Basis data Oracle
Basis data Oracle adalah basis data relasional yang terdiri dari kumpulan data dalam suatu sistem manajemen basis data RDBMS. Perusahaan perangkat lunak Oracle memasarkan jenis basis data ini untuk bermacam-macam aplikasi yang bisa berjalan pada banyak jenis dan merk perangkat keras komputer (platform).
Basis data Oracle | |||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Tipe | multi-model database (en) | ||||||||||
Versi stabil | |||||||||||
Genre | ORDBMS | ||||||||||
Lisensi | Perorangan | ||||||||||
Bahasa | Daftar bahasa Multi | ||||||||||
| |||||||||||
| |||||||||||
| |||||||||||
Basis data Oracle ini pertama kali dikembangkan oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed Oates lewat perusahaan konsultasinya bernama Software Development Laboratories (SDL) pada tahun 1977. Pada tahun 1983, perusahaan ini berubah nama menjadi Oracle Corporation sampai sekarang.
Edisi
suntingJenis perangkat keras (platform) yang dipakai sebagai server (host)
sunting- HP Tru64 UNIX
- HP OpenVMS
- Alpha, Itanium
- IBM z/OS
- x86, x86-64, Itanium
- SPARC, x86, x86-64
Pesaing
suntingPesaing dari perangkat lunak Oracle adalah:
- IBM: DB2, Informix, UDB
- Microsoft SQL Server
- Teradata (data warehousing dan business intelligence)
- Software AG: Adabas
- Sybase.
Oracle dan IBM menekankan pada platform menengah seperti UNIX dan Linux, sementara Microsoft cenderung meraih pasar untuk kelas rendah (Microsoft Windows platforms).
Basis data Oracle juga bersaing dengan basis data sumber-terbuka (open-source relational databases), seperti PostgreSQL, Firebird, dan MySQL. Perangkat lunak EnterpriseDB yang berbasis PostgreSQL, belum lama ini mengumumkan fitur yang kompatibel dengan Oracle dengan harga yang sangat wajar dan murah.
Lihat pula
sunting- Basis data SQL
- Basis data MySQL
- Basis data Microsoft SQL Server
Referensi
sunting- ^ Lextrait, Vincent (2010). "The Programming Languages Beacon, v10.0". Diakses tanggal 14 Maret 2010.