Cessna 172 Skyhawk adalah pesawat sayap tetap empat kursi, bermesin tunggal, sayap tinggi (high wing) yang dibuat oleh Cessna Aircraft Company.[1]

Pertama terbang pada tahun 1955 dan sekali lagi dalam produksi,[1] lebih banyak Cessna 172S telah dibangun daripada pesawat lain.[2]

Diukur dari periode produksi dan popularitasnya, Cessna 172 adalah pesawat paling sukses dalam sejarah. Cessna mengirimkan model pertama pesawat ini pada tahun 1956 dan hingga tahun 2015, perusahaan ini dan rekanannya telah merakit lebih dari 44.000 unit.[3][4][5] Pesawat ini masih terus diproduksi hingga hari ini.

Kompetitor utama Skyhawk adalah model Beechcraft Musketeer dan Grumman AA-5 (keduanya sudah tidak diproduksi lagi), Piper Cherokee, dan terbaru Diamond DA40 dan Cirrus SR22.

Desain dan Pengembangan

sunting

Cessna 172 dimulai sebagai varian roda pendaratan tricycle taildragger Cessna 170, dengan tingkat kelengkapan standar. Januari 1955, Cessna berhasil menerbangkan varian hasil pengembangan Cessna 170, bermesin Continental O-300-A dengan elevator yang lebih lebar dan sirip ekor yang lebih kaku.[6] Meskipun varian ini berhasil melewati proses uji coba dan sertifikasi, Cessna memutuskan untuk memodifikasinya dengan roda pendaratan tricycle, dan terbang kembali pada 12 Juni 1955.[6] Untuk mengurangi waktu dan biaya sertifikasi, model ini dimasukkan ke dalam sertifikasi uji tipe Cessna 170 sebagi Model 172.[6] Dikemudian hari, Model 172 mendapatkan sertifikasi uji tipenya sendiri, 3A12.[7][8] 172 mencatatkan penjualan yang sukses, dan terjual lebih dari 1.400 unit dibangun pada tahun 1956, tahun pertama produksi penuhnya.[9]

Model 172 produksi awal memiliki kemiripan penampilan dengan model 170, dengan badan belakang pesawat yang lurus dan kaki-kaki roda pendaratan yang tinggi, walaupun model 172 memiliki sirip ekor yang lurus sementara model 170 memiliki fin dan rudder yang membulat. Pada tahun 1960, 172A menggabungkan perbaikan roda pendaratan dan sirip ekor swept-back, yang masih digunakan hingga hari ini.

Pengembangan estetika terakhir, ditemukan pada model 172D 1963 dan seluruh model 172 terakhir, adalah dek belakang yang lebih rendah untuk jendela belakang. Cessna menyebut tambahan visibilitas ke arah belakang ini sebagai “Omni-Vision”.[10]

Produksi sempat terhenti pada pertengahan 80-an, tetapi kemudian dilanjutkan kembali pada tahun 1996 dengan Cessna 172R bertenaga mesin 160 hp (120 kW). Pada tahun 1998 Cessna menambahkannya dengan Cessna 172S Skyhawk SP bertenaga 180 hp (135 kW).[butuh rujukan]

Referensi

sunting
  1. ^ a b "Cessna Skyhawk" Diarsipkan 2013-04-04 di Wayback Machine. (2013), Cessna Aircraft Company. Retrieved 2013-04-12.
  2. ^ Russ Niles (2007-10-04). "Cessna to Offer Diesel Skyhawk". Diakses tanggal 2007-10-05. 
  3. ^ Flight International, June 20th, 2017, p. 24
  4. ^ Robert Goyer (January 19, 2012). "Cessna 172: Still Relevant". Retrieved October 2,2013.
  5. ^ Cessna homepage: Skyhawk Archived 2015-02-15 at the Wayback Machine.. Retrieved 2015-01-22
  6. ^ a b c Simpson, Rod (June 2009). "Cessna 172 – Simply, the World's Most Successful Light Aircraft?". Air-Britain Aviation World. Air-Britain. 61 (120): 158–163. ISSN 1742-996X
  7. ^ Federal Aviation Administration (February 2006). "Cessna 172 Type Certificate Data Sheet" Diarsipkan 2010-10-11 di Wayback Machine. (PDF). Retrieved 2010-02-21
  8. ^ Federal Aviation Administration (November 2004). "Cessna 170 Type Certificate Data Sheet" (PDF). Retrieved 2010-02-21.
  9. ^ Clark, Anders (1 January 2015). "Cessna 172 Skyhawk". Disciples of Flight. Retrieved 12 August 2015
  10. ^ Clarke, Bill: The Cessna 172 First Edition. TAB Books, 1987. ISBN 0-8306-0912-1
  • Andrade, John (1982). Militair 1982. London: Aviation Press Limited. ISBN 0-907898-01-7. 
  • Jackson, Paul (2003). Jane's All The World's Aircraft 2003–2004. Coulsdon, UK: Jane's Information Group. ISBN 0-7106-2537-5. 

Pranala luar

sunting