A.S. Roma musim 1997–1998
Bersama manajer baru Zdeněk Zeman, Associazione Sportiva Roma mampu bangkit dari kekecewaan musim sebelumnya. Zeman membawa filosofi permainan menyerangnya ke dalam klub. Pola tajam 4–3–3 yang digunakan Zeman membuat Roma mampu mencetak 67 gol sekaligus kebobolan 42 gol, sesuatu yang sangat jarang terjadi di dalam persepakbolaan Italia yang cenderung defensif. Roma mengakhiri musim di posisi keempat, tiga posisi di atas rival utama sekota Lazio, suatu hal yang pertama kali terjadi dalam lima tahun terakhir.
Musim 1997–98 | ||||
Presiden | Franco Sensi | |||
---|---|---|---|---|
Manajer | Zdeněk Zeman | |||
Stadion | Stadio Olimpico | |||
Serie A | 4 | |||
Coppa Italia | Perempat final | |||
Pencetak gol terbanyak | Liga: Abel Balbo (14) Seluruh kompetisi: Abel Balbo, Paulo Sérgio (14) | |||
| ||||
← 1996–97 1998–99 → |
Keberhasilan tersebut menggembirakan dewan klub Roma sehingga kontrak Zeman diperpanjang untuk satu musim lagi. Musim ini juga menandai semakin krusialnya peran Francesco Totti bagi klub. Masih berusia 21 tahun, Totti mencetak 13 gol dari posisi sayap kiri. Pemain lain yang tampil menonjol adalah Cafu, baru dikontrak pada musim ini, dirinya langsung meraih reputasi sebagai salah satu bek sayap terbaik dunia.
Statistik
suntingPencetak Gol
sunting- Abel Balbo 14 (3)
- Francesco Totti 13 (1)
- Paulo Sérgio 12
- Marco Delvecchio 7
- Luigi Di Biagio 7 (2)