Hormogonales
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Oktober 2022. |
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Juni 2020. |
Artikel ini memiliki beberapa masalah. Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah-masalah ini di halaman pembicaraannya. (Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini)
|
Sel-selnya merupakan koloni berbentuk benang atau diselubungi suatu membran. Benang-benang melekat pada substratnya, tidak bercabang, jarang mempunyai percabangan sejati, lebih sering mempunyai percabangan semu. Benang-benang itu selalu dapat membentuk hormogonium. Suku Oscillatoriaceae, di dalamnya termasuk marga: Oscillatoria, hidup dalam air atau di atas tanah yang basah, sel-selnya bulat, merupakan benang-benang dan akhirnya membentuk koloni yang berledir.
Cyanophyceae tersebar di seluruh dunia sebagai masa lendir atau benang-benang halus yang hidup dalam air. Bahkan ada yang dalam sumber-sumber air panas, sebagian juga dalam tanah yang basah dan pada kulit pohon-pohon. Ganggang ini merupakan perintis dan menyiapkan batu-batu atau cadas-cadas untuk tumbuh-tumbuhan lain yang lebih tinggi. Beberapa jenis ganggang dapat melarut batu kapur. Ada pula di antaranya yang ikt menyusun Lichenes.
Hubungan kekerabatan dengan golongan tumbuh-tumbuhan lain masih belum terang. Hubungan dengan flagellata yang bagi ganggang lainnya dapat di tunjukkan, tidak tampak bagi Cyanophyceae. Mengingat bentuk dan susunan tubuhnya, ada kemungkinan alga biru mempunyai hubungan dengan bakteri tetapi rupa-rupanya dengan penyelidikan lebih mendalam kemungkinan itu makin tipis. Melihat belum adanya diferensiasi isi selnya, ganggang ini harus di golongkan makhluk kuno yang sudah hidup pada zaman Prakambrium 600 juta tahun yang lalu.[1]
Referensi
sunting- ^ Tjitrosoepomo,Gembong;1998;Taksonomi Tumbuhan;Yogyakarta:Gadjah Mada University Press