Akhzivland
Republik Akhzivland atau Akhzivland adalah bangsa mikro yang terletak diantara perbatasan Lebanon dengan Israel. Negara ini didirikan oleh Eli Avivi (pelaut veteran kelahiran Iran) pada tahun 1971 yang kemudian wilayah ini dipromosikan oleh Kementerian Pariwisata Israel meskipun status hukumnya masih ambigu.[2][3]
Republik Akhzivland מדינת אכזיב | |
---|---|
Ibu kota | Achziv |
Bahasa resmi | Ibrani, Arab, Inggris |
Struktur Organisasi | Republik Presidensial |
• Presiden | Eli Avivi |
Pendirian | |
02 Agustus 1971[1] | |
Zona waktu | Waktu Standar Israel (UTC+2) |
Negara ini terletak di dekat reruntuhan kota kuno Achziv, sebuah pemukiman kuno di pantai Mediterania sebelah barat Galilea atau sekitar 30 km sebelah utara Nahariya. Sebuah taman nasional, sekolah lapang dan reruntuhan desa Arab Az-Zeeb direbut oleh Jenderal Carmeli selama Perang Arab-Israel 1948 dan sempat menjadi tempat tinggal bagi Eli Avivi.
Sejarah
suntingWilayah Akhzivland pada saat ini terletak di dekat kota pelabuhan kuno Achziv, Israel. Berdasarkan temuan arkeologi dan banyak situs pemakaman yang terletak di wilayah ini, diperkirakan bahwa Achziv sudah menjadi pusat komersial penting selama Zaman Besi. Dalam Kitab Yosua, Achziv disebutkan sebagai salah satu dari sembilan kota dari Kerajaan Yehuda. Sebuah kota berkembang juga di lokasi ini selama masa Mishnah.
Selama periode Perang Salib, kota ini diberikan sebagai hadiah kepada seorang kesatria. Selama periode Mamluk, hal itu ditaklukkan oleh Baibars Mamluk mendirikan sebuah desa nelayan di lokasi tersebut yang disebut Az-Zeeb. Penduduknya melarikan diri dari Az-Zeeb selama operasi ben-ami pada Perang Arab-Israel 1948.[1]
Pada tahun 1961, pemerintah Israel memberikan penyewaan selama 50 tahun lebih terhadap perusahaan French Resort Company untuk mendirikan Club Med Resort di pesisir pantai wilayah Akhzivland.[1]
Kemudian pada tahun 1952, pelaut veteran kelahiran Iran dan Palmach yang bernama Eli Avivi pindah ke salah satu bangunan di desa Az-Zeeb.[4] Menurut mantan penduduk Az-Zeeb, Avivi dikontrak oleh keluarga nelayan dan kemudian pindah ke rumah keluarga tersebut pada tahun 1955.[1]
Pada tahun 1970, pemerintah Israel mengirim buldoser untuk menghancurkan rumah dimana Avivi tinggal. Sebagai protes, Eli Avivi mendirikan Akhzivland pada tahun 1971 sekaligus mendirikan sebuah asrama dan sebuah museum di dalam bekas rumah penduduk desa Az-Zeeb. Negara mini ini menjadi situs wisata, menarik wisatawan, penulis, dan tokoh-tokoh budaya.[5]
Avivi terpilih menjadi presiden negara mini (menurut konstitusi Israel "presiden dipilih secara demokratis melalui pemungutan suara sendiri"[5]), kemudian membuat bendera, lagu kebangsaan, dan paspor bahkan dikeluarkan. Untuk waktu tertentu, paspor pengunjung mendapat cap khusus.[4] Setelah berdirinya Akhzivland, Avivi ditangkap dan ditahan, tetapi dibebaskan 10 hari kemudian setelah hakim memutuskan bahwa tuduhan penciptaan negara tanpa izin tidak ada.
Setelah Avivi digugat pemerintah Israel, pengadilan setempat memutuskan Eli Avivi untuk menyewa area tersebut selama 99 tahun, tetapi tak menutup kemungkinan pada status hukum negara.[6] Akhzivland sekarang menjadi rumah tamu, perkemahan tepi pantai, museum eksentrik, dan terbuka untuk umum.[7]
Lihat juga
suntingReferensi
sunting- ^ a b c d Lagerquist, Peter (Autumn 2006). "Vacation from History: Ethnic Cleansing as the Club Med Experience" (PDF). Journal of Palestine Studies. University of California Press on behalf of the Institute for Palestine Studies. 36 (1): 43–53. Diakses tanggal 18 December 2014.
- ^ Miller, Colin. "A World of His Own: Eli Avivi". Go World Travel. Diakses tanggal 10 March 2015.
- ^ Ryan, John (2006). Micronations: The Lonely Planet Guide to Home-Made Nations. Lonely Planet. hlm. 48-50. ISBN 1741047307.
- ^ a b Amelia Thomas (5 November 2009). "Finding Akhzivland". Lonely Planet. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-10-08. Diakses tanggal 19 December 2014.
- ^ a b Berg, Raffi (10 March 2015). "One-man rule in Israel's hippy micro-state". BBC News. Diakses tanggal 10 March 2015.
- ^ "Akhzivland: the most peaceful "country" in the Middle East". Atlas Obscura. Diakses tanggal 19 December 2014.
- ^ McKenny, Leesha (13 September 2009). "The despot concierge". Traveller. Diakses tanggal 10 March 2015.