Surah Al-Fath: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Merubah, +Mengubah, -merubah, +mengubah)
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 32:
* Merekalah orang-orang kafir yang menghalangi kalian menuju Masjidil Haram demikian pula hewan persembahan untuk sampai ke tempat penyembelihan bahwa sekiranya bukan karena segolongan laki-laki beriman serta segolongan perempuan beriman yang tidak kalian ketahui, bahwa Allah telah menempatkan orang-orang yang Dia perkenan ke dalam rahmatNya, yakni golongan-golongan yang hendak kalian perangi, tentu hal tersebut dapat berakibat bahwa kalian ditimpa kesukaran tanpa disadari, sekiranya orang-orang itu tidak bercampur-baur, tentu telah Kami tumpas orang-orang kafir di kalangan mereka melalui Azab pedih. (Ayat:25)
* Ketika orang-orang kafir menanamkan keangkuhan jahiliyah dalam kalbu, lalu Allah hadirkan ketentraman pada diri RasulNya beserta golongan beriman, serta Allah mewajibkan kepada kalimat takwa kepada golongan tersebut bahwa golongan tersebut berhak dengan kalimat takwa serta patut memilikinya, bahwasanya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. (Ayat:26)
* Sesungguhnya Allah akan membuktikan kepada RasulNya tentang kebenaran mimpi secara sebenarnya; bahwa sungguh kamu pasti akan memasuki Masjidil Haram atas perkenan Allah, dirimu dalam keadaan aman; juga dirimu kelak mencukur rambut sedang dirimu tidak merasa takut. Maka Allah mengetahui hal-hal yang tiada kamu ketahui dan Dia mengaruniakan sebelum itu kemenangan yang dekat. (Ayat:27)
* Dialah yang mengutus RasulNya disertai Bimbingan beserta Agama sejati supaya Dia menaklukkan segala agama, maka cukuplah Allah sebagai Saksi. (Ayat:28)
* Muhammad merupakan seorang Rasul Allah, bahwasanya orang-orang yang bersama dirinya merupakan orang-orang berlaku keras terhadap golongan kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka, kelak kamu melihat orang-orang tersebut taat serta tunduk mengharap karunia Allah beserta KebaikanNya, ciri-ciri orang-orang tersebut yang tampak pada muka mereka adalah bekas sujud; <br>inilah perumpamaan untuk orang-orang tersebut dalam Taurat serta perumpamaan untuk orang-orang tersebut dalam Injil, yaitu suatu biji tanaman yang menjadi bibit yang kokoh yang kemudian tumbuh subur serta tegak lurus pada pokok tanaman, maka hal demikian mengagumkan para penanamnya; sehingga golongan kafir merasa jengkel terhadap hal demikian, serta Dia telah menjanjikan pengampunan serta upah luar biasa untuk kalangan yang beriman serta memperbuat berbagai kebajikan di antara orang-orang tersebut. (Ayat:29)