Immeya
Immeya merupakan seorang raja Ebla di Suriah modern. Ia memerintah pada sekitar tahun 1750–1725 SM.[1]
| Immeya | |
|---|---|
 Lukisan genggaman gada dengan nama Hotepibre, hadiah dari Immeya | |
| Raja Ebla | |
| Berkuasa | skt. 1750-1725 SM |
| Penerus | diduga Hammu[rabi] |
| Pemakaman | "Makam Tuan Kambing", di Ebla |
Pemerintahan
suntingImmeya kemungkinan besar dimakamkan di lokasi yang disebut "Makam Tuan Kambing", di Nekropolis kerajaan istana barat Ebla,[2] seperti yang dinyatakan oleh sebuah cangkir perak yang ditemukan di sini, dengan sebuah prasasti atas namanya.[1] Dengan anggapan itu, kemungkinan peralatan pemakaman yang ditemukan di dalam makam milik Immeya juga. Ini termasuk beberapa benda di gading kuda nil,[2] sisa-sisa takhta yang dihiasi dengan kepala kambing perunggu,[3] dan terutama hiasan gada upacara Mesir Kuno yang terbuat dari emas, perak dan gading, hadiah dari firaun Dinasti ketiga belas Hotepibre, yang adalah seorang kontemporer Immeya.[1][2]
Immeya juga muncul sebagai pengirim surat kepada seorang penguasa, yang juga ditemukan di Ebla.[1] Salah satu penggantinya—tidak harus langsung—adalah raja tertentu Hammu[...], yang nama lengkapnya adalah Hammurabi.[1]
Sedangkan para penguasa lain kerajaan ketiga Ebla, nama Immeya berasal dari Amori; Selanjutnya, tampaknya "Immeya" adalah sebuah hipokorisma.[1]
Sumber
sunting- Matthiae, Paolo (2010). Ebla. La città del trono (dalam bahasa Italian). Einaudi. ISBN 978-88-06-20258-3.