Catalogue of Life
Catalogue of Life (CoL) adalah basis data daring yang memuat indeks spesies hewan, tumbuhan, jamur, dan mikroorganisme yang telah teridentifikasi. Proyek ini dibuat pada tahun 2001 melalui kerjasama antara Species 2000 global dan Sistem Informasi Taksonomi Terpadu Amerika. Catalogue digunakan oleh para ilmuwan peneliti, ilmuwan sipil, pendidik, dan pembuat kebijakan.[1] Basis data ini juga digunakan oleh Biodiversity Heritage Library, Barcode of Life Data System, Encyclopedia of Life, dan Global Biodiversity Information Facility.[2] Catalogue saat ini mengumpulkan data dari 165 basis data taksonomi yang telah ditelaah sejawat yang dikelola oleh lembaga-lembaga spesialis di seluruh dunia. Hingga September 2022,[update] Daftar Periksa CoL mencantumkan 2,067,951[3] dari 2,2 juta spesies yang masih ada di dunia yang diketahui oleh para ahli taksonomi di planet bumi saat ini.
| Species 2000 & ITIS Catalogue of Life | |
|---|---|
| Berkas:Logo for Catalogue of Life.svg | |
| URL | www |
| Tipe | Katalog taksonomi |
| Bersifat komersial? | Tidak |
| Pendaftaran | Tidak diperlukan |
| Bahasa | Inggris |
| Berdiri sejak | Juni 2001 |
| Negara | Denmark  |
| Peringkat Alexa | 198.503 (30 November 2017) |
| Status | Aktif |
Struktur
suntingCatalogue of Life menggunakan struktur data sederhana untuk memberikan informasi tentang sinonimitas, pengelompokan dalam hirarki taksonomi, nama-nama umum, persebaran, dan lingkungan ekologi.[4] Basis data ini menyediakan edisi dinamis,[5] yang diperbarui setiap bulan (dan di mana data dapat berubah tanpa pelacakan perubahan tersebut) dan Daftar Periksa Tahunan,[6] yang menyediakan referensi bertanggal dan dapat diverifikasi untuk penggunaan nama dan data terkait. Pengembangan Catalogue of Life didanai melalui proyek Species 2000 eropa (EuroCat),[7] 4d4Life,[8] i4Life[9] pada tahun 2003-2013, dan kemudian oleh Naturalis Biodiversity Center, Leiden, Belanda dan kelompok Species Files dari Illinois Natural History Survey di Champaign-Urbana.
Orang-orang yang mengelola CoL saat ini,[10] para kontributor,[11] dan informasi relevan lainnya yang berubah seiring waktu, terdaftar di situs Web CoL.
Penggunaan
suntingSebagian besar penggunaan Catalogue ditujukan untuk menyediakan taksonomi pendukung bagi portal data global dan koleksi biologi lainnya. Melalui proyek i4Life, mereka memiliki kemitraan resmi dengan Global Biodiversity Information Facility, European Nucleotide Archive, Encyclopedia of Life, Consortium for the Barcode of Life Eropa, IUCN Red List, dan Life Watch. Antarmuka publik mencakup fungsi pencarian dan penelusuran serta menawarkan layanan multi-bahasa.[2]
Catalogue mendaftarkan 300.000 spesies pada tahun 2003, 500.000 spesies pada tahun 2005, dan lebih dari 800.000 spesies pada tahun 2006.[12] Hingga 2019[update], Catalogue mendaftarkan 1,9 juta spesies yang masih ada dan yang telah punah.[13] Diperkirakan terdapat 14 juta spesies yang sebagian besar belum dipublikasikan; namun, jumlah ini belum pasti karena kurangnya data mengenai kemungkinan jumlah serangga, nematoda, bakteri, jamur, dan lainnya yang belum dideskripsikan.[14]
Catalogue of Life Plus
suntingPada tahun 2015, sebuah tim ahli mempresentasikan sebuah konsensus klasifikasi hirarki kehidupan[15] yang mencakup beberapa sektor yang belum terwakili dalam Catalogue yang telah diterbitkan. Pada tahun yang sama, Catalogue of Life, Barcode of Life Data System, Biodiversity Heritage Library, Encyclopedia of Life, dan Global Biodiversity Information Facility (GBIF) bertemu untuk mempertimbangkan membangun nomenklatur otoritatif bersama dan landasan taksonomi "Catalogue of Life Plus" yang dapat digunakan untuk menyusun dan menghubungkan data keanekaragaman hayati, termasuk konten yang belum ada di CoL tetapi tersedia melalui sumber lain, untuk melayani pengguna Catalogue yang ada saat ini dan pengguna konten taksonomi yang diperluas (seperti GBIF) dengan menggunakan infrastruktur bersama. COL+ akan mengembangkan sebuah pusat kliring yang mencakup nama-nama ilmiah di seluruh makhluk hidup, menyediakan pandangan taksonomi tunggal, dan menyediakan jalur umpan balik dari otoritas konten.[2] CoL dikembangkan bersama dengan Global Species List Working Group untuk menghindari replikasi dan berupaya mewujudkan daftar spesies global yang otoritatif.
Lihat pula
suntingReferensi
sunting- ^ Harmon, Joanie (2 December 2016). "Animal, vegetable, data: Exploring the online 'Catalogue of Life'". UCLA News Room. Diarsipkan dari versi asli tanggal 24 June 2018. Diakses tanggal 23 June 2018.
- ^ a b c Bánki, Olaf; Döring, Markus; Holleman, Ayco; Addink, Wouter (2018). "Catalogue of Life Plus: Innovating the CoL systems as a foundation for a clearinghouse for names and taxonomy". Biodiversity Information Science and Standards. 2: e26922. doi:10.3897/biss.2.26922
.
- ^ "COL". Diarsipkan dari versi asli tanggal 14 June 2021. Diakses tanggal 12 June 2021.
- ^ "About the Catalogue of Life: 2018 Annual Checklist". Catalogue of Life. Species 2000. Diarsipkan dari versi asli tanggal 30 May 2018. Diakses tanggal 10 May 2018.
- ^ "Catalogue of Life – 30th October 2017 : Search all names". catalogueoflife.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 16 May 2015. Diakses tanggal 5 May 2015.
- ^ "Catalogue of Life – 2017 Annual Checklist : Search all names". catalogueoflife.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 27 April 2007. Diakses tanggal 11 April 2007.
- ^ "Welcome to Species 2000 europa". European Catalogue of Life Project. 3 February 2008. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 February 2008.
- ^ Orvill. "Home – 4D4Life". Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 October 2016.
- ^ "i4life: Indexing For Life". i4life.eu. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 June 2013. Diakses tanggal 4 October 2012.
- ^ "COL Governance". CoL. 18 July 2023. Updated as required.
- ^ "The COL contributors". CoL. July 2023. Updated as required.
- ^ Cachuela-Palacio, Monalisa (2006). "Towards an index of all known species: The Catalogue of Life, its rationale, design and use". Integrative Zoology. 1 (1): 18–21. doi:10.1111/j.1749-4877.2006.00007.x . PMID 21395986.
- ^ "Species estimates". Catalogue of Life. Species 2000. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 February 2019. Diakses tanggal 7 February 2019.
- ^ United Nations Environment Programme (2002). Global Environment Outlook 3: Past, Present and Future Perspectives. EarthScan Publications, London. p 120
- ^ Ruggiero, Michael A; Gordon, Dennis P; Orrell, Thomas M; Bailly, Nicolas; Bourgoin, Thierry; Brusca, Richard C; Cavalier-Smith, Thomas; Guiry, Michael D; Kirk, Paul M (2015). "A Higher Level Classification of All Living Organisms". PLOS ONE. 10 (4): e0119248. Bibcode:2015PLoSO..1019248R. doi:10.1371/journal.pone.0119248 . PMC 4418965 . PMID 25923521.
Bacaan lebih lanjut
sunting- Blundell N (2005). There's more to life on Earth. Telegraph Online, 8 Dec 2005 (retrieved 2012-05-03).
Pranala luar
sunting- Catalogue of Life: historical checklist downloads
- 2022 Annual Checklist, 2,065,448 spesies – https://doi.org/10.48580/dfq8
- 2021 Annual Checklist, 2,008,947 spesies – https://doi.org/10.48580/dfq8
- 2019 Annual Checklist, 1,900,983 spesies (termasuk 63.418 spesies yang telah punah)
- 2018 Annual Checklist, 1,803,488 spesies (termasuk 59.284 spesies yang telah punah)
- 2017 Annual Checklist, 1,713,852 spesies (termasuk 49.346 spesies yang telah punah)
- 2016 Annual Checklist, 1,640,969 spesies
- 2015 Annual Checklist, 1,606,554 spesies
- 2014 Annual Checklist, 1,578,063 spesies
- 2013 Annual Checklist, 1,352,112 spesies
- 2012 Annual Checklist, 1,404,038 spesies
- 2011 Annual Checklist, 1,347,224 spesies
- 2010 Annual Checklist, 1,257,735 spesies
- 2009 Annual Checklist, 1,160,711 spesies
- 2008 Annual Checklist, 1,105,589 spesies
- 2007 Annual Checklist, 1,008,965 spesies
- 2006 Annual Checklist, 884,552 spesies
- 2005 Annual Checklist, 526,323 spesies
- Daftar basis data yang berkontribusi