Yusril Ihza Mahendra: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Pranala luar: kategorisasi
dia memperoleh gelar Doctor of Philosophy dalam Ilmu Politik dari Universiti Sains Malaysia di Penang, Malaysia (1993)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Baris 55:
}}
 
[[Profesor|Prof.]] [[Doktor|Dr.]] [[Haji (gelar)|H.]] '''Yusril Ihza Mahendra gelar Datuak Maharajo Palinduang''', [[Sarjana Hukum|S.H.]], [[w:en:Master of Science|M.Sc.]], [[:en:Doctor of Philosophy|Ph.D]] ({{lahirmati|[[Manggar, Belitung Timur|Manggar]], [[Belitung Timur]]|5|2|1956}}) adalah seorang advokat, akademisi di bidang hukum tata negara, [[politikus]], dan salah seorang tokoh pemikir dan intelektual [[Indonesia]].<ref>Ghazali, A. R., (1999), ''Yusril Ihza Mahendra: sosok politisi muda Muslim'', RajaGrafindo Persada, ISBN 979-421-721-2.</ref> Ia pernah bekerja di Sekretariat Negara sebagai penulis pidato Presiden [[Soeharto]] dan [[B.J. Habibie]], kemudian menjadi anggota [[DPR]]/[[MPR]] RI, dan selanjutnya menjabat sebagai Menteri Hukum dan Perundang-Undangan, [[Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia|Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia]] dan [[Menteri Sekretaris Negara Indonesia|Menteri Sekretaris Negara]] Republik Indonesia. Ia juga aktif dalam berbagai kegiatan di tingkat internasional, seperti [[ASEAN]], [[AALCO]] dan [[Organisasi Kerjasama Islam]] (OKI). Ia pernah menjadi Ketua Panitia Penyelenggara Konferensi Internasional tentang Tsunami dan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Afrika II di Jakarta. Yusril juga beberapa kali memimpin delegasi Republik Indonesia ke persidangan [[Perserikatan Bangsa-Bangsa]] (PBB) untuk membahas dan mensahkan berbagai Konvensi Internasional, antara lain UN Convention on Transnational Organized Crime di Palermo, Italia, dan UN Convention Against Corruption di Markas PBB di New York. Yusril juga pernah menjadi President dari Asian-African Legal Consultative Organization (AALCO) yang bermarkas di [[New Delhi]], [[India]].
 
Yusril ditunjuk menjadi Ketua Umum Partai Bulan Bintang ketika partai itu berdiri di awal Reformasi pada tanggal 17 Juli 1998. Pada 26 April 2015, ia terpilih kembali sebagai Ketua Umum [[Partai Bulan Bintang]] di Muktamar IV PBB di Puncak, [[Jawa Barat]].<ref>[http://nasional.kompas.com/read/2015/04/27/06340791/Rhoma.Irama.Tak.Datang.Yusril.Jadi.Ketum.Partai.Bulan.Bintang?utm_source=WP&utm_medium=box&utm_campaign=Kknwp Artikel:"Rhoma Irama Tak Datang, Yusril Jadi Ketum Partai Bulan Bintang" di Kompas.com]</ref> Ia terpilih untuk sekali lagi secara aklamasi dalam Muktamar V PBB yang diadakan di [[Tanjung Pandan, Belitung]] tahun 2020.<ref>[http://news.detik.com/read/2015/04/26/152406/2898437/10/rhoma-irama-mundur-yusril-terpilih-jadi-ketua-umum-pbb Artikel:"Rhoma Irama Mundur, Yusril Terpilih Jadi Ketua Umum PBB" di detik.com]</ref>