Dewa Asmara

sinetron Indonesia tahun 2007

Dewa Asmara adalah sebuah sinetron drama Indonesia produksi Frame Ritz yang tayang di SCTV pada tanggal 22 Juni 2007.

Dewa Asmara
GenreDrama
Fantasi
PembuatFrame Ritz
Ditulis olehJoko Nugroho
SutradaraJoko Nugroho
PemeranOka Antara
Tyas Mirasih
Ryan Delon
Rara Wiritanaya
Ikang Fawzi
Andri Sentanu
Zee Zee Shahab
Cantika Felder
Negara asalIndonesia
Bahasa asliIndonesia
Jmlh. episode9 episode
Produksi
ProduserRieta Amilia
Lokasi produksiJakarta
Durasi1 jam
Rilis asli
JaringanSCTV
Format audioStereo
Dolby Digital 5.1
RilisJum'at, 22 Juni 2007 –
Kamis, 16 Agustus 2007

Pemeran sunting

Pemeran Peran Keterangan
Oka Antara Pinot
Tyas Mirasih Maia
Ryan Delon Devon
Rara Wiritanaya Rachel menyukai Pinot
Ikang Fawzi ayah Pinot
Andri Sentanu ibu Pinot
Zee Zee Shahab Sasi anggota Pink Point
Cantika Felder Devi anggota Pink Point

Sinopsis sunting

Pinot (Oka Antara) memang pantas menyandang gelar malaikat kampus. Bukan hanya gemar membantu cewek-cewek yang berkonsultasi desain, ia juga melayani setiap curhat. Hebatnya, mahasiswa berusia 19 tahun ini selalu sukses dalam setiap aksinya. Pesonanya memang mampu membuat setiap cewek untuk mencari alasan dekat dengannya. Tak kalah hebatnya, Devon (Ryan Delon) pun memiliki penampilan dan pesona yang hampir sama kuat dengan Pinot. Selain charming, ia juga cool dan cowok banget. Bedanya, penampilan Devon selalu rapi dan dandy.

Di lain pihak, ada sebuah grup beranggotakan empat cewek enerjik: Rachel (Rara Wiritanaya), Sasi (Zee Zee Shahab), Devi (Cantika Felder), dan Maia (Tyas Mirasih). Kelompok ini memiliki nama 'Pink Point' lantaran gemar warna merah jambu dan grup musik mancanegara Pink Floyd. Tapi satu kesamaan yang pasti, mereka berada di jajaran teratas fans beratnya Pinot. Berbeda dengan ketiga rekannya, Maia justru lebih memilih Devon. Gadis independen dan berpenampilan cuek itu lantas menantang teman-temannya untuk mencari kejelekan Pinot. Namun hasilnya nihil. Demi mengungkap teorinya, Maia melakukan penyelidikan atas diri Pinot. Keadaan berkembang hingga menyeretnya untuk semakin dekat dengan sasaran penyelidikan. Hingga kemudian, mereka menjadi saling simpati. Kedekatan ini pun mengejutkan ketiga rekan Maia. Benih-benih perpecahan pun mulai tumbuh dalam Pink Point.

Sebenarnya Pinot dan Devon memiliki kharisma dan daya pikat yang berbeda. Kekuatan mereka bisa dibilang seimbang. Kehadiran mereka memunculkan perubahan-perubahan seperti sebuah persaingan underground antara kasih sayang dan kebencian, kebaikan dan keburukan, hitam dan putih. Uniknya, seorang juru bersih bernama pak Oyan yang memiliki kelebihan, dapat melihat itu semua secara detail.

Pranala luar sunting