Aplaus Magazine
Gaya atau nada penulisan artikel ini tidak mengikuti gaya dan nada penulisan ensiklopedis yang diberlakukan di Wikipedia. |
Aplaus Magazine adalah salah satu majalah di Kota Medan yang terbit bulanan dan mengusung tema Food, Travel, dan Inspiration. Majalah ini merupakan pelopor majalah lokal yang mengkhususkan diri pada pembahasan tema lifestyle atau gaya hidup kaum urban. Terbit tahun 2005, Aplaus Magazine sendiri dibidani oleh Harian Analisis, koran bertiras paling besar 65.000 eksemplar di Sumatera Utara.
Kategori | Food, Travel, Inspiration |
---|---|
Frekuensi | Monthly |
Format | Magazine |
Penerbit | PT Aplaus Duta Kreasi |
Pendiri | Supandi Kusuma |
Negara | Indonesia |
Bahasa | Indonesia |
ISSN | 9772406761007 |
Sejak terbit pertama kali, Aplaus Magazine telah mengalami beberapa kali perubahan sesuai perkembangan dinamika sosial dan gaya hidup Kota Medan. Berdasarkan aspek geografi, Medan secara dinamis pun lebih banyak dipengaruhi oleh lifestyle Singapura dan Kuala Lumpur ketimbang Jakarta. Aplaus Magazine awalnya sempat menjadi tabloid dwi-mingguan, majalah mingguan, hingga kini menjadi majalah bulanan yang memiliki fisik yang luks dengan tebal 80 halaman.
Begitupun, prinsip utama Aplaus Magazine yang tetap dipertahankan adalah menjadi media yang mendukung penuh perkembangan gaya hidup Medan dengan cara mengangkat figur, topik, atau kegiatan yang patut mendapat tepuk tangan atau applause. Dus, nama majalah ini pun diserap menjadi Aplaus Magazine.
Kini, dengan sirkulasi sebanyak 5.000 eksemplar tiap bulan, Aplaus Magazine yang membidik rentang usia 23-30 tahun dan kelas ekonomi B-B+ telah menjelma menjadi majalah terlaris ke-2 di Medan (sekaligus Sumatera Utara) bersanding dengan majalah-majalah nasional lainnya.
Sejarah
suntingAplaus Magazine terbit pertama kalinya pada tanggal 16 Agustus 2005 sebagai sisipan Harian Analisa (surat kabar dengan oplah terbesar di Sumatera Utara). Waktu itu, masih berformat tabloid dwimingguan dan lahir berkat perwujudan hasrat Supandi Kusuma (Pemimpin Umum Harian Analisa) untuk mengembangkan tren dan lifestyle Kota Medan. Dan, sejarah mencatat, Aplaus adalah media cetak lokal pertama yang mengangkat tema lifestyle di Medan
Pada awalnya, Tabloid Aplaus hadir dalam dua wajah untuk dua target pasar yang berbeda namun saling berhubungan, yakni Aplaus Family yang melayani pasar pembaca keluarga dan Aplaus Lifestyle yang membidik pasar pembaca muda Kota Medan.
Setahun kemudian, Tabloid Aplaus kemudian mendapatkan penghargaan MURI (Museum Rekor Republik Indonesia) sebagai tabloid lifestyle gratis dengan oplah terbit terbesar di Indonesia (60.000 eksemplar/2 minggu). Lantas, seiring dengan perkembangan dan semakin banyaknya pembaca menyebar di Sumatera Utara, bahkan di Aceh dan Pekanbaru, Tabloid Aplaus pun mencapai angka 65.000 eksemplar.
Tabloid Aplaus yang banyak diisi jiwa muda kemudian mencoba berinovasi lagi dengan bertransformasi dengan mengusung nama Aplaus the Lifestyle. Tepat pada edisi ke-100 yang diterbitkan pada 6 Juni 2009, Aplaus the Lifestyle melakukan perubahan identity dan melirik pangsa pasar yang lebih spesifik dengan melayani target pembaca pada kaum muda yang berusia 18-24 tahun.
Tidak hanya perubahan pada target pemasaran, strategi branding dan redaksional juga mengalami pembenahan guna menyajikan konten yang lebih berkualitas dan tepat sasaran. Perubahan ini merupakan sebuah langkah awal yang akan menjadi fondasi perubahan maksimum pada grand design Aplaus the Lifestyle dengan visi commencing and leading the lifestyle in Medan.
Pada fase ini, Aplaus the Lifestyle kian fokus menggarap konten terkini seputar fashion, tempat nongkrong, kuliner, hingga komunitas yang ada di Medan. Aplaus the Lifestyle juga kerap kali mewawancarai setiap artis yang sedang berkunjung ke Kota Medan. Alhasil, Rumah Aplaus (sebutan untuk kantor Aplaus Magazine) juga menjadi tempat singgah favorit artis ibu kota. Hal ini tidak terlepas dari kerjasama erat Aplaus the Lifestyle dengan 3 label musik terbesar Indonesia, yaitu Universal Music Indonesia, Sony Music Indonesia, dan Warner Music Indonesia.
Lalu, pada tanggal 19 Agustus 2010 Aplaus the Lifestyle mencoba menyempurnakan diri. Bertepatan dengan momen ulang tahun yang ke-5, Aplaus the Lifestyle kembali berinovasi dengan mempermak diri ke format majalah yang lebih reader-friendly dengan tampilan fisik setebal 48 halaman, lebih handy dan dihektar. Tak hanya itu, Aplaus the Lifestyle juga dengan berani menggebrak durasi terbit menjadi mingguan, tepatnya setiap hari Jum’at. Aplaus the Lifestyle juga memantap langkah membidik pasar anak muda adalah pembaca dinamis dan selalu mengikuti perkembangan lifestyle.
Empat tahun berikutnya, atas masukan dari para pembaca yang telah setia selama 9 tahun, Aplaus the Lifestyle pun benar-benar bertransformasi menjadi majalah luks dengan tebal 80 halaman untuk kalangan usia 23-30 tahun, kertas glossy, dan disisipkan aneka voucher berbagai merchant pilihan. Aplaus Magazine pun kian menggarap spesialisasi di bidang FOOD, TRAVEL, dan INSPIRATION. Demikianlah, Aplaus Magazine menjadi bacaan utama bagi berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, pegawai pemula, eksekutif muda hingga pemilik dan pengamat bisnis yang ada di Kota Medan dan Sumatera Utara.
GAYA JURNALISTIK
suntingAplaus Magazine mengedepankan gaya bahasa yang ringan, tetapi tetap bernas dalam setiap kontennya. Selain itu, Aplaus Magazine juga mengutamakan kualitas foto yang memadai serta tata letak yang segar agar enak dibaca. Gaya jurnalistik modern kontemporer ini banyak dianut oleh berbagai majalah luar negeri yang mapan, seperti Los Angeles Magazine, Epicure, Conde Nast Traveller, New York Magazine, Esquire, dll.
BRAND ACTIVATION
suntingAplaus Magazine juga hadir secara offline untuk menguatkan pasar pembaca dengan Brand Activation. Melalui program brand activation ini, Aplaus Magazine juga bisa menjangkau para pembaca secara langsung dengan menghadirkan berbagai kegiatan interaktif yang seru dan dinamis. Hadirnya kegiatan ini juga memperkuat positioning brand Aplaus magazine.
Beberapa kegiatan tersebut adalah Aplaus Fiesta 2009 dan Aplaus Fiesta 2011 yang adalah gawean akbar para insan kreatif Medan. Lalu ada Aplaus Abdi Mahakarya 2011 dan Aplaus Medan Award 2011 yang merupakan ajang penghargaan dan perlombaan di bidang kreatif. Serta Aplaus Setapak Sumatra 2006-2007 yang merupakan program meliput pariwisata khas Sumatra.
Dewasa ini, digelar juga Aplaus Cooking Class (disarikan dari tema Food) yang mengambil wujud sebagai kegiatan yang edukatif. Di acara ini, sesama pembaca dapat langsung belajar memasak dan berinteraksi dengan chef yang profesional sembari mingle around dengan peserta lainnya. Beberapa menu popular yang telah dipraktikkan adalah Pizza Class, Sushi Class, dll.
Ada juga acara 3C (Chat x Coffee x Creativity) yang merupakan ajang diskusi publik yang cukup digandrungi di Medan. Dengan menghadirkan narasumber yang capable dan popular, diskusi ini menjanjikan interaksi yang aktif dan hangat antar para peserta dan narasumber. Sepulang dari acara ini, para peserta tidak hanya mendapat ilmu yang baru (disarikan dari tema Inspiration), tetapi juga komunitas yang baru.
Aplaus Magazine yang menggarap tema Travel juga menelurkan konsep acara below the line seperti Aplaus Destination. Acara yang satu ini memanjakan para pencinta jalan-jalan dengan menawarkan berbagai pilihan tempat wisata. Aplaus Destination senantiasa membubuhkan added-value yang membuatnya berbeda dengan acara melancong lainnya. Di antaranya adalah konsep menelusuri dan mengeksplorasi “surga-surga” tersembunyi yang tidak banyak diketahui.