Berkas:Melaka during the reign of Sultan Alauddin Riayat Shah by Maembong Ayoh.jpg

Ukuran asli(1.000 × 838 piksel, ukuran berkas: 555 KB, tipe MIME: image/jpeg)

Berkas ini berasal dari Wikimedia Commons dan mungkin digunakan oleh proyek-proyek lain. Deskripsi dari halaman deskripsinya ditunjukkan di bawah ini.

Ringkasan

Deskripsi
English: Painting of the Melaka Sultanate during the reign of Sultan Alauddin Riayat Shah (1477–1488). Scanned (photographed) from the Malacca Maritime Museum. The description above the picture reads:

MELAKA DURING THE REIGN OF SULTAN ALAUDDIN RIAYAT SYAH (1477–88)

During the reign of this just and pious Islamic King, Melaka enjoyed peace and prosperity resulting from night patrols and harsh punishments against thieves who terrorized the town. Ships of all nations, Arab, Persian, Indian, Champa, Japanese and of course from the Malay Archipelago assembled at the crowded port of Malacca to trade various merchandise.
Bahasa Melayu: Lukisan Kesultanan Melaka pada masa pemerintahan Sultan Alauddin Riayat Shah (1477–1488). Diimbas (gambar foto) dari Muzium Maritim Melaka. Keterangan di atas imej:

MELAKA SEMASA PEMERINTAHAN SULTAN ALAUDDIN RIAYAT SYAH (1477–88)

Semasa pemerintahan raja Islam yang adil lagi warak ini, Melaka menikmati keamanan dan kesejahteraan hasil daripada rondaan malam dan hukuman keras terhadap pencuri yang mengganas. Kapal dari semua bangsa, Arab, Parsi, India, Champa, Jepun dan tentu sekali dari kepulauan Melayu berhimpun di pelabuhan Melaka yang sesak untuk berniaga pelbagai barang dagangan.
Bahasa Indonesia: Gambaran Kesultanan Melaka pada masa pemerintahan Sultan Alauddin Riayat Shah (1477–1488). Dipindai (fotografi) dari Museum Maritim Melaka. Keterangan di atas gambar berbunyi:

MELAKA WAKTU PEMERINTAHAN SULTAN ALAUDDIN RIAYAT SYAH (1477–88)

Semasa pemerintahan raja Islam yang adil dan saleh ini, Melaka menikmati keamanan dan kesejahteraan hasil dari patroli malam dan hukuman keras terhadap pencuri yang mengganas. Kapal dari semua bangsa, Arab, Persia, India, Champa, Jepang dan juga kepulauan Nusantara berkumpul di pelabuhan Melaka yang sesak untuk berniaga berbagai barang dagangan.
Tanggal Painting: 1387 hijri (1967 or 1968 CE). Scan/photograph: 2023-12-14
Sumber Photographed from Malacca Maritime Museum
Pembuat Painting: Maembong Ayoh. Scanned by Surijeal

Lisensi

Saya, pemilik hak cipta dari karya ini, dengan ini menerbitkan berkas ini di bawah ketentuan berikut:
w:id:Creative Commons
atribusi
Berkas ini dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
Anda diizinkan:
  • untuk berbagi – untuk menyalin, mendistribusikan dan memindahkan karya ini
  • untuk menggubah – untuk mengadaptasi karya ini
Berdasarkan ketentuan berikut:
  • atribusi – Anda harus mencantumkan atribusi yang sesuai, memberikan pranala ke lisensi, dan memberi tahu bila ada perubahan. Anda dapat melakukannya melalui cara yang Anda inginkan, namun tidak menyatakan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.

Captions

Add a one-line explanation of what this file represents

Items portrayed in this file

menggambarkan

image/jpeg

Riwayat berkas

Klik pada tanggal/waktu untuk melihat berkas ini pada saat tersebut.

Tanggal/WaktuMiniaturDimensiPenggunaKomentar
terkini23 Desember 2023 03.44Miniatur versi sejak 23 Desember 2023 03.441.000 × 838 (555 KB)SurijealUploaded own work with UploadWizard

2 halaman berikut menggunakan berkas ini:

Penggunaan berkas global

Wiki lain berikut menggunakan berkas ini: