Bambang Harymurti
Bambang Harymurti ([ˈbambaŋ hariˈmʊrti]; lahir 10 Desember 1956), yang lebih dikenal dengan inisial BHM,[1] adalah seorang wartawan Indonesia dan kepala penyunting Tempo. Pada 2004, ia ditahan karena kasus pencemaran nama baik tingkat tinggi yang digugat oleh Tomy Winata, seorang wirausahawan dan salah satu orang terkaya di Indonesia.[2] Ia sekarang menjabat sebagai wakil ketua Dewan Pers Indonesia.[3][4][5]
Bambang Harymurti | |
---|---|
Lahir | 10 Desember 1956 Jakarta[1] |
Kebangsaan | Indonesia |
Pendidikan | Institut Teknologi Bandung |
Pekerjaan | Wartawan |
Suami/istri | Marga Alisjahbana |
Kerabat | R. Machjar Angga Koesoemadinata (kakek) |
Riwayat Hidup
suntingIa terlahir dari pasangan Ahmad Sudarsono (mantan Duta Besar Indonesia untuk Vietnam) dan Karlina Koesoemadinata (anak dari R. Machjar Angga Koesoemadinata). Ia berkuliah di Teknik Elektro Institut Teknologi Bandung.
Ia kemudian menikah dengan Marga Alisjahbana (yang merupakan anak dari Sutan Takdir Alisjahbana) dan memiliki dua orang anak.
Referensi
sunting- ^ a b Urip Hudiono (18 September 2004). "Bambang: If we lack credibility or integrity, we are worthless". The Jakarta Post. Diakses tanggal 3 June 2011.
- ^ "Indonesia's 40 Richest: #35 Tomy Winata". Forbes. 7 September 2006. Diakses tanggal 2 June 2011.
- ^ Bagus BT Saragih (21 May 2011). "New terrorism bill 'threatens the press'". The Jakarta Post. Diakses tanggal 3 June 2011.
- ^ "INDONESIA: If we lack credibility or integrity, we are worthless, says Bambang". www.international.ucla.edu (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-06-06.
- ^ "Calon Astronot :: pantau.or.id". pantaulama.klienakses.com. Diakses tanggal 2023-06-06.