Gatundu
Gatundu adalah sebuah kota kecil di County Kiambu, Kenya. Kota ini terkenal karena tempat asal Presiden Kenya pertama Jomo Kenyatta yang tinggal sekitar tiga kilometer dari kota ini, serta putranya, Uhuru Kenyatta yang menjadi Presiden ke-4 Kenya dan mantan Anggota Parlemen yang mewakili Konstituen Gatundu Selatan.
Gatundu | |
---|---|
Negara | Kenya |
Negara | County Kiambu |
Konstituen / Sub-county | Konstituen Gatundu Selatan |
Ward | Ng'enda Ward |
Demonim | Gatundian |
Zona waktu | UTC+3 (EAT) |
Kode area telepon | 020 |
Kota ini terletak di atas perbukitan yang dikelilingi oleh banyak peternakan dan tempat tinggal, dengan jumlah populasi sekitar 20.000 jiwa yang tinggal dan bekerja di dalam dan dekat kota.
Aktivitas ekonomi utama masyarakat di kota Gatundu adalah berdagang. Pasar modern dua lantai di kota ini menarik banyak pembeli dan penjual dari kota-kota tetangga dan desa-desa yang menyuplai komoditas pertanian segar. Hanya ada satu supermarket bernama Happy Supermarket dan beberapa toko umum lainnya.
Mayoritas penduduknya beragama Kristen. Kota ini tidak memiliki institusi pendidikan tinggi seperti universitas atau kolese. Sekarang sedang diusulkan untuk mendirikan sekolah lanjutan hingga Universitas di wilayah tersebut. Saat ini, baru ada Institut Studi Bisnis Gatundu.
Rumah Sakit Level 4 Gatundu melayani hampir semua kebutuhan kesehatan masyarakat di wilayah ini. Setelah mendapat bantuan dana US$ 11 juta dari pemerintah Republik Rakyat Tiongkok, rumah sakit Gatundu diperluas menjadi 5.300 m², termasuk gedung sayap baru yang modern berlantai lima, empat lift, layanan rawat jalan, gawat darurat, 96 tempat tidur 12 di antaranya tempat tidur ICU, laboratorium medis, unit bersalin, ruang operasi, dan beberapa unit peralatan medis, termasuk CT scanner dan X-ray scanner. Pada 13 April 2016, Presiden Uhuru Kenyatta secara resmi membuka gedung sayap baru rumah sakit ini.
Referensi
suntinghttps://www.nation.co.ke/news/politics/IEBC-declares-Moses-Kuria-Gatundu-South-MP/1064-2411252-12q2k47z/index.html Diarsipkan 2018-06-16 di Wayback Machine.