El Colacho adalah sebuah hari raya Spanyol tradisional yang bermula sejak 1620 dan diadakan setiap tahun untuk merayakan hari raya Katolik Corpus Christi di Castrillo de Murcia, Sasamón, provinsi Burgos.[1][2]

Deskripsi sunting

Pada acara tersebut, yang dikenal sebagai El Salto del Colacho (lompatan iblis), atau singkatnya El Colacho, seorang pria berbusana Iblis (disebut sebagai Colacho) berwarna merah kekuningan melompati para bayi yang lahir dua belas bulan sebelumnya yang dibaringkan di atas matras di jalanan.

Asal usul tradisi tersebut tak diketahui namun dikatakan dapat membersihkan para bayi dari dosa asal, memberikan mereka keselamatan dalam hidup dan terhindar dari penyakit dan roh-roh jahat.[3][4][5] Paus Benediktus XVI meminta para imam Spanyol untuk menjauhkan diri mereka sendiri dari El Colacho, karena Gereja masih mengajarkan bahwa hanya sakramen pembaptisan sah yang membuat dosa asal dapat dibersihkan.[6]

Referensi sunting