Hubungan Tiongkok dengan Zimbabwe
Hubungan Tiongkok–Zimbabwe telah ada sejak Januari 1979, pada Perang Semak Rhodesia. Uni Soviet mendukung Persatuan Rakyat Afrika Zimbabwe yang dipimpin oleh Joshua Nkomo, dan mempersenjatai mereka; upaya Robert Mugabe untuk mendapat dukungan Soviet untuk Persatuan Nasional Afrika Zimbabwe menjadi kandas, membuatnya menjalin hubungan dengan rival Soviet Beijing, yang memuncak dalam pertemuan Januari 1979 di Mozambik dimana kedua belah pijak menyatakan niat mereka untuk bekerja sama.[1] Kedua negara tersebut resmi menjalin hubungan diplomatik pada 18 April 1980, hari kemerdekaan Zimbabwe.[2] Dua bulan kemudian, menteri luar negeri Zimbabwe Simon Muzenda mengunjungi Beijing untuk memberikan ucapan terima kasih. Ia disusul oleh Presiden Zimbabwe Robert Mugabe sendiri pada tahun berikutnya.[1]
Tiongkok |
Zimbabwe |
---|
Lihat pula
suntingReferensi
sunting- ^ a b Eisenmann, Joshua (2005-07-05). "Zimbabwe: China's African ally". China Brief. The Jamestown Foundation. 5 (15). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-08-05. Diakses tanggal 2007-11-05.
- ^ "Zimbabwe". Ministry of Foreign Affairs of the People's Republic of China. 2003-08-26. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-08-05. Diakses tanggal 2007-11-05.