Cerek-pasir mongolia
Cerek-pasir mongolia | |
---|---|
Laem Phak Bia, Ban Laem, Phetchaburi, Thailand | |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | |
Spesies: | C. mongolus
|
Nama binomial | |
Charadrius mongolus Pallas, 1776
|
Cerek-pasir mongolia (Charadrius mongolus) adalah spesies burung dalam famili Charadriidae.
Penyebaran dan subspesies
suntingCerek-pasir mongolia terdiri dari lima subspesies, dengan daerah persebaran:[2]
- C. m. mongolus (Pallas, 1776), tersebar di daratan Siberia timur dan Rusia timur; musim dingin bermigrasi ke Taiwan sampai Australia.
- C. m. pamirensis (Richmond, 1896), tersebar Tien Shan barat, Pamirs dan Karakoram sampai Kunlun Shan barat; pada musim dingin bermigrasi ke Afrika selatan dan tengah sampai India Barat.
- C. m. atrifrons (Wagler, 1829), tersebar Himalaya dan Tibet selatan; musim dingin bermigrasi ke India sampai Sumatra.
- C. m. schaeferi (Meyer de Schauensee, 1938), tersebar Tibet timur ke utara sampai Mongolia selatan; musim dingin bermigrasi ke Thailand sampai Sunda Besar.
- C. m. stegmanni (Portenko, 1939), tersebar Kolymskiy, Kamchatka, Kepulauan Kuril utara dan Kepulauan Commander ke utara sampai Semenanjung Chukotskiy; musim dingin bermigrasi ke Kepulauan Ryukyu dan Taiwan sampai Australia.
Tempat hidup dan kebiasaan
suntingCerek-pasir mongolia dapat ditemukan berbaur dengan burung perancah lain di daerah berlumpur dan berpasir di tepi pantai, kadang-kadang dalam kelompok besar berjumlah ratusan ekor. Bersarang di permukaan tanah dengan jumlah telur biasanya tiga butir. Memakan serangga, udang-udangan dan cacing anelida.[2] Cerek pasir mongolia mengeluarkan nada kruit atau drrit keras yang agak pendek dan tajam saat terbang [3].
Morfologi
suntingCerek-pasir mongolia mongolus
suntingPada individu dewasa yang tidak berbiak, ditandai dengan paruh lebih kecil. Individu jantan yang berbiak ditandai dengan dahi putih dibelah oleh garis hitam vertikal. Terdapat garis atas kehitaman yang sempit hingga ke lingkar dada [3].
Cerek-pasir mongolia atrifrons
suntingIndividu ini sering kali memiliki bercak putih kecil di sisi dahi[3].
Cerek-pasir mongolia schaeferi
suntingCerek-pasir mongolia berukuran sekitar 19-21 cm. Individu pria yang berada dalam fase berbiak ditandai dengan dahi, dan penutup telinga berwarna hitam. Leher oranye tua dan lingkar dada yang lebar. Terkadang tampak tanda keputihan yang sangat kecil di sisi dahi [3]. Pada individu betina yang berbiak warnanya jauh lebih kusam. Leher dan dada dengan warna oranye kemerahan yang lebih sedikit. Warna dahi lebih coklat [3].
Individu dewasa yang tidak berbiak ditandai dengan penutup dada lateral yang lebar, tanpa kerah berwarna putih. Bagian atas berwarna coklat keabu-abuan berpasir dengan dahi dan garis mata berwarna keputihan. Paruh lebih panjang dari subspesies lainnya. Individu remaja serupa dengan individu dewasa yang tidak berbiak, namun bagian atas dan bagian samping dadanya berwarna kekuningan. Garis mata pada cerek-pasir mongolia remaja kurang menonjol [3].
Referensi
sunting- ^ BirdLife International (2012). "Charadrius mongolus". IUCN Red List of Threatened Species. Version 2013.2. International Union for Conservation of Nature. Diakses tanggal 26 November 2013.
- ^ a b "Cerek-pasir Mongolia". Kutilang Indonesia. Diakses tanggal 4 April 2014.[pranala nonaktif permanen]
- ^ a b c d e f Robson, Craig (2007). NEW HOLLAND FIELD GUIDE TO THE BIRDS OF SOUTH-EAST ASIA : THAILAND, PENINSULAR MALAYSIA, SINGAPORE, VIETNAM, CAMBODIA, LAOS, MYANMAR. London: New Holland. hlm. 106.