Dani Mamesah
Hidup Dani Festus Mamesah atau yang lebih dikenal dengan nama Dani Mamesah (lahir di Jakarta, Indonesia, 3 Juni 1953) adalah seorang drummer grup band Drakhma dan juga penulis lagu bagi beberapa penyanyi papan atas pada era 1980-an seperti Vina Panduwinata, Anita Sarawak, Titi Dwijayati, Neni Alfiani, dan Vony Sumlang.
Nama Lahir: | Hidup Dani Festus Mamesah |
---|---|
Lahir: | 3 Juni 1953 |
Pekerjaan: | Musisi, Drummer, Penulis Lagu |
Instrumen: | drum |
Terkait dengan: | Drakhma, Vina Panduwinata, |
Orang Tua: | Salem Mamesah,
Geertrueda Mamesah-Mewengkang |
Pasangan: | Anna Veronica Mamesah-Paat |
Anak: | Khanda Mamesah, |
Awal Karier
suntingDani Mamesah sudah mulai bermusik secara otodidak sejak kecil, tanpa sekalipun menjalani kursus musik. Darah seni sangat kuat diturunkan dari sang ayah, Salem Mamesah (Heinz Salem Pieter Mamesah) yang juga hobi bermusik, terutama dalam memainkan alat musik biola & kulintang (alat musik tradisional Minahasa/Manado). Hari-hari mudanya diisi dengan menciptakan lagu-lagu. Band pertamanya dibentuk pada tingkat SMA, bersama dengan sahabatnya, Gideon Tengker.
Puncak Karier
suntingEra 1980-an merupakan era keemasan bagi Dani Mamesah, di mana ia berperan sebagai drummer di grup band Drakhma, band ber-genre Jazz Rock yang didominasi oleh alat tiup. Band yang namanya diambil dari mata uang Yunani ini terdiri dari: Dodo Zakaria (keyboard), Ricky Basuki (vokal), Rudy Gagola (bass), Gideon Tengker (gitar), Wawan Tagalos (trombone, flute), Chalik (saxophone), dan Eddy (trumpet), serta sederet penyanyi latar wanita: Rieta Amilia, Uce Anwar, Christine Budiardjo, Daisy Maengkom, dan Eva Diana Sari. Band ini merilis tiga album masing-masing bertajuk Hari Esok, Citra Bahagia, dan Tiada Kusadari.
Pada era ini juga Dani Mamesah menciptakan banyak lagu hits yang dinyanyikan oleh penyanyi-penyanyi papan atas pada masa itu. Bahkan ia berhasil memasukkan tiga lagu hasil karyanya sebagai finalis pada festival FLPI tahun 1982.
Namanya juga terkait dengan grup band Niagara yang didukung oleh musisi seperti, Harry Anggoman, Dion, dan Yanto. Band ini telah merilis dua album masing-masing bertajuk Bumi Pertiwi dan Api Asmara.
Diskografi
suntingBersama Drakhma
sunting- 1980 - Hari Esok (Sky Record)
- 1982 - Citra Bahagia (SKy Record)
- 1984 - Tiada Kusadari (Sky Record)
Bersama Niagara
sunting- 1984 - Bumi Pertiwi (RCA Record)
- 1990 - Api Asmara (Billboard Record)
Album Kompilasi
sunting- 1982 - Festival Lagu Populer Indonesia 1982 (DD Record)
Referensi
sunting- <http://lapanpuluhan.blogspot.com/> diakses 29 Oktober 2014
- <http://josechoalinge-situs.blogspot.com/2014/06/niagara.html?m=1/>
diakses 5 Juni 2015