serikat; Danau Toba, Sumatra Utara, Indonesia; Gunung Taupo, Selandia Baru; Kaldera Aira, Kyūshū, Jepang; dan Siberian Traps, Rusia. Meskipun jumlah supervulkan dapat dihitung dengan jari, tetapi letusan supervulkan dapat menyebabkan perubahan iklim yang drastis (seperti menyebabkan zaman es kecil) yang dapat mengancam spesies di dunia.

Referensi

Pranala luar