Hankyu Hanshin Holdings

Hankyu Hanshin Holdings, Inc. (阪急阪神ホールディングス株式会社, Hankyū Hanshin Hōrudingusu Kabushiki-gaisha) adalah sebuah keiretsu multinasional asal Jepang yang memiliki Hankyu Corporation, Hanshin Electric Railway Co., Ltd.Toho Co., Ltd., dan afiliasinya.

Hankyu Hanshin Holdings, Inc.
Nama asli
阪急阪神ホールディングス株式会社
Sebelumnya
Hankyu Corporation (1973-2005)
Hankyu Holdings, Inc. (2005-2006)
Publik KK
Kode emitenTYO: 9042
IndustriTransportasi
DidirikanOsaka, Jepang (19 Oktober 1907 (1907-10-19), Mino-o Arima Electric Railway Company)
PendiriIchizō Kobayashi
Kantor pusatShibata Itchome, Kita-ku, Osaka (operasional)
Sakaemachi Itchome, Ikeda, Osaka (resmi),
Wilayah operasi
Jepang
Tokoh kunci
Kazoo Sum (Presiden)
Jasa
PendapatanPenurunan ¥638,770 miliar (konsolidasian, Maret 2011)
Penurunan ¥64,743 miliar (konsolidasian, Maret 2011)
Kenaikan ¥18,068 miliar (konsolidasian, Maret 2011)
Total asetPenurunan ¥2,315 triliun (konsolidasian, Maret 2011)
Total ekuitasKenaikan ¥486,947 miliar (konsolidasian, Maret 2011)
Karyawan
2.353
Anak usahaHankyu Corporation
Hanshin Electric Railway
Hankyu Hanshin Express Holdings Corporation
Hankyu Hanshin Hotels Company, Ltd.
H2O Retailing Corporation
Toho Company, Ltd.
Situs webholdings.hankyu-hanshin.co.jp (dalam bahasa Jepang)
Kantor pusat Hankyu Hanshin Holdings di Kita-ku, Osaka

Pada tanggal 1 Oktober 2006, Hankyu Holdings mengubah namanya menjadi sekarang pasca bergabung dengan Hanshin Electric Railway. Pada hari yang sama, nama Hankyu Corporation Group diubah menjadi Hankyu Hanshin Holdings Group, dan nama Hankyu Toho Group diubah menjadi Hankyu Hanshin Toho Group.

Perusahaan ini terutama berbisnis di bidang transportasi, ritel, lahan yasan, hiburan, dan media.

Bisnis transportasi adalah sumber pendapatan utama dari perusahaan ini, yang meliputi Hanshin Electric Railway (diakuisisi pada tahun 2006) dan Hankyu Railway. Perusahaan ini juga memiliki sejumlah jalur kereta api yang lebih kecil, seperti Hokushin Kyūkō Electric Railway dan Nose Electric Railway, serta memegang sejumlah saham dari Kita-Osaka Kyūkō Railway, Sanyo Electric Railway, Osaka Monorail, dan Kobe Electric Railway. Perusahaan ini pun memiliki sejumlah waralaba taksi dan bus.

Hankyu dan Hanshin juga memiliki bisnis ekspedisi muatan dan kargo udara yang kemudian digabung ke dalam Hankyu Hanshin Express Holdings company.

Bisnis ritel dari perusahaan ini terutama berupa kepemilikan saham di H2O Retailing, yang dibentuk melalui penggabungan antara bisnis toserba milik Hankyu dan Hanshin.

Perusahaan ini juga memiliki dan mengoperasikan sejumlah hotel, serta mengembangkan lahan yasan di sepanjang jalur kereta api miliknya melalui Hankyu Realty.[1] Perusahaan ini pun telah memisahkan sejumlah aset lahan yasannya, seperti gedung HEP Five, ke sebuah perusahaan REIT, yakni Hankyu Hanshin Properties.

Perusahaan ini pun menguasai mayoritas saham Toho, yang selain berbisnis di bidang pengembangan dan distribusi film, serta menguasai sejumlah saham dari Fuji Media Holdings, juga berbisnis di bidang lahan yasan. Bisnis lain di bidang hiburan meliputi Hanshin Tigers dan Takarazuka Revue. Perusahaan ini juga memegang sejumlah saham dari Kansai TV dan FM Osaka, serta Hankyu Travel.

Pemegang saham besar

sunting

Berikut pemegang saham besar di perusahaan ini hingga bulan Agustus 2009:[2]

Japan Trustee Services Bank 11,06%
Nippon Life Insurance 3,35%
The Master Trust Bank of Japan 3,00%
Sumitomo Mitsui Banking Corporation 2,43%
H2O Retailing 1,60%
Mitsubishi UFJ Financial Group 0,88%
Takenaka Corporation 0,73%

Pada tahun 2006, Privee Zurich Turnaround Group yang dijalankan oleh Kenzo Matsumara (kini bernama Privee Fund Group) mengakuisisi sejumlah saham Hankyu Holdings, dan bertekad untuk meningkatkan efisiensi dari Hankyu-Toho Group.[3] Namun, pengambilalihan Hanshin Electric Railway oleh Hankyu dan pembuatan upaya anti-pengambilalihan, serta krisis keuangan 2007–2008, kemudian membuat Privee mengurangi kepemilikan sahamnya di perusahaan ini pada tahun 2008.

Kepemilikan saham

sunting

Berikut perusahaan yang sejumlah sahamnya dipegang oleh Hankyu Hanshin Holdings:

Waralaba olahraga

sunting

Hankyu pernah memiliki sebuah tim bisbol profesional di Jepang bernama Hankyu Braves. Pada tahun 1988, Hankyu Braves dijual ke Orient Leasing Co. (kini bernama Orix) dan nama Hankyu Braves pun diubah menjadi Orix BlueWave (kini bernama Orix Buffaloes). Hankyu Braves dijual oleh presiden Hankyu saat itu, Kohei Kobayashi, untuk mendanai pengembangan ulang dari Stasiun Umeda dan Stasiun Nishinomiya-Kitaguchi. Kemudian, setelah mengakuisisi Hanshin Electric Railway, Hankyu-Hanshin Holdings menjadi pemilik dari tim bisbol Hanshin Tigers.

Referensi

sunting

Pranala luar

sunting