Imagawayaki
Imagawayaki (今川焼き ) adalah kue Jepang berisi selai kacang merah. Adonan kue berbentuk cair, dibuat dari campuran terigu, telur, gula, dan air. Imagawayaki dipanggang di atas loyang tembaga yang memiliki lubang-lubang berbentuk bundar. Sewaktu kue hampir matang, selai kacang merah diletakkan di salah satu sisi, lalu kedua belah sisi kue direkatkan sewaktu kue masih berada di atas api. Kue ini memiliki nama berbeda-beda di berbagai daerah di Jepang.
Imagawayaki | |
---|---|
Sajian | Kue |
Tempat asal | Jepang |
Bahan utama | adonan panekuk, selai kacang merah |
Sunting kotak info • L • B | |
Sejarah
suntingNama kue ini berasal dari nama tempat kue ini diciptakan. Imagawayaki pertama kali dijual di toko kue yang terletak di dekat Jembatan Imagawa, daerah Kanda, di Edo, sekitar tahun 1772-1780 (pertengahan periode Edo).[1] Kue ini ternyata sangat laku hingga akhirnya merek dagang imagawayaki (panggang Imagawa) berubah menjadi nama generik.
Setelah meluas ke daerah-daerah di Jepang, kue ini tidak lagi disebut imagawayaki, melainkan berubah-ubah bergantung kepada daerah atau toko yang menjualnya. Di daerah Kansai, kue ini disebut ōbanyaki (大判焼き ), nijūyaki (二重焼き ), kaitenyaki (回転焼き ), atau sebagai kaitenmanju (回転饅頭 ) di Osaka dan Sakai. Di Hokkaido, Aomori, dan Hirosaki, kue ini disebut oyaki (おやき ).
Lihat pula
suntingReferensi
sunting- ^ Motoyama, Tekishū (1958). 飲食事典 (Inshoku Jiten). Heibonsha. hlm. 40.