Clostridium butyricum
(Dialihkan dari Clostridium Butyricum)
| Clostridium butyricum | |
|---|---|
| |
| C. butyricum MIYAIRI 588 tablets diproduksi oleh Miyarisan Pharmaceutical, Tokyo, Jepang. | |
| Klasifikasi ilmiah | |
| Kerajaan: | |
| Filum: | |
| Kelas: | |
| Ordo: | |
| Famili: | |
| Genus: | |
| Spesies: | C. butyricum
|
| Nama binomial | |
| Clostridium butyricum | |
Clostridium butyricum merupakan bakteri anaerob yang memproduksi asam butirat melalui proses fermentasi. Substrat yang digunakan dapat berupa bahan-bahan yang mengandung amilopektin.[1] Bakteri ini pertama kali ditemukan oleh Geoffrey von Maltzahn di Jepang bagian selatan.[2] Sangat jarang dilaporkan bahwa bakteri ini menyebabkan patogen, tetapi dijadikan probiotik di negara Jepang, Korea, dan Cina.[3] Bakteri ini diisolasi dari feses manusia yang sehat, susu asam dan keju. Proses fermentasi secara rekayasa genetik.[3]
Karakteristik
suntingClostridium butyricum berbentuk batang melengkung, dapat ditemukan dalam keadaan tunggal, berpasangan, tersusun dalam rantai, atau filamen panjang. Bakteri motil ini tumbuh optimal pada kisaran suhu 30° - 37 ° C.[4]
Penelitian Terkait
sunting- Penelitian yang terkait dengan bakteri ini adalah penggunaanya sebagai probiotik pada Miichthys miiuy.[5] Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa suplementasi bakteri ini dalam pakan dapat meningkatkan sistem imun humoralnya terutama pada jumlah immunoglobulin M dalam serum darahnya.[5]
- Penggunaan supernatan dari kultur Clostridium butyricum dapat menurunkan regulasi Toll Like Receptor 4 (TLR4) pada sel epitel usus besar.[6] Supernatan dari kultur ini setelah dianalisis menggunakan kromatografi ternyata mengandung asam format, asam asetat dan asam butirat.[6] Asam butirat tersebut tenyata dapat menghambat ekspresi gen tersebut dengan cara melakukan aktivitas pengikatan pada daerah promoter DNA.[6]
- Clostridium butyricum dapat menginduksi IL-10 yang diproduksi oleh makrofag usus untuk menekan kolitis akut di mencit.[7]
Referensi
sunting- ^ (Inggris)Seki H, Shiohara M, Matsumura T, Miyagawa N, Tanaka M, Komiyama A & Kurata S 2003. Prevention of antibiotic-associated diarrhea in children by Clostridium butyricum MIYAIRI. Pediatr Int 45: 86–90.
- ^ (Inggris)Meng X, Karasawa T, Zou K, Kuang X, Wang X, Lu C, Wang C, Yamakawa K & Nakamura S. 1997. Characterization of a neurotoxigenic Clostridium butyricum strain isolated from the food implicated in an outbreak of food-borne type E botulism. J Clin Microbiol 35: 2160–2162.
- ^ a b (Inggris)Woo TD, Oka K, Takahashi M, Hojo F, Osaki T, Hanawa T, Kurata S, Yonezawa H, Kamiya S. 2011. Inhibition of the cytotoxic effect of Clostridium difficile in vitro by Clostridium butyricum MIYAIRI 588 strain. J Med Microbiol 11: 1617-25.
- ^ Breed, Robert. S; Murray, E.G.D.; Smith, Nathan R. (1957). Bergey's manual of determinative bacteriology (edisi ke-7th ed.). Baltimore: Williams & Wilkins Co. hlm. 642.
- ^ a b (Inggris)Song Z et al. 2006. Effects of dietary supplementation with Clostridium butyricum on the growth performance and humoral immune response in Miichthys miiuy. J Zhejiang Univ Sci B7(7): 596–602.
- ^ a b c (Inggris) Isono A et al. 2007. Clostridium butyricum TO-A culture supernatant downregulates TLR4 in human colonic epithelial cells. Dig Dis Sci52(11): 2963-2971.
- ^ (Inggris)Hayashi A et al. 2013. A Single Strain of Clostridium butyricum Induces Intestinal IL-10-Producing Macrophages to Suppress Acute Experimental Colitis in Mice. Cell Host and Microbe13(6):711-722.