Haryanto Dhanutirto

Prof. Dr. Haryanto Dhanutirto, DEA, Apt. (14 Agustus 1939 – 10 Juli 2012) adalah Menteri Perhubungan Indonesia pada tahun 1993 hingga tahun 1998 dalam Kabinet Pembangunan VI pada pemerintahan Presiden Soeharto yang kemudian dilanjutkan pada masa pemerintahan berikutnya sebagai Menteri Negara Pangan dan Hortikultura (1998-1998).

Haryanto Dhanutirto
Menteri Negara Pangan, Hortikultura dan Obat-obatan Indonesia ke-6
Masa jabatan
16 Maret 1998 – 21 Mei 1998
PresidenSoeharto
Sebelum
Pendahulu
Beddu Amang
Sebelum
Menteri Perhubungan Indonesia ke-23
Masa jabatan
17 Maret 1993 – 14 Maret 1998
PresidenSoeharto
Informasi pribadi
Lahir(1939-08-14)14 Agustus 1939
Purwokerto, Jawa Tengah, Hindia Belanda
Meninggal10 Juli 2012(2012-07-10) (umur 72)
Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan
MakamTPU Cikutra, Neglasari Cibeunying Kaler, Bandung
KebangsaanIndonesia
AlmamaterInstitut Teknologi Bandung
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Kehidupan awal

sunting

Dhanutirto pernah bersekolah di SMA Negeri 6 Jakarta.[1] Semasa menempuh kuliah di Departemen Farmasi (1958-1966), Fakultas MIPA, Institut Teknologi Bandung (ITB), Haryanto sempat menjabat Sekretaris Dewan Mahasiswa ITB (1963-1964). Setelah menyelesaikan kuliahnya pada tahun 1966, ia mengajar di almamaternya hingga 1987. Ijazah doktor bidang Kimia Medisinal/Sintetis diraihnya dari Universitas Montpellier, Prancis, pada tahun 1981.[2][3]

Karier

sunting

Lulusan Fakultas Farmasi Institut Teknologi Bandung ini pernah menjadi anggota Dewan Pertimbangan DPD Golkar (1985-1987), Anggota DPR-RI (1977-1978), dan Anggota MPR-RI (1982-1987). Selama menjabat anggota MPR-RI, Haryanto juga mengetuai Ikatan Sarjana Farmasi (ISFI) Jawa Barat. Pada periode PP IAI 2009-2013 Prof. Dr. Haryanto Dhanutirto, DEA, Apt. menjadi Ketua Kehormatan Pengurus Ikatan Apoteker Indonesia.[4]

Kematian

sunting

Pada hari Selasa, 10 Juli 2012 sekitar pukul 14.00 WIB, Haryanto Dhanutirto meninggal dunia di Rumah Sakit MMC, Jakarta. Setelah sebelumnya disemayamkan di rumah duka Jalan Kayu Ambon 1 Lembang, Bandung; jenazah dibawa ke Kampus ITB dan disemayamkan dalam peti berselimutkan merah putih selama dua jam untuk mendapatkan penghormatan terakhir. Selanjutnya jenazah dilepas oleh Rektor ITB, Prof. Akhmaloka, Ph.D, pada upacara pelepasan yang dilaksanakan di Aula Barat ITB pada Rabu, 11 Juli 2012 sekitar pukul 10.00 WIB. Setelah itu almarhum dimakamkan di TPU Cikutra, Bandung melalui upacara militer dengan inspektur upacara Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan.[5]

Tanda Kehormatan

sunting

Dalam Negeri

sunting

Luar Negeri

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ Umum, Indonesia Lembaga Pemilihan (1973). Riwajat hidup anggota-anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat hasil pemilihan umum 1971. Lembaga Pemilihan Umum. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-08-16. Diakses tanggal 2021-11-02. 
  2. ^ Damardono, Haryo (10 Juli 2012). Amral, Rusdi, ed. "Mantan Menhub Haryanto Dhanutirto Wafat". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-28. Diakses tanggal 18 Februari 2017. 
  3. ^ Yuniar, Maria (10 Juli 2012). "Mantan Menteri Perhubungan Haryanto Dhanutirto Meninggal". Tempo.co. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-02-19. Diakses tanggal 18 Februari 2017. 
  4. ^ MacDougall, John (19 Desember 1995). "IN: MIM - Haryanto - Yang Disebut Juga Meneer Van Danoe". Media Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-02-19. Diakses tanggal 20 Januari 2009. 
  5. ^ Pramudita, Ria Ayu (16 Juli 2012). "Obituari: Kontribusi Sepanjang Hayat, Prof. Dr. Haryanto Dhanutirto, DEA, Apt". Intitut Teknologi Bandung. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-28. Diakses tanggal 16 Juli 2012. 
  6. ^ Daftar WNI yang Mendapat Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera tahun 1959 s.d. 2003 (PDF). Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2022-08-05. Diakses tanggal 4 Oktober 2021. 
  7. ^ "Eingelangt am 23.04.2012 : Dieser Text wurde elektronisch übermittelt. Abweichungen vom Original sind möglich. Bundeskanzler Anfragebeantwortung" (PDF). Parlament.gv.at. Diakses tanggal 10 February 2019. 
Jabatan politik
Didahului oleh:
Beddu Amang
Menteri Negara Pangan, Hortikultura dan Obat-obatan Indonesia
1998
Diteruskan oleh:
A.M. Saefuddin
Didahului oleh:
Azwar Anas
Menteri Perhubungan Indonesia
1993–1998
Diteruskan oleh:
Giri Suseno Hadihardjono