Elang-laut steller
Artikel ini perlu diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia. |
Elang-laut steller | |
---|---|
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | |
Spesies: | H. pelagicus
|
Nama binomial | |
Haliaeetus pelagicus (Pallas, 1811)
| |
Subspesies | |
lihat teks | |
Merah: hanya berkembang biak Hijau: tinggal setahun Biru tua: hanyaa musim dingin Biru muda: jangkauan pengembara. | |
Sinonim | |
Aquila pelagica |
Elang-laut steller, Haliaeetus pelagicus[1] adalah burung besar pada famili Accipitridae. Burung ini adalah burung terberat di dunia, dengan berat 6,8 sampai 9 kg, tetapi mungkin tertinggal di belakang Elang harpy Amerika dan Elang Filipina pada pengukuran lainnya.
Burung ini berkembang biak di Semenanjung Kamchatka, daerah pantai sekitar Laut Okhotsk, lebih rendah mencapai sungai Amur dan Sakhalin utara dan kepulana Shantar, Rusia. Mayoritas burung ini saat musim dingin pergi ke selatan, di Kepulauan Kuril dan Hokkaidō, Jepang.
Elang laut Steller merupakan burung pemakan ikan, terutama salmon. Selain ikan, elang laut Steller juga makan burung, mamalia dan serangga. Elang laut Steller dapat juga makan singa laut muda.
Deskipsi Badan dan Suara
suntingElang-laut Steller adalah burung terbesar dalam genus Haliaeetus dan salah satu burung pemangsa terbesar. Burung ini memiliki ukuran panjang tubuh 85 hingga 105 cm (33 hingga 41 in) dengan panjang bentang sayap 1,95 hingga 2,5 m (6,4 hingga 8,2 ft).[2][3] Individu betina memiliki bobot 6,8 hingga 9 kilogram (15 hingga 20 pon), sedangkan individu jantan berbobot lebih ringan dengan rerata 4,9 hingga 6 kilogram (11 hingga 13 pon).[2]
Daftar pustaka
sunting- BirdLife International (2004). Haliaeetus pelagicus. 2006 IUCN Red List of Threatened Species. IUCN 2006. Diakses 6 May 2006. Database entry includes a range map, a brief justification of why this species is vulnerable, and the criteria used
- Brown, Leslie Hilton (1976): Eagles of the world. David & Charles, Newton Abbot.ISBN 0-7153-7269-6
- Ferguson-Lees, James; Christie, David A. & Franklin, Kim (2005): Raptors of the world: a field guide. Christopher Helm, London & Princeton.ISBN 0-7136-6957-8
- True, Dan (1980): A family of eagles. Everest, New York.ISBN 0-89696-078-1
- Wink, M.; Heidrich, P. & Fentzloff, C. (1996): A mtDNA phylogeny of sea eagles (genus Haliaeetus) based on nucleotide sequences of the cytochrome b gene. Biochemical Systematics and Ecology 24: 783-791.doi:10.1016/S0305-1978(96)00049-X PDF fulltext
Catatan kaki
sunting- ^ Etimologi: Haliaeetus, bahasa Latin baru dari "elang laut". pelagicus, "laut terbuka", dari bahasa Yunani kuno pelagos, samudera.
- ^ a b Konservasi Elang-laut Steller[pranala nonaktif permanen]
- ^ Sea Eagle profile[pranala nonaktif permanen] (2011).
Pranala luar
sunting- BirdLife Species Factsheet Diarsipkan 2009-01-03 di Wayback Machine.. Retrieved 2006-DEC-01.
- Biocrawler.com: [1] Diarsipkan 2007-11-10 di Wayback Machine.. Retrieved 2006-DEC-01.
- Arkive.org: [2][pranala nonaktif permanen]. Retrieved 2006-DEC-01.
- Natural Research Ltd.: Steller's Sea Eagle Studies Diarsipkan 2007-01-09 di Wayback Machine.. Retrieved 2006-DEC-01.
Galeri
sunting