Atelier of Witch Hat
Tongari Bōshi no Atelier (Jepang: とんがり帽子のアトリエ ), yang diterbitkan di Indonesia dengan judul Atelier of Witch Hat, adalah sebuah seri manga seinen Jepang yang ditulis dan diilustrasikan oleh Kamome Shirahama. Manga ini mulai dimuat dalam majalah Monthly Morning Two terbitan Kodansha sejak bulan Juli 2016.
Atelier of Witch Hat | |
とんがり帽子のアトリエ (Tongari Bōshi no Atelier) | |
---|---|
Genre | Fantasi[1] |
Manga | |
Pengarang | Kamome Shirahama |
Penerbit | Kodansha |
Penerbit bahasa Inggris | |
Penerbit bahasa Indonesia | Elex Media Komputindo |
Majalah | Monthly Morning Two |
Demografi | Seinen |
Terbit | 22 Juli 2016 – sekarang |
Volume | 13 |
Di Amerika Utara, Kodansha USA merilis manga ini secara digital melalui imprint Kodansha Comics milik mereka. Elex Media Komputindo menerbitkan manga ini di Indonesia pada bulan April 2018.[2]
Sinopsis
suntingSeorang gadis desa kecil, Coco, ingin menjadi seorang penyihir sejak kecil. Namun, mereka yang tidak bisa menggunakan sihir sejak lahir tidak bisa menjadi penyihir. Coco pun menyerah dan akhirnya membantu ibunya yang merupakan seorang penjahit.
Tapi keinginan Coco tersebut berhasil diketahui oleh kelompok penyihir hitam. Mereka memberi Coco buku sihir terlarang dan pena ajaib. Namun, Coco sama sekali tidak bisa menggunakannya. Dia pun menyimpan saja bukunya dalam lemari hingga datangnya seorang penyihir di tokonya telah mengubah hidup Coco.
Melihat penyihir beraksi di depan matanya, Coco mulai iseng-iseng menyalin mantra dalam buku itu dengan harapan bisa mengeluarkan sihir juga. Tapi keisengan itu harus dibayar mahal oleh Coco. Coco berhasil mengeluarkan sihir terlarang yang membuat ibunya berubah jadi kristal.
Ia pun mencari bantuan kepada kelompok penyihir putih. Sebagai hukuman, Coco harusnya mendapat penghapusan ingatan. Tapi dia memohon agar ingatannya tidak dihapus karena ingin menciptakan sihir yang bisa menghidupkan kembali ibunya.
Para penyihir putih pun setuju memberikan keringanan dengan harapan agar Coco bisa membantu mereka mencari sisa-sisa penyihir hitam yang masih hidup. Mereka pun memasukkan Coco ke dalam sekolah sihir agar tak lagi menggunakan sihir terlarang.
Coco yang menggunakan sihir terlarang telah menjadi berita yang ramai diperbincangkan di seantero negeri. Murid lain pun ada yang membenci Coco dan ingin mencelakainya. Dari situ mereka tahu bahwa Coco adalah orang yang bisa mengubah sihir biasa menjadi sihir luar biasa.
Latar belakang dunia
suntingDahulu kala sihir adalah hal yang umum di masyarakat. Berbekal tongkat, tumbuhan, kertas dan pena, orang-orang bisa membuat sihir dengan mudah. Akan tetapi, kemudahan itu disalahgunakan orang-orang yang ingin menguasai dunia. Perang besar pun terjadi antara para penyihir yang membuat dunia jatuh di ambang kehancuran.
Untuk menyelamatkan umat manusia, sekelompok penyihir putih menciptakan sihir penghapus ingatan yang sangat kuat. Mereka berhasil menghapus ingatan para penyihir lain, masyarakat umum, dan hanya menyisakan ingatan sihir pada orang-orang yang dipercaya akan menggunakan sihirnya untuk kebaikan.
Waktu pun berlalu, tetapi masyarakat masih bisa menikmati sihir melalui penemuan-penemuan umum para penyihir putih. Namun, masyarakat mulai berpikir hanya keturunan penyihir-lah yang bisa memakai sihir.
Referensi
sunting- ^ TAGROの新作は江戸に生きる女武芸者の婿取り、白浜鴎もモーツーで新連載. Comic Natalie. 22 Juli 2016. Diakses tanggal 21 September 2018.
- ^ Muhammad, Halimun (13 April 2018). "Elex Media to Publish "Atelier of Witch Hat" Manga". KAORI Nusantara. Diakses tanggal 12 November 2019.
Pranala luar
sunting- (Jepang) Laman web resmi manga di Morning
- Atelier of Witch Hat (manga) di ensiklopedia Anime News Network (dalam bahasa Inggris)