Bank Pembangunan Islam

Islamic Development Bank (Bahasa Arab: البنك الإسلامي للتنمية) adalah sebuah lembaga keuangan pembangunan multilateral yang fokus menyediakan pembiayaan syariah untuk pembangunan infrastruktur. Bank ini berkantor pusat di Jeddah, Arab Saudi.[2] Terdapat 57 negara yang menjadi pemegang saham bank ini, dengan yang menjadi pemegang saham terbesar adalah Arab Saudi.[3]

Islamic Development Bank
SingkatanIsDB
Tanggal pendirian1975 (1975)
TipeBank pembangunan
Lokasi
Jumlah anggota
57 negara
Tokoh penting
Muhammed Al-Jasser, Presiden
Jumlah Karyawan
932
Situs webwww.isdb.org

Sejarah sunting

Bank ini didirikan pada tahun 1973 oleh para menteri keuangan di Organisasi Konferensi Islam (kini Organisasi Kerjasama Islam) dengan dukungan dari Raja Arab Saudi saat itu (Faisal), dan mulai beroperasi pada tanggal 3 April 1975.[4]

Pada tanggal 22 Mei 2013, bank ini meningkatkan modalnya sebanyak tiga kali lipat menjadi $150 milyar, agar dapat melayani muslim di negara anggota maupun non-anggota dengan lebih baik.[5] Bank ini mendapat peringkat kredit AAA dari Standard & Poor's,[6] Moody's,[7] dan Fitch.[8] Arab Saudi memegang sekitar seperempat dari total modal disetor bank ini.[9] Bank ini adalah pengamat di Sidang Umum PBB.

Keanggotaan sunting

Anggota bank ini kini berjumlah 57 negara. Syarat dasar untuk menjadi anggota bank ini adalah harus menjadi anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI), menyetorkan sejumlah modal kepada bank ini, dan bersedia mematuhi syarat dan ketentuan yang mungkin ditetapkan di kemudian hari oleh dewan gubernur bank ini.

 
Pemegang saham bank ini hingga tanggal 30 Dzulhijjah 1432 Hijriah (25 November 2011)

Berdasarkan modal disetor (hingga bulan Januari 2024),[9] pemegang saham dengan kepemilikan lebih dari 0,5% pada bank ini meliputi:

  1. Arab Saudi (23,50%)
  2. Libya (9,43%)
  3. Iran (8,25%)
  4. Nigeria (7,66%)
  5. Uni Emirat Arab (7,51%)
  6. Qatar (7,18%)
  7. Mesir (7,07%)
  8. Kuwait (6,92%)
  9. Turki (6,45%)
  10. Aljazair (2,54%)
  11. Pakistan (2,54%)
  12. Indonesia (2,25%)
  13. Malaysia (1,63%)
  14. Bangladesh (1,01%)
  15. Yaman (0,51%)
  16. Maroko (0,51%)

Struktur sunting

 
Negara anggota bank ini [[10]]

Bank ini terbagi menjadi lima entitas, yakni Islamic Development Bank (IsDB), Islamic Research & Training Institute (IRTI), Islamic Corporation for Development of the Private Sector (ICD), Islamic Corporation for Insurance of Investment and Export Credit (ICIEC), dan International Islamic Trade Finance Corporation (ITFC).

Aktivitas sunting

Bank ini terlibat dalam berbagai aktivitas khusus dan terintegrasi, seperti:

  • Pembiayaan proyek di sektor publik dan privat
  • Bantuan pembangunan untuk pengentasan kemiskinan
  • Bantuan teknis untuk peningkatan kapasitas
  • Kerja sama ekonomi dan perdagangan antar negara anggota
  • Pembiayaan perdagangan
  • Pembiayaan UMKM
  • Mobilisasi sumber daya
  • Investasi ekuitas langsung di lembaga keuangan syariah
  • Asuransi dan reasuransi untuk investasi dan kredit ekspor
  • Riset dan pelatihan mengenai ekonomi dan perbankan syariah
  • Investasi dan pembiayaan Awqaf
  • Bantuan khusus dan beasiswa untuk muslim di negara anggota dan non-anggota
  • Bantuan darurat
  • Penasehatan untuk entitas publik dan privat di negara anggota

Proyek dan program sunting

  • Jembatan Gao di Mali: Hingga bebarapa tahun lalu, menyeberangi Sungai Niger di Gao hanya dapat dilakukan dengan menggunakan kapal feri yang terkadang tidak beroperasi. Hal tersebut pun menghambat perkembangan dan perdagangan. Pembangunan Jembatan Gao dibiayai oleh bank ini untuk menghubungkan wilayah Gao di Mali bagian timur dengan daerah yang lebih ramai.[11]

Kritik sunting

Dr. Ali sebelumnya menyatakan bahwa bank ini bertugas membiayai Al-Quds Intifada Fund dan Al-Aqsa Fund yang didirikan pada sebuah pertemuan Arab di Kairo pada bulan Oktober 2000. Berdasarkan komunike akhir dari pertemuan tersebut, Al-Quds Intifada Fund akan memiliki modal sebesar 200 juta dolar untuk diberikan kepada keluarga dari martir Palestina yang meninggal selama Intifada.[12][13]

Berdasarkan telegram Departemen Luar Negeri Amerika Serikat yang dikirim pada tahun 2007 dan kemudian dirilis oleh Wikileaks, investigasi dari Departemen Luar Negeri Amerika Serikat tidak menemukan "bukti yang cukup untuk mendukung Israel dan menuduh kaitan IsDB dengan terorisme".[14] Namun, menurut NGO Monitor, sebuah lembaga swadaya masyarakat pro-Israel yang berkantor pusat di Jerusalem, bank ini adalah kontributor besar untuk Islamic Relief Worldwide, sebuah organisasi yang dianggap oleh sebagian orang mendukung terorisme dan ekstrimisme.[15] Contohnya, Uni Emirat Arab menyebut Islamic Relief Worldwide sebagai sebuah organisasi teroris pada tahun 2014.[16] Namun, pemerintah Britania Raya yang juga mengadakan investigasi nasional mengenai Islamic Relief Worldwide atas permintaan dari pemerintah Uni Emirat Arab menyatakan bahwa Islamic Relief Worldwide tidak terkait dengan kegiatan terorisme.[17] Bank ini dan Islamic Relief Worldwide pun tidak pernah disebut sebagai organisasi teroris atau organisasi yang mendanai terorisme oleh PBB dan pemerintah Amerika Serikat.[18][19]

Referensi sunting

  1. ^ "UN Secretary General Praises IDB Group's Role in Supporting Member Countries' Plans and Programs". Diakses tanggal 4 February 2016. 
  2. ^ Taylor & Francis Group; Dean, Lucy (2003), The Middle East and North Africa 2004: 2004 (edisi ke-Illustrated), Routledge, ISBN 1-85743-184-7 
  3. ^ "About IDB". Islamic Development Bank. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-02-10. Diakses tanggal May 25, 2018. 
  4. ^ Epstein, Matthew (September 2003). "Saudi Support for Islamic Extremism in the United States" (PDF). Islam Daily. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 19 December 2013. Diakses tanggal 22 April 2012. 
  5. ^ Islamic Development Bank triples authorised capital| reuters.com|2013/05/22
  6. ^ "Capital Markets". ISDB. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 25 May 2018. 
  7. ^ "Moody's rating" (PDF). ISDB. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 25 May 2018. 
  8. ^ "Fitch rating" (PDF). ISDB. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2017-07-12. Diakses tanggal 25 May 2018. 
  9. ^ a b "IsDB Member Countries". IsDB. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-01-10. Diakses tanggal 2024-01-10. 
  10. ^ https://www.isdb.org/irj/go/km/docs/documents/IDBDevelopments/Internet/English/IDB/CM/Publications/IDBGroupBrief2013.pdf
  11. ^ "The Gao Bridge in Mali" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 20 December 2013. Diakses tanggal 25 May 2018. 
  12. ^ "Jihad Economics and Islamic Banking". Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 February 2016. Diakses tanggal 27 January 2016. 
  13. ^ Dave Clark. "Banking on terrorism in Australia". Diakses tanggal 27 January 2016. 
  14. ^ Silverberg, Kristen (March 23, 2007). "Instructions on Resolution Requesting Observer Status for the Islamic Development Bank Group". WikiLeaks. 
  15. ^ "Islamic Relief Worldwide (IRW)". NGO Monitor. 2020-08-25. Diakses tanggal 2020-09-13. 
  16. ^ "List of groups designated terrorist organizations by the UAE". The National. 2014-11-16. Diakses tanggal 2020-09-13. 
  17. ^ "Report clears Muslim charity of institutional antisemitism". The Guardian. 29 January 2021. 
  18. ^ https://scsanctions.un.org/consolidated/[URL kosong]
  19. ^ "Foreign Terrorist Organizations". U.S. Department of State. 

Pranala luar sunting