Orang Punjab

kelompok etnolinguistik yang berasal dari wilayah Punjab
(Dialihkan dari Bangsa Punjab)

Orang Punjab (Punjab: پنجابی (Shahmukhi); ਪੰਜਾਬੀ (Gurmukhi); diromanisasi sebagai Panjābī),[25][26] adalah sebuah kelompok etnolinguistik Indo-Arya[27] yang diasosiasikan dengan wilayah Punjab, terdiri dari beberapa area di Pakistan timur dan India barat laut.[28] Mereka umumnya menuturkan bahasa Punjab Standar atau beragam dialek Punjab di kedua sisi.[29]

Orang Punjab
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • پنجابی
Jumlah populasi
ca 150 juta[1][2][3][4]
Daerah dengan populasi signifikan
 Pakistan108.586.959 (2022)[a][6][7][8]
 India37.520.211 (2022)[b][3][c][10]
 Kanada942.170 (2021)[11][d]
 Saudi Arabia872,000
 Inggris Raya700.000 (2006)[12]
 Amerika Serikat253.740[13]
 Australia132.496 (2017)[14]
 Malaysia56.400 (2019)[15]
 Filipina50.000 (2016)[16]
 Selandia Baru34.227 (2018)[17]
 Norwegia24.000 (2013)[18]
 Bangladesh23.700 (2019)[19]
 Jerman18.000 (2020)[20]
   Nepal10.000 (2011)[21]
LainnyaLihat Diaspora Punjab
Bahasa
L1: Punjab dan dialeknya
L2: Urdu (di Pakistan) dan Hindi dan bahasa India lainnya (di India)
Agama
Mayoritas
Islam
Minoritas
Sikhism Hinduisme (term. Nanakpanthi) • Kekristenan

Punjab Pakistan:
Mayoritas
Islam (97%)
Minoritas
Kekristenan (2%) • Hinduisme (0,2%) • Sikhisme

Punjab India:
Mayoritas
Sikhisme (57,7%)
Minoritas
Hinduisme (38,5%) • Islam (1,9%) • Kekristenan (1,3%)[22][23][24]
Kelompok etnik terkait
Orang-orang Indo-Arya lainnya

Etnonim ini berasal dari istilah Punjab (Lima sungai) dalam bahasa Persia untuk menjelaskan wilayah geografis di bagian barat laut anak benua India, di mana lima sungai, Beas, Chenab, Jhelum, Ravi, dan Sutlej bergabung ke Sungai Indus,[30][31][32] selain dari Ghaggar yang sudah hilang.[33]

Percampuran berbagai tribe, kasta dan penduduk di wilayah Punjab ke dalam identitas "Punjab" yang umum dan luas dimulai sejak awal abad ke-18 M.[34][35][36] Dahulunya, orang Punjab merupakan kelompok heterogen dan terbagi dalam sejumlah klan yang disebut biradari (yang berarti "persaudaraan) atau tribe, setiap orang terikat pada sebuah klan. Dengan berjalannya waktu, struktur tribal digantikan dengan masyarakat yang lebih kohesif dan holistik, dengan pembangunan komunitas dan kekompakan kelompok membentuk pilar yang baru bagi masyarakat Punjab.[36][37]

Secara tradisional, identitas Punjabi utamanya adalah bahasa, geografis dan budaya. Identitasnya tidak terikat dengan asal usul historis atau agama dan merujuk kepada orang yang tinggal di wilayah Punjab atau diasosiasikan dengan populasinya dan orang yang menganggap bahasa Punjab adalah bahasa ibu.[38] Integrasi dan asimilasi adalah bagian penting dari budaya Punjab, karena identitas Punjab tidak hanya berdasarkan pada hubungan tribal.[39] Sementara orang Punjab berbagi wilayah, etnisitas dan bahasa bersama, mereka cenderung menjadi pengikut salah satu dari beberapa agama, paling sering Islam, Hinduisme, Sikhisme atau Kekristenan.[40]

Lihat pula

sunting

Catatan

sunting
  1. ^ Orang Punjab meliputi 44,7% (108.586.959) dari total populasi Pakistan 242.923.845 menurut perkiraan tahun 2022 oleh World Factbook.[5]
  2. ^ Orang Punjab meliputi 2,7% (37.520.211) dari total populasi India 1.389.637.446 menurut perkiraan tahun 2022 oleh World Factbook.[9]
  3. ^ Angka ini mencakup penutur bahasa Punjab di India. Etnis Punjab yang tidak lagi menuturkan bahasanya tidak termasuk dalam angka ini.
  4. ^ Statistik termasuk semua penutur bahasa Punjab, karena banyak individu multi-generasi yang tidak menuturkan bahasanya sebagai bahasa ibu, tetapi sebagai bahasa kedua atau bahasa ketiga.

Rujukan

sunting
  1. ^ "Punjabi - Worldwide distribution". 
  2. ^ Orang Punjab at Ethnologue (21st ed., 2018)  
  3. ^ a b "Abstract Of Speakers' Strength Of Languages And Mother Tongues - 2011" (PDF). Registrar General and Census Commissioner of India. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 20 February 2022. Diakses tanggal 12 June 2022. 
  4. ^ "Pakistan Census 2017" (PDF). www.pbs.pk. Diakses tanggal 20 September 2020. 
  5. ^ "South Asia :: Pakistan — The World Fact book - Central Intelligence Agency". www.cia.gov. Diakses tanggal 20 September 2020. 
  6. ^ "Ethnic Groups in Pakistan". Worldatlas.com. 30 July 2019. Punjabi people are the ethnic majority in the Punjab region of Pakistan and Northern India accounting for 44.7% of the population in Pakistan. 
  7. ^ "Pakistan Census 2017" (PDF). www.pbs.pk. Diakses tanggal 20 September 2020. 
  8. ^ "Punjabi - Worldwide distribution". 
  9. ^ "South Asia :: India — The World Fact book - Central Intelligence Agency". www.cia.gov. Diakses tanggal 8 May 2022. 
  10. ^ "Punjabi - Worldwide distribution". 
  11. ^ Government of Canada, Statistics Canada (17 August 2022). "Census Profile, 2021 Census of Population Profile table Canada [Country]". www12.statcan.gc.ca. Diakses tanggal 18 August 2022. 
  12. ^ McDonnell, John (5 December 2006). "Punjabi Community". House of Commons. Diakses tanggal 3 August 2016. We now estimate the Punjabi community at about 700,000, with Punjabi established as the second language certainly in London and possibly within the United Kingdom. 
  13. ^ "US Census Bureau American Community Survey (2009-2013) See Row #62". 2.census.gov. 
  14. ^ "Top ten languages spoken at home in Australia". Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 July 2017. 
  15. ^ "Malaysia". Ethnologue.com. Diakses tanggal 28 July 2019. 
  16. ^ "Punjabi community involved in money lending in Philippines braces for 'crackdown' by new President". 18 May 2016. 
  17. ^ "New Zealand". Stats New Zealand. Diakses tanggal 24 September 2019. 
  18. ^ Strazny, Philipp (1 February 2013). Encyclopedia of Linguistics. Routledge. ISBN 978-1-135-45522-4 – via Google Books. 
  19. ^ "Bangladesh". Ethnologue.com. Diakses tanggal 28 July 2019. 
  20. ^ "Deutsche Informationszentrum für Sikhreligion, Sikhgeschichte, Kultur und Wissenschaft (DISR)". remid.de. Diakses tanggal 3 January 2020. 
  21. ^ "National Population and Housing Census 2011" (PDF). Unstats.unorg. Diakses tanggal 29 July 2019. 
  22. ^ "C-1 Population By Religious Community - 2011". Diarsipkan dari versi asli (XLS) tanggal 23 September 2015. Diakses tanggal 29 July 2019. 
  23. ^ Wade Davis; K. David Harrison; Catherine Herbert Howell (2007). Book of Peoples of the World: A Guide to Cultures. National Geographic. hlm. 132–133. ISBN 978-1-4262-0238-4. 
  24. ^ "Punjabis". Encyclopaedia. 
  25. ^ Minahan, James (2012). Ethnic Groups of South Asia and the Pacific: An Encyclopedia (dalam bahasa Inggris). ABC-CLIO. hlm. 257–259. ISBN 978-1-59884-659-1. 
  26. ^ Temple, Richard Carnac (20 August 2017). A Dissertation on the Proper Names of Panjabis: With Special Reference to the Proper Names of Villagers in the Eastern Panjab (dalam bahasa Inggris). Creative Media Partners, LLC. ISBN 978-1-375-66993-1. 
  27. ^ Goh, Daniel P. S.; Gabrielpillai, Matilda; Holden, Philip; Khoo, Gaik Cheng (12 June 2009). Race and Multiculturalism in Malaysia and Singapore (dalam bahasa Inggris). Routledge. hlm. 187. ISBN 978-1-134-01649-5. 
  28. ^ Minahan, James (2012). Ethnic Groups of South Asia and the Pacific: An Encyclopedia (dalam bahasa Inggris). ABC-CLIO. ISBN 978-1-59884-659-1. 
  29. ^ Concise Encyclopedia of Languages of the World. Elsevier. 2010. hlm. 522–523. ISBN 978-0-08-087775-4. 
  30. ^ Nayar, Kamala Elizabeth (2012). The Punjabis in British Columbia: Location, Labour, First Nations, and Multiculturalism (dalam bahasa Inggris). McGill-Queen's Press - MQUP. ISBN 978-0-7735-4070-5. 
  31. ^ Gandhi, Rajmohan (2013). Punjab: A History from Aurangzeb to Mountbatten. New Delhi, India, Urbana, Illinois: Aleph Book Company. ISBN 978-93-83064-41-0. 
  32. ^ Canfield, Robert L. (1991). Persia in Historical Perspective. Cambridge, United Kingdom: Cambridge University Press. hlm. 1 ("Origins"). ISBN 978-0-521-52291-5. 
  33. ^ West, Barbara A. (19 May 2010). Encyclopedia of the Peoples of Asia and Oceania (dalam bahasa Inggris). Infobase Publishing. ISBN 978-1-4381-1913-7. 
  34. ^ Malhotra, Anshu; Mir, Farina (2012). Punjab reconsidered : history, culture, and practice. New Delhi: Oxford University Press. ISBN 978-0-19-807801-2. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 March 2016. Diakses tanggal 6 April 2014. 
  35. ^ Ayers, Alyssa (2008). "Language, the Nation, and Symbolic Capital: The Case of Punjab" (PDF). Journal of Asian Studies. 67 (3): 917–46. doi:10.1017/s0021911808001204. 
  36. ^ a b Singh, Pritam; Thandi, Shinder S. (1996). Globalisation and the region : explorations in Punjabi identity. Coventry, United Kingdom: Association for Punjab Studies (UK). ISBN 978-1-874699-05-7. 
  37. ^ Mukherjee, Protap; Lopamudra Ray Saraswati (20 January 2011). "Levels and Patterns of Social Cohesion and Its Relationship with Development in India: A Woman's Perspective Approach" (PDF). Ph.D. Scholars, Centre for the Study of Regional Development School of Social Sciences Jawaharlal Nehru University New Delhi – 110 067, India. 
  38. ^ Singh, Pritam; Thandi, Shinder S. (1999). Punjabi identity in a global context. New Delhi: Oxford University Press. ISBN 978-0-19-564864-5. 
  39. ^ Singh, Prtiam (2012). "Globalisation and Punjabi Identity: Resistance, Relocation and Reinvention (Yet Again!)" (PDF). Journal of Punjab Studies. 19 (2): 153–72. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 24 January 2016. Diakses tanggal 6 April 2014. 
  40. ^ Gupta, S.K. (1985). The Scheduled Castes in Modern Indian Politics: Their Emergence as a Political Context. New Delhi, India: Munshiram Manoharlal Publishers Pvt. Ltd. hlm. 121–122. 

Catatan

sunting

Pranala luar

sunting

Templat:Punjab, India Templat:Kelompok etnik di Pakistan Templat:Punjab, Pakistan