Cecak-batu anambas
Cecak-batu anambas | |
---|---|
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | |
Spesies: | C. sundagekko
|
Nama binomial | |
Cnemaspis sundagekko |
Cecak-batu anambas (Cnemaspis sundagekko) adalah sejenis cecak batu yang menyebar terbatas (endemik) di Kepulauan Anambas, Indonesia.[3] Dalam bahasa Inggris cecak ini dikenal sebagai Anambas Rock Gecko.[1][2][3]
Etimologi
suntingNama spesiesnya (sundagekko) berasal dari nama wilayah Sunda, yang dalam konteks ini merujuk pada Dangkalan atau Paparan Sunda;[3] dan gekko yang berarti tokek atau cecak.
Spesimen tipe
suntingHolotipe adalah hewan jantan, dengan panjang tubuh SVL (snout-vent length) 55,2 mm; dikoleksi tahun 1899 dari Pulau Siantan, Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau, dan sekarang disimpan di Museum Nasional Sejarah Alam (Amerika) dengan nomor katalog USNM 26549. Panjang SVL maksimum spesimen yang menjadi paratipe adalah 68 mm.[2]
Status konservasi
suntingCara hidup cecak batu ini di alam belum lagi diketahui.[2] Daftar Merah IUCN memasukkan populasi cecak ini dalam kategori kurang data (DD, Data Deficient).[1]
Catatan kaki
sunting- ^ a b c Amarasinghe, A., A. Riyanto, M. Kamsi, & D. Iskandar. (2021). Cnemaspis sundagekko. The IUCN Red List of Threatened Species 2021: e.T126553196A126553203. https://dx.doi.org/10.2305/IUCN.UK.2021-3.RLTS.T126553196A126553203.en. Diakses pada 28 Februari 2024.
- ^ a b c d Grismer, L.L., P.L. Wood, S. Anuar, A. Riyanto, N. Ahmad, M.A. Muin, M. Sumontha, J.L. Grismer, C.K. Onn, E.S. Quah, O.S.A. Pauwels. (2014). "Systematics and natural history of Southeast Asian Rock Geckos (genus Cnemaspis Strauch, 1887) with descriptions of eight new species from Malaysia, Thailand, and Indonesia". Zootaxa. 3880(1): 1-147. DOI: https://dx.doi.org/10.11646/zootaxa.3880.1.1. ISSN 1175-5334. (salinan di laman ResearchGate, pada 28 Februari 2024)
- ^ a b c "Cnemaspis sundagekko". The Reptile Database. Diakses tanggal 28 Februari 2024.