Curug Cihear
Curug Cihear adalah salah satu air terjun yang terletak di antara Desa Cigobang dan Desa Ciladaeun Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak, Propinsi Banten. Curug Cihear berada di Gunung Leutik, tepatnya di dalam Kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak. Air terjun in berdekatan dengan wisata Arung Jeram Sungai Ciberang. Curug Cihear mempunyai falsafah air yg teramat deras & indah dgn ketinggian air ± 25 meter, bersama lebar lebih kurang 6 m.[1][2]
Curug Cihear | |
---|---|
Lokasi | Lebak Gedong, Lebak, Banten, Indonesia |
Tinggi total | 25 meter |
Jumlah titik | 1 |
Rute Perjalanan
suntingBerjarak sekitar 100 kilometer dari Jakarta melalui Balaraja atau 80 kilometer dari Serang melalui Pandeglang & Rangkasbitung. Seandainya dari arah timur, akan melewati Bogor dengan jarak tempuh lebih kurang 3-4 jam lewat trayek Bogor – Leuwiliang – Jasinga – Cipanas – Kampung Muhara, Lebak Gedong. Atau jikalau dari arah barat melewati Rangkasbitung dengan waktu tempuh kurang lebih 2,5 jam lewat jurusan Rangkasbitung – Sajira – Cipanas – Kampung Muhara, Lebak Gedong. Kemudian dari kampung Muhara perjalanan diteruskan lewat rute pendakian sejauh 5 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 3 jam, dan 1,5 kilo meter dari Desa Cigobang bersama saat 1 Jam.[3][4]
Tragedi
suntingPada hari Minggu, 3 Januari 2016, terjadi tragedi yang menewaskan 3 orang wisatawan Curug Cihear. Satu dari tiga jasad pengunjung yang hanyut atas nama Tubagus Bukhari (37) warga Baros, Serang yang bekerja di staf sipil Polda Banten ditemukan sekitar pukul 17:00 WIB. Sedangkan, dua jasad lainnya, yakni Rian Anwarul Hadi (26) warga Kaujon Serang, honorer di Dinsos Banten dan seorang notaris Fahrizan Adam (25) warga Pandeglang ditemukan pada keesokan harinya, Senin 4 Januari sekira pukul 09:00 WIB.
Kejadian tersebut bermula saat 10 orang wisatawan mengunjungi Curug Cihear. Tujuh orang diantaranya yang sudah berpengalaman melintasi aliran air sungai. Sementara, 3 orang yang penasaran tanpa menunggu aba-aba dari temannya tiba-tiba saja melintas. Derasnya aliran air, membuat ketiganya tak mampu menahan keseimbangan tubuhnya hingga akhirnya hanyut terbawa arus air.[5]
Referensi
sunting- ^ "Air Terjun Cihear Sajian Alam Menakjubkan di Banten". MerahPutih. Diakses tanggal 2017-03-29.
- ^ "Wisata Air Terjun Ekstrim di Curug Cihear". MerahPutih. Diakses tanggal 2017-03-29.
- ^ "Informasi Air Terjun Curug Cihear - Epictio". Epictio. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-30. Diakses tanggal 2017-03-29.
- ^ "Wisata Alam Curug Cihear Banten". Wisata Banten (dalam bahasa Inggris). 2016-05-21. Diakses tanggal 2017-03-29.
- ^ Hits, Banten Hits | Tangerang. "Tiga Jasad Pengunjung yang Hanyut di Curug Cihear Lebak Berhasil Dievakuasi - Situs Berita Banten". www.tangeranghits.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-30. Diakses tanggal 2017-03-29.