Gerald Situmorang
Gerald Situmorang (dikenal juga dengan nama GeSit; lahir 31 Mei 1989) adalah musisi asal Indonesia. Meski dikenal sebagai gitaris, ia tergabung dalam grup musik Barasuara sebagai Bassist. Sebagai gitaris ia memiliki album solo gitar instrumental berjudul Solitude (2017) dan Dimension (2018).[1] Ia juga memiliki proyek musik jazz yang diberi nama Gerald Situmorang Trio.[2] Gerald juga berkolaborasi dengan pianis Sri Hanuraga membuat album musik berjudul META yang rilis pada tahun 2019.[3]
Gerald Situmorang | |
---|---|
Lahir | 31 Mei 1989 Jakarta, Indonesia |
Nama lain | GeSit |
Pekerjaan | |
Tahun aktif | 2006–sekarang |
Penghargaan | Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Instrumentalia Terbaik (2017, 2018) |
Karier musik | |
Genre | |
Instrumen | |
Artis terkait |
|
Anggota | Barasuara |
Karier
suntingGerald mengenal musik sejak 13 tahun. Dalam karier bermusiknya, ia telah beberapa kali ikut dalam beberapa proyek musik. Ia membuat duo akustik bernama Sketsa pada tahun 2005. Setelah itu, Gerald membuat trio Jazz dengan nama Gerald Situmorang Trio dan grup Hemiola Quartet.[4]
Di Barasuara, Gerald awalnya menggantikan Pandu Fuzztoni pada posisi bass. Hal ini terjadi karena Pandu disibukkan oleh grup musik utamanya, Morfem. Bersama Barasuara, ia memenangkan Kategori Karya Produksi Alternatif Terbaik di Anugerah Musik Indonesia 2016, mereka juga masuk dalam nominasi kategori Pendatang Baru Terbaik. Di ajang Indonesian Choice Awards 2016, bersama Barasuara, ia juga memenangkan kategori Album of the Year dan Breakthrough of the Year. Mereka juga memenangkan Best Live Act di Rolling Stone Editors' Choice Awards 2016.[5]
Bersamaan dengan posisinya di Barasuara, ia juga mengerjakan proyek mandiri Solitude pada 2017 dan Dimension pada tahun 2018. Selain proyek solo, ia juga bekerja dengan beberapa artis seperti Monita Tahalea, Kunto Aji, Raisa, dan Efek Rumah Kaca.[4] Pada Anugerah Musik Indonesia 2018, salah satu singel-nya yang berjudul "Dice" yang ada dalam Album Dimension berhasil memenangkan kategori Karya Instrumentalia terbaik. Capaian ini mengalahkan nominator lainnya seperti Indra Lesmana, Twilite Orchestra, Krakatau Reunion, Lantun Orchestra, dan Demas Narawangsa.[6][7] Pada tahun sebelumnya, ia juga menang di kategori yang sama lewat lagu "Familiar Song" dalam album Solitude.[8]
Kehidupan pribadi
suntingGerald Situmorang berpacaran dengan penyanyi solo Indonesia Ify Alyssa. Mereka pertama kali bertemu di tahun 2017 ketika Ify mengajaknya berkolaborasi sebagai produser dalam singel "Gitar".[9]
Diskografi
sunting- Taifun (2015)
- Pikiran dan Perjalanan (2019)
- Jalaran Sadrah (2024)
Album studio
sunting- Solitude (2016)
- Dimensions (2017)
- Meta (bersama Sri Hanuraga) (2019)
Album kompilasi
sunting- Bermain Rintik di Musim Hujan (bersama HIVI!, Ify Alyssa & Sri Hanuraga) (2022)[10]
Singel
sunting- "Goodnight" (bersama Puti Chitara) (2016)
- "Even 20" (bersama Jason Mountario) (2017)
- "Gitar" (bersama Ify Alyssa) (2017)
- "Raining Flowers" (bersama Sri Hanuraga dan Monita Tahalea) (2019)
- "Pikiran dan Perjalanan (Versi Gerald Situmorang)" (2019)
Sebagai produser
sunting- Album
- Dandelion – Monita Tahalea (2015)
- Past Possessions – Asteriska (2018)
- Singel dan trek album
Judul | Tahun | Penampil | Album |
---|---|---|---|
"Perkenalan Perdana" | 2018 | Monita Tahalea | Detik Waktu: Perjalanan Karya Cipta Candra Darusman |
"Pesan" | BIANCADIMAS | Seperti Selamanya | |
"Seirama" | Ify Alyssa | TBA | |
"Sisa Hari" | 2019 | ||
"Dua Insan" (bersama Adhitia Sofyan) | |||
"Lagu Cinta" | Afgan, Isyana Sarasvati & Rendy Pandugo | Singel non-album | |
"untuk hati yang terluka." | Isyana Sarasvati | LEXICON | |
"Lagu Malam Hari" |
Penghargaan dan nominasi
suntingTahun | Penghargaan | Kategori | Karya | Hasil |
---|---|---|---|---|
2017 | Anugerah Musik Indonesia | Karya Produksi Instrumentalia Terbaik | "Familiar Song" | Menang |
2018 | Anugerah Musik Indonesia | "Dice" | Menang | |
Indonesian Choice Awards | Instrumental Album of the Year | Dimensions | Menang |
Referensi
sunting- ^ "Perbincangan Album Terbaru Gerald Situmorang x Sri Hanuraga "Meta"". 1 Maret 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-09-27. Diakses tanggal 9 Desember 2019 – via whiteboardjournal.com.
- ^ "Berkenalan dengan Album-album Gerald Situmorang". 8 Oktober 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-13. Diakses tanggal 9 Desember 2019.
- ^ Chaerunnisa, Audrey Aulia (1 Februari 2019). "META, Sebuah Kolaborasi Duet Jazz Piano Gitar Persembahan Gerald Situmorang dan Sri Hanuraga". Diarsipkan dari versi asli tanggal 14 Desember 2019. Diakses tanggal 14 Desember 2019 – via provoke-online.com.
- ^ a b Supriyanto, Yayan (9 Desember 2019). "Gerald Situmorang, Gitaris Muda dengan Segudang Talenta". Diarsipkan dari versi asli tanggal 14 Desember 2019. Diakses tanggal 9 Desember 2019.
- ^ "Membandingkan Perjalanan Karier Barasuara dan Elephant Kind". 4 April 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-05-05. Diakses tanggal 14 Desember 2019.
- ^ Wardoyo, Erina (27 September 2018). "Meriah, Ini Daftar Lengkap Para Pemenang AMI Awards 2018". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-12-14. Diakses tanggal 14 Desember 2019.
- ^ "Menang AMI, Gerald Situmorang Terima Kasih untuk Barasuara". 26 September 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-12-14. Diakses tanggal 14 Desember 2019 – via cnnindonesia.com.
- ^ Khoiri, Agniya (17 November 2017). "Daftar Lengkap Pemenang AMI 2017". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-13. Diakses tanggal 14 Desember 2019.
- ^ Sumarni (22 Desember 2017). "Ify Alyssa Ungkap Pertemuan Awal dengan Gerald Situmorang Hingga Akhirnya Berpacaran". Okezone. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 Januari 2018. Diakses tanggal 3 Februari 2022.
- ^ Bermain Rintik Di Musim Hujan, 2022-08-16, diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-11-29, diakses tanggal 2022-08-20