Teknik sipil: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Nyilvoskt (bicara | kontrib)
k Mengembalikan suntingan oleh Sikapginting (bicara) ke revisi terakhir oleh Hysocc
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(36 revisi perantara oleh 23 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
 
[[Berkas:SFOBBEastSpan.jpg|jmpl|250px|Potongan melintang jembatan San Francisco-Oakland Bay]]
[[Berkas:Viaduct in Puxi, Shanghai.jpg|thumb|upright=1.15|[['''Persimpangan bertumpuk]]''' tingkat banyak, beserta gedung, rumah, dan taman di [[Shanghai]], China adalah salah satu karya bidang teknik sipil]]
 
'''Teknik sipil''' atau '''rekayasa sipil''' adalah salah satu cabang ilmu Teknik yang mempelajari tentang bagaimana merancang, membangun, merenovasi tidak hanya gedung dan infrastruktur tetapi juga mencakup lingkungan untuk kemaslahatan hidup manusia. Teknik sipil mempunyai ruang lingkup yang luas, di dalamnya pengetahuan Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Geologi, Lingkungan hingga Komputer mempunyai peranannya masing-masing. Teknik sipil dikembangkan sejalan dengan tingkat kebutuhan manusia dan pergerakannya, hingga bisa dikatakan ilmu ini bisa mengubah sebuah hutan menjadi kota besar.<ref>{{Cite web |url=http://teknik.unik-kediri.ac.id/?page_id=159 |title=Salinan arsip |access-date=2022-06-10 |archive-date=2022-06-14 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220614223014/http://teknik.unik-kediri.ac.id/?page_id=159 |dead-url=yes }}</ref>.
 
Teknik sipil ialah salah satu cabang ilmu [[teknik]] yang mempelajari tentang cara merancang [[bangunan]] dan [[infrastruktur]] untuk memenuhi keperluan [[manusia]] di [[sektor publik]]. Sebagian besar bahasan teknik sipil berkaitan dengan [[konstruksi]].<ref>{{cite web |title=History and Heritage of Civil Engineering |work=[[American Society of Civil Engineers|ASCE]] |url=http://live.asce.org/hh/index.mxml?versionChecked=true |access-date=8 August 2007 |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20070216235716/http://live.asce.org/hh/index.mxml?versionChecked=true |archive-date=16 February 2007 |df=dmy-all }}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.ice.org.uk/careers-and-professional-development/what-is-civil-engineering|title=What is Civil Engineering|publisher=[[Institution of Civil Engineers]]|access-date=15 May 2017}}</ref> Teknik sipil diperkirakan telah diterapkan sejak 4.000 tahun sebelum [[Masehi]] bersamaan dengan pembangunan [[piramida]] di [[Mesir]] dan [[Tembok Besar Tiongkok]] di [[Tiongkok]].<ref>{{Cite book|last=Giri|first=Utari|date=2015|url=https://www.google.co.id/books/edition/Kuliah_Jurusan_Apa_Fakultas_Teknik_Jurus/AxlIDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=teknik+sipil&printsec=frontcover|title=Kuliah Jurusan Apa? Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil|location=Jakarta|publisher=PT Gramedia Pustaka Utama|isbn=978-602-03-2403-6|pages=3|url-status=live}}</ref> Ilmu teknik sipil menggabungkan pengetahuan [[matematika]], [[fisika]], [[kimia]], [[biologi]], [[geologi]], [[lingkungan]] hingga [[komputer]]. Teknik sipil dikembangkan sejalan dengan tingkat kebutuhan manusia dan pergerakannya Pada masa kini, teknik sipil telah memanfaatkan teknologi [[mahadata]] dan [[Internet untuk Segala]]. Teknik sipil berbeda dengan [[arsitektur]], tetapi dalam pelaksanaannya saling berkaitan khususnya pada proses perencanaan dan desain bangunan.<ref>{{Cite book|last=Sholeh, M. N.|date=2019|url=https://www.google.co.id/books/edition/Mekanika_Rekayasa_Ilmu_Dasar_Teknik_Sipi/X__MDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=mekanika+teknik&printsec=frontcover|title=Mekanika Rekayasa: Ilmu Dasar Teknik Sipil|location=Sleman|publisher=Deepublish|isbn=978-623-02-0341-1|pages=1|url-status=live}}</ref>
 
Teknik sipil secara tradisional dipecah menjadi beberapa sub-disiplin. Ini dianggap sebagai disiplin teknik tertua kedua setelah [[Teknologi militer]],<ref name="CSCE">{{cite web |title=What is Civil Engineering? |work=[[The Canadian Society for Civil Engineering]] |url=http://whatiscivilengineering.csce.ca/civil1.htm |access-date=8 August 2007 |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20070812030647/http://whatiscivilengineering.csce.ca/civil1.htm |archive-date=12 August 2007 |df=dmy-all }}</ref> dan didefinisikan untuk membedakan teknik non-militer dari teknik militer.<ref name="eb">{{cite encyclopedia | title=Civil engineering |encyclopedia=Encyclopædia Britannica |url=http://www.britannica.com/eb/article-9105844/civil-engineering |access-date=9 August 2007}}</ref> Teknik sipil melingkupi sektor publik mulai dari departemen [[pekerjaan umum]] kota hingga lembaga pemerintah federal, dan di sektor swasta dari perusahaan lokal hingga perusahaan [[Fortune Global 500]].<ref name="sector">{{cite web |title=Working in the Public Sector Versus Private Sector for Civil Engineering Professionals |url=https://engineeringmanagementinstitute.org/tcep-119-public-sector-versus-private-sector/ |website=The Civil Engineering Podcast |publisher=Engineering Management Institute |date=June 5, 2019 }}</ref>
 
Teknik sipil merupakan salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari tentang bagaimana merancang, membangun, merenovasi tidak hanya gedung dan infrastruktur, tetapi juga mencakup lingkungan untuk kemaslahatan hidup manusia.
 
Teknik sipil mempunyai ruang lingkup yang luas, di dalamnya pengetahuan matematika, fisika, kimia, biologi, geologi, lingkungan hingga komputer mempunyai peranannya masing-masing.
 
Teknik sipil dikembangkan sejalan dengan tingkat kebutuhan manusia dan pergerakannya, hingga bisa dikatakan ilmu ini bisa mengubah sebuah hutan menjadi kota besar<ref>https://repository.dinus.ac.id/docs/ajar/PRD1-teknik_sipil.pdf</ref>.
 
== Sejarah ==
Pada abad pertengahan (sekitar tahun 185 Hijriyah) rekayasa teknik sipil berkembang beriringan dengan era keemasan peradaban islam. Dikala itu para insinyur Muslim telah berhasil membangun sederet karya besar dalam bidang teknik sipil berupa; bendungan, jembatan, penerangan jalan umum, irigasi, hingga gedung pencakar langit. Tokoh insinyur sipil yang terkenal masa itu antara lain Al-Farghani dan ada pula nama AlJazari, insinyur sipil terkemuka dari tahun 597 Hijriyah. Sumber terpercaya sejarawan Ibnu Tughri Birdi, menyatakan Al-Farghani dengan nama lengkap '''Abul Abbas Ahmad bin Muhammad bin Katsir Al-Farghani''' dipercaya untuk mengawasi pembangunan Nilometer, Pembangunan megaproyek Nilometer itu rampung pada tahun [[861]] Masehi bersamaan dengan meninggalnya Khalifah Al-Mutawakkil, Nilometer yang dibangun Al-Farghani ini mengalami restorasi pada jaman pemerintahan Gubernur Ibnu Tulun antara tahun [[872]] M dan [[873]] Masehi, bangunan Nilometer ini mengalami perbaikan pada tahun [[1092]] Masehi atas perintah Khalifah Fatimiyah, Al-Mustansir saat Prancis melakukan ekspansi [[militer]] ke [[wilayah]] [[Mesir]], Nilometer termasuk salah satu bangunan yang dibombardir pasukan [[prancis]]<ref>https://ukmkiitp.wordpress.com/2015/10/10/al-farghani-astronom-muslim/</ref>.
 
Di Jaman keemasannya peradaban [[Islam]] telah mampu membangun bendungan jembatan (bridge dam). Bendung jembatan itu digunakan untuk menggerakkan roda air yang bekerja dengan mekanisme peningkatan air. Bendungan jembatan pertama dibangun di Dezful, Iran. Bendung jembatan itu mampu menggelontorkan 50 kubik air untuk menyuplai kebutuhan masyarakat Muslim di kota itu. Setelah muncul di Dezful, Iran bendung jembatan juga muncul di kota-kota lainnya di dunia Islam. Sehingga, masyarakat Muslim pada masa itu tak mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan air bersih. Selain itu, di era kekhalifahan para insinyur Muslim juga sudah mampu membangun bendungan pengatur air diversion dam.Bendungan ini digunakan untuk mengatur atau mengalihkan arus air. Bendungan pengatur air itu pertama kali dibangun insinyur Muslim di Sungai Uzaym yang terletak di Jabal Hamrin Irak, se-zaman dengan mengaku kalah kedatuan srivijaya yang memiliki peninggalan-peninggalan seperti [[Prasasti Kedukan Bukit]], [[Prasasti Kota Kapur]], [[Prasasti Telaga Batu]], [[Prasasti Karang Berahi]], [[Prasasti Palas Pasemah]], [[Prasasti Talang Tuo]], [[Prasasti Hujung Langit]]<ref>https://caritahu.kontan.co.id/news/10-peninggalan-kerajaan-sriwijaya-ada-candi-dan-prasasti-yang-ditemukan-di-thailand</ref>.
 
Sebelum peradaban Barat berhasil membangun gedung pencakar langit, para insinyur Muslim pada [[Abad ke-16]] M telah berhasil membangun gedung pencakar langit di Shibam, Yaman. Tak heran, jika kota itu dikenal sebagai ‘kota pencakar langit tertua di dunia.’ Inilah contoh pertama tata kota yang didasarkan pada prinsip-prinsip pembangunan secara vertikal<ref>https://www.idntimes.com/science/discovery/eka-amira/5-gedung-pencakar-langit-tertua-di-dunia-c1c2</ref>.
 
Di kota Shibam dibangun tak kurang dari 500 tower rumah yang tingginya mencapai 30 meter. Para insinyur teknik sipil Barat untuk pertama kalinya berhasil membangun gedung pencakar langit pertama pada tahun 1885 M. Gedung pencakar langit pertama yang dibangun insinyur barat adalah Home Insurance Building yang tingginya mencapai 42 meter.
 
Pada [[Abad ke-18]], teknik sipil Istilah ini diciptakan untuk menggabungkan semua hal sipil sebagai lawan teknik militer. Di dunia Barat orang pertama yang memproklamirkan diri sebagai insinyur sipil John Smeaton, yang membangun mercusuar Eddystone. Pada tahun [[1771 Smeaton dan beberapa rekan-rekannya membentuk Smeatonian Society of Civil Engineers.
 
Pada tahun [[1818]] the Institution of Civil Engineers didirikan di London, dan pada tahun [[1820]] insinyur terkemuka Thomas Telford menjadi presiden pertama. Lembaga ini menerima Royal Charter pada tahun [[1828]] dan secara resmi mengakui teknik sipil sebagai profesi. Perguruan tinggi swasta pertama untuk mengajar Teknik Sipil di Amerika Serikat adalah Norwich University, didirikan pada tahun 1819 oleh Kapten Alden Partridge.<ref>https://rasindonews.wordpress.com/2022/06/10/teknik-sipil-civil-engineering/</ref>.
 
=== Profesi Teknik Sipil ===
Baris 34 ⟶ 20:
#Manajemen projek
#Semua aspek kehidupan tercangkup dalam muatan ilmu teknik sipil.
#Surveyor pengendalian bangunan
#[[Konsultan]] kontruksi [[bangunan]]
#[[Kontraktor]] teknik sipil
#Teknik situs pembangunan
#Structural engineer
#Teknik lingkungan
#Urban designer
#Water engineer
#Geotechnical engineer
#Manajer kontruksi
#Nuclear engineer
#Structural engineer
#Site manager.<ref>https://glints.com/id/lowongan/prospek-kerja-teknik-sipil/</ref>
 
=== Gelar Sarjanasarjana Teknikteknik Sipilsipil ===
*GELAR D3 TEKNIK SIPIL A.Md.= Ahli Madya. Penyematan gelar dibelakang nama, contoh = TitinNurul MarliaHayatinusa, A.Md. Gelar D3 teknik sipil didapatkan setelah minimal menyelesaikan masa perkuliahan 3 tahun atau 6 semester.
*GELAR SARJANA S1 TEKNIK SIPIL S.T. = Sarjana Teknik. Penyematan gelar dibelakang nama, contoh = [[Achmad Hermanto Dardak]], S.T. Gelar sarjana S1 teknik sipil di dapatkan setelah minimal menyelesaikan masa perkuliahan 4 tahun atau 8 semester. Jika berasal dari lanjut jenjang D3, jika sebelumnya maka GELAR akan berubah menjadi , S.T
 
*GELAR SARJANA S1S2 TEKNIK SIPIL SM.T. = SarjanaMagister Teknik. Penyematan gelar dibelakang nama,. contohJika =berasal Dedydari Tisnajurusan Amijaya,yang S.T.sama Gelarhanya mencantumkan satu gelar sarjana S1S2 teknik sipil disaja. dapatkanContoh setelah: minimalAchmad menyelesaikanHermanto masaDardak, perkuliahanM.T. 4Sedangkan tahunlintas atauprodi 8maka semester.2 Jikagelar berasaltetap daridicantumkan. lanjutMisalkan jenjangS1 D3,teknik jikamesin sebelumnyadan makaS2 GELARteknik akansipil, berubahcontoh menjadi[[Achmad Hermanto Dardak]], S.T., M.T. Gelar sarjana S2 teknik sipil didapatkan setelah minimal menyelesaikan masa perkuliahan 2 tahun atau 4 semester.
*GELAR DOKTOR S3 TEKNIK SIPIL Dr. = Doktor. Penyematan gelar sebelum nama dan diikuti gelar S2 Dan S1 jika lintas jurusan. Contoh = Dr. Achmad Hermanto Dardak, M.T atau Dr. Achmad Hermanto Dardak, S.T., M.T. Gelar doktor S3 teknik sipil didapatkan minimal menyelesaikan masa perkuliahan 3 tahun atau 6 semester.
 
*GELAR INSINYUR TEKNIK SIPIL Saat ini gelar insinyur bukanlah gelar akademis melainkan gelar profesi. Untuk mendapatkan gelar insinyur harus mengikuti uji [[kompetensi inti]] atau [[sertifikasi]] yang di adakan oleh organisasi PII (Persatuan Insinyur [[Indonesia]]).<ref>https://drafter.id/gelar-sarjana-teknik-sipil/</ref>
*GELAR SARJANA S2 TEKNIK SIPIL M.T = Magister Teknik. Penyematan gelar dibelakang nama. Jika berasal dari jurusan yang sama hanya mencantumkan satu gelar sarjana S2 teknik sipil saja. Contoh : Dedy Tisna Amijaya, M.T. Sedangkan lintas prodi maka 2 gelar tetap dicantumkan. Misalkan S1 teknik mesin dan S2 teknik sipil, contoh Dedy Tisna Amijaya, S.T, M.T. Gelar sarjana S2 teknik sipil didapatkan setelah minimal menyelesaikan masa perkuliahan 2 tahun atau 4 semester.
 
*GELAR DOKTOR S3 TEKNIK SIPIL Dr. = Doktor. Penyematan gelar sebelum nama dan diikuti gelar S2 Dan S1 jika lintas jurusan. Contoh = Dr. Dedy Tisna Amijaya, M.T atau Dr. Dedy Tisna Amijaya, S.T., M.T. Gelar doktor S3 teknik sipil didapatkan minimal menyelesaikan masa perkuliahan 3 tahun atau 6 semester.
 
*GELAR INSINYUR TEKNIK SIPIL Saat ini gelar insinyur bukanlah gelar akademis melainkan gelar profesi. Untuk mendapatkan gelar insinyur harus mengikuti uji [[kompetensi inti]] atau [[sertifikasi]] yang di adakan oleh organisasi PII (Persatuan Insinyur [[Indonesia]]). Jadi, jika dulu ada orang tua kita yang dari jurusan peternakan mendapatkan gelar Ir. atau insinyur, maka saat ini sudah tidak ada lagi. Untuk penulisan atau pembacaan gelar sering kali diremehkan, tidak penting, tidak berharga Padahal beberapa orang yang memiliki arti penting didalamnya. Untuk mendapatkannya bukanlah hal yang mudah dan berbagai proses yang susah telah dilewatinya<ref>https://drafter.id/gelar-sarjana-teknik-sipil/</ref>.
 
=== Teknik sipil sebagai disiplin ===
Teknik sipil adalah penerapan prinsip-prinsip fisika dan ilmiah untuk memecahkan masalah masyarakat, dan sejarahnya terkait erat dengan kemajuan dalam pemahaman [[fisika]] dan [[matematika]] sepanjang sejarah. Karena teknik sipil adalah profesi yang luas, termasuk beberapa sub-disiplin khusus, sejarahnya terkait dengan pengetahuan tentang struktur, ilmu material, geografi, [[geologi]], [[tanah]], [[hidrologi]], [[ilmu lingkungan]], [[mekanika]], [[manajemen proyek]] dan bidang lainnya.<ref name="baveystock">{{cite news|last=Baveystock|first=Nick|title=So what does a civil engineer do, exactly?|url=https://www.theguardian.com/careers/what-does-civil-engineer-do|access-date=September 11, 2020|work=[[The Guardian]]|date=August 8, 2013}}</ref>
 
Sepanjang sejarah kuno dan abad pertengahan sebagian besar desain dan konstruksi arsitektur dilakukan oleh [[pengrajin]], seperti [[tukang batu]] dan [[tukang kayu]], naik ke peran [[Arsitek|master builder]]. Pengetahuan dipertahankan di [[Gilda (perhimpunan)|gilda]] dan jarang digantikan oleh kemajuan. Struktur, jalan dan infrastruktur yang ada bersifat repetitif, dan peningkatan skala bersifat inkremental.<ref name="Saouma">{{cite web|url=http://ceae.colorado.edu/~saouma/Lecture-Notes/se.pdf|title=Lecture Notes in Structural Engineering|author=Victor E. Saouma|publisher=University of Colorado|access-date=2 November 2007|archive-url=https://web.archive.org/web/20110419190641/http://ceae.colorado.edu/~saouma/Lecture-Notes/se.pdf|archive-date=19 April 2011|url-status=dead}}</ref>
 
Salah satu contoh paling awal dari pendekatan ilmiah untuk masalah fisik dan matematika yang berlaku untuk teknik sipil adalah karya [[Archimedes]] pada abad ke-3 SM, termasuk [[Prinsip Archimedes]], yang mendasari pemahaman tentang [[daya apung]], dan praktis solusi seperti [[sekrup Archimedes]]. [[Brahmagupta]], seorang ahli matematika India, menggunakan aritmatika pada abad ke-7 M, berdasarkan angka Hindu-Arab, untuk perhitungan penggalian (volume).<ref>{{cite book|author=Henry Thomas Colebrook|url=https://archive.org/details/algebrawitharith00brahuoft|title=Algebra: with Arithmetic and mensuration|location=London|year=1817}}</ref>
 
== Landasan pengetahuan ==
Ada sejumlah sub-disiplin dalam bidang teknik sipil yang luas. [[Sarjana Teknik]] Sipil bekerja sama dengan surveyor dan Sarjana sipil khusus untuk merancang perataan, drainase, trotoar, pasokan air, layanan saluran pembuangan, bendungan, pasokan listrik dan komunikasi. Teknik sipil juga disebut sebagai site engineering. Cabang teknik sipil yang terutama berfokus pada konversi sebidang tanah dari satu penggunaan ke penggunaan lainnya. Site engineer menghabiskan waktu mengunjungi lokasi proyek, bertemu dengan pemangku kepentingan, dan menyiapkan rencana konstruksi. Sarjana sipil menerapkan prinsip-prinsip rekayasa geoteknik, rekayasa struktural, rekayasa lingkungan, rekayasa transportasi dan rekayasa konstruksi untuk proyek-proyek perumahan, komersial, industri dan pekerjaan umum dari semua ukuran dan tingkat konstruksi.<ref>https://www.bachelorstudies.co.id/Sarjana-S1/Teknik-sipil/#:~:text=baik%2C%20masyarakat%20ditinggali.-,Sarjana%20Teknik%20Sipil%20program%20akan%20membantu%20profesional%20memenuhi%20tantangan%20ini,dan%20hidrolika%20dan%20rekayasa%20laut.</ref>.
 
=== Matematika ===
Baris 70 ⟶ 65:
 
Konsekuensi Kegagalan: Konsekuensi dari kegagalan komponen struktural harus dinilai secara hati-hati. Runtuhnya balok cenderung menyebabkan kegagalan lokal. kalau tidak kegagalan kolom kemungkinan akan memicu kegagalan seluruh struktur. Kalau tidak,
kegagalan komponen tertentu dapat didahului dengan peringatan (seperti deformasi yang berlebihan), sedangkan yang lain tiba-tiba dan bencana. Akhirnya, jika tidak ada redistribusi beban mungkin (seperti yang terjadi pada struktur statis tertentu), keamanan yang lebih tinggi faktor harus diadopsi.<ref>https://web.archive.org/web/20110419190641/http://ceae.colorado.edu/~saouma/Lecture-Notes/se.pdf</ref>.
 
== 7 (Tujuh) Bidang Ilmu Teknik Sipil ==
Baris 79 ⟶ 74:
#[[Teknik Lingkungan]]: Cabang yang mempelajari permasalahan-permasalahan dan isu lingkungan. Mencakup bidang ini antara lain penyediaan sarana dan prasarana air besih, pengelolaan limbah dan air kotor, pencemaran sungai, polusi suara dan udara hingga teknik penyehatan.
#Transportasi: Cabang yang mempelajari mengenai sistem transportasi dalam perencanaan dan pelaksanaannya. Mencakup bidang ini antara lain konstruksi dan pengaturan [[jalan raya]], konstruksi [[bandar udara]], [[terminal]], [[stasiun]] dan manajemennya.
#[[Informatika Teknik Sipil]]: Cabang baru yang mempelajari penerapan Komputer untuk perhitungan/pemodelan sebuah sistem dalam proyek Pembangunan atau Penelitian. Mencakup bidang ini antara lain dicontohkan berupa pemodelan Struktur Bangunan (Struktural dari Materi atau CAD), pemodelan pergerakan [[air tanah]] atau limbah, pemodelan lingkungan dengan Teknologi GIS (''Geographic information system'').<ref>https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/perlu-diketahui-7-cabang-ilmu-teknik-sipil</ref>.
 
Keluasan cabang dari teknik sipil ini membuatnya sangat fleksibel di dalam dunia kerja. Profesi yang didapat dari seorang ahli bidang ini antara lain: perancangan/pelaksana pembangunan/pemeliharaan prasarana jalan, jembatan, terowongan, gedung, bandar udara, lalu lintas (darat, laut, udara), sistem jaringan kanal, drainase, irigasi, perumahan, gedung, minimalisasi kerugian gempa, perlindungan lingkungan, penyediaan air bersih, survey lokasi, konsep finansial dari proyek, manajemen projek dsb. Semua aspek kehidupan tercangkup dalam muatan ilmu teknik sipil.
Baris 85 ⟶ 80:
Perbedaan dari [[arsitek]], terletak pada posisi ahli teknik sipil dalam sebuah proyek. Arsitek menyumbangkan rancangan, ide, kemungkinan pelaksanaan pembangunan di atas kertas. Hasil rancangan tersebut diserahkan selanjutnya kepada staf ahli bidang teknik sipil untuk pelaksanaan pembangunan. Pada tahapan ini, ahli teknik sipil melakukan perbaikan/saran dari pelaksanaan perencanaan, koordinasi dalam proyek, mengamati jalannya proyek agar sesuai dengan perencanaan. Selain itu, ahli teknik sipil juga membangun konsep finansial dan manajemen proyek atas hal-hal yang memengaruhi jalannya proyek.
 
Ahli teknik sipil tidak hanya berurusan dengan pembangunan sebuah proyek bangunan, tetapi di bidang lain seperti yang berkaitan dengan [[informatika]], memungkinkan untuk memodelisasi sebuah bentuk dengan bantuan program CAD (aplikasi [[AutoCAD|Autocad]]), pemodelan kerusakan akibat gempa, banjir. Hal ini sangat penting di negara maju sebagai tolok ukur kelayakan pembangunan sebuah bangunan vital yang mempunyai risiko dapat menelan korban banyak manusia seperti reaktor nuklir atau bendungan, jika terjadi kegagalan perencanaan teknis. Rancangan bangunan tersebut biasanya dimodelkan dalam komputer dengan diberikan faktor-faktor ancaman bangunan tersebut seperti gempa dan keruntuhan struktur material. Peran ahli teknik sipil juga masih berlaku walaupun fase pembangunan sebuah gedung telah selesai, seperti terletak pada pemeliharaan fasilitas gedung tersebut.<ref>https://www.anakteknik.co.id/107068039341868953562/articles/7-cabang-ilmu-teknik-sipil-yang-wajib-kamu-ketahui</ref>.
 
== Program Studi Teknik Sipil Materi utamaUtama ==
* Pengantar Bangunan Sipil
* [[Matematika teknik]]
* [[Mekanika teknik]]
* [[Gambar Teknik]]
* [[Ekonomi Teknik]]
* [[Analisis struktur]]
* [[Konstruksi baja]]
* [[Konstruksi beton]]
* [[Konstruksi kayu]]
* [[Konstruksi gelas]]
* [[Mekanika tanah]]
* [[Teknik Pondasi]]
* [[Hidrologi]]
* [[Hidrolika]]
* [[Bangunan air]]
* [[Manajemen konstruksi]]
* [[Dinamika Struktur]]
* [[w:en:Earthquake engineering]]
* [[Informatika]]
* [[Ilmu Ukur Tanah]]
* Matimatika I
* [[Struktur bangunan sipil]]
* [[Rekayasa Jalan RayaStatika]]
* Fisika Teknik
* [[Teknologi Bahan Bangunan]]
* Kimia Teknik
* [[Survei dan Pemetaan]]
* Dasar Gambar Teknik
* [[Kesehatan dan Keselamatan Kerja Konstruksi]]
* Pancasila Dan Kewarganegaraan
* [[Rekayasa Jalan Raya]]
* [[GeometrikBahasa JalanInggeris]]
* Mekanika Fluida
* [[Rekayasa Fondasi]]
* Mekanika Bahan
* [[Irigasi dan Bangunan Air]]
* Matikmatika II
 
* Statistika Dan Probabilitas
=== Praktikum ===
* Sistem Transfortasi Wilayah
* Praktikum Bahan Konstruksi
* Dasar Pemrograman Komputer
* Praktikum Pemrograman Komputer
* Praktikum Bangunan Sipil
* Praktikum Ilmu Ukur Tanah
* Matematika III
* Pengantar Geologi Dan Mekanika Tanah
* Teknologi Bahan Kontruksi
* [[Hidrologi]]
* Rekayasa Lingkungan
* Rekayasa Lalu Lintas
* Praktikum Mekanika Fluida Hidraulika
* Praktikum Statika
* Perencanaan Geometrik Jalan
* [[Hidraulika]]
* Matimatika IV
* Bahan Perkerasan Jalan
* Pengembangan Sumber Daya Air
* Sistem Dan Rekayasa Drainase
* Praktikum Perencanaan Geometrik Jalan
* Praktikum Rekayasa Lingkungan
* Praktikum Teknologi Bahan Kontruksi
* Struktur Beton I
* Struktur Baja I
* Struktur Kayu
* Teknologi Pondasi
* Sistem Dan Rekayasa Irigasi
* Dasar Dan Metodologi Penelitian
* Analisis Terapan
* Analisis Struktur I
* Rekayasa Gambar
* Rekayasa Bangunan Air
* Penyelidikan Tanah
* Praktikum Irigasi Dan Bangunan Air
* Praktikum Bahan Perkerasan Jalan
* Praktikum Rekayasa Pondasi
* Struktur Beton II
* Struktur Baja II
* [[Akhlak]]
* Analisis Struktur II
* [[Mekanika Tanah]]
* Prasarana Transfortasi
* Peralatan Kontruksi
* Praktikum Struktur Beton
* Praktikum Struktur Baja
* Praktikum Mekanika Tanah
* Manajemen Kontruksi
* Praktikum Hidrolika
* Perancangan Perkerasan Jalan
 
* Pendidikan Agama
=== Perancangan ===
* Ekonomi Teknik
* Perancangan Geometrik Jalan Raya
* PerancanganRekayasa Jembatan
* Topik Khusus
* Perancangan Irigasi dan Bangunan Air
* Perencanaan Transfortasi
* Perancangan Konstruksi Gedung Terpadu
* Kerja Praktek
 
* [[Tugas Akhir]]
=== Kelompok Mata Kuliah ===
* Manajemen Rekayasa Infrastruktur
* Praktek Kerja Lapangan
* Magang/KKN
* Kuliah Kerja Nyata (KKN)
* Pengelolaan Lalulintas Lingkungan
* Tugas Akhir<ref>https://teknik.unimal.ac.id/dokumen/panduan-akademik-jurusan-teknik-sipil.pdf</ref>.
* Geosintetik
* Praktikum Instalasi Pengolahan Air
* Admistrasi Kontrak
* Metode Survey Dan Manajemen Lalulintas
* Praktikum Geo Sintetik.<ref>https://teknik.unimal.ac.id/dokumen/panduan-akademik-jurusan-teknik-sipil.pdf</ref>
 
== AplikasiPenerapan ilmu teknik sipil di Indonesia ==
* [[Sosrobahu]]
* [[Konstruksi Cakar Ayam]]
* [[Jembatan Suramadu]]
* [[Gedung]]
* [[Stadiun]]
* [[Underpas]]
* [[FlyJalan Overlayang]]
* [[Bandara]]
* [[Terowongan]]
* [[Jalan BuswayDermaga]]
* Jalan Kereta api
* [[Dermaga]]
* [[Jalan Kereta api]]
* [[Pelabuhan]]
 
=== 10Perangkat SoftwareLunak Teknik Sipil ===
# Geoteknik: Bentley (Plaxis 3D), Midas (GTS NX)
# Membantumu menggambar 2D atau bahkan 3D
# Infrastruktur: [[Autodesk]] ([[Civil3D]]), Bentley ([[Open Roads Designer]])
# Membantu menganalisa kelayakan hasil desain
# Kontur dan Tanah: [[Autodesk]] ([[Civil3D]])
# Untuk analisis bangunan air seperti bendungan dan waduk
# Pemetaan: [[ArcGis]], [[Mapinfo]]
# Analisis ketahanan bangunan terhadap gempa
# Pemodelan 3D: [[Trimble]] ([[Sketchup]])
# Aplikasi yang diperuntukan untuk kamu yang tertarik ilmu geoteknik
# Pemodelan 3D detail: [[Autodesk]] ([[Revit]])
# AutoCAD CIVIL 3D adalah pengembangan AutoCAD
# Penjadwalan: [[Microsoft Project]], [[P6 Primavera]]
# Gelobal Mapper membantu bagi dalam menentukan luasan daerah aliran sungai hingga perkiraan debit sungai di suatu wilayah
# Perhitungan kuantiti dan estimasi biaya: [[Glodon]] (TAS, TBQ, TME, TRB), [[RIB]] (iTwo CostX)
# Bantley Kemampuan analisis data yang baik untuk ketahan gedung dan menghindari kerusakaan
# Perhitungan struktur: [[ETABS]], [[SAP2000]], [[STAAD Pro]]
# Sketchup
# 3D Max
 
== Tokoh teknik sipil Indonesia ==
Baris 173 ⟶ 197:
* [[Konstruksi]]
 
== Referensi ==
{{Reflist|2}}
 
Baris 179 ⟶ 203:
* {{cite book|title=The Civil Engineering Handbook|isbn=978-0-8493-0958-8|publisher=CRC Press|editor=W.F. Chen |editor2=J.Y. Richard Liew|year=2002}}
* {{cite book|title=Standard handbook for civil engineers|isbn=978-0-07-136473-7|publisher=McGraw Hill|editor=Jonathan T. Ricketts |editor2=M. Kent Loftin |editor3=Frederick S. Merritt|year=2004|edition=5}}
* {{cite book|last=Muir Wood|first=David|title=Civil Engineering: a very short introduction|url=https://archive.org/details/civilengineering00unse|year=2012|publisher=[[Oxford University Press]]|location=New York|isbn=978-0-19-957863-4}}
* {{cite book|last=Blockley|first=David|title=Structural Engineering: a very short introduction|year=2014|publisher=Oxford University Press|location=New York|isbn=978-0-19-967193-9}}
Pranala luar{{Wikiquote}}
 
== Pranala luar ==
{{Wikiquote}}
{{Library resources box}}
* [http://www.ice.org.uk/ Institusi Insinyur Sipil]
Baris 191 ⟶ 213:
{{Authority control}}
{{teknologi}}
 
{{DEFAULTSORT:Civil Engineering}}
[[Kategori:Teknik sipil]]
 
[[Kategori:Teknik sipil| Proyek]]
[[Kategori:Teknik|SipilManajemen proyek]]
[[Kategori:Konstruksi]]
[[Kategori:Pembangunan]]
[[Kategori:Infrastruktur]]
[[Kategori:Bidang studi]]