Arikamedu
Arikamedu adalah situs penggalian arkeologis bersejarah paling luas yang berlokasi di India bagian selatan. Arikamedu pernah menjadi sebuah kota pelabuhan, pusat perdagangan dan dihuni oleh orang-orang dari Roma, China, Perancis, dan penduduk kerajaan Chola.[1][2][3][4]
Lokasi | Pondicherry, India |
---|---|
Wilayah | South India |
Koordinat | 11°54′3″N 79°49′13″E / 11.90083°N 79.82028°E |
Etimologi
suntingNama Arikamedu diambil dari kata dalam bahasa Tamil, Arikanmedu, yang berarti "reruntuhan gunung".[3] Pada versi lain juga menyebutkan bahwa Arikanmedu secara harfiah juga berarti "gunung yang mengikis".[4] Kota Pelabuhan Arikamedu pernah menjadi pusat perdagangan bangsa China dan Romawi pada abad ke pertama hingga abad ke dua sebelum masehi.[1][2][3][4] Pada saat itu, Arikamedu dikenal sebagai pusat perdagangan dan produksi manik-manik.[1][2][3][4]
Lokasi
suntingSitus bersejarah ini terletak sekitar 4 kilometer dari Puducherry di tepi kanan Sungai Ariyankuppam, India.[1]
Penggalian
suntingPenggalian pertama situs Arikamedu dilakukan pada tahun 1940-an.[2][3][4] Sejak saat itu penggalian terus dilakukan untuk menemukan bukti-bukti sejarah lainnya.[1][2][3][4] Salah satu sejarawan yang memiliki andil dalam penggalian ini adalah Mortimer Wheeler.[2][4] Pada situs Arakamedu dapat ditemukan dua dinding tegak lurus yang dibiarkan terbuka.[2][3][4] Selain itu, dalam lingungan situs Arakamedu juga terdapat Rumah Misi Jesuit Prancis yang dibangun pada abad ke-18.[2][3][4] Berdasarkan penggalian yang dilakukan Mortimer Wheeler, ditemukan fakta bahwa Arikamedu adalah pelabuhan perdagangan kuno milik kerajaan Chola.[2][3][4] Pelabuhan ini merupakan tempat terjadinya aktivitas perdagangan antara kerajaan Chola dan Romawi.[2][4] Bukti-bukti peradaban Romawi di Arikamedu dapat diketahui pada beberapa tembikar dengan motif khas Roma yang didapatkan pada situs ini pada saat proses penggalian.[2][4] Selain itu, berdasarkan hasil temuan Wheeler, terungkap bahwa bagian utara Arakamedu merupakan kawasan untuk pelabuhan sedangkan bagian selatan Arakamedu merupakan kawasan industri.[4]
Pusat perdagangan
suntingPada mulanya, Arakamedu merupakan sebuah desa nelayan.[2][4] Namun seiring dengan kegiatan perekonomian yang semakin berkembang sejak kedatangan bangsa Romawi pada saat itu, Arakamedu berubah menjadi pusat perdagangan dan pelabuhan tempat singgah para pedagang dari Roma, China, dan Perancis.[4] Selain melakukan perdagangan secara internasional dengan Roma, China, dan Perancis, Arakamedu juga menjadi pusat terjadinya transaksi perdagang lokal dengan Kaveripattinam, Alagankulam, Musiri dan Suttukeni di sepanjang lembah sungai.[4] Adapun barang-barang yang dijual di Arakamedu diantaranya adalah anggur dalam botol amphora, gelas-gelas dan piring Terra Sigillata (pot dari tanah liat merah halus khas Romawi), lampu keramik, gelas keramik, minyak zaitun, dan produk zaitun lainnya.[2][4] Selain itu, di Arikamedu juga pernah mengirimkan barang dagangannya ke luar negeri atau ekspor.[4] Adapun barang-barang yang diekspor oleh Arakamedu diantaranya adalah tekstil, benda-benda terakota halus, manik-manik batu semi mulia, kaca, tanaman, permata, gelang dari kerang, dan rempah-rempah.[4] Adapun gelas dan piring Terra Sigillata merupakan peralatan makan bersejarah yang hanya ditemukan di dua tempat di luar Kekaisaran Romawi, salah satunya ditemukan di Arikamedu.[4]
Referensi
sunting- ^ a b c d e (Inggris) "ARIKAMEDU". Pondy Tourism:Department of Tourism, Government of Puducherry. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-04-03. Diakses tanggal 16 Februari 2020.
- ^ a b c d e f g h i j k l m (Inggris) "Arikamedu, Pondicherry". Native Planet. Diakses tanggal 16 Februari 2020.
- ^ a b c d e f g h i (Inggris) "Arikamedu". Holidify. Diakses tanggal 17 Februari 2020.
- ^ a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t (Inggris) "ARIKAMEDU". India.com. Diakses tanggal 17 Februari 2020.