Fatbeard
"Fatbeard" adalah episode ketujuh dalam serial South Park musim ketigabelas. Episode ini juga merupakan episode ke-188 dalam sejarah South Park. Episode ini pertama kali ditayangkan di stasiun televisi Comedy Central di Amerika Serikat pada tanggal 22 April 2009. Fatbeard merupakan episode akhir di tengah musim dan sempat menjadi episode terakhir South Park selama enam bulan.
Fatbeard | |
---|---|
Episode South Park | |
Nomor episode | Musim 13 Episode 7 |
Sutradara | Trey Parker |
Penulis | Trey Parker |
Kode produksi | 1307 |
Tanggal siar | 22 April 2009 |
Bintang tamu | |
| |
Episode ini berkisah tentang Eric Cartman yang baru saja mendengar berita mengenai bajak laut di Somalia dan mengira bahwa para pembajak tersebut menghantarkan kembali Masa Keemasan Perompakan. Cartman kemudian memimpin beberapa anak South Park ke Mogadishu untuk menjadi bajak laut. Tema dalam episode Fatbeard terkait dengan berita internasional yang banyak membahas bajak laut di Somalia pada masa itu, dan naskahnya menggambarkan para bajak laut ini dengan sudut pandang yang simpatik.
Naskah episode ini ditulis oleh Trey Parker, dan ia pulalah yang menjadi sutradaranya. Episode Fatbeard mendapatkan rating "TV-MA L" di Amerika Serikat akibat penggunaan bahasanya yang kasar. Fatbeard sendiri memperoleh tanggapan yang umumnya positif, dan awak kapal USS Bainbridge (yang menyelamatkan kapal MV Maersk Alabama yang dibajak) bahkan menghubungi para pencipta South Park untuk memuji episode ini. Episode ini disaksikan oleh 2,59 juta rumah tangga pada saat pertama kali disiarkan, sehingga menjadi episode produksi Comedy Central yang paling banyak ditonton pada minggu ketika episode ini pertama kali ditayangkan.
Cerita
suntingSetelah mendengar berita mengenai bajak laut di Somalia, Eric Cartman memberitahu teman-temannya bahwa Masa Keemasan Perompakan telah kembali, dan ia mengajak mereka untuk menjadi bajak laut di surga tropis yang hangat tanpa perlu memikirkan soal pekerjaan rumah, aturan sekolah, dan lain-lain. Kyle Broflovski merasa bahwa ini adalah kesempatan untuk menyingkirkan Cartman, sehingga ia menyemangati angan-angannya, dan bahkan ia bersedia membantu membayar tiket pesawat Cartman. Pada akhirnya hanya Butters, Ike, Clyde, dan Kevin yang mau bergabung dengan Cartman, dan ia lalu menggunakan kartu kredit ibunya untuk membiayai perjalanan ke Somalia. Setelah perjalanan yang panjang dengan menumpangi pesawat dan bus, mereka tiba di Mogadishu dengan pakaian bajak laut. Namun, mereka terkejut karena yang mereka temui adalah sebuah negeri yang kacau.
Mereka berhasil menemukan para bajak laut. Pada awalnya para bajak laut ini kaget karena ada yang berani masuk ke pangkalan mereka, tetapi kemudian mereka memutuskan untuk meminta tebusan dari kapal Eropa pertama yang mereka temui. Cartman dan teman-temannya ikut dengan mereka dan mengira bahwa mereka akan naik kapal bajak laut, tetapi lagi-lagi mereka kecewa setelah melihat bahwa mereka hanya menaiki sebuah kapal motor yang kecil. Pada akhirnya para bajak laut ini menemukan sebuah kapal Prancis yang mewah dan meminta tebusan sebesar lima ribu euro untuk membebasksan Cartman dan teman-temannya. Sementara itu, di South Park, Kyle merasa gembira setelah mengetahui bahwa Cartman sudah pergi ke Somalia, dan ia merasa turut andil dalam keputusan tersebut. Ia yakin bahwa kehidupannya akan menjadi lebih baik tanpa adanya Cartman. Namun, orang tuanya kemudian menemukan sebuah surat dari Ike yang menyatakan bahwa ia pergi ke Somalia untuk menjadi bajak laut. Kyle lalu sadar bahwa ia telah melakukan sebuah kesalahan, dan ia lalu berangkat ke Mogadishu untuk membawa adiknya pulang. Di Somalia, para awak kapal Prancis membayar tebusan untuk membebaskan Cartman dan teman-temannya. Namun, Cartman malah mencoba membajak kapal Prancis tersebut dan memerintahkan para awak tersebut untuk naik ke sekoci. Awalnya kapten menolak, tetapi Kevin kemudian menunjukkan lightsabernya. Para awak Prancis yang ketakutan lalu meninggalkan kapal tersebut. Cartman dan teman-temannya kemudian kembali ke Mogadishu dengan kapal besar yang berhasil mereka bajak, dan mereka juga membagi-bagi beberapa gepok uang euro kepada para bajak laut. Para bajak laut ini awalnya terkejut, tetapi kemudian mereka mulai menghormati Cartman.
Para awak Prancis yang menjadi korban pembajakan diselamatkan oleh sebuah kapal kargo. Para awak ini mengabarkan bahwa bajak laut Somalia sudah mempunyai persenjataan yang canggih (padahal hanya mainan lightsaber milik Kevin yang dikira asli), dan Angkatan Laut Amerika Serikat pun dikirim untuk menyelesaikan masalah ini. Kyle tiba di Mogadishu, tetapi langsung ditangkap oleh para bajak laut dan disandera. Ia memohon kepada Cartman agar ia dan adiknya diperbolehkan pergi, tetapi Cartman menolak dan mengira bahwa Kyle iri dengan kehidupan bajak lautnya. Sementara itu, seorang bajak laut yang bisa berbahasa Inggris, Guleed, bertanya kepada Butters dan Ike mengapa mereka ingin menjadi bajak laut. Setelah mereka menjelaskan bahwa mereka benci sekolah dan pekerjaan rumah, Guleed mengatakan bahwa ia justru ingin masuk sekolah, tetapi ibunya terkena AIDS, sementara ayahnya tewas saat sedang mencari makanan untuk keluarganya. Guleed menjadi bajak laut karena ia menjadi tulang punggung keluarganya, tetapi ia sebenarnya tidak suka menjadi bajak laut. Butters dan Ike lalu sadar bahwa kehidupan bajak laut itu keras dan penuh penderitaan dan bukan hal yang menyenangkan dan penuh dengan petualangan. Mereka memberitahu Cartman bahwa mereka ingin pulang, tetapi Cartman melarang mereka dan mengerahkan bajak lautnya. Walaupun begitu, kapal Angkatan Laut AS tiba dan penembak jitunya membunuh semua bajak laut Somalia di sekitar mereka dalam waktu beberapa detik saja. Cartman pun terkejut dan kesal.
Produksi
suntingTrey Parker berperan sebagai sutradara sekaligus penulis naskah episode Fatbeard. Episode ini pertama kali ditayangkan di Comedy Central di Amerika Serikat pada 22 April 2019. Fatbeard merupakan episode akhir tengah musim dan sempat menjadi episode terakhir South Park hingga Oktober 2009.[1] Fatbeard didasarkan pada perompakan yang benar-benar terjadi di Somalia, yang sempat menarik perhatian media pada tahun 2008 hingga peristiwa pembajakan mulai sirna pada tahun 2012/2013.[2][3]
Fatbeard mulai diproduksi dua minggu sebelum tanggal penyiarannya, dan episode ini dijadwalkan tayang pada 15 April 2009.[4] Para penulis naskah episode ini mendapatkan ide dari peristiwa pembajakan kapal MV Maersk Alabama pada masa itu. Kapten Richard Phillips disandera selama kejadian tersebut, dan Parker dan Stone memutuskan untuk menunda proses produksi episode ini walaupun pembuatan animasinya sudah dimulai.[4] Mereka sadar bahwa situasinya sangat genting, dan jika Phillips tewas dalam kejadian tersebut, mereka tidak ingin menimbulkan kesan bahwa South Park mengejek kejadian tersebut. Sebagai gantinya, mereka melanjutkan proses produksi episode "Pinewood Derby" yang sempat tertahan karena para pembuatnya kehabisan ide. Setelah Phillips berhasil diselamatkan pada akhir pekan, mereka ingin meneruskan produksi episode Fatbeard, tetapi karena pembuatan episodenya sulit (termasuk latar baru yang menggambarkan Somalia), mereka merasa bahwa hal tersebut sulit untuk dilakukan.[4]
Episode ini memiliki bagian penutup yang tidak biasa, karena kebanyakan episode South Park biasanya mengakhiri cerita dengan jelas. Dalam episode Fatbeard, tidak ada adegan yang menggambarkan para tokoh utamanya kembali ke South Park.[5] Dalam proses produksinya, terdapat adegan penutup yang masuk ke tahap animasi. Dalam adegan ini, Cartman menyelamati acara South Park karena telah menyelesaikan musim ke-13 dan mengundang artis-artis yang diparodikan dalam musim tersebut (seperti Jonas Brothers dan Kanye West). Parker merasa bahwa adegan ini lucu dalam bentuk tulisan, tetapi dari segi visual kurang berhasil.[4]
Dalam sebagian besar episode South Park, Parker dan Stone menjadi pengisi suara tokoh-tokohnya. Namun, dalam episode ini, terdapat beberapa penutur bahasa Prancis yang menjadi pengisi suara awak kapal Prancis. Terdapat juga pengisi suara yang dipekerjakan khusus untuk para bajak laut Somalia, seperti Abdi Fatah Adawe, Dahir Ali, Abdullahi Prime, dan Julien Zeitouni.[6]
Catatan kaki
sunting- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaIGN0423
- ^ Flanagan, Ben (1 Mei 2009). "Ben Around: "South Park: on a roll". The Tuscaloosa News. Tuscaloosa, Alabama. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 Juni 2011. Diakses tanggal 3 Mei 2009.
- ^ Delgado, Carlos (23 April 2009). "TV Review: South Park: Season 13: "Fatbeard"". iF Magazine.
- ^ a b c d Parker, Trey (Maret 2010). South Park: The Complete Thirteenth Season: "Fatbeard" (Audio commentary) (Blu-ray Disc). Paramount Home Entertainment.
- ^ Stone, Matt (Maret 2010). South Park: The Complete Thirteenth Season: "Fatbeard" (Audio commentary) (Blu-ray Disc). ParamountHome Entertainment.
- ^ "FAQ – South Park Studios". South Park Studios (resmi). 26 April 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 September 2010. Diakses tanggal 3 Mei 2010.
Pranala luar
sunting- "Fatbeard" Diarsipkan 2014-07-06 di Wayback Machine. Full episode at South Park Studios
- "Fatbeard" Diarsipkan 2014-01-22 di Wayback Machine. Episode guide at South Park Studios
- "Fatbeard" di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- "Fatbeard" di TV.com